Disusun Oleh:
PUTRA ARDHANA
NIM. 211133028
Mahasiswa,
Putra Ardhana
NIM. 211133028
Mengetahui,
Clinical Teacher Clinical Instructure
A. KONSEP DASAR PENYAKIT
1. Pengertian
Pada umumnya kehamilan berkembang dengan normal dan
menghasilkan kelahiran bayi cukup bulan dengan melalui jalan lahir
namun kadang-kadang tidak sesuai dengan yang diharapkan. Sulit
diketahui sebelumnya bahwa kehamilan akan menjadi masalah. Sistem
penilaian risiko tidak dapat memprediksi apakah ibu hamil akan
bermasalah selama kehamilannya. Oleh karena itu pelayanan/asuhan
antenatal merupakan cara penting untuk memonitor dan mendukung
kesehatan ibu hamil normal dan mendeteksi ibu dengan kehamilan normal.
(Hilman 2016)
Periode antenatal atau kehamilan memiliki pengertian yang
dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Lamanya hamil normal
adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) dihitung dari pertama haid
terahir. Kehamilan dibagi atas 3 triwulan yaitu triwulan pertama dimulai
dari konsepsi sampai 3 bulan, triwulan ke 2 dari bulan keempat sampai 6
bulan, dan triwulan ke 3 dari bulan ketuju sampai 9 bulan. (Pelayanan
kesehatan material dan neonatal, 2018 )
Pelayanan antenatal merupakan pelayanan kesehatan oleh tenaga
kesehatan terlatih untuk ibu selama masa kehamilannya, dilaksanakan
sesuai dengan standar pelayanan antenatal yang ditetapkan dalam Standar
Pelayanan Kebidanan. Pengertian antenatal care adalah perawatan
kehamilan. Pelayanan perawatan kehamilan merupakan pelayanan
kesehatan yang diberikan kepada ibu selama masa kehamilannya sesuai
dengan standar pelayanan antenatal care yang sudah ditetapkan. (Depkes
RI, 2017)
3. Tanda dan Gejala Klinis
Tanda kehamilan :
a. Presumtif ( Bukti Subjektif)
1) Amenorea
2) Perubahan payudara
3) Anoreksia
4) Mengidam
5) Lelah (fatigue)
6) Mual & muntah (morning sickness)
7) Frekuensi berkemih
8) Pigmentasi kulit
9) Konstipasi
6. Penatalaksanaan
1.Terapi / Tindakan Penanganan
Untuk menghindari komplikasi wanita hamil memerlukan paling
sedikitnya 4 kali kunjungan pada periode antenatal :
a. 1 kali kunjungan pada trimester I (sebelum 14 minggu)
b. 1 kali kunjungan pada trimester II (14 – 28 minggu)
c. 2 kali kunjungan pada trimester III (28 - 36 minggu dan sesudah
minggu 36)
2.Mendeteksi dini
2. Diagnosa Keperawatan
Anonim. 2015. Obstetri patologi dan Ginekologi. Bagian obstetric dan ginekologi
Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran Bandung : Elstar Offset
Bandung.
Bobak, I.M. dkk. 2017. Buku Ajar Keperawatan Maternita. Edisi 4. Jakarta : EGC
Choyriati,Laily. 2018. Available at :
http://lailychoyriati.blogspot.com/2013/04/pengertian-kehamilan-dan-
persalinan.html. Opened on Tuesday (10.30 a.m)
Doenges, Marilynn E. 2013. Rencana Perawatan Maternal Atau Bayi. Edisi 2.
Jakarta : EGC
Hamilton, Persis Mary. 2017. Dasar-Dasar Keperawatan Maternitas. Edisi 6.
Jakarta : EGC