Anda di halaman 1dari 4

PROSEDUR PENGANGKATAN JAHITAN / AFF HECTING

No. Dokumen No. Revisi Halaman


445/ /RSUD-VK-NIFAS/ 0 1/5
/2017
RSUD
KABUPATEN
MELAWI
STANDAR Ditetapkan,
PROSEDUR Tanggal Terbit Direktur RSUD Kabupaten Melawi
OPERASIONAL

dr. Sien Setiawan


NIP.19641215 200502 1 002
PENGERTIAN Mencabut jahitan agrave atau staples dari luka yang di jahit dengan
agrave dengan menggunakan teknik steril.
TUJUAN Melanjutkan proses penyembuhan luka
KEBIJAKAN SK Direktur NO.............. Tahun 2017 Tentang Peran SMF dalam
penyusunan standar Pelayanan Medis dan standar Prosedur Operasional
PROSEDUR I. Pelaksana : Bidan
II. Tempat : Ruang Perawatan
III. Waktu Pelaksanaan : Tidak bisa ditentukan
IV. Langkah-Langkah Prosedur
A. PERSIAPAN ALAT
1. Set steril
Bak instrumen
Kapas lidi steril secukupnya
Kasa steril secukupnya
2 buah pingset anatomis
2 pingset sirugis
Gunting runcing (untuk mengangkat jaringan/ jahitan)
2 buah mangkok kecil/kom tertutup untuk :
Betadine
Nacl 0,9% jika luka kering, kapas subimat jika luka
basah
Sarung tangan
Korentang
PROSEDUR PENGANGKATAN JAHITAN / AFF HECTING
No. Dokumen No. Revisi Halaman
445/ /RSUD-VK/NIFAS/ 0 2/5
/2017
RSUD
KABUPATEN
MELAWI
STANDAR Ditetapkan,
PROSEDUR Tanggal Terbit Direktur RSUD Kabupaten Melawi
OPERASIONAL

dr. Sien Setiawan


NIP.19641215 200502 1 002
PROSEDUR 2. Set Bersih
Plester dan gunting plester
Perlak dan alasnya
Kantong plastik tempat sampah
Tirai/sampiran
Bengkok untuk kotoran
Kapas alkohol
Baki untuk tempat alat-alat
B. PERSIAPAN KLIEN
1. Mengidentifikasi klien
2. Klien diberi penjelasan tentang hal yang akan dilakukan
C. PROSEDUR TINDAKAN
1. Alat-alat didekatkan dengan klien
2. Pasang sampiran/tirai,tutup pintu dan jendela
3. Cuci tangan
4. Pasang perlak dan alasnya di dekatkan pada area luka
5. Buka bungkusan alat steril dn siapkan begkok untuk
balutan kotor
6. Pasang sarung tangan
7. Buka balutan lama secara hati-hati dengan pingset (1.
Pinset anatomis dan 1. Pinset sirugis) kemudian simpan
balutan kotor dalam kantong plastik, bersihkan sisa-sisa
plester yang melekat pada kulit dengan kapas alkohol.
PROSEDUR PENGANGKATAN JAHITAN / AFF HECTING
No. Dokumen No. Revisi Halaman
445/ /RSUD-VK/NIFAS/ 0 3/5
/2017
RSUD
KABUPATEN
MELAWI
STANDAR Ditetapkan,
PROSEDUR Tanggal Terbit Direktur RSUD Kabupaten Melawi
OPERASIONAL

dr. Sien Setiawan


NIP.19641215 200502 1 002
PROSEDUR 8. Observasi keadaan luka terhadap warna, kesembuhan,
edema, exudat, dll
9. Siapkan sehelai kasa steril letaan di dekat luka untuk
menampung gunting benang
10. Cara membuka dan mencabut benang :
11. Jepit sedikit simpul jahitan dengan pinset
12. Masukan ujung gunting kebawah benang
13. Potong benangnya sedekat mungkin ke kulit
14. Cabut benang dengan hati-hati, tidak ada benang dari
atas kulit masuk ke bawah kulit
15. Letakkan benang yang sudah di cabut ke atas kassa yang
telah disiapkan
16. Setelah mencabut benang rawat luka seperti biasa
17. Cuci luka mengarah dari daerah bersih ke dareah kotor,
biasanya dari atas ke bawah atau dari dalam keluar
18. Pakai satu kapas untuk 1 kali hapusan dan buang
ketempat sampah
19. Ulangi sampai luka bersih dari kotoran dan bekuan darah
20. Bersihkan sekitar 3 cm di sekitar luka secara steril
21. Tutup luka dengan kasa steril secukupnya
22. Pasang plester pada pembalut untuk memfikasi dengan
baik dan rapi
PROSEDUR PENGANGKATAN JAHITAN / AFF HECTING
No. Dokumen No. Revisi Halaman
445/ /RSUD-VK/NIFAS/ 0 4/5
/2017
RSUD
KABUPATEN
MELAWI
STANDAR Ditetapkan,
PROSEDUR Tanggal Terbit Direktur RSUD Kabupaten Melawi
OPERASIONAL

dr. Sien Setiawan


NIP.19641215 200502 1 002
PROSEDUR 23. Bereskan alat-alat, buang sampah pada tempatnya
24. Cuci alat dan set kembali
25. Lepaskan sarung tangan
D. SIKAP
1. Sopan dengan pasien
2. Menjaga privacy klien
3. Tidak menunjukkan rasa jijik
4. Tidak tergesa-gesa
E. KOMUNIKASI
Komunikasi sebelum, selama dan sesudah prosedur
F. DOKUMENTASI
Observasi klien dan mencatat hasil tindakan

UNIT TERKAIT Ruang Tindakan, Ruang Perawatan (Ruang Nifas)

Anda mungkin juga menyukai