Anda di halaman 1dari 3
PEMERINTAH KABUPATEN LUWU TIMUR DINAS KESEHATAN UPTD PUSKESMAS PARUMPANAI KEC.WASUPONDA Jalan Poros Parumpanai Kec. Wasuponda Telp .0811-4232641, KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS PARUMPANAI NOMOR : 004/SK/PKM-PRP/1/2021 TENTANG KEBIJAKAN PENGHAPUSAN PENGGUNAAN ALAT KESEHATAN BERMERKURI DI UPTD PUSKESMAS PARUMPANAI KAB.LUWU TIMUR Menimbang Mengingat KEPALA UPTD PUSKESMAS PARUMPANAI, bd. bahwa merkuri merupakan salah satu bahan kimia yang persisten yang bersifat bioakumulatif dalam ekosistem sehingga memberikan dampak negatif bagi kesehatan manusia dan lingkungan; ‘bahwa Indonesia saat ini telah teridentifikasi dalam penggunaan merkuri di bidang industri terutama industri Kecil yang memberikan kontribusi pencemaran merkuri yang cukup tinggi sehingga perlu diupayakan pengurangan dan penghapusan penggunaan merkuri di Indonesia; bahwa untuk mengendalikan resiko dan dampak negative merkuri bagi petugas kesehatan dan pasien yang dilayani serta lingkungan sekitar UPTD Puskesmas Parumpanai bahwa berdasarkan pertimbangan butir huruf a, huruf'b, dan huruf c di atas, perlu ditetapkan kebijakan berupa Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Parumpanai tentang penghapusan penggunaan alat keschatan bermerkuri di UPTD Puskesmas Parumpanai Undang undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan Pengelolaan Lingkungan Hidup (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5059); . Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran ‘Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembar ‘Negara Republik Indonesia Nomor 5063), Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2017 tentang pengesahan Minamata Convention On Mercury (Konvensi Minamata Mengenai Merkuri) (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 209), |. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5072); Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2019 Tentang Rencana Aksi Nasional Pengurangan dan Penghapusan Merkuri (Lembaran ‘Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 73); . Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Menetapkan KESATU KEDUA KETIGA 7. Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4161); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2014 tentang Kesehatan Lingkungan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 184, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5570); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 333, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5617); 10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 4 Tahun 2014 Tentang Rumah Sakit Kelas D Pratama (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 751); 11, Peraturan Menteri Kesehtan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat; 12, Peraturan Menteri Keschatan Nomor 52 Tahun 2018 Tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 19); 13. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 57 Tahun 2016 Tentang Rencana Aksi Nasional Pengendalian Dampak Kesehatan Akibat Pajanan Merkuri Tahun 2016 ~ 2020 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1751). MEMUTUSKAN : : SURAT KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS PARUMPANAI TENTANG PENGHAPUSAN PENGGUNAAN ALAT KESEHATAN BERMERKURI DI UPTD PUSKESMAS PARUMPANAI : Menetapkan kebijakan tertulis yang ditandatangani oleh Kepala UPTD Puskesmas Parumpanai Tentang Penghapusan Penggunaan Alat Kesehatan Bermerkuri. + Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, Ditetapkan di Parumpanai J gal : 04 Januari 2021 ip : 19630525 199501 2 001 Lampiran _ : Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Parumpanai Nomor +: 004/SK/PKM-PRP/1/2021 Perihal Kebijakan Penghapusan Penggunaan Alat Kesehatan Bermerkuri KEBIJAKAN PENGHAPUSAN PENGGUNAAN ALAT KESEHATAN BERMERKURI DI UPTD PUSKESMAS PARUMPANAI KABUPATEN LUWU TIMUR Kebijakan Kepala UPTD Puskesmas Tentang Penghapusan Penggunaan Alat Kesehatan Bermerkuri: 1. Pengadaan alat keschatan, yakni dengan tidak melakukan pembelian alat kesehatan bermerkuri dan penggantiannya dengan alat Kesehatan yang tidak bermerkuri 2. Penetapan pelaksanaan kegiatan substitusi alat Kesehatan yang bermerkuri baik penanggungkawab maupun unsure terkait di lingkungan UPTD Puskesmas Parumpanai Kab.Luwu Timur 3. Pelaksanaan langkah-langkah dan mekanisme penghapusan alat kesehatan bermerkuri Langkah-langkah dan mekanisme penghapusan alat kesehatan bermerkuri 1. Membentuk Tim Eliminasi Merkuri 2. Manajemen Puskesmas menandatangani Surat Komitmen untuk penghapusan alat kesehatan bermerkuri 3. Melakukan inventarisasi alat kesehatan bermerkuri 4, Menyusun program substitusi alat kesehatan bermerkuri : a. Mengganti alat thermometer dan alat ukur tekanan darah dengan aman, akurat dan afordabel b. Mengadopsi kegiatan pembelian alat kesehatan bebas merkuri ¢. Menetapkan program pengelolaan dan penyimpanan limbah merkuri dd. Pelatihan dan pendidikan 5. Evaluasi Paska Implementasi

Anda mungkin juga menyukai