Perilaku Masyarakat Kendal Pada Masa Pandemi Covid-19 Hasil Survei Perilaku Masyarakat Pada Masa Pandemi Covid-19 Periode 16-25 Februari 2022
Perilaku Masyarakat Kendal Pada Masa Pandemi Covid-19 Hasil Survei Perilaku Masyarakat Pada Masa Pandemi Covid-19 Periode 16-25 Februari 2022
3324
.id
go
s.
bp
b.
ka
al
PERILAKU
d
ken
MASYARAKAT KENDAL
://
s
tp
ht
PADA MASA PANDEMI COVID-19
Hasil Survei Perilaku Masyarakat pada Masa Pandemi COVID-19
Periode 16-25 Februari 2022
lk
da
en
MASYARAKAT KENDAL
tp
//k
s:
PADA MASA PANDEMI
ht
COVID-19
Hasil Survei Perilaku Masyarakat pada Masa Pandemi
COVID-19
Periode 16-25 Februari 2022
PERILAKU MASYARAKAT KENDAL
.id
PADA MASA PANDEMI COVID-19
o
Hasil Survei Perilaku Masyarakat pada Masa Pandemi COVID-19
s .g
Periode 16-25 Februari 2022
bp.
No. ISBN :
ab
No. Publikasi: 33240.2205
lk
Katalog : 3101039.3324
da
en
Ukuran Buku: 25,7 cm x 18,2 cm
//k
Jumlah Halaman: vi + 29 halaman
D
Layout Booklet: s:
tp
D
Fungsi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik
ht
Naskah:
D
Fungsi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik
Penerbit:
@ Badan Pusat Statistik Kabupaten Kendal
.id
PENYUSUN
o
s .g
bp
Pengarah:
Ummi Hastuti
.
ab
lk
Penanggung Jawab:
da
Fungsi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik
en
//k
Koordinator:
s:
tp Irma Nur Afifah
ht
Penyunting:
Irma Nur Afifah
Pengolah Data:
Erya Indy Primatasari
Penulis Naskah:
Erya Indy Primatasari
Desain Cover:
Erya Indy Primatasari
iii
KATA PENGANTAR
o.id
“Omicron”, varian baru virus corona yang disinyalir memiliki tingkat
.g
penularan yang tinggi menyebabkan naiknya tingkat kewaspadaan masyarakat. Sebagai
s
bagian dari upaya percepatan penanganan kondisi pandemi COVID-19 di Indonesia,
bp
Badan Pusat Statistik kembali menyelenggarakan Survei Perilaku Masyarakat Pada
.
ab
Masa Pandemi COVID-19 (SPMPMPC-19) secara daring (online) selama periode 16-25
Februari 2022.
lk
da
Survei Perilaku Masyarakat pada Masa Pandemi COVID-19 bertujuan
untuk memberikan tambahan informasi kepada pembuat kebijakan dalam menyusun
en
perencanaan dan langkah strategis percepatan penanganan pandemi Covid-19.
//k
Kami sampaikan terima kasih kepada seluruh responden yang telah
s:
berpartisipasi dalam pelaksanaan Survei Perilaku Masyarakat pada Masa Pandemi
tp
COVID-19. Semoga Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan kesehatan untuk kita
ht
Salam Sehat,
Kepala Badan Pusat Statistik
Kabupaten Kendal
Ummi Hastuti
iv
RINGKASAN HASIL
.id
Responden yang berpartisipasi dalam Survei Perilaku Sebagian besar responden sudah tidak asing lagi dengan tes
o
Masyarakat Pada Masa PPKM Darurat di Kabupaten Kendal
.g
COVID-19. Mayoritas responden melakukan tes COVID-19
tercatat sebanyak 1.523 responden. karena program kantor (31,52%) atau untuk memenuhi
s
bp
persyaratan perjalanan (19,11%). Sementara itu, terobosan
Responden perempuan lebih banyak dibandingkan laki-laki fasilitas telemedicine dari pemerintah sudah cukup dikenal
.
ab
dengan kelompok umur didominasi oleh responden berumur responden (44,37%), namun perlu untuk terus ditingkatkan
25-39 tahun. Setengah dari responden survei merupakan publisitasnya.
lk
penduduk yang berstatus menikah. Sementara itu, responden
da
survei yang berpartisipasi paling banyak adalah mereka yang Kesadaran responden dalam mengikuti program vaksinasi
en
berpendidikan DIV/S1. Dan sebanyak 72,82 persen dari sudah cukup baik, namun meskipun demikian ternyata masih
keseluruhan responden menyatakan dirinya berstatus bekerja. ada sebagian kecil responden survei yang mengikutinya
//k
karena ikut-ikutan saja (0,27%).
s:
Kepatuhan responden terhadap protokol kesehatan secara
umum sudah baik. Namun, beberapa perilaku responden
tp
Mayoritas responden merasa jenuh/sangat jenuh selama
dalam melaksanakan protokol kesehatan masih perlu PPKM diberlakukan (66,84% responden). Kegiatan yang
ht
mendapatkan perhatian, seperti kurang patuh dalam banyak dilakukan responden agar tetap bersemangat adalah
menghindari kerumunan (18,12%), mengurangi mobilitas dengan banyak berdoa/beribadah dan berkomunikasi dengan
(18,84%), dan menjaga jarak minimal 2 meter (22,13%). keluarga/kerabat/teman.
Sebagian besar responden menilai Atensi responden dalam mengikuti pemberitaan mengenai
kepatuhan dirinya dalam melaksanakan perkembangan COVID-19 dan respons pemerintah terlihat
protokol kesehatan sudah cukup baik, tidak cukup tinggi. Meski demikian, penyampaian informasi
tetapi responden menilai bahwa tingkat dan edukasi protokol kesehatan kepada masyarakat sudah
kepatuhan masyarakat sekitarnya sangat baik dengan 94,29 persen responden mengaku sudah
dalam menerapkan protokol kesehatan pernah menerima informasi/edukasi prokes COVID-19.
masih kurang patuh, khususnya dalam
hal mengurangi mobilitas (52,9%),
memakai masker (56,40%), dan
mencuci tangan (56,40%).
v
DAFTAR ISI
Kata Pengantar iv
o.id
.g
Ringkasan Hasil v
s
bp
Daftar Isi vi
.
ab
lk
Metodologi 1
da
en
Pendahuluan 2
//k
s:
Karakteristik Responden tp 3
ht
.id
Survei Perilaku Masyarakat Pada Masa Pandemi COVID-19 Survei ini menyediakan data dan statistik terkini, sehingga
tahun2022 ini masih menggunakan rancangan nonprobability dapat merespon kebutuhan data secara cepat.
o
sampling yang disebarkan secara berantai (snowball).
.g
Sebagai alat untuk memberikan gambaran dan kondisi
s
bp
Sampai batas akhir waktu, jumlah responden yang terkini tentang perilaku masyarakat pada masa pandemi,
berpartisipasi dalam survei ini sebanyak 1.523 penduduk khususnya yang terkait dengan protokol kesehatan.
.
ab
Kabupaten Kendal.
Pertanyaan dalam kuesioner dirancang untuk memenuhi
lk
kebutuhan informasi yang terkait dengan upaya
da
penanganan pandemi..
en
CATATAN
//k
s:
tp
Skor penilaian responen diukur dalam rentang 1-10,
KETERBATASAN SURVEI
ht
1
PENDAHULUAN
.id
Merebaknya varian baru virus SARS-CoV-2 Omicron telah
menyebabkan gelombang ketiga kasus COVID-19 terjadi
o
sejak akhir Januari 2022. Menyikapi kondisi darurat tersebut
.g
pemerintah memutuskan untuk melanjutkan kebijakan
s
bp
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM)
secara proporsional dengan mempertimbangkan
.
ab
perkembangan kasus harian dan kesiapan layanan medis
suatu daerah. Hal ini bertujuan untuk mengurangi penyebaran Kebijakan ini merupakan langkah lanjutan dari yang
lk
COVID-19 melalui pembatasan mobilitas dan interaksi sebelumnya vaksinasi COVID-19 telah diberikan kepada
da
masyarakat dengan tetap mempertimbangkan penduduk yang berusia 12 tahun ke atas. Terlepas dari upaya
en
keberlangsungan aktivitas ekonomi yang berangsur pulih. penyediaan vaksin oleh pemerintah, partisipasi dan
kesadaran masyarakat juga sangat dibutuhkan.
//k
PPKM mengatur operasional kerja berbagai tempat dan
s:
aktivitas. Kegiatan operasional beberapa aktivitas ekonomi Sejumlah kebijakan yang telah diambil pemerintah nampak
dibatasi sampai pada jam tertentu bergantung pada tingkat
tp
mulai membuahkan hasil. Geliat aktivitas ekonomi perlahan
urgensi aktivitas tersebut. Kegiatan belajar-mengajar secara
ht
mulai kembali menguat di sejumlah daerah. Hingga
tatap muka dapat dilaksanakan dengan mengikuti aturan yang datangnya gelombang ketiga COVID-19, kasus harian terlihat
telah ditetapkan oleh pemerintah. Sementara aktivitas kerja semakin melandai. Namun demikian, sejumlah tantangan
perkantoran diatur secara proporsional sesuai dengan level masih harus dihadapi dalam upaya membebaskan Indonesia
PPKM yang berlaku. dari COVID-19. Selain kesadaran dan perilaku masyarakat,
faktor ekonomi dan sosial juga perlu mendapat perhatian.
Efektivitas penanganan pandemi COVID-19 sangat Apalagi pembatasan kegiatan masyarakat diketahui tidak
bergantung pada perilaku masyarakat. Tanpa kedisiplinan hanya berdampak pada aspek ekonomi sosial tetapi juga
dalam penerapan protokol kesehatan, penyebaran virus meluas pada kondisi psikologi masyarakat.
korona akan sangat sulit dikendalikan. Munculnya varian baru
dengan tingkat penyebaran yang lebih cepat juga menjadi Dalam upaya mendukung kebijakan pemerintah dalam
tantangan tersendiri yang harus menjadi perhatian semua percepatan penanganan pandemi COVID-19, BPS (termasuk
pihak. Di sisi lain pemerintah terus mengupayakan percepatan BPS Provinsi Jawa Tengah) kembali melaksanakan Survei
dan perluasan target vaksinasi. Sejak pertengahan Desember Perilaku Masyarakat Pada Masa Pandemi COVID-19
2021, pemerintah mulai melaksanakan program vaksinasi (SPMPMPC-19) pada periode 16-25 Februari 2022. Publikasi
COVID-19 untuk anak usia 6-11 tahun. ini merupakan ringkasan hasil survei tersebut. 2
1
ht Responden
Karakteristik
tp
s:
//k
en
da
lk
ab
. bp
s .g
o .id
Jumlah Responden
.id
penduduk Kabupaten Kendal
1.523
o
berusia 17+
.g
s
Umur
. bp
ab
60 tahun
keatas
lk
0.85%
Jenis Kelamin
da
17-24 tahun
22.26%
en
40-59 tahun
62.38% 37.82%
//k
s:
tp
25-39 tahun
37.62% 39.07%
ht
Status Cerai
3.68%
Perkawinan
Belum kawin
29.42%
4
Ijazah Tertinggi
54.30%
.id
Bidang Pekerjaan
o
s .g
bp
19.24%
13.72%
.
ab
5.58% 6.57%
lk
0.59%
da
SD SMP SMA/SMK DI/II/III DIV/S1 S2/S3
en
Non Esensial
Esensial 47.79%
//k
47.52%
s:
tp
ht
Kegiatan Utama
72.82% Kritikal
4.69%
16.87%
Separuh responden survei merupakan mereka yang memiliki
4.46% 3.15% 2.69% ijazah tertinggi DIV/S1. Melihat kegiatan utamanya, responden
yang bekerja sangat mendominasi dengan bidang pekerjaan
Bekerja Sekolah Mengurus Tidak bekerja Lainnya yang sama banyak antara sektor esensial dan non esensial, serta
rumah tangga sebagian kecil sektor kritikal.
5
2
.id
o
s .g
Perilaku Responden
bp.
Dalam Menerapkan
ab
lk
Protokol Kesehatan
da
en
//k
s:
tp
ht
Tingkat Kepatuhan Diri Responden
Selama Seminggu Terakhir
o .id
s .g
. bp
ab
Memakai Masker Mencuci Tangan Menjaga Jarak Menghindari Kerumunan Mengurangi Mobilitas
lk
da
88.71% 81.48% 74.26% 78.86% 78.20%
en
16.35% 22.13% 18.12% 18.84%
10.51%
//k
3.61% 3.02% 2.95%
2.17%
0.79%
.
s:
tp
ht
Menjaga Sirkulasi Udara Menjaga/Meningkatkan Imunitas Menjaga Etika Batuk Memenuhi Asupan Gizi Seimbang
13.85% 16.22%
12.48% 9.65%
1.97%
1.44% 1.18% 2.95%
.id
Aparat Mengawasi
Menaati Peraturan 0.33%
o
4.92% Ikut-Ikutan
0.20%
.g
Secara umum tingkat kesadaran responden
Tidak
s
dalam menerapkan protokol kesehatan Menghargai Orang Peduli/Percaya
bp
sudah cukup baik. Lain 0.26%
0.66%
.
ab
Motivasi responden dalam menerapkan
lk
protokol kesehatan COVID-19 sebagian
da
besar didasari oleh kesadaran pribadi
en
(93,63%) diikuti oleh motivasi menaati
peraturan (4,92%).
//k
.
s:
Namun demikian, masih ada sebagian kecil
tp
responden yang hanya ikut-ikutan (0,20%),
ht
Kesadaran Pribadi
93.63%
8
3
.id
o
s .g
bp.
ab
Penilaian Responden
lk
da
en
Terhadap perilaku
//k
Masyarakat s:
tp
ht
Penilaian Responden Terhadap Tingkat Kepatuhan
Masyarakat Sekitarnya Selama Seminggu Terakhir
o .id
.g
s
. bp
ab
Memakai Masker Mencuci Tangan Menjaga Jarak
lk
da
56.40%
53.58%
56.40%
en
31.85% 31.45% 33.03%
//k
12.15%
. 13.39%
s:
11.75%
tp
ht
54.17% 55.02%
Responden menilai bahwa masyarakat di
32.44% 32.24% lingkungan sekitarnya secara umum
kurang patuh dalam penerapan protokol
13.39% 12.74% kesehatan.
o .id
Alasan lainnya 1.38%
s .g
bp
Yakin tidak tertular 23.83%
.
ab
Sebagian besar responden menilai
lk
Tidak ada sanksi 27.25%
bahwa alasan masyarakat melanggar
da
protokol kesehatan adalah karena jenuh
en
terhadap pandemi (63,36%) dan merasa Pekerjaan menjadi sulit 13.00%
//k
tidak nyaman ketika melaksanakan
protokol kesehatan(50,69%). .
s:
tp Terpengaruh berita hoax 15.63%
11
Perasaan dan Respon Responden
Terhadap Pelanggar Protokol Kesehatan
o .id
Perasaan Responden ketika Melihat Orang di Respon Responden ketika Melihat Orang di
.g
Sekitarnya Melanggar Protokol kesehatan Sekitarnya Melanggar Protokol kesehatan
s
.bp
ab
Tidak Peduli Membiarkan
0.85% Saja
20.68%
lk
da
Marah
9.13%
Biasa Saja
en
14.25%
//k
Menceritakan
. Kepada Orang
s: Lain
tp
2.95%
ht
Melaporkan ke
pengurus
wilayah
setempat
2.69%
Menegur
73.67%
Tidak Suka
75.77%
o .id
.g
Secara umum, responden menilai Mengucilkan
2.76% Tidak tahu
s
bahwa respons masyarakat terhadap Tidak ada 6.24%
bp
warga yang terinfeksi COVID-19 sudah respon
.
baik. Sebagian besar responden menilai 2.36%
ab
bahwa masyarakat memberikan
lk
dukungan (51,21%) dan bersikap hati-
da
hati (37,43%).
en
//k
Meskipun demikian, masih terdapat
sebagian kecil responden yang .
menganggap bahwa masyarakat di s:
tp
lingkungan sekitarnya tidak merespon
ht
Memberikan
(2,36%) bahkan mengucilkan (2,76%) dukungan
warga yang terinfeksi COVID-19. Berhati-hati 51.21%
37.43%
13
4
.id
o
s .g
Partisipasi Responden
bp.
Dalam Program
ab
lk
Vaksinasi Nasional &
da
en
Pelaporan COVID-19
//k
s:
tp
ht
Pengalaman Responden
Melakukan Tes COVID-19
o .id
Lebih
dari 2 Lebih
.g
kali Lebih dari dari 2 kali
8.21% 2 kali 16.09%
s
20.62%
bp
1-2 kali
Tidak
23.70%
Pernah Tidak
.
44.98% Pernah
ab
51.54%
1-2 kali
Tidak
lk
32.37%
Pernah
68.09% 1-2 kali
da
34.41%
Alasan Responden
en
//k
Tidak pernah 1 sampai 2 kali Lebih dari 2 kali Melakukan Tes COVID-19
s:
tp
Lainnya 9.65%
ht
Seperlima responden yang pernah
melakukan tes COVID-19 mengaku Alasan pribadi (sekedar ingin tahu
12.54%
pernah dinyatakan positif COVID-19 saja)
.id
o
Keberadaan Posko Satgas COVID-19
s .g
Menurut Pengetahuan Responden
bp.
ab
Tahu
42.02% Tidak Tahu
lk
18.65%
da
Tidak Tahu
57.98%
en
//k
Tidak Ada
11.36%
s: Ada
tp
69.99%
ht
.id
Belum
o
Vaksinasi
.g
0.92% 1.19%
s
bp
Vaksin 1 kali
75.81%
.
ab
Vaksin 2 kali
lk
Vaksin 3 kali
da
(Booster)
en
23.00%
Sudah Alasan Responden Mengikuti
//k
Vaksinasi
99.08% Vaksinasi COVID-19
s:
tp
Diwajibkan/diperintahkan oleh
ht
11.33%
tempat kerja/atasan/pemerintah
Partisipasi responden survei dalam
Memenuhi peraturan
mengikuti program vaksinasi COVID-19 perjalanan/fasilitas publik
3.18%
sudah sangat baik (99,08%). Adapun
sekitar 3 dari 4 responden telah menerima Ikut-Ikutan orang lain 0.27%
vaksin sebanyak 2 kali.
Meskipun partisipasi vaksinasi sudah cukup Rekomendasi keluarga/orang
1.59%
baik, namun ternyata masih ada sebagian terdekat selain tenaga kesehatan
kecil responden survei yang mengikutinya
karena ikut-ikutan saja (0,27%) Rekomendasi tenaga kesehatan 1.59%
16
5
.id
o
s .g
bp.
ab
Mobilitas Responden
lk
da
en
Pada Masa Pandemi
//k
COVID-19 s:
tp
ht
Responden yang Melakukan
Perjalanan Ke Luar Rumah
.id
Seminggu terakhir Dua bulan terakhir (Des 21-Jan 22)
o
43.07%
s .g
bp
35.85%
.
30.93%
ab
lk
da
22.19%
19.30%
18.06%
en
15.43% 15.17%
//k
s:
tp
ht
18
Keperluan Responden Melakukan
Perjalanan Ke Luar Rumah
.id
Seminggu terakhir Dua bulan terakhir
o
.g
42.74%
41.56%
s
38.61%
bp
36.31%
.
ab
30.33%
lk
da
24.16%
en
//k
s:
12.61% 12.41%
11.62%
tp
9.78% 9.78% 10.44%
8.34%
ht
7.29%
6.43% 5.65%
Belanja kebutuhan Belajar/kursus/kuliah Bekerja tetap/dinas Bekerja tidak Kegiatan Wisata Menghadiri acara Lainnya
rumah tetap/harian sosial/ibadah/keluarga pernikahan
lepas/musiman
19
Moda Transportasi yang Digunakan Responden
untuk Melakukan Perjalanan Ke Luar Rumah
.id
Seminggu terakhir Dua bulan terakhir
o
s .g
62.97%
bp
58.70%
.
ab
lk
38.02%
da
en
27.25%
//k
s:
13.26% 13.33% tp
5.71% 6.57%
2.63% 4.07% 1.71% 2.76%
ht
2.30%
0.53% 0.00% 0.26% 0.07% 0.26%
Berjalan kaki Sepeda Sepeda Motor Mobil Angkutan umum Angkutan umum Kereta Kapal Pesawat udara
online api/KRL/KRD penumpang/kapal
penyeberangan
20
6
.id
o
s .g
Respons Responden
bp.
Dalam Menyikapi
ab
lk
Pembatasan Kegiatan
da
en
//k
s:
tp
ht
Perasaan Responden Saat Pembatasan
Aktivitas di Luar Rumah
.id
Senang, Sangat
o
1.90% senang,
0.92% Mayoritas responden survei merasa jenuh dan
.g
sangat jenuh saat pembatasan aktivitas di luar
s
bp
rumah. Dibandingkan perempuan, laki-laki lebih
banyak merasakan kejenuhan tersebut.
.
ab
Biasa saja, Sangat jenuh,
30.33% 30.86%
lk
da
en
//k
Laki-laki Perempuan
s:
Jenuh, tp 37.70%
35.98% 34.95%
34.55%
33.05%
ht
28.63%
25.83%
2.53%
0.87% 1.05% 0.84%
22
Kegiatan yang Dilakukan Responden
Agar Tetap Bersemangat
.id
o
Berkomunikasi dengan keluarga/kerabat/teman 96.32%
s .g
bp
Mengurangi/menghentikan akses berita COVID-19 51.87%
.
ab
Banyak berdoa/beribadah 98.23%
lk
da
Mengunjungi keluarga/kerabat/teman 53.45%
en
//k
Rekreasi 32.17%
s:
tp
Melakukan hobi 87.07%
ht
Berolahraga 85.42%
23
7
.id
o
s .g
bp.
ab
Akses Informasi
lk
da
en
Tentang COVID-19
//k
s:
tp
ht
Responden yang Mengikuti
Perkembangan Kasus COVID-19
o .id
Seminggu terakhir Dua bulan terakhir
.g
61.06%62.18% Responden yang Mengikuti
s
bp
Respon Pemerintah
.
Terhadap COVID-19
ab
lk
da
Seminggu terakhir Dua bulan terakhir
en
18.58% 19.37% 63.89%
//k
60.74%
9.78%
s:
9.26% 7.62%
6.30%
tp
2.95% 2.89%
ht
.id
o
s .g
bp.
ab
lk
da
en
//k
s:
tp
ht
26
Media Penyampaian Informasi COVID-19
yang Banyak Diakses Oleh Responden
o .id
.g
s
bp
Poster
.
Tokoh agama/ tokoh Pengumuman
ab
2.02% Pemda
masyarakat
3.55% 12.19%
lk
Rumah ibadah
da
1.18%
en
Aplikasi lainnya
0.77%
//k
Media sosial
41.85%
s:
Whatsapp tp
10.17%
ht
Media online
Lebih dari 40 persen responden
4.81% menggunakan Media Sosial
Surat kabar sebagai sarana untuk mengakses
0.35%
Televisi informasi COVID-19. Selain itu,
22.98%
Radio Televisi (22,98%) juga merupakan
0.14%
media lainnya yang banyak
diakses responden untuk
mendapatkan informasi COVID-19
27
Media Penyampaian Informasi COVID-19
yang Efektif Menurut Responden
o .id
.g
77.74%
s
bp
68.15%
.
ab
lk
da
51.08%
en
37.29%
//k
34.93% 35.19%
s:
tp 27.77%
ht
17.27% 16.35%
13.72%
7.55%
Media sosial Radio Televisi Surat kabar Media online Whatsapp Aplikasi Rumah Tokoh Poster Pengumuman
lainnya ibadah agama/ tokoh Pemda
masyarakat
28
Materi Edukasi
yang Disukai Responden
Penyampai Materi
o .id
53.51% yang Dipercaya Responden
s.g
bp
43.34%
70.85%
.
ab
lk
da
22.19% 22.00%
en
9.85%
//k
s:
1.77% 22.19%
18.06%
tp
Konten Konten Games/ Video/ animasi Talkshow Lainnya 11.88%
ht
berbasis kontemporer permainan 7.55%
budaya 6.57%
0.92%
29
o .id
.g
DATA
s
. bp
ab
lk
da
MENCERDASKAN BANGSA
en
//k
s:
tp
ht