Anda di halaman 1dari 4

There are two main types of questions: Yes/No questions and WH- question.

 WH-questions are
questions starting with WH-words including: what, when, where, who, whom, which, whose,
why and how.

Kata tanya/question word dalam bahasa Inggris ada 2 macam, yaitu: Yes/no questions dan WH-
questions. Wh- question diawali oleh: what, where, when, why, which, who, whom, whose, dan
how. Wh- word tersebut adalah pronoun. Where, when, why, dan how untuk menggantikan
adverb (kata keterangan); what dan who untuk menggantikan subject atau object; whose untuk
menggantikan possessive; dan whom, what, who, dan which untuk menggantikan object.

Wh- question adalah pertanyaan untuk meminta informasi. Informasi yang diminta dapat berupa
waktu, tempat, orang, benda, hal, alasan, atau cara. Seperti bentuk pertanyaan lainnya, yaitu: yes-
no dan tag, wh- question juga diakhiri oleh question mark (tanda tanya).
YES/NO QUESTIONS
April 9, 2020 by Prasasti Windiasariin Uncategorized1 Commenton YES/NO QUESTIONS
A. The definition
There are two main types of questions: Yes/No questions and WH- question. Yes or no
questions are questions whose expected answer is either “yes” or “no”.

Kata tanya/question word dalam bahasa Inggris ada 2 macam, yaitu: Yes/no questions dan WH-
questions. Yes-No question adalah pertanyaan yang membutuhkan jawaban yes (ya) or no
(tidak).

B. The forms
Yes-no question dapat dibuat dengan merubah declarative sentence (statement). Kamu harus
tahu terlebih dahulu yang mana subject, main verb (tidak diikuti oleh kata kerja/verb manapun),
dan auxiliary verb (primary auxiliary verb/modal). Penjelasan singkatnya adalah sebagai berikut.
Yang perlu dilakukan untuk membentuk yes-no question adalah memindahkan helping verb ke
depan kalimat, merubah main verb menjadi bentuk dasar (bare infinitive) hanya untuk simple
tense, serta menambahkan question mark (tanda tanya) di akhir kalimat:

Form:

Example:

Has he been driving for an hour? (Sudahkah dia mengemudi selama satu jam?)

Jika kalimat tidak memiliki helping verb dan hanya berupa main verb be, maka:


Example:

 • Is your book thick? (apakah bukumu tebal?)

 • Are you going to Korea? (apakah kamu pergi ke Korea?)

 • Was he fat? (apakah dia dulu gemuk?)

Jika kalimat tidak memiliki helping verb dan bukan main verb be, tambahkan helping verb do di


depan kalimat:

 • Does your father work hard? (apakah ayahmu bekerja keras?)

 • Did only two workers come late? (apakah hanya dua pekerja yang datang terlambat?)

Anda mungkin juga menyukai