Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH SISTEM OPERASI

SHELL PADA LINUX

OLEH:

Nama : Catur Ragil Putra Nanda

NIM : 1908561092

Kelas : E

Dosen Pengempu :

I Komang Ari Mogi S.Kom., M.Kom.

PROGRAM STUDI INFORMATIKA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS UDAYANA
2020
Soal :
1. Jelaskan apa itu Shell dan kegunaannya !
2. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis Shell (Min 10) !
3. Jelaskan prinsip kerja dari Shell !
4. Jelaskan apa itu Bash pada Linux !
5. Jelaskan perbedaan Shell Interaktif dan Programming !
6. Sebutkan Langkah-langkah membuat program Bash pada Linux ! dam jelaskan setiap
langkahnya !
Pembahasan
1. Shell Beserta Kegunaannya

Shell merupakaan jenis program bawaan computer dari system operasi yang
menyediakan komunikasi langsung antara pengguna dan system operasi. Contoh dari Shell
antara lain COMMAND.COM dalam MS-DOS, Macintosh Finder (Macintosh), Windows
Explorer, Command Prompt/cmd.exe, PowerShell dalam Microso ft Windows, Bourne
Shell, C Shell, Korn Shell, dan masih banyak lagi khusunya dalam keluarga system operasi
Unix.

Shell adalah program penerjemah perintah yang di jembatani user dengan system
operasi, pada umumnya shell menyediakan prompt sebagai user interface, tempat dimana
user mengetikkan perintah-perintah yang diinginkan, baik perintah internal shell ataupun
perintah eksternal shell untuk mengeksekusi suatu file program. Disamping itu, shell juga
memungkinkan user untuk Menyusun sekumpulan perintah pada sebuah atau beberapa file
dengan menggunakan editor teks, untuk dapat dieksekusi seperti layak sebiah program.

2. Jenis-jenis Shell

1. Bourne Shell (sh)


sh adalah shell standar Unix yang dibuat tahun 1979 oleh Stephen Bourne dari AT&T dengan
memakai bahasa pemrograman Algol. sh terkenal karena sederhana, compact, and cepat.
Kelemahannya adalah kurang interkatif seperti tidak ada history, aliasing, dan job control.
Default promptshell sh adalah $ (dolar).

2. C Shell (csh)
csh memiliki feature yang lebih lengkap dibandingkan sh. Shel ini dibuat tahun 1970an oleh
Bill Joy dari University of California at Berkeley dengan menggunakan bahasa C. Fitur yang
terdapat dalam csh antara lain command-line history, aliasing, built-in arithmetic, filename
completion, dan job control. Kelemahnnya adalah karena didesain untuk mesin skala besar
dan memiliki banyak fitur maka shel ini cenderung lambat bila digunakan pada mesin kecil.
Default prompt shell csh adalah % (persen).
3. Korn Shell (ksh)

1
Korn shell merupakan pengembangan dari bourne shell yang ditulis oleh David Korn dari AT&T
pada pertengahan 1980an. Feature Korn shell antara lain editable history, aliases, functions,
regular expression wildcards, built-in arithmetic, job control, coprocessing, dan special
debugging. Default prompt shell ksh adalah $ (dolar).

4. Bourne Again Shell (bash)


Bash merupakan default shell Linux yang merupakan pengembangan dari bourne shell
sehingga kompatibel juga di Unix. Shell ini dibuat pada tahun 1988 oleh Brian Fox dari FSF
GNU. Fitur yang dimiliki bash antara lain interaktif, dapat membuat shortcut, bisa berwarna,
dll. Default Bash prompt adalah $ (dolar).

5. TENEX C Shell
TENEX C Shell Ini merupakan peningkatan dari c shell dan dapat digunakan sebagai shell script
command processor serta shell login interaktif. Ini adalah versi c shell yang disempurnakan
namun sepenuhnya kompatibel. Ini dilambangkan oleh tcsh dan beberapa fitur utama seperti
command-line editing, command-line completion, job control, dan C seperti syntax. C shell
hampir sering digunakan oleh seorang administrator jaringan yang menggunakan Unix
environment.

6. Z Shell (zsh)
Z Shell dinotasikan oleh zsh dan merupakan ekstensi ke bourne shell dengan banyak
peningkatan dan digunakan sebagai shell login interaktif. Ini menggabungkan fitur-fitur dari
Bash, ksh dan tcsh shell. Ini juga digunakan sebagai interpreter perintah untuk script shell.

7. Fish Shell
Fish shell adalah shell yang mudah digunakan yang dikembangkan pada tahun 2005. Tidak
seperti pesaingnya, fish shell tidak didasarkan pada Bourne shell atau C shell. Fish memiliki
beberapa fitur seperti auto-suggestion, memiliki konfigurasi berbasis web, mendukung 256
terminal teknologi, singkatan Tab completion, wait command, Variabel yang dapat digunakan
sebagai perintah.

8. Schema Shell
Schema shell (scsh) adalah shell Unix open-source yang tertanam dalam schema, berjalan
pada semua platform Unix utama termasuk AIX, Cygwin, Linux, FreeBSD, GNU Hurd, HP-UX,
Irix, Mac OS X, Solaris, dan beberapa lainnya. Schema shell merupakan shell eksotis yang
menawarkan scripting environment menggunakan Schema, yang merupakan turunan dari
bahasa Lisp. Pyshell merupakan upaya untuk membuat script yang sama yang menggunakan
bahasa Python.

9. Command Prompt
Command Prompt atau DOS prompt adalah sebuah command line ( baris perintah ) pada
sebuah OS ( Operating System ) berbasis GUI untuk mengesekusi file dengan cara menuliskan
perintahnya pada jendela cmd. Atau singkatnya Command Prompt ini adalah sistem operasi
berbasis baris perintah karena sebenarnya Command Prompt atau DOS prompt ini pada

2
awalnya digunakan sebagai sistem operasi akan tetapi setelah dos mulai banyak di tinggalkan
maka sekarang dos tetap di integrasikan oleh microsoft pada Windows yang lebih kita kenal
dengan nama MS-DOS atau Command Prompt.

10. Windows PowerShell


PowerShell adalah jenis command line interface yang mendukung teknik pemrograman
berorientasi objek pada Windows. PowerShell sering digunakan oleh para administrator yang
bergelut dengan sistem operasi Windows Server untuk menjalankan berbagai rutinitas
pengaturan jaringan dalam server berbasis Windows. Selain menyediakan fitur API
(Application Program Interface) yang dapat diakses oleh aplikasi lain, PowerShell sebenarnya
merupakan produk keluaran .NET framework yang dapat dieksekusi pada beberapa jenis OS
yang menghasilkan output dalam format .text dan .net.

3. Prisnip kerja Shell

Prinsip kerja pada pemprograman Shell yaitu dengan menggabungkan perintah-


perintah untuk memilih suatu kondisi lalu memproses input dan output, looping, dan
membuat fungsi yang dapat dijalankan oleh user. Pemprograman Shell akan lebih mudah
bila pengguna sudah mengetahui perintah-perintah(command) yang ada pada Shell.
Dengan mengetahui perintah dasar tersebut, pemrpgraman shell akan lebih mudah dan
lebih efektif serta efiesien.

4. Bash pada Linux

Bash adalah prosessor perintah yang biasanya berjalan di jendela teks, dimana
pengguna jenis perintah yang menyebabkan tindakan. Bash juga dapat membaca perintah
dari file yang disebut script.Soal penamaan, Bash adalah singkatan dari Bourne Again Shell
yang merupakan versi baru dari Bourne Shell yang dikembangkan oleh Steve Bourne.

5. Perbedaan Shell Interaktif dan Programming

Yang membuat Shell Interaktif dan Programing yaitu, pada Shell interaktif
membaca perintah dari input pengguna atau user pada terminal yang dimana user
mengetikkan sebuah perintah pada terminal. Jika perintah tersebut dapat dikenali,
maka perintah akan langsung diproses lalu menghasilkan output sesuai perintah
yang di input. Sedangkan pada Shell Programming, Shell yang memerlukan kode
program yang harus dibuat oleh user agar dapat dibaca oleh sistem operasi.

Jadi dapat disimpulkan bahwa yang membedakan adalah di dalam shell


programming kita membutuhkan proses scripting ini, maka letak perbedaan dari
shell interaktif dengan programming adalah pada proses penulisan kodenya,
dimana shell interaktif hanya perlu mengetik perintah dan jika perintah dikenali
maka langsung akan muncul output dari perintah tersebut.

3
6. Langkah-langkah membuat Program Bash pada Linux beserta penjelasannya
- Pertama buatlah folder baru dengan mengunakan mkdir nama folder. Misalkan
, $ mkdir New Folder.
- Masuk kedalam folder tersebut menggunakan cd nama direktori. Dalam hal ini
ketik ini : $ cd New Folder
- Kemudian buat file baru dan tuliskan program dalam file tersebut menggunakan
mcedit nama file. Misalkan , $ mcedit Project1.sh. Dalam file tersebut, ketik
seperti berikut echo “Hello World!”
- Selanjutnya ubahlah mode file tersebut agar dapat dieksekusi menggunakan
chmod +x nama file. Dalam hal ini ketik sebagai berikut : $ chmod +x
Project1.sh.
- Lalu yang terakhir Run atau jalankan file tersebut menggunakan /nama file.
Dalam hal ini ketik sebagai berikut : /nama file Project1.sh. Sehingga program
akan mencetak output sebagai berikut : Hello World! Demikian, user sudah
selesai membuat program sederhana.

Anda mungkin juga menyukai