Anda di halaman 1dari 10

Identifikasi Masalah Hasil Survey Mawas Diri Tahun 2021

Desa : Mojoagung
No Indikator Prosentase

1 Berat badan anak tidak naik setiap ditimbang 52%


2 Perilaku anggota keluarga merokok 100%
3 Perilaku menguras bak mandi minimal 1 minggu sekali 76%
4 Perilaku pembuangan saluran jamban tidak di saptitank 70%
5 Perilaku membuangan sampah ditempat terbuka 52%
6 Remaja di masyarakat belum mendapatkan penyuluhan kes. remaja 95%
7 Belum tersedianya SPAL untuk air limbah dapur 64%
8 rumah tidak memiliki langit-langit 88%
9 Kandang ternak menempel dengan rumah 45%
Matrik Pemecahan Masalah Dengan Metode USG
Desa : Mojoagung
No Masalah Urgency Seriousness Growt Total Prioritas

1 52% Berat badan 2 4 3 9


anak tidak naik setiap
ditimbang
2 100% Perilaku 3 4 4 11 2
anggota keluarga
merokok
3 76% Perilaku 2 2 4 8
menguras bak mandi
minimal 1 minggu
sekali
4 70% Perilaku 3 3 3 9
pembuangan saluran
jamban tidak di
saptitank
5 52% Perilaku 4 4 4 12 1
membuangan sampah
ditempat terbuka
6 95% Remaja di 3 3 5 11 2
masyarakat belum
mendapatkan
penyuluhan kes. remaja
7 64% Belum 3 3 4 10 3
tersedianya SPAL
untuk air limbah
dapur
8 88% rumah tidak 2 2 2 6
memiliki langit-langit
9 45 % Kandang ternak 3 3 4 10 3
menempel dengan
rumah
Matode Money/Dana Man

Kurang Sosialisasi Kurangnya pendanaan dari Kurangnya pengetahuan


pengolahan sampah desa untuk menangani tentang bahaya membuang
rumah tangga sampah sampah sembarangan

Kurangnya kerjasama Kesadaran masyarakat untuk tidak


dengan DPU/ balai membuang sampah kurang
lingkungan hidup
Kurang mengetahui cara
Dukungan dari pihak mengolah sampah
terkait kurang
Perilaku
membuangan
sampah
ditempat terbuka
Tersedia lahan luas untuk Kurangnya TPS sementara
membuang sampah

Budaya setempat Tidak tersedianya tong/


sak sampah tertutup

Kemudahan akses untuk


membuang sampah Belum ada Peraturan yang
mengikat

Mechine/alat
Melieu/
lingkungan
Matode Money/Dana Man

Kurangnya pengetahuan
Kurang Sosialisasi Tidak ada
tentang bahaya merokok
merokok pendanaan untuk
bagi kesehatan
sosialisasi di desa
Kesadaran masyarakat untuk
Kurangnya kerjasama
PHBS kurang
dengan pihak terkait untuk
sosialisasi mindset

Merokok

Pergaulan
Belum ada Peraturan yang
mengikat
Ikut-ikutan

Budaya di masyarakat yang


mendukung untuk merokok

Harga rokok
Wilayah penghasil tembakau
terjangkau

Melieu/lingkungan Mechine/alat
Matode Money/Dana Man

Belum adanya kegiatan


di desa yang
melibatkan remaja Desa blm Ada remaja yang tidak
menganggarkan keg sekolah (penyuluhan
Kurangnya sosialisasi remaja didesa banyak di sekolah)
tentang Kesehatan
remaja di masy
Kurangnya pengetahuan
Kurangnya dukungan manfaat sosialisasi
pihak terkait Kesehatan untuk remaja
Remaja di
masy.
Kurang
mendpt sos.

BKR yang tidak aktif

Melieu/lingkungan Mechine/alat
Matode Money/Dana Man

Kurangnya pengetahuan
tentang bahaya membuang
Factor ekonomi limbah RT sembaranafan
Kurangnya dukungan
pihak terkait Masyarakat belum
menganggap SPAL suatu
kebutuhan

Masy. tidak tau air limbah


harus diolah dulu Pembuangan
limbah dapur
tidak ke
SPAL
Tidak memiliki lahan
Dekat dengan saluran
irigasi/ sungai kebijakan di desa belum
diterapkan dg baik

Melieu/lingkungan Mechine/alat
Matode Money/Dana Man

Kurangnya pengetahuan
Tidak adanya pendanaan tentang bahaya kendang
Dukungan dari pihak
untuk kendang ternak menempel dengan rumah
terkait kurang
komunal
Masyarakat takut
Kurangnya sosialisasi kehilangan ternak
tentang sanitasi kandang

Kesadaran masyarakat
dalam ber-PHBS kurang Kendang
ternak
menempel
dg rumah
Kemudahan akses ke
kandang Belum adanya peraturan
yang mengikat
Budaya setempat
Tidak memiliki lahan

Tidak tersedianya
kendang komunal

Melieu/lingkungan Mechine/alat
Analisis Masalah Hasil Survey Mawas Diri Tahun 2021
Desa Mojoagung

No Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih


1 52% Perilaku - Kurangnya pengetahuan tentang bahaya - Mengadakan sosialisasi pengelolaan - Sosialisasi pengelolaan
membuangan sampah membuang sampah sembarangan sampah rumah tangga yang benar sampah dan limbah cair
ditempat terbuka - Kesadaran masyarakat untuk tidak membuang - Mengusulkan kepada kepala desa rumah tangga
sampah kurang untuk pengadaan tong sampah - PEMDES bekerja sama
- Kurang mengetahui cara mengolah sampah - Pembentukan bank sampah dengan BUMDES dan
- Kurangnya pendanaan dari desa untuk - Mengusulkan kepada kepala desa pemanfaatan dana
menangani sampah tentang perdes dilarang membuang hibah.
- Kurang Sosialisasi pengolahan sampah rumah sampah sebarangan - Bank sampah
tangga - Mengadakan pelatihan pengolahan - Jumat / sabtu bersih
- Kurangnya kerjasama dengan DPU/ balai sampah menjadi kerajinan - Mengusulkan kepada
lingkungan hidup - Meningkatkan advokasi dengan pihak kepala desa tentang
- Dukungan dari pihak terkait kurang terkait perdes dilarang
- Kurangnya TPS sementara membuang sampah
- Tidak tersedianya tong/ bak sampah tertutup sebarangan
- Belum ada Peraturan yang mengikat - Jumat / sabtu bersih
- Tersedia lahan luas untuk membuang sampah
- Budaya setempat
- Kemudahan akses untuk membuang sampah
2 100% Anggota - Kurangnya pengetahuan tentang bahaya merokok - Mengadakan sosialisasi tentang - Sosialisasi bahaya
keluarga merokok bagi kesehatan dampak merokok bagi kesehatan di merokok
- Kesadaran masyarakat untuk PHBS kurang sekolah
- mindset - Mengusulkan kepada kepala desa
- Tidak ada pendanaan untuk sosialisasi di desa tentang perdes dilarang merokok di
- Kurang Sosialisasi merokok tempat-tempat umum
- Kurangnya kerjasama dengan pihak terkait untuk - Mengusulkan di bentuknya KTR
sosialisasi (Kawasan Tanpa Rokok) di instansi-
- Belum ada Peraturan yang mengikat instansi
- Dijual bebas -
- Harga rokok terjangkau
- Pergaulan
- Ikut-ikutan
- Budaya di masyarakat yang mendukung untuk
merokok
- Wilayah penghasil tembakau
2 95% Remaja di - Kurangnya sosialisasi tentang kesehatan remaja di - Mengadakan sosialisasi ttg kesehatan - Posyandu remaja
masyarakat belum masyarakat remaja di sekolah dan luar sekolah - Penyuluhan Kesehatan
mendapatkan - Belum adanya kegiatan di desa yang melibatkan - Bekerjasama dengan karang taruna reproduksi
penyuluhan kes. remaja remaja - Meningkatkan advokasi dengan pihak - Penyuluhan pendewasaan usia
- Ada remaja yang tidak sekolah (penyuluhan banyak terkait (Kades, Karangtaruna) pernikahan
di sekolah) - Mengadakan pembinaan ke pondok - Penyuluhan penyalahgunaan
- Kurangnya dukungan pihak terkait pesantren NAPZA
- Desa blm menganggarkan keg remaja didesa
- BKR yang tidak aktif
- Kurangnya pengetahuan manfaat sosialisasi
Kesehatan untuk remaja
3 64% Belum - Kurangnya pengetahuan tentang bahaya - Mengadakan sosialisasi pengelolaan - Ipal komunal
tersedianya SPAL membuang limbah kamar mandi sembarangan limbah cair Rumah Tangga - Sosialisasi pengelolaan
untuk air limbah dapur - Faktor ekonomi - Mengusulkan kepada kepala desa sampah dan limbah cair
- Tidak memiliki lahan/ fasilitas tentang perdes dilarang membuang rumah tangga
- Masyarakat belum menganggap SPAL suatu limbah cair Rumah Tangga
kebutuhan/kepentingan sebarangan
- Masyarakat tidak tahu air limbah harus di olah - Meningkatkan advokasi dengan pihak
terlebih dahulu terkait
- Kurangnya dukungan pihak terkait - Praktek pengelolaan limbah cair rumah
- Dekat dengan saluran irigasi/ sungai tangga
- Tidak memiliki lahan
- kebijakan di desa belum diterapkan dg baik
3 45 % Kandang ternak - Kurangnya pengetahuan tentang bahaya kandang - Mengadakan sosialisasi tentang bahaya - Sosiaslisasi terkait
menempel dengan menempel dengan rumah penularan penyakit melalui hewan ternak kandang sehat
rumah - Masy. Takut kehilangan ternak - Mengusulkan pengadaan kandang ternak
- Kesadaran masyarakat untuk PHBS kurang komunal
- Kurangnya penyuluhan - Mengusulkan kepada kepala desa tentang
- Dukungan dari pihak terkait kurang perdes pembuatan kandang ternak
- kandang komunal tidak dimanfaatkan secara - Pembinaan perumah dan lingkungan sehat
maksimal
- Lahan yg dimiliki masy tidak ada
- Belum ada Peraturan yang mengikat
- Budaya setempat
- Kemudahan akses untuk kekandang

Anda mungkin juga menyukai