Anda di halaman 1dari 7

2.5.

CAPAIAN PEMBELAJARAN DASAR-DASAR TEKNIK ELEKTRONIKA

A. Rasional

Dasar-Dasar Teknik Elektronika adalah salah satu mata pelajaran


yang membekali peserta didik dengan kompetensi-kompetensi yang
mendasari penguasaan keahlian Teknik Elektronika, yaitu
melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi,
dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah
sesuai dengan bidang pekerjaan.

Mata pelajaran Dasar-Dasar Teknik Elektronika merupakan pondasi


bagi peserta didik dalam memahami isu-isu penting terkait dengan
teknologi manufaktur dan rekayasa pada fase berikutnya, dan
merupakan dasar yang harus dimiliki sebagai landasan pengetahuan
dan keterampilan dalam mempelajari materi pelajaran pada
pembelajaran konsentrasi di kelas XI dan XII program keahlian
Teknik Elektronika yang antara lain meliputi: Teknik Audio Video,
Teknik Elektronika Industri, Teknik Mekatronika, Teknik Elektronika
Daya dan Komunikasi, Instrumentasi Medik, Teknik Otomasi Industri,
Teknik Instrumentasi Logam, Instrumentasi dan Otomasi Proses,
Aviation Electronics, dan konsentrasi lain sesuai dengan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Mata pelajaran Dasar-Dasar Teknik Elektronika bertujuan agar


peserta didik mengenal industri dan dunia kerja yang berkaitan
dengan dasar-dasar teknik elektronika dan isu-isu penting dalam
bidang manufaktur dan rekayasa, seperti optimasi otomasi dan
pengendalian limbah. Peserta didik dikenalkan dengan jenis-jenis
industri dan dunia kerja sebagai peluang untuk mengembangkan
karir setelah lulus, untuk menumbuhkan passion (renjana), vision
(visi), imajinasi, dan kreativitas melalui pembelajaran berbasis
proyek sederhana, berinteraksi dengan alumni, guru tamu dari
industri/praktisi bidang elektronika, dan berkunjung pada industri
yang relevan.

Mata pelajaran Dasar-Dasar Teknik Elektronika berkontribusi dalam


membentuk peserta didik memiliki keahlian pada bidang teknik
1
elektronika, meningkatkan lebih lanjut kemampuan logika dan
teknologi digital (computational thinking), yaitu suatu cara berpikir
yang memungkinkan untuk menguraikan suatu masalah menjadi
beberapa bagian yang lebih kecil dan sederhana, menemukan pola
masalah, serta menyusun langkah-langkah solusi mengatasi masalah.
Penguasaan kemampuan dasar-dasar teknik elektronika akan
membiasakan peserta didik bernalar kritis dalam menghadapi
permasalahan, bekerja mandiri, kreatif, inovatif dalam menemukan
solusi permasalahan kehidupan, serta menjadi warga negara yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak
mulia, dan peduli terhadap lingkungannya.

B. Tujuan

Mata pelajaran Dasar-Dasar Teknik Elektronika bertujuan membekali


peserta didik dengan dasar-dasar pengetahuan, keterampilan, dan
sikap (soft skills dan hard skills) yang meliputi:

1. memahami proses bisnis secara menyeluruh bidang manufaktur


dan rekayasa elektronika;
2. memahami perkembangan teknologi, dunia kerja, dan isu-isu
global terkait dunia industri manufaktur dan rekayasa
elektronika;
3. memahami profesi dan kewirausahaan (job-profile dan
technopreneurship), serta peluang usaha dalam bidang
manufaktur dan rekayasa elektronika;
4. memahami teknik dasar proses produksi pada industri
manufaktur dan rekayasa elektronika;
5. memahami gambar teknik elektronika;
6. memahami sifat komponen aktif dan pasif; dan
7. memahami mesin-mesin listrik, elektronika, dan instrumentasi.

C. Karakteristik
Pada hakikatnya mata pelajaran Dasar-Dasar Teknik Elektronika
fokus pada kompetensi bersifat dasar yang harus dimiliki oleh tenaga
teknisi dan jabatan lain sesuai dengan perkembangan dunia kerja.
Selain itu peserta didik diberikan pemahaman tentang proses bisnis,
perkembangan penerapan teknologi dan isu-isu global, entrepreneur

2
profile, job profile, peluang usaha dan pekerjaan/profesi.

3
Mata Pelajaran Dasar-dasar Teknik Elektronika memiliki elemen-
elemen meliputi:

Elemen Deskripsi
Proses bisnis secara Meliputi proses bisnis bidang manufaktur
menyeluruh bidang dan rekayasa elektronika secara
manufaktur dan rekayasa menyeluruh pada berbagai industri,
elektronika antara lain perancangan produk, mata
rantai pasok (Supply Chain), logistik,
proses produksi pada industri manufaktur
dan rekayasa elektronik, perawatan
peralatan produksi, dan pengelolaan
sumber daya manusia dengan
memperhatikan potensi dan kearifan lokal.
Perkembangan teknologi di Meliputi perkembangan proses produksi
dunia kerja dan isu-isu pada industri manufaktur dan rekayasa
global terkait dunia industri elektronika, mulai dari teknologi
manufaktur dan rekayasa konvensional sampai dengan teknologi
elektronika modern, Industri 4.0, teknik digitalisasi di
industri, Product Life Cycle, isu
pemanasan global, Waste Control,
perubahan iklim dan aspek- aspek
ketenagakerjaan.
Profesi dan kewirausahaan Meliputi profesi dan kewirausahaan (job
(job profile dan profile dan technopreneur), serta peluang
technopreneur), serta usaha di bidang manufaktur dan rekayasa
peluang usaha di bidang elektronika serta dunia kerja di bidang
manufaktur dan rekayasa industri manufaktur dan rekayasa
elektronika elektronika, untuk membangun vision dan
passion, dengan melaksanakan
pembelajaran berbasis projek nyata
sebagai simulasi projek kewirausahaan.
Teknik dasar proses Meliputi teknik dasar proses produksi
produksi industri melalui pengenalan dan praktik singkat
manufaktur dan rekayasa yang terkait dengan seluruh proses
elektronika produksi dan teknologi yang diaplikasikan
dalam industri elektronika, meliputi
praktik merangkai komponen elektronika
(soldering-desoldering), praktik
pengukuran elektronika dan
instrumentasi, karakteristik komponen
elektronika analog dan digital, serta
pengenalan elemen mesin-mesin listrik.
Keselamatan dan Kesehatan Meliputi penerapan K3LH dan budaya
Kerja serta Lingkungan kerja industri, antara lain: praktik-praktik
Hidup (K3LH) dan budaya kerja yang aman, bahaya-bahaya di
kerja industri tempat kerja, prosedur- prosedur dalam
keadaan darurat, dan penerapan budaya
kerja industri seperti 5R (Ringkas, Rapi,
Resik, Rawat, Rajin) dan etika kerja.
Penggunaan perkakas Meliputi jenis perkakas tangan,
tangan penggunaan, dan pemeliharaan perkakas
tangan untuk pekerjaan elektronika.
Gambar teknik Meliputi menggambar teknik listrik,
elektronika, dan instrumentasi termasuk
pengenalan macam- macam peralatan
gambar, simbol komponen dan rangkaian
listrik, elektronika, dan instrumentasi.

4
Elemen Deskripsi
Alat ukur listrik, Meliputi jenis alat ukur, cara penggunaan,
elektronika, dan penginterpretasian hasil pengukuran, dan
instrumentasi perawatan alat ukur listrik, elektronika,
dan instrumentasi.
Komponen elektronika Meliputi komponen elektronika pasif
aktif dan pasif dan aktif, membaca nilai komponen
sesuai kodenya, mengenal hukum
elektronika dasar (hukum Ohm -
Kirchoff, dll).
Mesin-mesin listrik, Meliputi mesin-mesin listrik, peralatan
elektronika, dan elektronika, peralatan instrumentasi, serta
instrumentasi komponen- komponen listrik dan
elektronika.

Konsep dasar kelistrikan Meliputi sistem bilangan, Aljabar Boole,


dan elektronika teknik dasar listrik, teknik elektronika
analog dan digital, rangkaian aplikasi
elektronika dasar dan elektronika optik.

D. Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase E (Kelas X SMK), peserta didik mampu menerapkan
prosedur keselamatan, kesehatan kerja, dan lingkungan hidup,
menggunakan perkakas tangan dan alat ukur, memahami konsep
dasar komponen dan rangkaian elektronika, rangkaian listrik, dan
instrumentasi.

Elemen Capaian Pembelajaran


Proses bisnis secara Pada akhir fase E, peserta didik mampu
menyeluruh bidang memahami proses bisnis bidang
manufaktur dan rekayasa manufaktur dan rekayasa elektronika
elektronika secara menyeluruh pada berbagai
industri, antara lain perancangan
produk, mata rantai pasok (Supply
Chain), logistik, proses produksi pada
industri manufaktur dan rekayasa
elektronik, perawatan peralatan
produksi, dan pengelolaan sumber daya
manusia dengan memperhatikan potensi
dan kearifan lokal.
Perkembangan teknologi di Pada akhir fase E, peserta didik mampu
dunia kerja dan isu-isu memahami perkembangan proses
global terkait dunia industri produksi pada industri manufaktur dan
manufaktur dan rekayasa rekayasa elektronika, mulai dari
elektronika teknologi konvensional sampai dengan
teknologi modern, Industri 4.0, teknik
digitalisasi di industri, Product Life Cycle,
isu pemanasan global, Waste Control,
perubahan iklim dan aspek- aspek
ketenagakerjaan.

5
Elemen Capaian Pembelajaran
Profesi dan kewirausahaan Pada akhir fase E, peserta didik mampu
(job profile dan memahami profesi dan kewirausahaan
technopreneur), serta (job profile dan technopreneur), serta
peluang usaha di bidang peluang usaha di bidang manufaktur dan
manufaktur dan rekayasa rekayasa elektronika serta dunia kerja di
elektronika bidang industri manufaktur dan rekayasa
elektronika, dalam membangun visi dan
passion, serta melakukan pembelajaran
berbasis projek nyata sebagai simulasi
projek kewirausahaan.
Teknik dasar proses Pada akhir fase E, peserta didik mampu
produksi industri memahami teknik dasar proses produksi
manufaktur dan melalui pengenalan dan praktik singkat
rekayasaelektronika yang terkait dengan seluruh proses
produksi dan teknologi yang
diaplikasikan dalam industri elektronika,
meliputi praktik merangkai komponen
elektronika (soldering-desoldering),
praktik pengukuran elektronika dan
instrumentasi, karakteristik komponen
elektronika analog dan digital, serta
pengenalan elemen mesin-mesin listrik.
Keselamatan dan Kesehatan Pada akhir fase E, peserta didik mampu
Kerja Lingkungan Hidup menerapkan K3LH dan budaya kerja
(K3LH) dan budaya kerja industri, antara lain: praktik-praktik
industri kerja yang aman, bahaya-bahaya di
tempat kerja, prosedur-prosedur dalam
keadaan darurat, dan penerapan budaya
kerja industri (Ringkas, Rapi, Resik,
Rawat, Rajin).
Penggunaan perkakas Pada akhir fase E, peserta didik mampu
tangan memahami jenis-jenis perkakas tangan,
serta penggunaan dan pemeliharaan
perkakas tangan untuk pekerjaan
elektronika.
Gambar teknik elektronika Pada akhir fase E, peserta didik mampu
menggambar teknik listrik, elektronika,
dan instrumentasi termasuk pengenalan
macam- macam peralatan gambar,
simbol komponen dan rangkaian listrik,
elektronika, dan instrumentasi.
Alat ukur listrik, Pada akhir fase E, peserta didik mampu
elektronika, dan memahami jenis-jenis alat ukur, cara
instrumentasi penggunaan, penginterpretasian hasil
pengukuran, dan perawatan alat ukur
listrik, elektronika, dan instrumentasi.
Komponen elektronika Pada akhir fase E, peserta didik mampu
aktif dan pasif memahami komponen elektronika pasif
dan aktif, membaca nilai komponen
sesuai kodenya, mengenal hukum
elektronika dasar (hukum Ohm -
Kirchoff, dll).
Mesin-mesin listrik, Pada akhir fase E, peserta didik mampu
elektronika, dan memahami mesin-mesin listrik, peralatan
instrumentasi elektronika, peralatan instrumentasi,
serta komponen-komponen listrik
dan elektronika.

6
Elemen Capaian Pembelajaran
Konsep dasar kelistrikan Pada akhir fase E, peserta didik mampu
dan elektronika memahami sistem bilangan, Aljabar
Boole, teknik dasar listrik, teknik
elektronika analog dan digital, rangkaian
aplikasi elektronika dasar dan
elektronika optik.

Anda mungkin juga menyukai