• Evaluasi terhadap kinerja manajer selalu dikaitkan dengan
profitabilitas unit dalam kendali manajer
• Profitabilitas unit tercermin dari kenaikan laba pada tiap periode akuntansi • Kinerja laba akan mencerminkan kinerja manajerial, jika: 1. Pendapatan penjualan meningkat, sementara faktor lain tetap, maka laba akan meningkat 2. Pendapatan penjualan menurun, sementara faktor lain tetap, maka laba akan menurun 3. Pendapatan penjualan tidak berubah, sementara faktor lain tetap, maka laba tidak berubah. • Segmen adalah entitas yang berorientasi laba di dalam perusahaan • Pelaporan segmen (segmented reporting) adalah laporan kontribusi laba dari berbagai aktivitas atau unit-unit lainnya dalam suatu organisasi • Laporan segmen berdasarkan biaya variabel mampu menyediakan informasi yang berharga mengenai berbagai biaya yang dapat dikendalikan oleh manajer segmen Kalkulasi biaya variabel untuk pelaporan segmen dipecah menjadi dua: 1. Beban tetap langsung Beban tetap yang secara langsung dapat ditelusuri ke suatu segmen. Beban ini disebut sebagai beban tetap yang dapat dihindari atau beban tetap yang dapat ditelusuri. 2. Beban tetap umum Merupakan beban tetap secara bersama yang disebabkan oleh dua atau lebih segmen. Contoh: PT Muda memiliki dua divisi dalam perusahaannya, yaitu divisi stereo dan perekam vidio. Tahun 20xx perusahaan memiliki data penjualan per segmen sebagai berikut: Deskripsi Stereo Perekam vidio Penjualan 400.000 290.000 Harga pokok penjualan variabel 300.000 200.000 Pemasaran dan adm variabel 5.000 10.000 Overhead tetap langsung 30.000 20.000 Pemasaran dan adm langsung 10.000 5.000 Overhead tetap umum 100.000 Pemasaran dan adm umum 20.000
Buatlah laporan rugi laba segmen dari PT Muda
Jawab: PT Muda Laporan Laba-Rugi Segmen 20xx Stereo Perekam vidio Total Penjualan 400.000 290.000 690.000 Dikurangi beban variabel: Harga pokok penjualan variabel (300.000) (200.000) (500.000) Pemasaran dan adm variabel (5.000) (10.000) (15.000) Margin Kontribusi 95.000 80.000 175.000 Dikurangi beban tetap langsung: Overhead tetap langsung (30.000) (20.000) (50.000) Pemasaran dan adm langsung (10.000) (5.000) (15.000) Margin segmen 55.000 55.000 110.000 Dikurangi beban tetap umum: Overhead tetap umum (100.000) Pemasaran dan adm umum (20.000) Laba (rugi) bersih (10.000) • Perusahaan yang dapat menaksir profitabilitas pelanggan akan mampu secara lebih akurat menargetkan pasar dan meningkatkan laba perusahaan • Perusahaan harus menetapkan pelanggan hanya yang memberikan nilai tambah bagi perusahaan • Akuntansi berdasarkan aktivitas mampu menyediakan data mengenai pemasaran untuk mendukung analisis profitabilitas pelanggan Contoh: Deskripsi Toko A Toko B Pameran Penjualan 4.750.000 2.625.000 150.000 Dikurangi: Diskon (393.750) - - Harga pokok penjualan (2.520.000) (1.400.000) (80.000) Laba kotor 1.811.250 1.225.000 70.000 Dikurangi: Tempat pemajangan (112.500) - - Pengiriman (157.500) - - EDI (100.000) - - Komisi - (131.250) - Kemasan khusus - (35.000) - Beban pameran - - (75.000) Waktu perancangan - - (2.100) Persiapan - - (1.000) Laba (rugi) 1.441.250 1.058.750 (8.100) • Kalkulasi biaya variabel mensyaratkan manajemen untuk membedakan antara biaya tetap dan variabel. • Tujuan pembedaan ini penting dalam penyusunan anggaran biaya dalam rangka perencanaan dan pengendalian