B. Kesimpulan
Gelombang transfersal adalah gelombang yang arah getarannya tegak lurus dengan
arah rambatannya. Gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah getarannya searah
dengan arah rambatannya.
Perbedaan antara gelombang transfersal dan gelombang longitudinal terletak pada arah
rambatannya yaitu bila transfersal tegak lurus sedangkan longitudinal searah rambatannya.
C. Kesulitan
Pada percobaan kali ini kami tidak mengalami banyak kesulitan hanya sedikit bingung
pada saat akan melakukan praktikum karena belum menguasi materi atau konsep
3
Foto Kegiatan Praktikum Jenis-jenis Gelombang
Foto persiapan praktikum dengan
menyiapkan alat dan bahan praktikum
5
A. Judul Praktikum : Percobaan Sifat Pemantulan Gelombang
B. Tujuan Praktikum : Mengamati sifat pemantulan gelombang
C. Alat dan Bahan
1. Slinki
2. Kerikul
3. Benang kasur
D. Landasan Teori
Berdasarkan Arah Getar dan Arah Rambatnya, Gelombang dibagi menjadi dua, yaitu :
a. Gelombang Transversal
Gelombang Transversal adalah gelombang yang arah getarnya tegak lurus dengan arah
rambatannya. Bentuk Getarannya berupa lembah dan bukit (dapat dilihat pada gambar di
bawah).
Gelombang Transversal
b. Gelombang Longitudinal
Gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah rambatnya sejajar dengan arah
getarannya. Bentuk getarannya berupa rapatan dan renggangan (Dapat dilihat pada
gambar di bawah).
6
Gelombang Longitudinal
7
Berdasarkan gambar kita ketahui bahwa :
Arah rambat gelombangnya ke kiri dan ke kanan, dan arah getarnya ke kiri dan ke
kanan pula. Oleh karena itu gelombang ini adalah gelombang longitudinal yang arah
getar dan arah rambatnya sejajar. Contoh gelombang ini adalah Gelombang bunyi, di
udara yang dirambati gelombang ini akan terjadi rapatan dan renggangan pada molekul-
molekulnya, dan saat ada rambatan molekul-molekul ini juga bergetar. Akan tetapi
getaranya hanya sebatas gerak maju mundur dan tetap di titik keseimbang, sehingga tidak
membentuk bukit dan lembah.
Pemantulan gelombang (Refleksi) terjadi pada saat sebuah gelombang yang
merambat dalam suatu media sampai di bidang batas medium tersebut dengan media
lainnya. Dengan demikian, pemantulan (refleksi) sebuah gelombang adalah bidang batas
antara dua medium yang berbeda. Contoh lainnya adalah pemantulan gelombang pada
tali. Pada saat gelombang tali sampai di ujung tali (batas antara tali dan medium lain),
maka gelombang tersebut akan dipantulkan kembali ke dalam tali itu.
Sebuah gelombang merambat pada tali, jika ujung tali diikat pada suatu penopang
(Gambar a), gelombang yang mencapai ujung tetap tersebut memberikan gaya ke atas
8
pada penopang. Penopang memberikan gaya yang sama tetapi berlawanan arah ke bawah
9
pada tali. Gaya ke bawah pada tali inilah yang membangkitkan gelombang pantulan
yang terbalik. Pada Gambar b, ujung yang bebas tidak ditahan oleh sebuh
penopang. Gelombang cenderung melampaui batas. Ujung yang melampaui
batas memberikan tarikan ke atas pada tali dan inilah yang membangkitan
gelombang pantulan yang tidak terbalik.
1
0
5. Getarkan ujung slinki yang anda pegang satu kali sehingga membentuk setengah
panjang gelombnag seperti percobaan 2 langkah 2. Amati perambatan setengah
panjang gelombang ini. Dengan ujung bebas ini bagaimana fase gelombang pantul
dibandingkan dengan gelombang asalnya
F. Hasil Pengamatan Sifat Pemantulan Gelombang
Pada saat kerikil dijatuhkan ke atas permukaan air yang berada didalam bak,
gelombang yang dihasilkan mirip gelombang transversal dimana arah
gelombang tegak lurus dengan arah rambatnya. Dan bagian pinggir/sisi bak
yang dikenai gelombang, gelombang dipantulkan kembali ke bagian tengan
(arah datang gelombang)
Pada slinki yang salah satu ujungnya dipegang oleh bu novi dengan kuat
dan digetarkan ujung lainnya dengan tangan bu dewi sampai membentuk ½
gelombang. Ternyata gelombang tersebut dipantulkan kembali ke arah
datangnya gelomang (gelombang asal) dan fase gelombang pantul sama
dengan gelombang asal.
Sementara pada slinki yang salah satunya dipegang dengan longgar pada
tali panjangnya 150cm, ternyata ujung slinki dapat bergerak bebas.
sehingga ujung slinki bergerak bebas.
1
1
1. Jika sebuah batu dilemparkan ke kolam, Anda akan melihat gelombang berjalan
dipermukaan air, Apakah yang berjalan di permukaan air seperti yang anda lihat?
Jelaskan!
Jawab: Batu yang dilemparkan ke kolam menyebabkan terjadinya gelombang
dipermukaan air. Gelombang ini merupakan gelombang transversal, karena
getarnya tegak lurus terhadap arah rambatnya.
2. Cahaya juga merupaan gelombang; dari jenis gelombang elektromagnet.
Berdasarkan sifat gelombang itu , apa yang dirambatkan oleh cahaya?
Jawab: Cahaya, karena merupakan gelombang elektromagnetik, maka cahaya
merambat.
3. Mengapa jika tegangan tai diubah, perwaktu kketika harus digeser untuk
menimbulkan gelombang?
Jawab: Partikel yang bermuatan positif dan negatif dengan frekuensi gelombang
pendek dan gelombang lurus ke semua arah. Hal itu dilakukan untuk menjaga
elastisitas tali yang bisa menimbulkan gelombang dengan daya tertentu.
4. Pada setiap penambahan beban, anda memperoleh panjang gelombang yang berbeda
panjangnya. Berubah jugakah frekuensi gelombang itu? Jelaslkan!
Jawab: Jika panjang gelombang berbeda, maka frekuensinya tetap atau sama.
H. Pembahasan
Percobaan ini di lakukan disebuah bejana yang berisi air, lalu diambil beberapa
kerikil dan dijatuhkan krikil tersebut keatas permukaan air yang ada di dalam bejana.
Ketika diamati ternyata terjadi gelombang pada dipermukaan air di bejana tersebut. Dan
pada sisi bejana yang dikenai gelombang terjadi pemantulan gelombang, gelombang
yang dihasilkan mirip gelombang transversal dimana arah gelombang tegak lurus
dengan arah rambatnya. Dan bagian pinggir/sisi bak yang dikenai gelombang,
gelombang dipantulkan kembali ke bagian tengan (arah datang gelombang)
Pada slinki yang salah satu ujungnya dipegang oleh bu novi dengan kuat dan
digetarkan ujung lainnya dengan tangan bu dewi sampai membentuk ½ gelombang.
Ternyata gelombang tersebut dipantulkan kembali ke arah datangnya gelomang
(gelombang asal) dan fase gelombang pantul sama dengan gelombang asal.
Sementara pada slinki yang salah satunya dipegang dengan longgar pada tali
panjangnya 150cm, ternyata ujung slinki dapat bergerak bebas. sehingga ujung slinki
bergerak bebas.
1
2
Ketika slinki sejauh 1,5m direntangkan. Dan salah satu ujungnya dikatkan pada tiang
yang kokoh atau di pegang teman saya, sedangkan ujung slinki yang satunya lagi tetap
pada tempat yang tidak bergeser (disebut ujung terikat). Ujung slinki lainnya saya
pegang, lalu saya getarkan satu kali sehingga membentuk setengah panjang gelombang.
Setelah kami amati perambatan setelah gelombang (denyut) sampai gelombang tersebut
hilang. Ternyata gelombang (denyut) dapat dipantulkan. Dan fase gelombang pantul
dibandingkan dengan fase gelombang asalnya adalah sama besar.
Sekarang ujung slinki yang tadinya terikat atau yang tadinya dipegan oleh teman saya,
sekarang saya ikat dengan benang yang panjangnya kurang lebih 1,5m. Lalu saya ikatkan
ujung benang yang jauhnya 1,5m dari ujung slinki ke tian yang kokoh atau di pegang
saja oleh teman saya. Dan ujung slinki ini sekarang dapat bergerak bebas oleh karena itu
di sebut slinki ujung bebas. Sekarang saya getarkan ujung slinki yang saya pegang satu
kali sehingga membentuk setengah gelobang seperti percobaan 2 langkah 2 tadi. Setelah
kami amati perembatan setengah panjang gelombang ini. Ternyata dengan ujung bebas
seperti ini, fase gelombang pantul lebih kecil (tidak terlihat
.
I. Kesimpulan
Salah satu sifat gelombang adalah dapat dipantulkan, fase gelombang pantul
dengan gelombang asal adalah sama, gelombang yang terjadi di air dapat dipantulkan
kembali, ujung slinki yang terikat kuat, gelombang datang dan gelombang pantulnya
sama dan fasenya berlawanan arah. Ujung slinki yang terikat bebas, gelombang datang
sama dengan gelombang pantul.
J. Daftar Pustaka
Rumanta, Maman. 2019. Praktikum IPA di SD. Universitas Terbuka. Tangerang Selatan
1
3
K. Kesulitan
Karena kelompok kami tidak kebagian benang kasur maka kami menggunakan
kabel yang agak kaku untuk mengikatkannya ke bagian ujung slinki
Alat : batu dan air dalam bejana Getaran air setelah dilempar batu
Alat dan bahan
1
4
Slinki yang diikat longgar
dengan menggunakan kabel 1,5 m
1
5