Manusia berarti mahluk yang berakal budi dan mampu menguasai mahluk lain.
Individu mengandung arti orang seorang, pribadi, organisme yang hidupnya berdiri sendiri.
Secara fisiologis ia bersifat bebas, tidak mempunyai hubungan organik dengan sesama.
Kata manusia berasal dari kata manu (Sansekerta) atau mens (Latin) yang berarti berpikir,
berakal budi, atau homo (Latin) yang berarti manusia. Istilah individu berasal dari bahasa Latin,
yaitu individum, yang artinya sesuatu yang tidak dapat dibagi-bagi lagi atau suatu kesatuan yang
terkecil dan terbatas.
Secara kodrati, manusia merupakan mahluk monodualis. Artinya selain sebagai mahluk individu,
manusia berperan juga sebagai mahluk sosial. Sebagai mahluk individu, manusia merupakan
mahluk ciptaan Tuhan yang terdiri atas unsur jasmani (raga) dan rohani (jiwa) yang tidak dapat
dipisah-pisahkan. Jiwa dan raga inilah yang membentuk individu.
Manusia juga diberi kemampuan (akal, pikiran, dan perasaan) sehingga sanggup berdiri sendiri
dan bertanggung jawab atas dirinya. Disadari atau tidak, setiap manusia senantiasa akan berusaha
mengembangkan kemampuan pribadinya guna memenuhi hakikat individualitasnya (dalam
memenuhi berbagai kebutuhan hidupnya). Hal terpenting yang membedakan manusia dengan
mahluk lainnya adalah bahwa manusia dilengkapi dengan akal pikiran, perasaan dan keyakinan
untuk mempertinggi kualitas hidupnya. Manusia adalah ciptaan Tuhan dengan derajat paling
tinggi di antara ciptaan-ciptaan yang lain.
https://www.facebook.com/notes/putri-daisy/tugas-isbd-tntang-manusia-sebagai-makhluk-
social/499535806767185/