Anda di halaman 1dari 4

PROPOSAL SANTUNA N

YATIM PIATU & DHU’AFA


I. Pendahuluan

Indahnya berbagi adalah salah satu ajaran Islam yang mengajarkan kepada para
pemeluknya untuk saling membantu sesama saudaranya, terutama membantu yang
sedang dalam keadaan kesusahan dan kesempitan hidup. Mereka yang kedaannya
demikian itu di antaranya adalah anak- anak yatim/piatu dan fakir miskin.

Anak-anak yatim/piatu di lingkungan kita, sebagian besar hidupnya dalam kesusahan


dan kekurangan, karena kehilangan tulang punggung pencari nafkah dan figur orang
tua dalam hidupnya. Mereka masih banyak yang tidak sanggup dalam menuntut ilmu
dan tidak bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Karena itu uluran
tangan kita sebagai saudaranya tentu sangatlah berarti, tidak hanya dengan simpati,
tapi perlu adanya tindakan nyata dengan memberi bantuan materil berupa harta benda.
Adalah sangat berdosa bagi kita, apabila kita berdiam diri atas penderitaan mereka.
Walaupun bantuan itu belum cukup memenuhi seluruh kebutuhan hidupnya, akan
tetapi paling tidak dapat memberikan semangat hidup bagi mereka, bahwa kita
saudara-saudaranya masih mempunyai kepedulian terhadap mereka dan bisa
menjalankan perintah Allah SWT dan Rasulullah-NYA.

Maka dengan ini, kami Dewan kemakmuran Masjid Jami Al-mughniyah , yang
berlokasi di jl. Asem raya RT 003/006 Kel. Mustikajaya - Kec. Mustikajaya - Kota
bekasi mengajukan Proposal Pengumpulan Dana Santunan Untuk Anak Yatimda
Dhua’fa, mengetuk hati kita semua untuk menyisihkan sebagian harta benda yang kita
miliki untuk membantu meringankan beban hidup anak-anak yatim piatu dan
Dhua’fa, karena didalam harta kita sebagian ada hak untuk mereka.

II. Latar belakang

Banyak sekali hal yang melatarbelakangi tentang bagaimana kegiatan santunan Yatim
Piatu dan Dhu’afa ini harus bisa diwujudkan. Diantaranya adalah karena Allah SWT
memerintahkan tentang bagaimana memuliakan Anak Yatim seperti didalam firman-
NYA di dalam Alqur’an surat An-nisa ayat 2:

2‫ن‬2َ 2‫ ا‬2‫ َك‬2ُ‫ه‬2َّ‫ ِإ ن‬2ۚ 2‫ ْم‬2‫ِ ُك‬2‫ل‬2‫ ا‬2‫و‬2َ 2‫ َأ ْم‬2‫ى‬2ٰ 2َ‫ ِإ ل‬2‫ ْم‬2ُ‫ ه‬2َ‫ل‬2‫ ا‬2‫و‬2َ 2‫ َأ ْم‬2‫ا‬2‫ و‬2ُ‫ ل‬2‫ ْأ ُك‬2َ‫ اَل ت‬2‫ َو‬2ۖ 2ِ‫ ب‬2ِّ‫ ي‬2َّ‫ط‬2‫ل‬2‫ِ ا‬2‫ ب‬2‫ث‬
2َ 2‫ِ ي‬2‫ ب‬2‫خ‬2َ 2‫ ْل‬2‫ ا‬2‫ا‬2‫ و‬2ُ‫ ل‬2‫ َّد‬2َ‫ ب‬2َ‫ ت‬2َ‫ اَل ت‬2‫ َو‬2ۖ 2‫ ْم‬2ُ‫ ه‬2َ‫ل‬2‫ ا‬2‫و‬2َ 2‫ َأ ْم‬2‫ى‬2ٰ 2‫ َم‬2‫ ا‬2َ‫ ت‬2َ‫ ي‬2‫ ْل‬2‫ ا‬2‫ا‬2‫ و‬2ُ‫ت‬2‫ آ‬2‫و‬2َ
َ
2‫ ا‬2‫ ًر‬2‫ِ ي‬2‫ ب‬2‫ ك‬2‫ ا‬2ً‫ب‬2‫ و‬2‫ُح‬

dan berikanlah kepada anak-anak yatim (yang sudah balig) harta mereka, jangan
kamu menukar yang baik dengan yang buruk dan jangan kamu makan harta mereka
bersama hartamu. Sesungguhnya tindakan-tindakan (menukar dan memakan) itu,
adalah dosa yang besar.

Surat Annisa ayat 36 :

C 2‫ن‬ 2َ 2‫ َم‬2‫ ْل‬2‫ ا‬2‫و‬2َ 2‫ى‬2ٰ 2‫ َم‬2‫ ا‬22َ‫ ت‬2َ‫ ي‬2‫ ْل‬2‫ ا‬2‫ َو‬2‫ى‬2ٰ 2َ‫ ب‬2‫ر‬2ْ 22ُ‫ ق‬2‫ ْل‬2‫ ا‬2‫ ي‬2‫ِ ِذ‬2‫ ب‬2‫ َو‬2‫ ا‬2ً‫ن‬2‫ ا‬2‫س‬
ِ 2‫ ي‬2ِ‫ك‬2‫ ا‬2‫س‬ 2َ 2‫ح‬2ْ ‫ِن ِإ‬2 2‫ ْي‬2‫ِ َد‬2‫ل‬2‫ ا‬2‫ َو‬2‫ ْل‬2‫ِ ا‬2‫ ب‬2‫ َو‬2ۖ 2‫ ًئ ا‬2‫ ْي‬2‫ش‬ 2ْ 2ُ‫ اَل ت‬2‫ َو‬2َ ‫ هَّللا‬2‫ا‬2‫ و‬2‫ ُد‬2ُ‫ ب‬2‫ ْع‬2‫ ا‬2‫َو‬
2َ 2ِ‫ِ ه‬2‫ ب‬2‫ا‬2‫ و‬2‫ ُك‬2ِ‫ ر‬2‫ش‬2
‫َأ‬
2َ ‫ هَّللا‬2‫ ِإ َّن‬2ۗ 2‫ ْم‬2‫ ُك‬2ُ‫ن‬2‫ ا‬222‫ َم‬2‫ ْي‬2‫ت‬ ْ
2ْ 2‫ َك‬2َ‫ ل‬2‫ َم‬2‫ ا‬2‫ َم‬2‫و‬2َ ‫ِل‬2 2‫ِ ي‬2‫ ب‬2‫ َّس‬2‫ل‬2‫ِن ا‬2 2‫ ْب‬2‫ ا‬2‫ َو‬2ِ‫ ب‬2‫ ْن‬2‫ َج‬2‫ل‬2‫ِ ا‬2‫ ب‬2ِ‫ ب‬2‫ ِح‬2‫ ا‬2‫ص‬ َّ 2‫ل‬2‫ ا‬2‫ َو‬2ِ‫ ب‬2ُ‫ ن‬2‫ ُج‬2‫ل‬2‫ ا‬2ِ‫ر‬2‫ ا‬2‫ج‬2َ 2‫ل‬2‫ ا‬2‫ َو‬2‫ى‬2ٰ 2َ‫ ب‬2‫ر‬2ْ 2ُ‫ ق‬2‫ ْل‬2‫ ا‬2‫ ي‬2‫ ِذ‬2ِ‫ر‬2‫ ا‬2‫ج‬2َ 2‫ ْل‬2‫ ا‬2‫و‬2َ
ْ ْ
2‫ ا‬2‫ ًر‬2‫ و‬2‫ ُخ‬2َ‫اًل ف‬2‫ ا‬2َ‫ ت‬2‫خ‬2ْ 2‫ ُم‬2‫ن‬2َ 2‫ ا‬2‫ َك‬2‫ن‬2ْ 2‫ َم‬2‫ب‬ 2ُّ 2‫ ِح‬2ُ‫اَل ي‬

Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun.


Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim,
orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat,
ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang
yang sombong dan membangga-banggakan diri,
Juga Sabda Rasullah SAW tetang keutamaan bagi para pengasuh Anak piatu yatim :
“ Aku dan pengasuh anak yatim (kelak) di surga seperti dua jari ini” . (HR. AI
Bukhari)

III. Maksud dan Tujuan

Adapun Maksud dan Tujuan Kegiatan ini adalah :

1. Menumbuhkembangkan semangat kebersamaan.


2. Mensyiarkan islam ditengah masyarakat dengan cara berbagi kepada sesama.
3. Memaksimalkan Ibadah dibulan suci Ramadhan.
4. Menjalankan Perintah Allah SWT dan Rasull-NYA untuk memuliakan anak Yatim
dan kaun Faqir Miskin.
5. Mengajak secara bersama sama untuk memaksimalkan Amal dan berbuat
kebajikan.

IV. Sumberdana Kegiatan

Adapu sumber pendanaan ini inshallah kami berusaha mendapatkanya dari :

1. Infaq dan Shodaqoh dari para Donatur.


2. Sumber pendanaan dari Jama’ah Masjid Jami Al-mughniyah.
3. Anggaran Kas Masjid Jami Al-mughniyah.

V. Anggaran Dana

Rencana Anggaran Dana yang dibutuhkan :

N Deskripsi Item Kebutuhan Jumlah


o.
1. Santunan Yatim dan Dhu’afa 100 orang @ Rp. 30.000.000,-
300.000
2. Makanan 100 Pack & Snack serta menu berbuka Rp. 2.500.000,-
3 Kaffalah Ustdz & maulid Rp. 500.000,-

Total Anggaran Dibutuhkan Rp. 33.000.000,-

VI. Waktu Kegiatan

Kegiatan Pemberian santunan Anak yatim dan Dhu’afa ini inshallah akan diberikan
pada :
Hari : Sabtu
Tanggal : 16 April 2022
Waktu : Pkl 16:00 sd Selesai
Jumlah Peserta : Estimasi 100 Yatim dan Kaum Dhu’afa

VII. Panitia Pelaksana

Kepanitiaan secara keseluruhan dalam kegiatan ini di handle oleh DKM Jami
Almughniyah.

Untuk Informasi terkait Donasi dan kegiatan dapat menghubungi :


1. Asmawi sulaiman : 0812-9909-4319
2. Noer Ali : 0812-8919-6939
3. Anton Hilman : 0813-1794-7924

Untuk Transfer Donasi Bisa dikirimkan ke :


Bank Muamalat
No Rekening 329-002-4677
A/n DKM jami Al-mughnniyah

VIII. Penutup

Demikianlah Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim/ Piatu dan Fakir Miskin yang
kami rencanakan, semoga berkat bantuan para dermawan baik dari instansi
pemerintah maupun non pemerintah kegiatan ini berjalan lancar sesuai harapan serta
bisa memberi manfaat sebesar-besarnya kepada ummat dengan segala rahmat,
petunjuk dan ridha Allah SWT. Aamiiin..

Atas segala perhatian dan bantuan Bapak/ Ibu/ Sdr/ Sdri kami haturkan
jazaakumullaahu ahsanal jazaa’, semoga Allah SWT selalu memberikan limpahan
rahmat serta kemudahan rizki didalam mengarungi bahtera kehidupan di alam dunia
ini.

Proposal ini sekaligus merupakan Undangan Resmi untuk menghadiri kegiatan


tersebut pada tempat dan waktu yang telah di tentukan.

Bekasi, 11 April 2022


Hormat kami

Asmawi Sulaiman Nur Ali


Ketua DKM Jami Al-mughniyah Bendahara DKM Jami
Al-mughniyah

Anda mungkin juga menyukai