Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL USAHA

DESORA SOURVENIER

Oleh :
 Ni Ketut Desy Antari
 Ni Nengah Ari
 Komang Susila Dewi
 Ni Kadek Okta Pioni
 Ni Luh Mas Elma Yuniawati
 Klaudius Rio Muliadi

SMK NEGERI BALI MANDARA


TAHUN PELAJARAN 2017/2018
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa Karena atas berkatnya kami
dapat menyelesaikan tugas kewirausahaan ini. Adapun maksud dan tujuan dari penyusuna proposal
ini adalah unutk memenuhi salah satu tugas kewirausahaan.
Dalam proses penyusunan tugas ini kami menjumpai hambatan, namun berkat dukungan dari
berbagai sumber, akhirnya kami dapat menyelesaikan tugas ini dengan cukup baik. Oleh Karena itu
melalui kesempatan ini kami menyampaikan terimakasih kepada pihak yang telah membantu
terselesaikan tugas ini.
Segala sesuatu yang salah datangnya dari manusia dan seluruh hal yang benar datangnya hanya dari
berkat Tuhan Yang Maha Esa, meski begitu tentu tugas ini masih jauh dari kata sempurna, oleh
Karena itu segala saran dan kritik yang membangun dari segala pihak sangat kami harapkan demi
perbaikan pada tugas selanjutunya. Harapan kami semoga tugas ini bermanfaat khususnya bagi
kami dan bagi pembaca lain.

Kubutambahan, 20 September 2017

Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………………………..

KATA PENGANTAR……………………………………………………………………….

DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang……………………………………………………………………………

2. Visi dan Misi………………………………………………………………………….......

3. Tujuan dan Manfaat Proposal…………………………………………………………….

4. Profil Usaha………………………………………………………………………………..

5. Struktur Organisasi Usaha…………………………………………………………………

BAB II PERENCANAA KEGIATAN

1. Alat-alat…………………………………………………………………………………
2. Cara Pembuatan…………………………………………………………………………

BAB II PENUTUP

1. Kesimpulan……………………………………………………………………………
2. Kata Penutup………………………………………………………………………….
A. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Sampai saat ini kita belum bisa terlepas dari masalah sampah, salah satunya adalah
sampah koran bekas yang sering kita jumpai dimasyarakat. Setiap harinya koran selalu
diproduksi dan dikonsumsi oleh masyarakat, hal ini menyebabkan volume sampah koran
bekas selalu bertambah tiap harinya. Padahal sudah banyak pengrajin yang memanfaatkan
koran bekas untuk menjadi produk daur ulang. Namun volume koran bekas yang setiap
harinya semakin bertambah menjadikan koran menjadi sebuah masalah yang harus
ditangani.

Maka melihat manfaat yang beragam dan jumlah korang bekas yang banyak dan mudah
ditemui, hal ini menjadikan peluang usaha untuk terus meningkatakan taraf hidup
manusia dan juga dalam upaya pengurangan dan pemanfaat limba. Dari pemanfaat
limbah koran bekas selain bisa meningkatkan nilai ekonomis barang yang tidak
diperlukan manusia juga bisa mampu meningkatakan kreativitas manusia dalam
berinovasi menciptakan produk dari barang yang tidak memiliki nilai jual menjadi
mimiliki nilai jual.

2. Visi dan Misi

Visi :
Menciptakan usaha yang inovatif dan kreatif dalam upaya menciptakan lingkungan yang
nyaman.

Misi
 Berani dalam mengambil resiko
 Inovatif dalam berkarya
 Optimis dalam mencapai tujuan
 Selalu memanfaatkan peluang yang ada

3. Tujuan dan Manfaat


a. Tujuan
 Proposal ini dibuat untuk memenuhi tugas kewirausahaan.
 Sebagai pemahaman dan praktek dari materi peluang usaha.
 Menambah pengalam dan pengetahuan tentang berwirausaha.
 Melatih siswa utnuk lebih berpikir kreativ dan inovatif dalam membangun sebuah
usaha.
 Memanfaatkan barang yang tidak memiliki niali jual menjadi memiliki nilai jual.
b. Manfaat
Proposal ini kami buat untuk mengisi waktu luang kami diasrama, dapat juga
bermanfaat untuk :
o Membantu wirausaha untuk berfikir kritis dan objektif atas bidang usaha yang
akan dijalani.
o Sebagai alat komunikasi dalam memaparkan dan meyakinkan gagasan kepada
pihak lain.
o Membantu meningkatkan keberhasilan para wirausaha.

4. Profil Usaha

Lembaga pendidikan (sekolah) merupakan tempat terbanyak penyumbang sampah


kertas. Hal itu dikarenakan setiap kegiatan pembelajaran selalu menghasilkan
sampah baik sampah buku tulis maupun sampah koran bekas.Alasan berdirinya
usaha DESORA SOURVENIER yang untuk memperoleh penghasilan sampingan
ditengah-tengah kesibukan yang kita hadapi, dan karena ada peluang bisnis
kedepannya. Proses produksi usaha kecil kerajinan pengolahan kertas bekas siswa
SMK N Bali Mandara meliputi bahan mentah, tenaga kerja yang berasal dari siswa,
proses produksi,dan pemasaran yang dilakukan melalui pameran yang diikuti oleh
siswa yang mengikuti organisasi enterpreneur.Bahan baku yang dibutuhkan yaitu
kertas bekas yang diperoleh dari perpustakaan yang tidak dipakai lagi (koran bekas)
Untuk proses produksi menggunakan ember dan air untuk mempercepat proses
pembuatan bubur koran, dan menggunakan lem khusus serta melakukan pengecatan
secara 2 tahap agar kualitasnya lebih bagus. Pemasaran usaha kecil kerajinan
pengolahan kertas bekas DESORA SOURVNIER meliputi lokasi pemasaran,
saluran pemasaran, penetapan harga, dan konsumen. Lokasi pemasaran usaha
DESORA SOURVENIER berpusat di sekolah SMK N Bali Mandara yang juga
merupakan tempat produksi. Sedangkan untuk kebijakan harga yang ditetapkan,
disesuaikan dengan biaya bahan baku, biaya produksi, dan tingkat kerumitan
kerajinan itu sendiri yang masih terjangkau oleh masyarakat. Adapun saran yang
dapat diberikan yaitu, bagi pihak pemilik usaha kecil, hendaknya terus
meningkatkan kualitas produk yang dijual serta menganekaragamkan kerajinan
yang dibuat dari kertas bekas tersebut. Dan bagi sisw yang memproduksi,
hendaknya terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam membuat
kerajinan dari kertas bekas sebagai salah satu upaya meminimalisir sampah kertas
yang ada di sekolah.
5. Struktur Organisasi

Gambar 5.1 struktur organisasi

B. PERENCANAAN KEGIATAN

1. Alat-alat
 Koran Bekas
 Lem FOX
 Cat warna
 Kawat gantungan kunci
 Ember
2. Cara Pembuatan:

 Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.


 Ambil koran atau kertas bekas kemudian rendam didalam air (bubur koran).
 Bentuk bubur koran tersebut menjadi sebuah bentuk yang diinginkan.
 Kemudian rekatkan dengan menggunakan lem fox.
 Setelah itu jemur dibawah sinar matahari, tunggu hingga kering.
 Setelah kering kemudian warnai dengan cat warna.
 Kemudan berikan benang dan kaitkan dengan kawat gantungannya, gantungan kunci
telah selesai

C. PENUTUP

1. Kesimpulan

Berwirausaha merupakan kegiatan yang dibutuhkan untuk menciptakan atau melakukan


sebuah usaha. Peluang kita dalam berusaha merupkan kemampuan pribadi sebagaimana
kita memiliki sifat percaya diri, berani mengambil resiko, kepemimpinan, jujur dan tekun,
dan selalu berusaha untuk berprestasi, dan unggul dalam memasarkan produknya.

2. Kata Penutup
Demikian proposal ini dibuat, semoga dapat menjadi acuan dan bahan pertimbangan dalam
mendirikan suatu usaha. Untuk itu kami mengharapkan dukungan serta peran semua pihak
dalam pembentukan usaha ini. Terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai