Disusun oleh :
NPM : 21510007
PASCA SARJANA
TAHUN 2022
A. Permasalahan :
Proses pembelajaran di sekolah pada masa pandemi Covid-19 mempunyai banyak
permasalahan yang dihadapi. Pandemi Covid-19 yang melanda dunia termasuk Indonesia
mengharuskan pemerintah mengambil sikap dalam mencegah penularan yang lebih luas.
Pandemi Covid-19 ini berdampak buruk pada seluruh bidang kehidupan, salah satunya
adalah bidang pendidikan. Akibatnya, pada awal diberlakukanya masa darurat Covid-19,
hampir seluruh sekolah di Indonesia mengambil kebijakan untuk pembelajaran via daring
atau disebut dengan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
Berkaitan dengan hal tersebut Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
mengambil sikap tegas melalui beberapa surat edaran berkaitan tentang kebijakan
pendidikan dalam masa darurat penyebaran Covid-19.” Seluruh sekolah yang berada
pada daerah yang terdampak pandemi ini, diminta oleh pemerintah untuk
memberhentikan aktivitas kegiatan belajar mengajar tatap muka. Menurut surat edaran
dengan Nomor :36962/MPK.A/HK/2020 Menteri pendidikan dan kebudayaan
menyampaikan tentang Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) baik secara daring (dalam
jaringan/online), luring (luar jaringan/offline), dan paduan daring-luring (blended
learning).
Proses pembelajaran jarak jauh merupakan solusi yang dalam pelaksanaannya
belum optimal secara keseluruhan. Ada hal yang harus diperhatikan dalam pembelajaran
jarak jauh ini antara lain sumber daya guru harus ditingkatkan kualitasnya, baik dari segi
konten maupun metodologi juga dalam hal pemanfaatan teknologi informasi. Selain itu,
peserta didik juga kurang aktif dalam mengikuti pembelajaran jarak jauh ini, baik itu
disebabkan jaringan internet yang kurang stabil maupun dari segi penyediaan kuota
internet yang terbatas.
Dengan adanya pembelajaran jarak jauh ini, guru dan peserta didik sama-sama
belajar untuk memanfaatkan teknologi sebagai media pembelajaran. Pasalnya para
peserta didik, guru, dan orang tua murid dihadapi dengan sistem pembelajaran baru yang
sangat awam bagi mereka. Oleh karena itu, muncul lah berbagai masalah atau kendala
yang masih sulit diatasi oleh mereka. Para guru melakukan berbagai upaya agar
Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) tetap dapat terlaksanakan. Upaya yang telah dilakukan
oleh para guru seperti memanfaatkan media Group Whatsapp, Group line, Google
Classroom, dan aplikasi belajar lainnya. Sedangkan untuk pembelajaran secara daring
(dalam jaringan) guru juga menggunakan media seperti Google meet, cloud x, zoom
meeting dan lain sebagainya.
B. Problematika
1. Pengertian Problematika
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), problematika mempunyai arti
masih menimbulkan masalah, hal yang belum dapat dipecahkan permasalahan. Sutan
Rajasa (2002, hal. 449) problema berarti hal yang belum dapat dipecahkan ; yang
menimbulkan masalah; permasalahan; situasi yang dapat didefisinisikan sebagai suatu
kesulitan yang perlu dipecahkan, diatasi atau diselesaikan. Sedangkan menurut Syukir
(1983, hal.65) menyatakan bahwa problematika adalah suatu kesenjangan antara harapan
dan kenyataan yang diharapkan dapat diselesaikan atau dapat diperlukan atau dengan
kata laim dapat mengurangi kesenjangan itu. Jadi problematika adalah kesenjangan
antara harapan dan kenyataan yang tentunya menjadi masalah yang belum dapat
diselesaikan sehingga menuntut adanya perubahan dan perbaikan.