PERFUSI PERIFER TIDAK EFEKTIF

Diagnosa Keperawatan

 Perfusi perifer tidak efektif berhubungan dengan gangguan perfusi jaringan perifer

DIAGNOSA ETIOLOGI MASALAH

DS :
Klien mengeluh lemah
karena hipoksia.
DO :
Klien terlihat lemah
karena O2 jaringan
menurun.
KEPERAWATAN
Emboli dalam perfusi Gangguan perfusi
darah jaringan perifer
Obstruksi pembuluh darah
ke jaringan terganggu
Gangguan perfusi jaringan
perifer

INTERVENSI :

Tujuan setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x24 jam diharapkan perfusi jaringan perifer
kembali normal.

Kriteria hasil : Mempertahankan atau mendemonstrasikan perfusi jaringan adekuat secara

individual misalnya vital stabil, kulit hangat dan kering, nadi perifer ada atau kuat,
masukan/keluaran seimbang.

Intervensi keperawatan :

- Evaluasi status mental. Perhatikan terjadinya hemiparalysis, afasia, kejang, muntah,

peningkatan tekanan darah.
Raional : indikator yang menunjukkan embolisasi sistemik pada otak.
- Selidiki nyeri dada, dispne tiba-tiba yang disertai dengan takipnea, nyeri pleuritic,
sianosis, pucat.
Rasional : emboli arteri mempengaruhi jantung atau organ vital lain, dapat terjadi
sebagai akibat dari penyakit katup atau disritmia kronis.
- Tingkatkan tirah baring dengan tepat.
 Rasional : dapat mencegah pembentukan atau migrasi emboli pada pasien endkarditis,
tirah baring lama membawa resikonya sendiri tentang terjadinya fenomena
thromboembolic.
- Dorong latihan aktif / bantu dengan rentang gerak sesuai toleransi.
Rasional : meningkatkan sirkulasi perifer dan aliran balik vena agar menurunkan
resiko pembentukan thrombus.
 RISIKO PERFUSI SEREBRAL TIDAK EFEKTIF

Diagnosa keperawatan

 Risiko perfusi serebra tidak efektif b/d aliran darah ke otak tidak adekuat

No Diagnosa Etiologi Masalah keperawatan

1. Dx. Risiko perfusi Perfusi jaringan Risiko perfusi serebral
serebral tidak tidak efektif
efektif b/d aliran Aliran darah tidak adekuat ke jar.
darah ke otak tidak Dan otak
adekuat d/d suplai
oksigene ke otak Suplai O2 ke otak berkurang

berkuarang
Hipoksia jaringan otak

Resiko perfusi serebral tidak efektif

INTERVENSI

Tujuan dan kriteria hasil setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam
diharapkan keadekuatan aliran darah serebral meningkat dengan kriteria hasil:

 Tingkat kesadaran klien meningkat

 Tekanan darah sistolik klien membaik
 Tekanan darah diastolic klien membaik
 Refleks saraf klien membaik

INTERVENSI KEPERAWATAN

1. Edukasi prosedur tindakan

Agar keluarga dan pasien memahami Pemberian obat intravena
2. Pemantauan TTV
Memantau ttv untuk mengetahui intervensi selanjutnya pada pasien
3. Pemberian obat
Agar dapat mempercepat proses penyembuhan pasien