Anda di halaman 1dari 2

Komentar

Pendapat saya Mengenai salah satu kasus yang sedang viral di instagram dan media sosial lainnya yaitu
mengenai seorang pembeli yang meminta pertanggungjawaban kepada kurir pengiriman atas produk yang
diterimanya tidak sesuai dengan apa yang diinginkannya dengan menggunakan bahasa yang tidak sopan
yaitu tidak seharusnya pembeli tersebut meminta pertanggungjawaban dari kurir pengiriman karena
dalam sistem COD sesungguhnya melibatkan 3 pihak sekaligus dalam transaksinya yakni penjual, kurir
dan pembeli. Jadi, apabila produk yang diterima pembeli tersebut tidak sesuai dengan apa yang
diinginkannya, maka seharusnya pembeli tersebut memberikan komplainnya kepada penjual bukannya
kepada kurir karena kurir dalam hal ini hanya sebagai perantara pengiriman produk antara penjual dan
pembeli.
pada intinya jika produk yang kita beli dipenjualan online tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan
maka seharusnya kita tidak memberikan komplain kita kepada kurir melainkan kepada sipenjual produk
karena kurir hanya sebagai perantara dalam pengiriman produk tersebut. Lain halnya jika produk yang
kita beli itu rusak atau terlambat maka disitulah kita bisa komplain kepada sikurir pengiriman. Jadi
kesimpulannya yaitu konsumen atau pembeli seharusnya bisa membedakan permasalahan apa yang bisa
dikomplain kepada kurir dan seperti apa yang menjadi urusan penjual atau hal apa yang bisa dikomplain
kepada penjual.
Selain itu menurut saya dalam hal melakukan komplain kepada penjual ataupun kurir sebaiknya
dilakukan dengan bahasa yang sopan dan tanpa emosi , jadi sebisa mungkin hindari menggunakan kata-
kata yang kasar dan tidak sopan sehingga masalah tersebut dapat diselesaikan dengan baik.

Bahasa inggris
My opinion regarding one of the cases that is viral on Instagram and other social media, namely regarding
a buyer who asks the delivery courier to be responsible for the product he received does not match what
he wants by using disrespectful language, that is, the buyer should not ask for accountability from courier
delivery because in the COD system actually involves 3 parties at the same time in the transaction,
namely the seller, the courier and the buyer. So, if the product received by the buyer does not match what
he wants, then the buyer should complain to the seller instead of the courier because the courier in this
case is only an intermediary for product delivery between the seller and the buyer.
In essence, if the product we buy is sold online not in accordance with what we want, then we should not
complain to the courier but to the seller of the product because the courier is only an intermediary in the
delivery of the product. It's different if the product we buy is damaged or late, that's where we can
complain to the delivery driver. So the conclusion is that consumers or buyers should be able to
distinguish what problems can be complained to the courier and what is the seller's business or what
things can be complained to the seller.
In addition, in my opinion, in terms of making a complaint to the seller or courier, it should be done in
polite and emotionless language, so as much as possible avoid using harsh and impolite words so that the
problem can be resolved properly.
that's a little opinion from me regarding the case. That is all and thank you.

Anda mungkin juga menyukai