PEDOMAN PENULISAN
KARYA ILMIAH TUGAS AKHIR
PROGRAM STUDI ARSITEKTUR
JAKARTA 2014
ii
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BUNG KARNO
PEDOMAN PENULISAN
KARYA ILMIAH TUGAS AKHIR
PROGRAM STUDI ARSITEKTUR
JAKARTA 2014
iii
KATA PENGANTAR
Penyusun
Team
Program Studi Arsitektur
Universitas Bung Karno.
iv
DAFTAR ISI
PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penyusunan Tugas Akhir
1.2 Ketentuan Umum
1.3 Persyaratan
BAB II
PROSEDUR UMUM PELAKSANAAN DAN PENYELENGGARAAN
TUGAS AKHIR
2.1 Administrasi
2.2 Pelaksanaan Teknis
BAB III
FORMAT TUGAS AKHIR SIPIL
3.1 Acuan Teknis
3.2 Persyaratan
3.3
BAB IV
FORMAT TUGAS AKHIR ARSITEKTUR
4.1 Acuan Teknis
4.2 Persyaratan
BAB V
TATA CARA PENGUTIPAN
KEPUSTAKAAN
vi
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
Halaman 1 dari 58
Dalam rangka memberikan motivasi dan arahan mahasiswa dalam
pelaksanaan Tugas Akhir di selenggarakan bimbingan pra-Tugas Akhir yang
berupa penentuan judul, layout dan format Tugas Akhir, supaya ada
keseragaman pada jurusan Teknik Sipil maupun Arsitektur.
1.2.2 Pelaksanaan
a. Pada prinsipnya Tugas Akhir dikerjakan oleh 1 (satu) orang. Namun
demikian dengan mempertimbangkan bobot permasalahan serta urgensi
studi dan pertimbangan akademis lainnya, satu obyek Tugas Akhir dapat
dikerjakan paling banyak oleh 2 (dua) orang mahasiswa dengan tema
yang berbeda.
b. Dalam mengerjakan Tugas Akhir mahasiswa dibimbing oleh seorang
Dosen Pembimbing Utama dan dibantu oleh seorang Dosen Pembimbing
Kedua.
c. Pembimbing Utama adalah tenaga pengajar yang memiliki kualifikasi
akademik yang relevan dan mempunyai syarat-syarat sebagai berikut:
• Serendah-rendahnya berpendidikan sarjana (S-1) dan berpangkat
Lektor Madya, atau
• Bergelar Magister (S-2) dan berpangkat Lektor Muda, atau
• Bergelar Doktor (S-3) dan berpangkat Asisten Ahli.
• Pembimbing Utama diusulkan oleh Jurusan dan ditetapkan melalui
Surat Keputusan Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan
Universitas Bung Karno.
d. Pembimbing Kedua adalah tenaga pengajar dengan kualifikasi akademis
yang relevan dan mempunyai syarat-syarat sebagai berikut :
• Serendah-rendahnya berpendidikan sarjana (S-1) dan berpangkat
Asisten Ahli Madya.
Halaman 2 dari 58
• Pembimbing Kedua diusulkan oleh Jurusan dan ditetapkan melalui
surat Keputusan Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan
Universitas Bung Karno.
Tabel 1.1
Syarat Administrasi
No. Item
1. Form Pendaftaran
2. Keterangan Bebas Administrasi Keuangan
3. Keterangan Bebas Pinjaman buku dari perpustakaan
4. Transkrip nilai terakhir
5. Surat Pernyataan Mengikuti Ketentuan Pelaksanaan Tugas Akhir
Halaman 3 dari 58
1.4 Tujuan Skripsi dan Tugas Akhir
Ada tujuan pembuatan Skripsi dan Tugas Akhir dalam proses pembelajaran
di perguruan tinggi khususnya pada bidang keilmuan teknik sipil dan
perencanaan.
▪ Memperkenalkan mahasiswa calon sarjana tentang metodologi penelitian
ilmiah dan pelaksanaannya. Selain itu metode penelitian yang digunakan
dalam proses penyusunan Skripsi dan Tugas Akhir lebih berorientasi pada
solusi optimum dan reasonably acceptable dibandingkan dengan solusi
maksimum atau minimum yang berdasarkan studi atau penelitian yang
sangat ekstensif.
▪ Membina kemampuan mahasiswa calon sarjana dalam memecahkan
masalah
▪ Membina kerampilan mahasiswa calon sarjana dalam suatu teknik tertentu
yang merupakan simulasi dari suatu proyek sipil atau arsitektur.
▪ Membekali mahasiswa calon sarjana dengan dasar-dasar kemampuan untuk
memahami dan menguasai bidang studinya secara menyeluruh dan terpadu.
▪ Penyusunan Skripsi dan Tugas Akhir program studi Teknik Sipil dan
Perencanaan lebih berorientasi pada aplikasi atau sistem yang sesuai
dengan kaidah keilmuan.
Halaman 4 dari 58
BAB II
PROSEDUR UMUM
PELAKSANAAN DAN PENYELENGGARAAN
TUGAS AKHIR
2.1.2 Bimbingan
a. Tugas Akhir harus selesai dibuat dan disetujui (ACC) oleh Pembimbing
Utama dan Pembimbing Utama dan pembimbing Kedua dalam waktu 6
(enam) bulan atau satu semester
b. bila waktu tersebut dilampaui, maka dengan kesepakatan antara
pembimbing dan mahasiswa dapat diberikan perpanjangan waktu
paling lambat 2 (dua) bulan.
c. Perpanjangan waktu hanya diberikan satu kali.
d. Biaya tambahan selama perpanjangan waktu ditanggung oleh
mahasiswa.
e. Bila telah mendapat perpanjangan waktu ternyata Tugas Akhir belum
selesai, maka topik/judul harus dirubah dengan ketentuan seperti pada
awal pengambilan Tugas Akhir.
Halaman 5 dari 58
kuliah studio perancangan (mahasiswa Arsitektur) serta menyelesaikan
seluruh persyaratan administrasi lainnya.
Halaman 6 dari 58
b. Bilamana dalam waktu 3 (tiga) kali berturut-turut tidak lulus, maka
Tugas Akhir dinyatakan “gugur”
2.3.2 Biaya
Setiap mengulang Ujian Sidang Tugas Akhir, dikenakan biaya Sidang
Tugas Akhir yang besarnya ditentukan kemudian.
2.5 Penyelenggaraan
2.5.1 Kepanitiaan
Guna melaksanakan program ujian sarjana Teknik Sipil perlu dibentuk
Panitia Ujian Sarjana yang terdiri dari :
a. Ketua (Dewan Pembimbing Skripsi)
b. Sekretaris (Jurusan Teknik Sipil)
c. Anggota (Pembimbing Utama dam Kedua)
d. Petugas Administrasi
2.5.2 Tugas dan Tanggung Jawab
a. Ketua (Dewan Pembimbing Skripsi) :
▪ Menyiapkan jadwal penyelenggaraan program ujian
▪ Memberi penjelasan epada calon peserta (Mahasiswa) ujian
mengenai pelaksanaan Tugas Akhir.
▪ Menetapkan peserta yang memenuhi syarat.
▪ Mengusulkan Pembimbing Utama dam Kedua melalui Jurusan.
▪ Melaksanakan sidang akhir dari tugas Akhir.
▪ Mengevaluasi penilaian siding Tugas Akhir Sarjana dan
melaporkannya kepada Dekan Fakultas Teknik Sipil dan
Perencanaan Universitas Bung Karno.
b. Sekretaris :
▪ Mengatur surat menyurat.
Halaman 7 dari 58
▪ Membuat notulen dan risalah Sidang Tugas Akhir
▪ Membuat berita acara Sidang Tugas Akhir.
c. Anggota (Pembimbing Utama dan Kedua)
▪ Memberikan bimbingan kepada mahasiswa peserta Tugas Akhir
mulai dari penentuan Judul Tugas Akhir sampai terbentuknya
Buku Laporan Tugas Akhir.
▪ Turut serta dalam pengujian sidang akhir dari Tugas Akhir
mahasiswa yang bersangkutan.
d. Tenaga Administrasi
▪ Membuat surat menyurat selama proses Tugas Akhir.
▪ Menyiapkan administrasi untuk Sidang Tugas Akhir.
▪ Mengumpulkan/mengarsip data-data mahasiswa yang telah lulus
Tugas Akhir.
2.6 Pelaksanaan
2.6.1 Pencarian Topik dan Tema Tugas Akhir
Mahasiswa disarankan untuk mulai memilih topik Skripsi sejak awal
semester ke-6. Untuk mahasiswa Sipil pada saat selesai matakuliah Kerja
Praktek (KP) dan mahasiswa Arsitektur setelah mengikuti Mata Kuliah
Studio Perancangan VI dan Seminar. Pada semester tersebut sudah
mulai diidentifikasi alternatif judul, landasan teoritis serta dekripsi obyek
studi , dan metodologi serta bahan-bahan informasi lain. Sebaiknya mata
kuliah seminar dapat digunakan untuk memulai Proposal Skripsi.
Halaman 8 dari 58
b. Bagi mahasiswa yang disetujui dan dosen pembimbingnya adalah
dosen tidak tetap, maka akan mendapat dosen pembimbing
pendamping dari dosen tetap.
………………….
Halaman 9 dari 58
2.6.6 Sidang Skripsi
a. Sidang Skripsi diadakan bagi mahasiswa yang sudah selesai
proses bimbingan dapat langsung mendaftar untuk mengikuti sidang
sarjana. Syarat yang harus dipenuhi oleh mahasiswa untuk dapat
mengikuti sidang sarjana dapat dilihat pada tabel 2 dan tabel 3.
b. Syarat sidang
Tabel 2.
Syarat sidang tugas akhir program reguler
No. Item
1. Form Pendaftaran
2. Keterangan Bebas Administrasi Keuangan
3. Keterangan Bebas pinjaman buku dari perpustakaan
4. Softcover 4 buah
Halaman 10 dari 58
c. Naskah skripsi telah disetujui dan di tanda tangani oleh
pembimbing, ketua jurusan/Program studi .
d. Waktu pelaksanaan ujian akan ditetapkan oleh komisi penguji
skrispi, selambat-lambatnya satu minggu setelah naskah diterima
.
2.6.7 Aktivitas Setelah Sidang Skripsi
Setelah mahasiswa mengikuti sidang skripsi yang diselenggarakan setiap
bulan, selanjutnya mahasiswa diharuskan untuk melakukan pelengkapan
dan revisi terhadap skripsi dan laporannya. Revisi laporan berdasarkan
kepada hasil koreksi atau usulan dari para penguji. Revisi dilakukan
dalam waktu dua minggu atau 14 hari kalender. Pada waktu revisi
mahasiswa DIWAJIBKAN kembali ke pembimbing dan memenuhi
permintaan perbaikan dari para penguji yang tertera pada lembar
perbaikan. Setelah revisi selesai dan dinyatakan oleh dosen pembimbing,
maka mahasiswa WAJIB untuk mengumpulkan:
a. 4 (dua) eksemplar hard cover skripsi yang sudah dibubuhi tanda
tangan pembimbing, koordinator TA dan Ka Prodi.
b. CD dokumentasi skripsi yang bersisi:
⚫ Laporan lengkap tentang skripsi dalam bentuk .doc dan .pdf
⚫ CV terakhir dan foto (pas foto)
c. 2 (dua) buku sumbangan untuk perpustakaan
d. Hasil desain yang dibuat
Halaman 11 dari 58
BAB III
PANDUAN PENYUSUNAN SKRIPSI
UNTUK PROGRAM STUDI SIPIL
3.1.2 Persyaratan
a. Persyaratan akademis :
(1)Mahasiswa yang telah menyelesaikan semua perkuliahan yang
dipersyaratkan dan mata kuliah Kerja Praktek (KP).
(2)Mahasiswa telah lulus dalam mata kuliah wajib Sipil minimal
dengan nilai C dan maksimal nilai D pada mata kuliah tidak wajib
sebesar .......
b. Persyaratan Administrasi
Mahasiswa telah menyelesaikan semua persyaratan administrasi.
c. Topik dapat mengacu pada stream mata kuliah Sipil, misal
membahas masalah kontruksi, transportasi, lapangan terbang dan
pelabuhan. Misal :
Halaman 12 dari 58
Tujuan dari konsultasi dan bimbingan agar nantinya proses
pengajuan proposal akan lebih mudah.
b. Dalam penyusunan Tugas Akhir, mahasiswa dapat menentukan
sendiri atau diberikan oleh Dosen. Keaslian judul atau proyek Tugas
akhir ditentukan oleh topik. Bentuk pendalaman materi berupa
pendalaman dan perbaikkan berbagai teori/analisa percobaan-
percobaan dan lain-lain, yang meliputi poin a, b, c, dan d, pada
bagian 2.3.
Halaman 13 dari 58
• Logo Universitas
• Nama Universitas
• Judul Proposal Skripsi secara lengkap
• Nama
• Nomor Induk Mahasiswa
• Nama Program Studi
• Tempat penyusunan : JAKARTA
• Tahun penyusunan.
Semua huruf dicetak dengan huruf besar. Komposisi huruf dan tata
letak masing-masing bagian diatur simetris (centered alignment), rapi,
dan serasi.
b. Abstrak
Halaman ini menyajikan intisari Proposal Skripsi kepada pembaca,
yang mencakup:
▪ Masalah utama yang diteliti dan ruang lingkupnya
▪ Pemikiran yang diajukan
▪ Hasil yang diharapkan
c. Daftar Isi
Halaman ini berisi daftar isi dari Proposal Skripsi, berupa bab dan sub-
bab disertai dengan nomor halaman bab atau sub-bab tersebut.
d. Penyajian
Sebuah Proposal Skripsi terdiri dari:
• 10 – 20 halaman
• jarak spasi 1,5
• ukuran huruf 12 (times new roman)
• margin berjarak 4 cm dari tepi kiri kertas, dan 3 cm dari tepi atas,
tepi kanan, dan tepi bawah kertas
Halaman 14 dari 58
• diketik di atas HVS putih ukuran A4 minimal 80 gram.
• Dijilid softcover
• Metode Penelitian
Bab ini berisi outline metodologi akan digunakan untuk perumusan
masalah dan mencapai tujuan skripsi. Metodologi dapat diadopsi
dari konsep/framework/teori tertentu yang telah ada atau
menyusun metodologi sebagai modifikasi dari metodologi yang
telah ada.
Halaman 15 dari 58
Pada tahap ini fokus metodologi lebih difokuskan untuk
memberikan arahan pada aktifitas/proses yang akan dikerjakan
untuk mencapai tujuan skripsi dan bukan pada hasil atau solusi.
• Landasan Teori
Pada bagian ini harus diterangkan hubungan topik skripsi dengan
pekerjaan/riset/hasil (related works) sebelumnya atau pernah
dilakukan, sebagai referensi.
• Pembahasan Ringkas
Bab ini berisi uraian singkat mengenai rincian gambaran tujuan,
solusi yang akan dicapai. Hal tersebut mencakup tujuan spesifik,
lingkup luas, target solusi yang spesifik dan “deliverables” skripsi.
Secara umum tujuan dapat menggambarkan kontribusi yang
diberikan penelitian skripsi.
• Kesimpulan
Dalam bab ini juga dapat ditambahkan hal-hal lainnya, misalnya
kendala yang ada, kemungkinan perubahan/alternatif, dan lain-
lain.
▪ Daftar Pustaka
Halaman ini berisi daftar pustaka/acuan yang digunakan dalam
penyusunan Proposal Skripsi. Bila terdapat lampiran-lampiran,
maka lampiran tersebut diletakkan setelah Daftar Pustaka dan
dicantumkan pula dalam Daftar Isi.
Halaman 16 dari 58
proposalnya tidak disetujui, maka harus membuat proposal baru dan
mengikuti alur pengumpulan proposal dari awal, sedangkan bagi
mahasiswa yang diminta menemui dosen yang bersangkutan, artinya
mahasiwa tersebut harus menjelaskan mengenai proposalnya secara
lisan dan keputusan diterima atau ditolak tergantung dari calon dosen
pembimbing.
Halaman 17 dari 58
▪ Tujuan pembahasan
Tujuan pembahasan merupakan target yang hendak dicapai
melalui penelitian berdasar judul penelitian yang telah dibuat.
Tujuan penelitian bisa deskriptif, eksplorasi, dan eksplanatori.
▪ Manfaat penelitian
Manfaat apa yang dapat diperoleh berdasar hasil penelitian yang
diperoleh. Manfaat penelitan dapat secara teoritis dan praktis.
Halaman 18 dari 58
d. Bab IV : Analisis Dan Pembahasan
Peneliti mencoba memberikan pemecahan terhadap permasalahan
yang telah dirumuskan dengan menggunakan data empiris. Analisis
data dapat dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif.
3.4.2 Syarat
a. Skripsi harus mendapat persetujuan dari ketua Program Studi
b. Proposal telah di persentasikan pada mata kuliah seminar .
c. Tugas Akhir merupakan kelanjutan dari skripsi
Halaman 19 dari 58
• Kualifikasi pembimbing adalah sesuai dengan kualifikasi penguji, jika
bergelar sarjana dan magister serendah-rendahnya mempunyai
jenjang jabatan akademik Lektor, atau bergelar Doktor dengan jenjang
jabatan akademik Asisten Ahli .
e. Pembimbing skripsi melakukan melakukan bimbingan skripsi selama-
lamanya 6(enam) bulan sejak surat keputusan diterbitkan. Jika selama 6
bulan belum selesai, pembimbing menyampaikan laporan kepada ketua
jurusan/program studi.
f. Apabila dalam waktu yang telah ditentukan mahasiswa yang
bersangkutan tidak dapat menyelesaikan penulisan tersebut, maka
kepadanya :
Halaman 20 dari 58
3.5 Ketentuan Penilaian Tugas Akhir
3.5.1 Persyaratan Ujian
a. Ujian skripsi dapat diajukan apabila telah lulus semua mata kuliah
wajib dan pilihan sesuai dengan persyaratan.
b. Naskah skripsi telah siap diujikan oleh pembimbing
Halaman 21 dari 58
BAB IV
PANDUAN SKRIPSI DAN
TUGAS AKHIR UNTUK PROGRAM STUDI ARSITEKTUR
Halaman 22 dari 58
4.1.2 Persyaratan
a. Persyaratan akademis :
(1)Mahasiswa yang telah menyelesaikan semua perkuliahan yang
dipersyaratkan.
(2)Mahasiswa telah lulus dalam mata kuliah wajib Arsitektur minimal
dengan nilai C dan maksimal nilai D pada mata kuliah tidak wajib
sebesar .......
d. Persyaratan Administrasi
Mahasiswa telah menyelesaikan semua persyaratan administrasi.
e. Topik dapat mengacu pada stream mata kuliah perancangan
Arsitektur, misal membahas masalah gaya. Sedangkan tema adalah
penjelasan yang lebih mendasar mengenai topik.
4.2Museum Teknologi Indonesia di Jakarta dengan Topik : Gaya
Arsitektur Hijau Tema : Sistim Utilitas Bangunan
4.3Perbelanjaan Modern di Tangerang, dengan Topik : Gaya
Arsitektur Pos Modern, Tema : Fasad Bangunan.
4.4Kampus Universitas Bung Karno di Surabaya, dengan Topik :
Arsitektur Tropis Modern dengan tema : Fasad dan Atap
Bangunan.
Halaman 23 dari 58
4.2.2 Topik, Lokus dan Tema
a. Topik adalah suatu bahasan proyek arsitektur seperti pusat
perbelanjaan, pasar tradisional, hotel, apartemen, rumah susun,
kampus dan sebagainya.
b. Lokus adalah lokasi obyek misal di Jakarta, Cempaka Putih Jakarta,
Pondok Gede dan sebagainya.
c. Sedangkan tema adalah penekanan topik dalam implementasi
perancangan arsitektur berkaitan dengan gaya arsitektur, penggunaan
teknologi arsitektur tertentu atau bagian dalam bagian bangunan atau
elemen arsitektur.
Halaman 24 dari 58
• Judul Proposal Skripsi secara lengkap
• Nama
• Nomor Induk Mahasiswa
• Nama Program Studi
• Tempat penyusunan : JAKARTA
• Tahun penyusunan.
Semua huruf dicetak dengan huruf besar. Komposisi huruf dan tata
letak masing-masing bagian diatur simetris (centered alignment), rapi,
dan serasi.
b. Abstrak
Halaman ini menyajikan intisari Proposal Skripsi kepada pembaca,
yang mencakup:
▪ Masalah utama yang diteliti dan ruang lingkupnya
▪ Pemikiran yang diajukan
▪ Hasil yang diharapkan
f. Daftar Isi
Halaman ini berisi daftar isi dari Proposal Skripsi, berupa bab dan sub-
bab disertai dengan nomor halaman bab atau sub-bab tersebut.
g. Penyajian
Sebuah Proposal Skripsi terdiri dari:
• 10 – 20 halaman
• jarak spasi 1,5
• ukuran huruf 12 (times new roman)
• margin berjarak 4 cm dari tepi kiri kertas, dan 3 cm dari tepi atas,
tepi kanan, dan tepi bawah kertas
• diketik di atas HVS putih ukuran A4 minimal 80 gram.
• Dijilid softcover
Halaman 25 dari 58
h. Isi Proporsal Secara Umum
Judul dari setiap bab diperbolehkan disesuaikan dengan
tema/kreativitas penulis, hanya substansi dan urutan setiap bab tetap
dipertahankan.
• Metode Penelitian
Bab ini berisi outline metodologi akan digunakan untuk perumusan
masalah dan mencapai tujuan skripsi. Metodologi dalam
penyusunan suatu karya arsitektur ditujukan untuk mendapatkan
data dan pengkayaan perbendaharaan pengetahuan yang dapat
diterapkan dalam menyusun konsep perencanaan dan
perancangan.
Halaman 26 dari 58
Pada tahap ini fokus metodologi lebih difokuskan untuk
memberikan arahan pada aktifitas/proses yang akan dikerjakan
untuk mencapai tujuan skripsi maupun hasil atau solusi.
• Landasan Teori
Pada bagian ini harus diterangkan hubungan topik skripsi dengan
pekerjaan/riset/hasil (related works) sebelumnya atau pernah
dilakukan, sebagai referensi.
• Pembahasan Ringkas
Bab ini berisi uraian singkat mengenai rincian gambaran tujuan,
solusi yang akan dicapai. Hal tersebut mencakup tujuan spesifik,
lingkup luas, target solusi yang spesifik dan “deliverables” skripsi.
Secara umum tujuan dapat menggambarkan kontribusi yang
diberikan penelitian skripsi.
• Kesimpulan
Dalam bab ini juga dapat ditambahkan hal-hal lainnya, misalnya
kendala yang ada, kemungkinan perubahan/alternatif, dan lain-
lain.
▪ Daftar Pustaka
Halaman ini berisi daftar pustaka/acuan yang digunakan dalam
penyusunan Proposal Skripsi. Bila terdapat lampiran-lampiran,
maka lampiran tersebut diletakkan setelah Daftar Pustaka dan
dicantumkan pula dalam Daftar Isi.
Halaman 27 dari 58
yang proposalnya tidak disetujui, maka harus membuat proposal baru
dan mengikuti alur pengumpulan proposal dari awal, sedangkan bagi
mahasiswa yang diminta menemui dosen yang bersangkutan, artinya
mahasiwa tersebut harus menjelaskan mengenai proposalnya secara
lisan dan keputusan diterima atau ditolak tergantung dari calon dosen
pembimbing.
Halaman 28 dari 58
sebagai pedoman awal untuk diimplementasikan pada lokasi yang
ditunjuk.
d. Kajian Lokasi dan Data lainnya
Bab ini membahas alasan pemilihan lokasi serta pengkajian mengenai
lokasi yang ada secara arsitektural. Dalam pengkajian lokasi sudah
mulai diarahkan sesuai dengan obyek studi misal Museum sehingga
bisa lebih mengena. Potensi dan permasalahan mengenai
kemungkinan jumlah pengunjung, data bangunan-bangunan lain yang
di kawasan, aksesbilitas perlu ditampilkan.
e. Analisa dan Pembahasan
Menganalisa respon obyek terhadap tapak pada skala kota, kawasan,
dan tapak. Uraian meliputi analisa sirkulasi dan parkir, penampilan
bangunan, pemilihan pintu masuk/keluar ke/dari tapak, analisis iklim
mikro, orientasi massa bangunan, beban panas bangunan atau
analisis ekologi, dan sebagainya.
Menganalisis aspek fungsi bangunan, kebutuhan ruang,
pengorganisasian, pengaturan ruang dan hubungan antar ruang.
Menganalisis bentuk ruang atau filosofi massa arsitektur, sistim
struktur, penampilan serta efeknya terhadap kota dan kawasan, utilitas
dan denah bangunan
f. Konsep Dasar Perancangan
Bab ini menyajikan rumusan mengenai konsep dasar perancangan
kawasan (konsep posisi atau kedudukan bangunan pada tapak),
konsep tapak, konsep fungsi, kebutuhan dan organisasi ruang, denah
kasar, penampilan, sistem struktur dan utilitas bangunan
g. Kesimpulan dan Saran
Bab ini menyajikan mengenai kesimpulan dari hasil pembahasan yang
meliputi jawaban atas tujuan perancangan dihubungkan dengan
konsep dasar perancangan, hal-hal yang spesifik hendak ditampilkan
dan filosofi perancangan. Keterbatasan studi sehingga hanya
membahas pada ” tema ’ tertentu. Sedangkan saran meliputi masalah
potensial yang bisa dikembangkan lebih lanjut pada studi mendatang
lain.
h. Kepustakaan
Halaman 29 dari 58
Berisi mengenai pustaka yang digunakan seperti buku literatur, tulisan
ilmiah berupa paper, jurnal, atau hasil penelitian. Klipping
koran/majalah, data statistik, dan sebagainya.
Halaman 30 dari 58
6.6 Ketentuan Bimbingan dan Penilaian Tugas Akhir
6.6.1 Ketentuan Bimbingan
a. Skripsi harus dilampiri dengan kartu absensi sebagai tanda hasil
bimbingan.
b. Studio Tugas Akhir harus dilampiri dengan absensi
Halaman 31 dari 58
Contoh : Cover (sampul ) Skripsi
REDESAIN
PASAR TRADISIONAL MESTEER CORNELIS JATINEGARA
SKRIPSI
Disusun Oleh
R. HARYO PENANGSANG
9971500066
Halaman 32 dari 58
Contoh : Lembar Persetujuan
LEMBAR PERSETUJUAN
Dosen Dosen
Pembimbing -1 Pembimbing -2
Halaman 33 dari 58
Contoh : LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
LEMBAR PENGESAHAN
Materi Skripsi ini telah diterima dan disetujui oleh Tim Penguji Program Studi
Arsitektur Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan ( FTSP) Universitas Bung
Karno, guna melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Strata Satu ( S-1 )
Tim Penguji :
1. Dr. Ir. Sudarmawan Juwono, MT ( …………………)
2. Ir Budiarjono ( ……….…………. )
Halaman 34 dari 58
CONTOH 5: Halaman Pernyataan Bukan Plagiat
LEMBAR PERNYATAAN
NIM : 01502-059
Nama : RADEN HARYO PENANGSANG
Judul Skripsi : REDESAIN PASAR TRADISIONAL MESTER
CORNELIS JATINEGARA
Menyatakan bahwa skripsi tersebut diatas adalah hasil karya saya sendiri
dan bukan plagiat. Apabila ternyata ditemukan didalam laporan skripsi
saya terdapat unsur plagiat, maka saya siap untuk mendapatkan sanksi
akademik yang terkait dengan hal tersebut.
Jakarta,........................
Halaman 35 dari 58
CONTOH 8: HALAMAN KATA PENGANTAR
KATA PENGANTAR
Penulis
Raden Haryo Penangsang
NIM
Halaman 36 dari 58
CONTOH 10: HALAMAN ABSTRAK (Bahasa Indonesia)
ABSTRAK
Halaman 37 dari 58
CONTOH 11: HALAMAN DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
Lembar Pernyataan
LEMBAR PERYATAAN i
LEMBAR PERSETUJUAN ii
LEMBAR PERSEMBAHAN iii
KATA PENGANTAR iv
DAFTAR ISI ‘v
DAFTAR GAMBAR DAN TABEL viii
LAMPIRAN x
ABSTRAKSI xi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Permasalahan
1.3 Tujuan dan Sasaran
1.4 Lingkup Bahasan
1.5 Metode Penelitian
1.6 Sistematika Pembahasan
Halaman 38 dari 58
CONTOH 12: HALAMAN DAFTAR GAMBAR
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1.01 Skema Analisis 5
Gambar 1.02 Skema Pembahasan 11
Gambar 2.01 Proses Perencanaan Pasar 24
Gambar 2.02 Pasar Modern 27
Gambar 2.03 Gambar Struktur 29
Gambar 3.02 Peta Lokasi 40
Gambar 3.03 Peta Tapak 45
Gambar 4.01 Analisis Tapak 47
Halaman 39 dari 58
CONTOH 13 : HALAMAN DAFTAR TABEL
DAFTAR TABEL
Halaman 40 dari 58
CONTOH 2: PENGETIKAN TEKS
BAB II
LANDASAN TEORI
4X1 spasi
(1)
Pasar merupakan ruang yang berfungsi sebagai
ajang pertemuan antara penjual dan pembeli
beda dengan pasar modern maka pasar tradisional
Beberapa komponen pembentuknya. Komponen-kompo-
(2)
nen utama dari suatu sistem pasar adalah: unit penjualan -
ruang pendukung, ruang terbuka
( termasuk fasilitas pasar). (3)
……….……………………………………………... masuk 5
…………………………………………………………… ketukan
………
….……………………………………………………..
……………………………………………………………. (4)
……………; ……………………………………………....
…………………………………………………………….
Catatan :
1. Tanda baca koma rapat terhadap r, tetapi berjarak satu ketukan
kosong terhadap huruf s
2. Tanda baca titik dua rapat terhadap h, tetapi berjarak satu ketukan
kosong terhadap huruf b
3. Tanda baca titik rapat terhadap huruf yang mendahuluinya, tetapi
berjarak satu ketukan kosong terhadap huruf yang mengikutinya.
4. Tanda baca titik koma rapat terhadap huruf yang mendahuluinya,
tetapi berjarak satu ketukan kosong terhadap huruf yang mengikutinya.
Halaman 41 dari 58
BAB V
FORMAT TEKNIS PROPORSAL DAN SKRIPSI
Halaman 42 dari 58
dapat berarti ganda. Kata gandi orang seperti “saya, kami, mereka” tidak
boleh dipakai dalam isi laporan Tugas Akhir kecuali dalam kata pengantar
atau prakata. Kami atau saya dapat diganti dengan kata “penulis”.
b. Istilah – istilah dalam bahasa asing sedapat mungkin diterjemahkan ke
dalam Bahasa Indonesia. Bila terjemahan tersebut di rasakan tidak umum
atau janggal, maka istilah aslinya dapat ditulis di belakang terjemahan
dengan menggunakan tanda kurung.
c. Halaman Pengesahan
Halaman ini berisi pernyataan Dosen Pembimbing yang menyatakan
pembimbing telah setuju tentang isi Laporan Tugas Akhir. Selain
pembimbing juga turut mengetahui Ketua Jurusan atau Dekan
fakultas yang ersangkutan. Pada halam pengesahan ini juga di
cantumkan judul Tugas Akhir dan nama – nama penyusun (lihat
contoh pada lampiran B).
d. Halaman Peruntukan
Pada halaman ini ditulis kepada siapa hasil karya ini di
persembahkan. Biasanya kepada orang yang palaing dekat atau
paling disayangi. Halaman ini tidak merupakan suatu keharusan.
(lihat contoh lampiran C).
Halaman 43 dari 58
e. Kata Pengantar
Halaman ini berisi kata pembuka ucapan terima kasih kepada siapa
yang telah membantu/membimbing dalam menyelesaikan Tugas
Akhir ini. (lihat contoh lampiran D).
f. Daftar Isi
Halaman ini memuat daftar isi LaporanTugas Akhir. Pada daftar isi ini
memuat bab – bab beserta judul dan nomor halamannya. Judul bab
ditulis dengan angka romawi, sedangkan anak bab ditulis dengan
angka biasa. Judul bab ditulis dengan huruf besar sedangkan anak
bab ditulis dengan huruf kecil kecuali pada huruf pertama.
(lihat contoh lampiran E).
Halaman 44 dari 58
j. Halaman Daftar Lambang
Halaman ini memuat daftar lambang atau notasi besrta singkatan –
singkatan yang di pakai dalam Tugas Akhir yang bersangkutan.
Daftar ini disusun berurutan secara abjad. (lihat contoh lampiran I).
c. Daftar Pustaka
Daftar pustaka tidak diberi nomor bab. Daftar pustaka di tulis pada
halaman baru dan dengan judul “DAFTAR PUSTAKA”, diletakkan di
tengah sisi atsa kertas. Ada bangyak cara untuk menulis daftar
pustaka tetapi untuk keseragaman, cara yang diusulkan adalah
seperti yang dibahas pedoman ini.
Pustaka yang dipakai ditulis sebagai berikut :
Halaman 45 dari 58
1. Nama pertama dari penulis yaitu nama keluarga di tulis di
depan dan diakhiri dengan sebuah koma, kemudian nama
kecil atau nama initial yang diakhiri dengan titik. Bila ada
pengarang kedua dan seterusnya dengan menggunakan
kata/tanda penghubung nama pengarang pertama. (lihat
contoh lampiran J)
2. Setelah nama penulis yang diakhiri dengan tanda koma
dilanjutkan dengan menuliskan tahun diterbitkan dari pustaka
tersebut dan dibatasi dengan tanda kurug, diakhiri dengan
tanda titik, disusul dengan judul pustaka yang ditulis diantara
tanda kutip. Penulisan judul pustaka dengan huruf kecil kecuali
huruf pertama dari setiap kata diakhiri dengan sebuah koma.
3. Bila pustaka tersebut dari majalah atau jmaka di tulis nama
mejalahnya diakhiri tanda koma, disusul dengan nomor judul,
tanda koma, tahun terbit dan lembaga penerbit/majalah
tersebut.
4. Bila sumber diambil dari pustaka (text book) maka setelah
penulisan judul dari buku tersebut disusul dengan nomor edisi
atau volume dari buku tersebut, tanda koma kemudian nama
peneerbitnya.
5. Daftar pustaka disusun berurutan berdasarkan abjad menurut
nama – nam dari penulis pertama dan seterusnya dan diberi
nomor 1, 2, 3, ….. dan seterusnya. Jarak antar baris dari satu
pustaka adalah 1 (satu) spasi. (lihat contoh lampiran).
d. Pedoman Tambahan
1. Jumlah Halaman
Jumlah halaman dalam Tugas Akhir perlu dibatasi dan tidak boleh
lebih dari 250 halaman, termasuk bagian – bagian persiapan
Tugas Akhir, kecuali apabila Tugas Akhirnya berupa
perencanaan/perhitungan.
2. Tebal Laporan Tugas Akhir
Tebal Laporan Tugas Akhir kurang lebih 3,5 cm. bila dirasakan
perlu melebihi ketentuan tersebut, maka ada baiknya Laporan
Tugas Akhir di buat dalam 2 (dua) volume.
Halaman 46 dari 58
3. Penjilidan
• Tugas Akhir dijilid dengan memakai sampul kertas, kemudian
diberi lapisan plastic tipis (laminasi). Penjilidan harus dijilid lem.
Jilid paku tidak diperkenankan.
• Pada bidang sisi kiri Laporan Tugas Akhir, dicetak nama
penyusun, NIM dan judal Tugas Akhir secara memanjang dan
tahun selesai secara melintang.
• Bentuk dan warna huruf sama seperti pada sampul.
4. Abstraksi
Abstraksi dibuat dalam 1 (satu) halaman.
5. Summmary (Ringkasan)
Summary dibuat maksimum dalam 5 (lima) halaman
Halaman 47 dari 58
5.3.2 Penulisan Daftar Kepustakaan
Judul DAFTAR KEPUSTKAAN diketik secara simetris di batas atas
bidang pengetikan. Acuan pertama dimulai empat spasi di bawahnya, di batas
kiri bidang pengetikan. Baris kedua dan lanjutan tiap acuan dimulai lima ketukan
ke dalam dari batas kiri bidang pengetikan, dengan jarak baris satu spasi. Acuan
berikutnya dimulai di batas kiri bidang pengetikan, berjarak dua spasi dari baris
terakhir acuan sebelumnya. Sesudah tiap tanda baca diberi hanya satu ketukan
bebas, kecuali antara kependekan nama kecil pengarang atau inisial namanya
tanpa ketukan kosong. Judul buku dan nama majalah dicetak miring (italics).
c. Jika hendak mengacu pada percobaan yang dilakukan X, yang nama dan
percobaannya disebut dalam buku karangan Wismoyo dkk. (contoh di
atas) di halaman 260, misalnya, maka pengacuannya dalam teks Skripsi
dinyatakan sebagai berikut:
Halaman 48 dari 58
d. Dalam hal demikian, jangan sekali-kali menuliskan acuan di dalam teks
Skripsi jika buku karangan X tidak dicantumkan dalam Daftar
Kepustakaan.
e. Jika penulis sudah jelas diidentifikasi di dalam teks Skripsi, maka tidak
perlu diulangi dalam kutipan.
g. Jika lebih dari satu karya penulis yang sama dikutip, suatu bentuk singkat
dari judul dituliskan.
Halaman 49 dari 58
m. Ratno Singgih menulis, "Film Indonesia belum bisa menjadi tuan rumah di
negaranya sendiri.”
o. Kutipan sepanjang empat baris atau lebih biasanya ditulis dalam suatu
blok atau bentuk tampilan. Kutipan ditulis mulai sepuluh ketukan dari tepi
kiri, jarak antarbarisnya satu spasi, dan tidak diletakkan di dalam tanda
kutip kecuali bila terdapat tanda kutip dalam teks aslinya. Bila terdapat
kata yang dihilangkan maka dapat digunakan tanda elipsis yaitu tiga
ketukan dengan tanda titik. Bila ingin menambahkan kata atau kalimat,
dapat diletakkan di dalam tanda kurung siku.
Pergantian Pangab akan dilakukan pada hari Sabtu tanggal 8 Mel 1993
q. … Jenderal Feisal Tanjung [saat ini menjabat sebagai Kepala Staf Umum
ABRI] adalah seorang lulusan AKABRI angkatan 1962. (Rosihan 45)
Halaman 50 dari 58
Tetapi, jika acuan disusun oleh lebih dari dua pengarang, maka hanya
nama pengarang pertama dituliskan, diikuti keterangan dkk. atau et al.
di belakangnya (dicetak miring pada Penyunting Kata).
Golub, G.H. and Wolter R. Mears. 1989. Matrix Computations 2nd ed.
Baltimore: The Johns Hopkins University Press.
Catatan:
Halaman 51 dari 58
3. Untuk technical report, yang biasanya dikeluarkan oleh suatu universitas,
yang dicantumkan adalah nama report tersebut, nama dan alamat universitas
atau institusi yang mengeluarkan serta nomor dan tahun penerbitan.
4. Nomor volume tidak perlu disebutkan untuk penerbitan mingguan atau
bulanan tetapi selalu disebutkan untuk majalah triwulanan.
5. Nomor majalah di bawah 100 ditulis penuh: 60-72. Untuk nomor lebih besar
dari 100 dan dalam batasan 100, hanya dua angka terakhirnya disebutkan:
208-22, tetapi 163-207.
d. Sebutkan tahun edisi yang dipakai, bukan tahun pada saat buku
tersebut diterbitkan pertama kalinya.
Barklund, Elmer. Contemporary Literacy Criticism 2nd ed. Detroit:
Gale, 1982.
Makaliwe, Hendrik. Matematika Kombinatorik Ed. 4. Jakarta:
Gramedia, 1990.
Halaman 52 dari 58
e. Editor
f. Pengarang Gabungan
Jika suatu karangan ditulis oleh lebih dari seorang penulis, maka
semua nama penulisnya dinyatakan dalam Daftar Acuan.
Chancellor, John, and Walter R.Mears. The New Business New York:
Harper & Row, 1983.
Halaman 53 dari 58
Catatan:
Penulisan kata "Dalam" dicetak miring (dengan Pengolah Kata) dan
diikuti tanda baca titik dua.
h. Terjemahan
Mitchell, A.R. & Griffiths, D.F., 1985. Metoda Beda Hingga untuk
Persamaan Differensial Parsial Terjemahan: T. Basaruddin.
Jakarta: Pusat Antar Universitas Ilmu Komputer Universitas
Indonesia.
Beauvoir, Simone de. 1982. When Things of the Spirit Come First
Trans. Patrick O'Brien. New York: Pantheon.
Jika menggunakan lebih dari satu sumber yang ditulis oleh pengarang
yang sama, maka nama pengarang dituliskan lengkap pada entry
pertama.
Liu, J.W.H. "A compact row storage scheme for Cholesky factors using
elimination trees." ACM Trans on Math Software, 12 (1986), 127-148.
Halaman 54 dari 58
Stewart, GA "A Note on The Perturbation of Singular Values." Lin. Alg
and Its Appl., 28 (1979a), 213-228.
(1) Sebutan Sr. (Senior) ataupun Jr. (Junior) dan urutan keturunan
dicantumkan sesudah nama pengarang.
(2) Nama yang dimulai dengan Mc, St., Ste. diletakkan pada urutan
nama dengan ejaan Mac, Saint, Sainte, jadi:
(4) Nama Spanyol, yang mencantumkan nama ayah dan ibu dengan
penanda posesif y dituliskan sebagai berikut:
Halaman 55 dari 58
(5) Nama dengan prefiks dituliskan berdasarkan prefiksnya (biasanya
nama Inggris, Italia, Prancis, Spanyol).
(8) Nama India (dengan das), Arab, dan Yahudi (el, ibn, abdel, ben).
Halaman 56 dari 58
Tempat pencantuman
CONTOH 1: BIDANG PENGETIKAN nomor halaman
3 cm
1,5 cm
4 cm
1,5 cm 3 cm
3 cm
Tempat pencantuman
nomor halaman bab
Halaman 57 dari 58
DAFTAR PUSTAKA
Halaman 58 dari 58