PRAKTIK GAMBAR 2

( CAD 1)

Disusun Oleh :
Ir. Soeadgihardo Siswantoro, MT

JADWAL KEGIATAN

Hari ke 1 08.00 – 09.00 : TEORI

09.00 – 16.00 : TUGAS 1
Hari ke 2 08.00 – 09.00 : TEORI
09.00 – 16.00 : TUGAS 2
Hari ke 3 08.00 – 09.00 : TEORI
09.00 – 16.00 : TUGAS 3
Hari ke 4 08.00 – 09.00 : TEORI
09.00 – 16.00 : TUGAS 4
Hari ke 5 08.00 – 09.00 : TEORI / DISKUSI
09.00 – 16.00 : TUGAS 5
Hari ke 6 08.00 – 09.00 : TEORI / DISKUSI
09.00 – 16.00 : TUGAS 6
Hari ke 7 08.00 – 09.00 : TEORI / DISKUSI
09.00 – 16.00 : PERBAIKAN TUGAS
Hari ke 8 08.00 – 09.00 : TEORI / DISKUSI
09.00 – 16.00 : PERBAIKAN TUGAS
Hari ke 9 08.00 – 09.00 : TEORI / DISKUSI
09.00 – 16.00 : PERBAIKAN TUGAS
Hari ke 10 08.00 – 09.00 : DISKUSI
09.00 – 16.00 : PERBAIKAN TUGAS
Rincian tugas Praktik Gambar 2 adalah sebagai berikut:

1. Gambar 1. Mur dan Baut

Membuat gambar kerja dengan kertas A4, posisi mendatar dengan garis tepi 5 mm. Buatlah gambar mur dan
baut dengan ukuran M26, panjang 65 mm. Selanjutnya menambahkan arsiran pada gambar potongan plat.

2. Gambar 2. Hand rail column

Membuat gambar kerja lengkap dengan kepala gambar dan gambar rincian dengan kertas A2 atau A4 (3
lembar). Hand rail column terdiri dari 5 komponen yaitu: Column (Cast Iron), Cap (Cast Iron), Hex cap screw
(Steel), Hex nut (Steel) dan Hex lock nut (Steel).

3. Gambar 3. Step Bearing

Membuat gambar kerja lengkap dengan kepala gambar dan gambar rincian dengan kertas A2 atau A4 (3
lembar). Step bearing terdiri dari 4 komponen yaitu: Bracket (Cast Iron), Bushing (Bronze), Ring (Steel) dan Pin
(Steel). Semua permukaan bushing, ring, pin dan bagian dalam bracket dibuat halus. Permukaan luar pada
bracket boleh lebih kasar. Bushing harus terpasang kuat pada bracket dan pin terpasang pas pada ring.

4. Gambar 4. Drill jig

Membuat gambar kerja lengkap dengan kepala gambar dan gambar rincian dengan kertas A2 atau A4 (3
lembar). Drill jig terdiri dari 5 komponen yaitu: Block (Cast Iron), Handle (Mall Iron), Screw (Steel), Bushing
(Bronze) dan Pin (Steel). Semua permukaan bushing, pin dan bagian dalam dan bawah block dibuat halus.
Permukaan luar pada block boleh lebih kasar. Bushing harus terpasang kuat pada block dan pin terpasang pas
pada Handle agar Screw tidak terlepas.

5. Gambar 5. Jig Table

Membuat gambar kerja lengkap dengan kepala gambar dan gambar rincian dengan kertas A2 atau A4 (3
lembar). Jig table terdiri dari 4 komponen yaitu: Alas (Cast Iron), Meja (Cast Iron), Pen (Steel), dan baut (Steel),
Semua permukaan komponen dibuat halus. Permukaan luar boleh lebih kasar. Pen terpasang pas pada Alas.

6. Gambar 6. Pulley bracket assembly

Membuat gambar kerja lengkap dengan kepala gambar dan gambar rincian dengan kertas A2 atau A4 (3
lembar). Pulley bracket assembly terdiri dari 5 komponen yaitu: Bracket (Cast Iron), Bushing (Bronze), Pulley,
(Cast Iron), Shaft (Steel) dan Pin (Steel). Semua permukaan bagian dalam komponen dibuat halus. Permukaan
luar boleh lebih kasar. Bushing harus terpasang kuat pada bracket dan pin terpasang pas pada pulley dan shaft.
 Gambar 2. Hand rail column

Catatan:
M12x1.75-65LG Hex Cap Screw dengan lebar kunci B = 18 mm, tinggi kepala baut k = 7.95 mm
Tinggi Hex Nut, h = 10.8 mm dan tinggi Hex Lock Nut, h = 7.76 mm
Gambar 3. Step bearing
Gambar 4. Drill jig
Gambar 5. Jig table
Gambar 6. Pulley bracket assembly
Lambang dasar konfigurasi permukaan terdiri dari dua kaki yang tidak sama panjangnya dan membuat sudut kira-
kira 60o dengan puncaknya menunjuk ke permukaan yang diperlihatkan. Tinggi lambang kira-kira 5 mm.

60 H7-k6:
berarti ukuran diameter poros dan lubang 60 mm
suaian pas sistim lubang dasar → lihat tabel 13.5
lubang dengan toleransi tingkat IT 7
nilai toleransi adalah 30 µm → lihat tabel 13.4
nilai penyimpangan atas + 30 µm dan
nilai penyimpangan bawah 0 µm, → lihat tabel 13.6(a)
poros dengan toleransi tingkat IT 6
nilai toleransi adalah 19 µm → lihat tabel 13.4
nilai penyimpangan atas + 21 µm dan
nilai penyimpangan bawah + 2 µm, → lihat tabel 13.7(b)