Anda di halaman 1dari 14

Simple Present Tense: Pengertian,

Kegunaan, Rumus, dan Contoh Kalimat


Intan Aulia Husnunnisa
February 23, 2023 • 12 minutes read

Adinda eats Pizza everyday.

Kamu tahu kan, tenses yang berbentuk seperti contoh kalimat di atas adalah simple
present tense. Tapi, ternyata fungsi present tense nggak hanya untuk menyatakan
kegiatan yang dilakukan berulang-ulang seperti Adinda, lo. Pelajari pengertian
simple present tense dan rumus present tense serta kalimatnya di artikel ini, yuk!

Salah satu cakupan dari grammar bahasa Inggris adalah tenses. Setelah
membaca 16 tenses dengan rumus-rumusnya, yuk, pahami lebih lanjut
semua tenses satu per satu secara rinci.

Apakah kamu masih ingat, kalau tenses adalah perubahan bentuk kata kerja yang
digunakan untuk menunjukkan waktu terjadinya suatu peristiwa atau keadaan.

Nah, Pada artikel ini, kita akan mulai dari yang paling basic dulu, yaitu simple present
tense. Simak penjelasan tentang definisi, rumus, hingga contoh kalimatnya. Selamat
belajar!

Apa yang Dimaksud dengan Simple Present Tense?


Apa itu present tense? Simple present tense adalah bentuk tenses yang digunakan
untuk menyatakan kejadian yang terjadi secara teratur, rutin, atau biasa
dilakukan pada masa kini.

Present itu artinya apa? Present dalam simple present tense artinya “masa kini”,
kemudian simple artinya sederhana, dan tense adalah bentuk kata kerja sesuai periode
waktu yang digunakan.

Kapan Present Tense Digunakan?


Present tense digunakan ketika seseorang hendak mengungkapkan suatu peristiwa atau
fakta umum yang terjadi saat ini. Selain itu, simple present tense juga digunakan dalam
pola kalimat conditional sentence type 0 dan conditional sentence type 1 yang diikuti
dengan simple future tense.

Kalau secara nama, rumus untuk tenses yang satu ini nggak terlalu rumit. Pasalnya,
kita sering menggunakan tenses ini dalam kehidupan sehari-hari.

Sebelum menyelam lebih dalam, better kalau kita ingat kembali struktur dari sebuah
“kalimat”. Jadi, dapat kita katakan sebuah kalimat jika terdiri dari 3 hal berikut:

• S : Subject (subjek)
• P : Predicate (predikat)
• C : Complement (pelengkap)

Tapi, yang wajib cuma 2 guys, yaitu subjek dan predikat. Nah, kalau sudah
ingat, yuk, kita lanjut ke penjelasan mengenai rumus hingga contohnya!

Baca Juga: 5 Tipe Conditional Sentences dalam Bahasa Inggris dan Contoh Kalimat

Rumus Simple Present Tense


Sudah baca artikel mengenai types of sentences? Jika sudah, tentu kamu
memahami kalau suatu kalimat bisa berbentuk verbal atau nominal. Jadi, yang
namanya “predikat” itu nggak selalu kata kerja (verb).

Dalam kalimat verbal, setelah subjek akan diikuti oleh kata kerja (V). Sementara itu
pada kalimat nominal, setelah subjek akan diiringi dengan non kata kerja yang biasa
kita kenal sebagai auxiliary verb atau to be (kata kerja bantu).

Apa rumus simple present tense? Secara umum, rumus simple present
tense adalah Subject + Verb 1(s/es) + Complement untuk kalimat positif dengan
pola verbal. Kalau polanya nominal, maka rumus present tense menjadi Subject
+ Auxiliary Verb (to be) + Complement.
Nominal Simple Present Tense
Bagaimana cara membuat kalimat simple present tense? Berikut rumus simple present
tense yang bisa kamu gunakan:

• (+) Subject + To be + Complement


• (-) Subject + To be + Not + Complement
• (?) To be + Subject + Complement

Contoh simple present tense dengan pola kalimat nominal:

(+) I am an international school student (saya adalah seorang mahasiswa)


(-) She is not an international school student (dia bukan seorang mahasiswa)
(?) Is she an international school student? (apakah dia seorang mahasiswa?)

Sebelum itu, kamu penasaran nggak, sih, kemampuan bahasa Inggris-mu kira-kira
ada di level mana ya? Nggak usah khawatir, sekarang ada Placement Test gratis dari
English Academy. Yuk, cobain sekarang!
Baca juga: Simple Present Tense Vs Simple Past Tense: Perbedaan, Rumus, dan
Contohnya!

Verbal Simple Present Tense


Rumus (+) (-) (?) dari simple present tense untuk pola verbal adalah:

• (+) Subject + Verb 1 (+ s/es) + Complement


• (-) Subject + Do/Does Not + verb 1 + Complement
• (?) Do/does + subject + verb 1 + Complement ?

Sesuai dengan pembahasan sebelumnya, pada kalimat verbal, kamu tidak perlu
menambahkan to be setelah subject, karena yang “bertugas” menjadi predikat
adalah verb.

Enaknya, verb di tenses ini merupakan bentuk yang dasar, dalam artian belum
mengalami perubahan.
Jadi, jika kamu membuat kalimat dengan subjek kata ganti orang ketiga (he, she, it,
singular subject), terdapat beberapa kata kerja yang harus ditambahkan s/es di
bagian belakang.
Cukup mudah, kan? Yuk, saatnya kita terapkan di pola-pola kalimat!

Positive/affirmative simple present tense

Sama seperti nominal, kalimat verbal pun tentu memiliki bentuk positif seperti yang
sudah kita bahas di awal. Contoh kalimat simple present tense :

• I live in Jakarta (saya tinggal di Jakarta)


• He lives in Jakarta (dia tinggal di Jakarta)
Negative simple present tense
Nah, khusus untuk bagian kalimat negatif dan kalimat tanya, maka
gunakan do/does atau do not (don’t) dan does not (doesn’t). Contoh:

• I don’t live in Bandung (saya tidak tinggal di Bandung)


• She doesn’t live in Bandung (dia tidak tinggal di Bandung)

Hayo, kenapa doesn’t live? Kok nggak doesn’t lives? Yap, karena pada
kata doesn’t sudah termasuk penambahan -es. Jadi di bagian kata kerja nggak
perlu ditambahin lagi.

Simple present questions/interrogative

Pada pola kalimat tanya, dipisah menjadi dua bagian, yaitu:

• Yes/No Question
Do I work? (apakah saya bekerja?)
Does he work? (apakah dia bekerja?)

Sesuai dengan nama jenisnya, yaitu Yes/No question, jadi kamu hanya perlu
menjawab pertanyaan di atas dengan:

Yes, I do (Iya, saya bekerja)


Yes, he does (Iya, dia bekerja)

• WH Question

Apa yang kamu pikirkan saat membaca WH? Exactly! Yaitu kata tanya dalam
bahasa Inggris yang lekat dengan awalan huruf W dan H.

What do I play?
Who do you play?
When does he play?
Where does she play?
Why do we play?
How do they play?

Apa Saja Contoh Simple Present Tense?


Kalimat positif:

1. She wants to be a doctor.


2. Cows eat grass.
3. They speak English at the office.
4. He likes bananas.
5. The play basketball every morning.

Kalimat negatif:
1. They don’t have any money.
2. Lala doesn’t see Peter in the class.
3. My bestfriend doesn’t love you.
4. You don’t listen to me.
5. California is not in United Kingdom.

Kalimat interogatif/kalimat tanya:

1. Do they talk a lot?


2. Does he play tennis?
3. Does your father drink coffee?
4. Where does she lunch?
5. Does he ride the motorcycle?

Time words atau Adverb of Time alias Keterangan Waktu


dalam Simple Present Tense
Keterangan waktu yang akan kita bahas ini memiliki istilah lain, yaitu adverb of
frequency. Sebetulnya, time words nggak selalu ada di setiap kalimat simple present
tense.

Namun, kalimat yang menggunakan time words di bawah ini sudah pasti
termasuk simple present tense. Ini dia list yang harus kamu catat!
Apa Saja Ciri Ciri Kalimat Simple Present Tense?
Setelah merangkum penjelasan sebelumnya, berikut ini beberapa ciri present tense:

1. Menggunakan kata kerja (verb) dalam bentuk dasar (infinitive) atau kata kerja tak
beraturan yang telah dikenal. Contoh: I play soccer every weekend. (Play adalah kata
kerja dalam bentuk dasar).

2. Memakai kata bantu (auxiliary verb) yaitu “Do” atau “Does” untuk kalimat verbal
dalam bentuk negatif dan interogatif. Contoh:
• She doesn’t eat meat. (Doesn’t = does not, kata bantu dalam bentuk negatif
untuk subjek “She”)
• Do you like chocolate? (Do = kata bantu untuk pertanyaan dengan subjek
“You”)

3. Dalam present tense, biasanya terdapat kata keterangan waktu seperti always,
usually, often, seldom, rarely, never, every day/week/month/year.
Contoh: I always drink coffee in the morning.

Baca Juga: 80 Latihan Soal Bahasa Inggris untuk SD, SMP, dan SMA, Plus
Jawabannya

Fungsi dan Penggunaan Simple Present Tense


Selain untuk mengungkapkan fakta, kapan kita bisa menggunakan simple present
tense dalam sebuah kalimat? Jawabannya ada pada gambar di bawah ini:
1. General truth/generalization or facts (Menjelaskan Fakta yang Sudah Pasti)

In the world, kita nggak bisa lepas dari yang namanya kebenaran mutlak atau
kebenaran umum. Nah, generalization maksudnya adalah kebenaran yang nggak
bisa diganggu gugat. Jadi, simple present tense merupakan bentuk kalimat untuk
menyatakan hal yang konkret. Contoh kalimatnya adalah:

The earth revolves around the sun.


Bumi berevolusi mengelilingi matahari.

2. Habitual or daily activities a.k.a repeated actions (Mengungkapkan Sesuatu yang


Selalu Terjadi Berulang-ulang)
Kalau denger kata habit, pasti kamu dapat langsung menebak artinya dengan
mudah. Yap! Simple present tense juga berfungsi untuk menunjukkan kebiasaan
atau aktivitas sehari-hari, alias kegiatan atau jadwal yang kamu lakukan berulang
kali. Contoh:

We go to school by bus every morning.


Kita pergi ke sekolah menggunakan bus setiap pagi.

3. Express feelings and emotions (Mengekspresikan Emosi dan Perasaan)

Kamu lagi sedih? Atau mungkin kamu lagi mikirin sesuatu? Jangan ragu, kamu bisa
mengekspresikannya melalui kalimat simple present tense. Contoh kalimat:

• Feelings:
I am sad to hear your bad news.
Aku sedih mendengar berita buruk darimu.
• Emotions:
I always thankful because have a great bestfriend.
Aku selalu bersyukur karena memiliki sahabat yang baik.
4. The scheduled event in the near future or familiar with future
conditions (Membahas Acara dalam Waktu Dekat)

Yang dimaksud dari fungsi ini adalah simple present tense digunakan juga untuk
membahas kegiatan/acara yang terjadwal dalam waktu dekat. Selain itu, tenses ini
biasa digunakan dalam membahas jadwal transportasi. Contohnya:

The train departs at 08.00 a.m.


Kereta akan berangkat pukul 08.00 pagi

5. Command or instruction (Memberi Perintah atau Instruksi)

Kamu pernah nonton tutorial masak nggak? Hmm, jangan jauh-jauh deh. Kamu pasti
sering baca instruksi atau perintah di smartphone, kan? Misalnya pada kalimat
berikut:

• Draw pattern or use fingerprint to unlock.


Gambar pola atau gunakan sidik jari untuk membuka kunci.
• Pour the juice into the cup.
Tuang jusnya ke dalam cangkir.

Kalau sudah paham apa saja fungsi dari simple present tense, saatnya kita deep in
dive ke bagian selanjutnya!
Lagu yang Mengandung Simple Present Tense
Kamu bisa belajar contoh penggunaan bentuk tenses ini melalui lirik lagu bahasa
Inggris, lo. Kira-kira, lirik lagu barat yang menggunakan simple present tense apa
saja ya? Contohnya adalah sebagai berikut:

Contoh 1:

Lirik lagu barat yang ada simple present tense-nya adalah “You are My Sunshine”
dari Christina Perry. Kalau kamu senang dengan kegiatan menonton iklan di TV,
pasti sudah nggak aneh dengan liriknya. Seperti ini:

You are my sunshine


My only sunshine
You make me happy
When skies are gray
You’ll never know, dear
How much I love you
Please don’t take my sunshine away

Nah, dari lirik di atas, menurutmu mana yang menggunakan kata kerja dengan
bentuk present tense? Berikut informasinya:

You are my sunshine


(Menggunakan pola kalimat nominal, “You” merupakan subjek, kemudian “are”
adalah to be alias auxiliary verb, lalu “my sunshine” adalah object.)

Selain lirik tersebut, ada juga yang termasuk pola kalimat verbal, yaitu “You make me
happy”.
Kenapa “make”, bukan “makes”? Soalnya, “You” adalah bentuk subjek singular (kata
ganti orang kedua tunggal). Jadi, kata kerja kembali ke bentuk dasar atau tidak
ditambahkan s/es pada bagian akhir.

Contoh 2:

Lirik lagu yang mengandung simple present tense selanjutnya adalah “Just a Friend
to You” dari Meghan Trainor. Begini bunyinya:

So it breaks my heart
When you say I’m not a friend to you
Cause friends don’t do the things we do
Everybody knows you love me too
Tryna be careful with the words I use
I say it cause I’m dying to

Kita analisis bareng-bareng, yuk! Pada lirik pertama, kenapa “breaks”, bukan
break? Yes, kan rumusnya adalah verb 1 harus ditambahkan s/es jika subjeknya
adalah bentuk orang ketiga. Dalam lirik di atas, yang menjadi subjek yaitu “it”.
Makanya, verb dasarnya itu “break” tetapi diubah menjadi “breaks”.
Contoh 3:

Kali ini, lirik lagu yang terkait dengan simple present tense datang
dari Westlife dengan judul “I Have a Dream”. Lagu ini cocok untuk kamu yang ingin
mempelajari bentuk present tense sambil bernostalgia. Perhatikan liriknya baik-baik:

I believe in angels
Something good in everything I see
I believe in angels
When I know the time is right for me
I’ll cross the stream
I have a dream

Coba jawab contoh soal di bawah ini, guys:

Dari lirik lagu Westlife di atas, mana kosakata yang termasuk verb 1?

A. Believe
B. When
C. Something
D. Good

Yak, jawaban yang benar adalah A, yaitu believe. Kalau kamu ingin tahu “believe”
termasuk kata kerja tipe apa, ka

Anda mungkin juga menyukai