MENGANGKAT JAHITAN LUKA

No.Dokumen : 188/C.SOP.RPD.
/418.48.3.82.1/2016
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman : 1- 1

Kepala UPTD Puskesmas

Pemerintah Kabupaten Kediri
Tanda Tangan : drg. Agus Setyono
Dinas Kesehatan
NIP. 19771203 200312 1

1. Pengertian Mengangkat jahitan luka adalah Mengambil/mengangkat benang - benang

pada luka jahit, baik luka setelah operasi maupun luka kecelakaan/trauma.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah petugas dalam

penatalaksanaan mengangkat jahitan luka

3. Kebijakaan Surat Keputusan Kepala UPTD. Puskesmas Kras Nomor / /

/2016 Tentang Mengangkat jahitan luka

4. Referensi Buku Panduan Praktek Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama

5.1 .Petugas memberi tahu dan menjelaskan pada pelanggan tentang

5.Prosedur
prosedur yang akan dilakukan.

5.2. Petugas menyiapkan alat-alat.

5.3. Petugas membantu pelanggan mengatur posisi sesuai kebutuhan

sehingga luka mudah dirawat.

5.4. Petugas mencuci tangan.

5.5. Petugas meletakkan set angkat jahitan di dekat pelanggan atau daerah
yang mudah dijangkau.

5.6. Petugas memakai sarung tangan.

5.7. Petugas membuka set angkat jahitan secara steril.

5.8. Petugas membuka balutan dengan hati hati dan balutan dimasukkan ke
 dalam kantong balutan kotor.

5.9. Petugas mendesinfeksi sekitar luka operasi dan mengolesi luka operasi
dengan betadine.

5.10. Petugas memotong benang dengan gunting. Benang dipotong antara

simpul dan permukaan kulit.

5.11. Petugas mencabut benang. Jahitan diangkat selang seling.

5.12. Petugas mengolesi luka dan sekitar luka dengan povidon iodine.

5.13. Petugas menutup luka dengan kasa steril kering dan di plester.

5.14. Petugas membereskan peralatan dan melepas sarung tangan

kemudian membuang sarung tangan ke dalam bengkok.

5.15. Membuang seluruh sampah medis ke dalam tempat sampah medis.

5.16. Mengingatkan pelanggan untuk kunjungan selanjutnya.

5.17.Memberi nasehat

5.18. Melakukan pencatatan dalam formulir rekam medik dan buku register
kunjungan

harian

6. Diagram Alir

7.Hal- hal yang perlu

diperhatikan

7. Unit Terkait Ruang Tindakan/kegawat daruratan

8. Rekaman historis Tgl. Mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
perubahan. diberlakukan.