Anda di halaman 1dari 13

MODUL PRAKTIKUM 3

SISTEM TERTANAM
“Meancang arsitektur dengan RTOS”

Dosen Pengampu :
Murry Raditya S.T., M.T. / 1988201711055 Ir. Dwi
Oktavianto W.N S.T., M.T. / 1983201711054

REKAYASA TEKNOLOGI INSTRUMENTASI


FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2022

Modul Praktikum Sistem Tertanam

I.DASAR TEORI
Prosesor soft-core Nios II adalah generasi kedua dari Altera prosesor untuk FPGA.
Nios II memberikan arus utama kinerja untuk mengatasi berbagai aplikasi tertanam.
Ketiga core menggunakan arsitektur set instruksi yang sama (ISA) dan 100% kompatibel
dengan kode biner. Prosesor Nios II dapat ditambahkan ke desainer sistem menggunakan
alat pengembangan sistem SOPC Builder yang sekarang ditampilkan di Quartus II
perangkat lunak pengembangan.

Tabel 1. Fitur utama dari Nios II


Sebagai bagian dari proses definisi produk Nios II, Altera mampu memvalidasi dan
menyempurnakan strategi yang tertanam, mengembangkan arsitektur CPU baru untuk
memenuhi tiga persyaratan utama pelanggan: peningkatan kinerja prosesor, penurunan
penggunaan logika, dan peningkatan alat pengembangan perangkat lunak. Prosesor
tertanam Nios II 32-bit yang dihasilkan menawarkan kinerja yang lebih tinggi, kelas
dunia alat pengembangan perangkat lunak, dan bahkan lebih banyak fleksibilitas.
Prosesor Nios II dapat digunakan dalam seri Altera Stratix, MAX, dan Cyclone dari Intel
FPGA. Saat digunakan dalam FPGA. Prosesor Nios II dioptimalkan untuk
memanfaatkan sepenuhnya blok DSP, memori on-chip, dan fitur lainnya.

1
Modul Praktikum Sistem Tertanam

MODUL PRAKTIKUM P3
I. TUJUAN
Percobaan ini mengajarkan para praktikan dalam merancang sebuah arsitektur sistem dengan
menggunakan system FreeRTOS.
II. PERALATAN PRAKTIKUM P3
Praktikum Sistem Tertanam dilakukan secara daring, sehingga peralatan yang diperlukan adalah :
a. PC untuk melakukan praktikum “Sistem Input Output menggunakan Embedded Processor”
b. Software Quartus Prime Lite Edition 18.1
c. D0 Nano System Builder
d. Software Nios II
III. PROSEDUR PRAKTIKUM

1. Buat Project using di "DE0 Nano System Builder"

2. Buka project using Quartus - Dari Quartus buka : File, Open Project
Modul Praktikum Sistem Tertanam

3. Buat NIOS II instantion menggunakan Qsys tool


- Dari quartus buka Tools, Qsys
- Save as niosII.Qsys
- Dari Ip catalog, masukan component yang ada di bawah ini dan configurasikan
IP component Name of Detailed Configuration
compone
nt in
project
clock_source clock_50

altera_nios2_gen2 cpu

altera_avalon_sysid_qsys sys_id

4
Modul Praktikum Sistem Tertanam
altera_avalon_new_sdram_controller sdram

altera_avalon_epcs_flash_controller epcs
altpll sys_pll

clock_source sys_clk

altera_avalon_timer sys_clk_tim
er

clock_source ram_clk

altera_avalon_jtag_uart jtag
5
Modul Praktikum Sistem Tertanam
altera_up_avalon_parallel_port LED_Pio

altera_up_avalon_parallel_port Button_Pio

altera_up_avalon_parallel_port Switch_Pio

altera_avalon_uart uart

altera_up_avalon_parallel_port IO_Pio

- Sambungkan semua component yang telah dimasukan seperti pada contoh dibawah ini.
6

Modul Praktikum Sistem Tertanam

4. Pilih generation tab pada menubar platform design, pilih generate HDL

5. Mengkoneksikan NIOS-II HDL dengan Hardware FPGA


- Tambahkan Code dibawah ini pada Quartus project, Verilog file
7

- Tempat penambahan code Modul Praktikum Sistem Tertanam

6. Memasukan NIOS-II HDL ke Quartus project


- Dari quartus : Project, Add/Remove files in project
- Tambakan file niosII.Qsys ke project
7. Compile Quartus Project
- Dari quartus : Prosessing, Start Compilation

Modul Praktikum Sistem Tertanam

8. Pada tools menubar > Pilih programmer > Klik hardware setup > Tambahkan USB Blaster[USB-0]

9. Buka tools pada menubar > pilih nios ii software build tools for eclipse 10. Buka file pada menubar >
Pilih new > pilih Nios II Application and BSP for template a.Pilih ….\SOPC\de1_blinker.sopcinfo
11. Pada CPU name akan otomatis muncul MPU1 > Beri penamaan pada project name contoh:
modulpraktikum > Ganti templates menjadi Hello World> next > finish 12. Pada project explorer terdapat
2 file > Pilih hello_world_small.c > tuliskan code seperti pada gambar
9
Modul Praktikum Sistem Tertanam

13. Masukan FreeRTOS ke Eclipse Project > Masukan FreenRTOS folder ke compile path di propertis
Eclipse Nios project

14. Edit hello_wolrd.c & masukan code dibawah ini


10
Modul Praktikum Sistem Tertanam
11

Modul Praktikum Sistem Tertanam

15. Klik kanan blinker-modulpraktikum pada project explorer > Build project 16. Jika tidak ada error >
klik kanan blinker-modulpraktikum pada project explorer > run as > Nios II Hardware
17. Praktikum Berhasil ketika muncul
12

Anda mungkin juga menyukai