I. IDENTITAS KLIEN :
Inisial Klien : Tn. L g. Warna Kulit
Umur : 78 tahun :
Jenis Kelamin : Male h. Lain-lain
Suku/Bangsa : Cina, Indonesia :
Agama : Konghucu C. Circulation
Pekerjaan : Wiraswasta a. TD
Pendidikan : SD
:
Alamat : Gunung Besi, Singkawang
b. N
Penanggung : BPJS / Umum
:
II. PRIMARY ASSESSMENT c. CRT
A. Airway :
a. Kepatenan jalan nafas : Tidak ada sumbatan d. Warna dan
b. Suara nafas : Vesikuler Temperatur
c. Lain-lain :- kulit
B. Breathing :
a. RR e. Lain-lain
: :
b. Pola Nafas spontan/tidak D. Disability
a. Kesadaran
: :
c. Penggunaan alat bantu nafas dan Oksigen
:
d. Suara Nafas (Bilateral breath Sound)
:
e. Penggunaan Otot bantu nafas
:
f. Integritas dinding dada
No. Reg/MR : 255756
Tgl. MRS : 25-04-2022
Diagnosa : Anemia, Lowintake dan gerenal weakness
Patient‘s Label: Kuning
20 x/menit
Spontan
Tidak menggunkana alat bantu nafas
-
Tidak terdapat otot bantu nafas
Normal, tidal terdapat retraksi dada
Putih
Irama nafas teratur
140/80 mmHg
90 x/menit
<2 detik
Putih (normal), 36,2 ℃
-
composmentis
b. GCS : E4V5M6
c. Respon Pupil : Isokor
d. Reflek syaraf : Normal
e. Kekuatan otot : Ki 5555 5555 Ka
4444 4444
f. Lain-lain :-
E. Exposure
a. Temperatur : 36,2 ℃
b. Lain-lain :-
III. SECONDARY
ASSESSMENT (Re-
Evaluasi)
Airway : Tidak terdapat sumbatan jalan nafas
Breathing : pola nafas pasien tampak baik
Circulation : TD 140/80 mmHg, N 90 x/menit, CRT <2 detik
Disability : kesadaran pasien composmentis E4V5M6
Exposure : S 36,2 ℃
Kesimpulan ( Masalah/gangguan pada klien): Tidak terdapat masalah
L : Last Meal : Pasien mengatakan terakhir makan pagi yaitu makan bubur dan
hanya minum air putih sedikit
E : Even/history : Pasien mengatakan lemah, tidak nafsu makan, dan kepala pusing
4444 4444
SISTEM TUBUH:
Pernapasan ( B1 : Breathing )
a. Inspeksi : Tidak terdapat retraksi dada, pengembangan dada tampak simestris,
tidak terdapat lesi, irama nafas reguler
b. Palpasi : Tidak terdapat nyeri tekan
c. Perkusi : Sonor
d. Auskultasi : Vesikuler
Cardiovaskuler (B2 : Bleeding)
a. Inspeksi : Ictus cordis teraba
b. Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
c. Perkusi : IC 2- IC 4
d. Auskultasi : Lup dup
Persyrafan ( B3 : Brain )
a. Inspeksi : Tidak terdapat Gerakan abnormal
b. Palpasi : Tidak terdapat nyeri tekan
c. Perkusi : Refleks tendon baik
Perkemihan-Eliminasi Urinari ( B4 : Bladder )
a. Inspeksi : Tidak terdapat nyeri saat BAK, area kelamin tampak bersih
b. Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Pencernaan- Eliminasi Alvi (B5 : Bowel )
a. Inspeksi : Tidak terdapat masalah
b. Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Tulang-Otot-Integumen ( B6 : Bone )
a. Inspeksi : Ekstermitas bawah tampak atrofi
b. Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Sistem Endokrin
a. Inspeksi : Tidak terdapat pembesaran tiroid
b. Palpasi : Refleks menelan baik
VI. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Tanggal: 25 April 2022
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan
Gula darah sewaktu 120 mg/dl
MASALAH
No. DATA ETIOLOGI
KEPERAWATAN
1 Ds: Kekurangan intake cairan Hipovolemia
1. Pasien mengatakan (D.0023)
badannya lemah, tidak
nafsu makan, dan kepala
pusing
Do:
1. Pasien tampak lemah
2. Kebutuhan pasien tampak
dibantu keluarga
3. TD: 140/80 mmHg
HR : 90 x/menit
RR: 20 x/menit
T: 36,2 ℃
Do:
1. Pasien tampak dibantu
keluarga untuk berpindah
brankar
2. Ekstermitas bawah tampak
atrofi
3. Kekuatan tonus otot
Ki 5555 5555 Ka
4444 44444
Do:
1. Pasien tampak lemah
2. Kebutuhan pasien tampak dibantu
keluarga
3. TD: 140/80 mmHg
HR : 90 x/menit
RR: 20 x/menit
T: 36,2 ℃
2 Intoleransi aktivitas berhubungan dengan 25-04-2022 25-04-2022
riwayat jantung ditandai dengan:
Ds:
1. Pasien mengatakan kadang saat
melakukan aktivitas mudah lelah
2. Pasien mengatakan memiliki riwayat
pemasangan kateter jantung sudah 6
tahun
Do:
1. Pasien tampak dibantu keluarga untuk
berpindah brankar
2. Ekstermitas bawah tampak atrofi
3. Kekuatan tonus otot ekstermitas atas
(5), ekstermitas bawah (4)
DIAGNOSA KEPERAWATAN
RENCANA KEPERAWATAN
No Diagnosa Kriteria Hasil Intervensi
Keperawatan
1 Hipovolemia Luaran Utama (L.03028) Manajemen Hipovolemia (I.03116)
(D.0023) Status cairan Observasi
1. Periksan tanda dan gejala
hipovolemia
Kriteria hasil: 2. Monitor intake dan output
1. Frekuensi nadi membaik
2. Tekanan darah membaik Terapeutik
3. Tekanan nadi membaik 3. Hitung kebutuhan cairan, jika
4. Intake cairan membaik perlu
5. Suhu tubuh membaik 4. Berikan asupan cairan oral
Edukasi
5. Anjurkan memperbanyak asupan
cairan oral
6. Anjurkan menghindari perubahan
posisi mendadak
Kolaborasi
7. Kolaborasi pemberian cairan IV
isotonic (Nacl, RL)
8. Kolaborasi pemberian cairan IV
hipotonis (Glukosa 2,5%, NaCl
0,4%)
9. Kolaborasi pemberian cairan
koloid (albumin, plasmanate)
10. Kolaborasi pemberian produk
darah
Kolaborasi
7. Kolaborasi dengan fisioterapi
untuk dilakukan aktivitas yang
sesuai
CATATAN KEPERAWATAN DAN PERKEMBANGAN