Anda di halaman 1dari 1

PEMERINTAH KOTA SINGKAWANG

DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA


UPT. PUSKESMAS SINGKAWANG TENGAH 1
JL.Salam Diman no.1 Telp. (0562) 631647

KERANGKA ACUAN

PERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT (PERKESMAS)

I. Pendahuluan

Keperawatan kesehatan masyarakat adalah suatu bidang dalam keperawatan


kesehatan yang merupakan perpaduan antara keperawatan dan kesehatan masyarakat
dengan dukungan peran serta aktif masyarakat,serta mengutamakan pelayanan
promotif,preventif secara berkesinambungan tanpa mengabaiakan pelayanan kuratif
dan rehabilitatif secara menyeluruh dan terpadu,ditujukan kepada individu ,keluarga
kelompok dan masyarakat sebagai suatu kesatuan yang utuh,melalui proses
keperawatan untuk meningkatkan fungsi kehidupan manusia secara optimal sehingga
mandiri dalam usaha kesehatannya.

II. Latar Belakang

Prioritas sasaran perkesmas adalah keluarga rawan terutama yang


berpenghasilan rendah.keluarga rawan adalah keluarga yang rentan terhadap masalah
kesehatan terutama keluarga yang mempunyai ibu hamil/nifas/menyusui (termasuk
balitanya),usia lanjut,penderita penyakit kronis baik menular maupun tidak
menular.Kegiatan keperawatan kesehatan masyarakat meliputi kegiatan didalam
maupun diluar gedung puskesmas baik upaya kesehatan perorangan(UKP) dan atau
upaya kesehatan masyarakat(UKM).Jumlah KK yang dibina tahun 2015
pencapainnya sebanyak 33 KK dari target sasaran 50 KK sehingga persentase
pencapaian kegiatan sebanyak 66 % serta belum memenuhi target.
III. Tujuan

Pada umumnya, karyawan/pegawai akan merasa sedikit cemas selama hari-


hari pertama kerja. Setidaknya ada 3 alasan utama yang menyebabkan terjadinya
kegugupan pada hari-hari pertama kerja (Meryl Reis Louis : 1980) antara lain :
a. Alasan pertama adalah bahwa setiap situasi baru yang melibatkan perubahan dan
perbedaan dalam beberapa hal, akan menyebabkan karyawan baru harus
menghadapi ketidakpastian.
b. Alasan kedua adalah harapan yang tidak realistis. Karyawan baru sering memiliki
harapan tinggi yang tidak realistis tentang keuntungan yang akan diperolehnya
dalam pekerjaan baru dan hal ini sering terbentur pada kenyataan bahwa yang
akan mereka peroleh tidak seperti yang mereka harapakan semula.
c. Alasan ketiga adalah kejutan yang dapat mengakibatkan kecemasan.
Kejutan dapat terjadi apabila harapan mengenai pekerjaan atau diri sendiri tidak

Anda mungkin juga menyukai