Anda di halaman 1dari 4

JAWABAN TT1

IDIK 4013/ PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH /2 SKS


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

No
Jawaban
Soal
1. Seseorang yang berpendidikan tinggi diharapkan mampu mengungkapkan
ide/gagasannya dalam bentuk karya tulis. Kemampuan menulis perlu dilatih.
Kaidah-kaidah dalam menulis karya ilmiah tidak hanya cukup dipahami, tetapi
harus diterapkan. Oleh karena itu, diperlukan latihan dan di butuhkan seseorang
yang berpendidikan tinggi.

Karya tulis non ilmiah merupakan salah satu tulisan yang menyajikan fakta-fakta
pribadi yang berkaitan dengan pengetahuan dan pengalaman sehari-hari penulis,
sehingga dalam hal ini unsur karya tulis non ilmiah lebih bersifat subyektif.
Contoh karya tulis ilmiah adalah :
Puisi, Cerpen, Drama, Novel, Dongeng dan Roman.
2.

Pemanfaatan Kembali Sampah

BAB I

Pendahuluan

A. Latar Belakang Masalah

Belakangan ini sampah menjadi konsen besar dunia karena permasalahan yang
terus ditimbulkannya. Ada banyak kerugian yang disebabkan oleh sampah yang
berdampak bagi kesehatan manusia. Nampaknya masih banyak orang yang enggan
mendaur ulang sampah sehingga menyebabkan sampah terus menumpuk. Karena
itu penelitian mengenai pemanfaatan kembali sampah penting untuk dilakukan.

B. Rumusan Masalah

Bagaimana cara memanfaatkan kembali sampah?


C. Tujuan Penelitian

Dapat mengetahui cara pemanfaatan kembali sampah

BAB II

Pembahasan

Sampah yang banyak dihasilkan oleh masyarakat sebenarnya masih bisa


digunakan agar tidak terlalu banyak menumpuk. Pemanfaatan kembali sampah
pada dasarnya tidak memerlukan waktu lama. Yang terpenting adalah kreatifitas
dan ketekunan.Untuk sampah organik bisa diolah kembali menjadi pupuk.

Sedangkan sampah kertas bisa didaur ulang dan dijadikan kertas lagi. Untuk
sampah plastik dan kaleng bisa dimanfaatkan untuk dijadikan berbagai wadah,
tergantung ukuran. Kesemua pemanfaatan sampah tersebut tergolong ke dalam
reuse atau pemanfaatan kembali.

BAB III

Penutup

Kesimpulan

Sampah memang tidak terlepas dari kehidupan manusia dan seringkali


menimbulkan masalah. Akan tetapi bukan berarti tidak ada solusi untuk hal itu.
Ada banyak cara untuk memanfaatkan sampah bahkan mengubahnya menajadi
sumber penghasilan.

Dari karya tulis ilmiah diatas dapat disimpulkan ciri-ciri karya tulis ilmiah, sebagai
berikut :
Menggunakan Bahasa Baku
Menggunakan Kaidah Keilmuan
Bersifat Objektif
Menggunakan Kalimat Efektif
3. Karya Tulis Ilmiah contohnya : Tesis, Makalah dan Hasil Penelitian lainnya.
Karya Tulis Non Ilmiah contonya : Puisi, Cerpen, Novel dan lainnya.
Perbedaan dari kedua Karya Tulis diatas adalah Karangan ilmiah bersifat objektif
dan faktual atau berdasarkan fakta yang ada. Sementara itu, karangan non
ilmiah bersifat subjektif dan fiktif atau berdasarkan imajinasi sang penulis
4. Rumusan tujuan :
Mengapa pada Pelajaran Bahasa Indonesia di Kelas V SD Negeri 8 Cicalengka
Menggunakan Metode Role Playing?
Tujuannya adalah agar dapat Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada pelajaran
tersebut.

Identifikasi Pembaca :
Mengidentifikasi pembaca berkaitan dengan penyusunan karya ilmiah yaitu dengan
penentuan gaya bahasa serta cara untuk menjelaskan suatu informasi pada karya
ilmiah

Cakupan Materi :
Metode Role Playing di Kelas V pada pelajaran Bahasa Indonesia

5. Bahan Pustaka sebagai Referensi :


Buku, Surat Kabar, Halaman web dan lainnya.
Tulisan ilmiah dalam bentuk buku yang substansi pembahasannya fokus pada satu
bidang ilmu. Buku tersebut membahas topik yang cukup luas (satu bidang ilmu).
Urutan materi dan struktur buku teks disusun berdasarkan logika bidang ilmu
Buku merupakan referensi paling umum yang dipakai dalam proses kepenulisan
maupun pengajaran dalam institusi pendidikan. Umumnya, buku telah melewati
proses penyuntingan sebelum diterbitkan, sehingga konten dan isinya juga telah
tervalidasi secara khusus
Surat kabar dan majalah merupakan sumber rujukan atau referensi yang paling
aktual dan sesuai dengan tanggal kejadian. Berita atau tulisan yang ada dalam surat
kabar dan majalah umumnya juga telah terkurasi dan melewati proses penyuntingan
sehingga validasinya terpenuhi.
Pencarian sumber rujukan atau referensi di era digital dipermudah oleh keberadaan
internet. Tidak dapat diragukan lagi bahwa internet amat mendukung tersebarnya
informasi secara cepat, baik berita umum, artikel ilmiah, hingga buku sekalipun
dapat ditemui dan diunduh dengan mudah dari internet. Meski begitu, sumber-
sumber referensi dari internet perlu disaring dan ditelaah lebih lanjut keabsahannya.
Gunakanlah situs yang berisi berita tervalidasi atau penyedia jurnal atau artikel
ilmiah terverifikasi.

6. Cara membuat kutipan yang benar :


- Kalimat kutipan harus diintegrasikan dengan teks
- Jarak antar baris kutipan adalah 2 spasi
- Kutipan diapit dengan tanda kutip/petik dua (“…”)
- Setelah kutipan, tulis sumber yang berupa nama pengarang, tahun terbit, dan
nomor halaman di dalam tanda kurung
Contoh Kutipan :
Siswanto (1990:20) menegaskan, “keputusan ilmiah merupakan sebuah
kemungkinan atau probabilitas, sehingga bukan suatu kebenaran yang mutlak”.

Anda mungkin juga menyukai