1.

BEARISH ABANDONED BABY

adalah pola langka yang memiliki rekam jejak yang cukup kuat untuk memperkirakan tren
penurunan jangka pendek. Item utama dari bayi terbengkalai bearish adalah hari tengah,
yang seharusnya memiliki celah di depannya dan mengikutinya, dan yang harus menutup
sesi dengan harga tidak berubah.
2. BEARISH ADVANCE BLOCK
Adalah pola yang terdiri atas tiga kandil putih berturut-turut dengan penutupan lebih tinggi
berturut-turut dalam sebuah tren naik.
3. BEARISH BELT HOLD
adalah pola yang sering memberi sinyal pembalikan sentimen investor dari bullish menjadi
bearish. Namun, penahan sabuk bearish tidak dianggap sangat andal karena sering terjadi
dan seringkali salah dalam memprediksi harga saham di masa mendatang . Seperti metode
grafik candlestick lainnya, lebih dari dua hari perdagangan harus dipertimbangkan saat
membuat prediksi tentang tren.
4. BEARISH BREAKAWAY
adalah formasi grafik yang dapat muncul di pasar yang sedang naik ketika harga mulai
menarik atau break away secara bertahap ke bawah.
5. BEARISH DARK CLOUD COVER
adalah pola pembalikan pasar Bearish.
6. BEARISH DELIBERATION
adalah pola yang terdiri atas tiga kandil putih berturut-turut dengan penutupan lebih tinggi
berturut-turut dalam sebuah tren naik.
7. BEARISH DOJI STAR
adalah pola yang muncul dalam tren naik dan memperingatkan bahwa tren akan berubah.
Terdiri atas kandil putih dan Doji dengan celah ke arah naik di pembukaannya. Jika Doji
berbentuk Payung maka pola disebut “Bearish Dragonfly Doji”. Jika berbentuk Payung
Terbalik maka disebut “Bearish Gravestone Doji”. Di sini tercakup semua pola, dengan nama:
“Bearish Doji Star”, apa pun bentuk Dojinya.
8. BEARISH ENGULFING
adalah pola candlestick yang biasanya terbentuk di akhir penurunan sebuah trend
(downtrend). Pola ini terbentuk dari dua candlestick, dimana candle pertama menunjukan
akhir dari penurunan harga dalam pasar dan candle kedua menunjukan kemungkinan
terjadinya tren kenaikan harga di pasar (uptrend). Candle kedua juga menggambarkan
jumlah buyer yang mengungguli seller. Dengan kata lain, dalam tren penurunan harga,tubuh
kandil kedua benar-benar tumpang tindih atau menelan tubuh kandil hari sebelumnya, itu
dapat dikenali sebagai engulfing bullish, dan kandil ini menunjukkan bahwa tren harga
berikutnya adalah tren bullish.
9. BEARISH EVENING DOJI STAR
adalah pola berbalik sama dengan evening star, artinya tren mungkin akan berbalik pada
titik ini. Pola ini mulai dengan candlestick bull yang tinggi, kenaikan secara tiba-tiba yang
menaikkan uptrend saat itu ke high yang baru (Harga Tertinggi). Namun, gap (jarak) di antara
market muncul di bar selanjutnya, artinya opening candlestick bearish lebih tinggi dari
closing stik bull sebelumnya.
10. BEARISH EVENING STAR
adalah pola candlestick yang mengisyaratkan bahwa harga sedang mengalami
pembalikan (Reversal) saat terjadi tren beli.
11. BEARISH HANGING MAN
adalah kebalikan dari candlestick hammer. Jika muncul pada saat tren naik (uptren) akan
memberikan sinyal pembalikan arah (reversal) menjadi downtren dan nantinya candlestick
tersebut dapat menjadi garis resistent.
12. BEARISH HARAMI
adalah pola candle yang menunjukan pembalikan arah atau reversal. Pola candlestick ini
terdiri dari buah candle, imana candle pertama memiliki real body lebih panjang dari candle
kedua, dan real body candle kedua terletak di dalam area real body candle pertama. Dalam
bahasa Jepang, harami artinya hamil. Dengan kata lain, pola candle ini mengindikasikan
sebuah kelahiran yang memberikan arah baru. Candle ini juga mengindikasikan bahwa trend
kehilangan momentumnya. Candle harami merupakan kebalikan dari candlestick engulfing.
Bedanya, candlestick harami memiliki ukuran yang lebih kecil dari candlestick sebelumnya.
13. BEARISH HARAMI CROSS
adalah pola pembalikan turun utama, yang bahkan lebih signifikan dibandingkan Bearish
Harami biasa.
14. BEARISH IDENTICAL 3 CROWS
adalah pola pembalikan bearish tiga kandil yang terjadi selama tren naik. Lilin pertama
bertubuh panjang dan berwarna hitam. Lilin kedua dan ketiga dibuka pada penutupan lilin
sebelumnya dalam rangkaian.
15. BEARISH KICKING
adalah pola yang pertama-tama terdiri atas Marubozu hitam lalu Marubozu putih. Setelah
Marubozu hitam, pasar dibuka di atas pembukaan sesi sebelumnya sehingga membentuk
celah antara kedua kandil. Pola ini merupakan tanda kuat yang menunjukkan bahwa pasar
menuju ke atas. Muncul dalam tren turun dan pada hari pertama kandil hitam kuat (atau
Marubozu hitam) mengonfirmasi lebih jauh penurunan. Harga hari berikutnya dibuka pada
atau di atas pembukaan hari sebelumnya sehingga menyebabkan celah. Celah sangat besar
ini memaksa berlangsungnya kenaikan. Pasar naik ke atas membentuk kandil putih (atau
Marubozu putih).
16. BEARISH MEETING LINES
adalah pola pembalikan bearish yang terbentuk dalam tren positif, dan menandakan bahwa
tren naik saat ini telah berakhir. Ini terdiri dari dua lilin, yang pertama adalah lilin positif yang
diikuti oleh celah positif, setelah itu pasar masih ditutup di dekat penutupan lilin
sebelumnya.
17. BEARISH SHOOTING STAR
adalah mode pembalikan bearish. Ketika harga didorong ke atas tetapi segera jatuh kembali,
garis bayangan atas yang panjang akan terbentuk pada grafik, sehingga akan terbentuk
Shooting star. Garis bayangan atas setidaknya harus sepanjang setengah Candlestick.
18. BEARISH 3 BLACK CROWS
adalah salah satu sinyal berbalik arah yang paling dapat diandalkan untuk opsi LOWER. Ini
menunjukkan poin entry yang sangat aman saat bertrading di IQ Option. Pola kandil Three
Black Crows sangat jarang muncul. Namun tingkat kemenangannya hampir 100%.
19. BEARISH 3 INSIDE DOWN
adalah pola pembalikan bearish yang terdiri dari candle naik yang
besar, candle turun yang lebih kecil yang terdapat di dalam candle
sebelumnya, dan kemudian candle turun lainnya yang ditutup di
bawah penutupan candle kedua.
20. BEARISH 3 OUTSIDE DIWN
 adalah pola Bearish Engulfing yang dikonfirmasi. Dua garis pertama sama persis seperti
Bearish Engulfing dan hari ketiga menunjukkan konfirmasinya. Dua hari pertama Bearish
Three Outside Down jelas merupakan Pola Bearish Engulfing dan hari ketiga mengonfirmasi
bahwa tren naik merosot sebagaimana ditunjukkan oleh pola ini, mengingat pola ini adalah
kandil hitam yang ditutup dengan puncak baru untuk tiga hari terakhir. Namun demikian,
untuk sebuah pembalikan turun, masih diperlukan konfirmasi lebih jauh.
21. BEARISH TRI-STRAR
Pola ini merupakan urutan dari tiga Doji. Kemunculan pola ini sangat langka, jadi saat terjadi
maka tidak boleh diabaikan. Dalam hal Bearish Tri Star kita memiliki pasar yang berada
dalam tren naik untuk waktu lama. Akan tetapi, tren yang melemah kemungkinan
ditunjukkan oleh tubuh yang menjadi lebih kecil. Doji pertama adalah pokok masalah. Doji
kedua menunjukkan dengan jelas bahwa pasar kehilangan arahnya. Akhirnya, doji ketiga
memperingatkan bahwa tren naik berlalu. Pola ini menunjukkan terlalu banyak
ketidakpastian yang mengarah pada pembalikan posisi.
22. BEARISH TWEEZER TOP
adalah pola pembalikan bearish yang biasanya terlihat di bagian atas uptrends. bearish
Tweezer Top terjadi selama uptrend saat bulls membawa harga ke lebih tinggi, sering closing
dekat high (tanda bullish). Namun, pada hari kedua, pedagang merasa (yaitu sentimen
mereka) untuk pembalikkan sepenuhnya. Pasar open dan jatuh ke bawah, sering menutupi
seluruh kenaikan/gain dari Hari 1. Artinya close day 2 bisa melewati open day 1.
23. BEARISH 2 CROWS
adalah pola yang terdiri dari tiga kandil. Kandil hitam dari hari kedua dan ketiga
menunjukkan dua burung gagak yang bertengger pada kandil putih pertama. Bearish Two
Crows harus dimulai dengan tubuh putih kuat. Sebuah tubuh hitam yang membentuk celah
tubuh berpotensi keuntungan dengan diikuti kandil pertama. Hari ketiga merupakan tubuh
hitam lainnya yang dibuka di atau di atas penutupan hari kedua. Hari ketiga harus ditutup di
dalam batas tubuh hari pertama.
24. BEARISH UPSIDE GAP 2 CROWS
adalah formasi grafik candlestick tiga hari yang menandakan pergerakan harga ke atas
mungkin kehabisan momentum dan bisa berbalik lebih rendah. Karena polanya melibatkan
tiga lilin tertentu dalam urutan tertentu, polanya tidak terlalu umum.