Anda di halaman 1dari 52

1

1
PLS SMPK PENABUR Depok
DATA PRIBADI

Nama Lengkap : ................................................................

Nama Panggilan : ................................................................

Tempat/Tgl Lahir : ................................................................

Alamat Rumah : ................................................................

.............................................................. .....

Kode Pos...................

No. Telepon /HP : ................................................................


Alamat Email : ................................................................

Kelompok : .................................................................

Hobby : .................................................................

Kegiatan di Luar Sekolah

Kesenian : .................................................................

Olahraga : .................................................................

Lain-Lain : .................................................................

Depok, 11 Juli 2022

Tanda Tangan Siswa

(…………………...................)

2
PLS SMPK PENABUR Depok
Kata Sambutan Kepala
SMPK PENABUR Depok

Shallom,
Salam sejahtera bagi kita semua.
Kepada peserta didik kelas 7, saya mengucapkan selamat datang dan selamat
bergabung di SMPK PENABUR Depok ! Selama tiga hari ini kalian akan mengikuti
Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Bagi Siswa Baru yang
merupakan program wajib diikuti oleh seluruh peserta didik baru.

Ini adalah program yang sangat penting untuk kalian semua, agar dapat dengan
mudah dan cepat dalam penyesuaian dengan lingkungan di sekolah SMPK
PENABUR Depok. Pengenalan dengan guru-guru dan kakak-kakak kelas maupun
penyesuaian budaya belajar di SMPK PENABUR Depok adalah sangat perlu untuk
kalian pahami, agar saat proses kegiatan belajar mengajar kalian tidak mengalami
hambatan atau kesulitan.

Kami menyambut kalian semua dan mengucapkan terima kasih atas kepercayaan
kalian memilih SMPK PENABUR Depok sebagai tempat kalian belajar,
mengembangkan potensi dan kreativitas untuk mewujudkan cita-cita kalian. Oleh
sebab itu, ikutilah semua acara MPLS Tahun Pelajaran 2022/2023 dengan baik,
penuh semangat dan tekun. Tetap jaga protokol kesehatan. Tuhan Yesus
Memberkati.

Salam,
Kepala SMPK PENABUR Depok

Sukamto, M.Pd.

3
PLS SMPK PENABUR Depok
Kata Sambutan
Ketua MPLS

Shallom,
Puji syukur kepada Tuhan kita yang luar biasa, Tuhan Yesus Kristus. Saat
ini kita sudah memasuki tahun ajaran baru 2022/2023 di Masa Pandemi
Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Saya harap kalian lebih bersemangat dan
bahagia selalu serta punya banyak teman-teman yang baru di tahun ajaran yang
baru ini. Agar proses kegiatan belajar mengajar di sekolah yang akan kalian ikuti
dapat berjalan dengan lancar, maka dari itu kami mengadakan kegiatan MPLS
(Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) selama 3 hari dari Senin-Rabu, 11-13 Juli
2022. Kegiatan ini adalah kegiatan yang wajib diikuti oleh semua peserta didik
baru SMPK PENABUR Depok. Kegiatan MPLS ini bertujuan agar peserta didik
baru dapat mengenal lingkungan sekolah dan dapat mengetahui apa saja yang ada
di sekolah seperti program-program sekolah, tata tertib sekolah dll. Diharapkan
dengan mengikuti kegiatan MPLS, wawasan kalian tentang lingkungan sekolah
makin baik.
Adapun tema kegiatan MPLS tahun ini adalah “MENJADI TUBUH
KRISTUS YANG MEMULIHKAN DI TENGAH TATANAN BARU” dengan fokus
karakter pengorbanan, murah hati, kebaikan, dan ketekunan.
Dengan mengikuti PLS ini diharapkan juga dapat membentuk karakter
peserta didik sesuai dengan nilai PKBN2K (Pendidikan Karakter Berbasis Nilai-
Nilai Kristiani). Karakter kalian diharapkan akan berkembang ke arah yang lebih
baik dengan melaksanakan setiap nilai-nilai PKBN2K.
Semoga dengan kegiatan MPLS juga dapat mempererat persaudaraan
antar peserta didik serta dengan guru-guru di SMPK PENABUR Depok sehingga
kegiatan belajar mengajar menjadi lancar dan selalu kondusif.
Selamat datang dan selamat bergabung di SMPK PENABUR Depok.
Selamat mengikuti MPLS, Tuhan Yesus Memberkati.

Ketua Panitia

Anjas Istuningsih

4
PLS SMPK PENABUR Depok
Kata Sambutan
Ketua OSIS

Shallom,
Selamat datang adik-adik semuanya di SMPK PENABUR Depok. Pertama-
tama mari kita mengucapkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena sudah
memberi hari yang begitu cerah dan rahmatnya sehingga kita semua bisa
berkumpul di sini tanpa kekurangan suatu apapun.
Yang saya hormati bapak kepala sekolah, yang saya hormati bapak ibu
dewan guru dan yang saya kasihi adik-adik kelas dan teman-teman sekalian. Saya
Geraldine Eliora selaku ketua OSIS sangat bangga terhadap kinerja panitia,
sehingga acara ini dapat terselanggara dengan baik, dan juga berterimakasih
kepada para guru dan sahabat-sahabat sekalian. Karena sesungguhnya tanpa
dukungan dari banyak pihak pasti kegiatan MPLS ini tidak akan berjalan dengan
lancar.
Dengan diadakannya kegiatan MPLS di masa pandemi ini saya berharap
adik-adik semua tetap menjaga protokol kesehatan, menjaga jarak dan memakai
masker. Jangan lupa juga adik-adik untuk mematuhi tata tertib yang berlaku
selama mengikuti kegiatan MPLS. Semoga dengan mengikuti kegiatan MPLS ini
adik-adik memperoleh pengalaman-pengalaman yang bermanfaat, diantaranya
seperti pengalaman untuk belajar bertanggungjawab, pengalaman bekerjasama
dengan teman, pengalaman mengenal lingkungan sekolah yang baru.
Begitu banyak pengalaman berharga yang dapat kalian peroleh dari
kegiatan PLS ini. Oleh sebab itu, manfaatkanlah kegiatan itu sebagai pendorong
untuk belajar lebih baik dan untuk memacu semangat kalian. Mungkin hanya itu
yang bisa saya sampaikan. Terima kasih, Tuhan Yesus Memberkati.

Ketua OSIS

Geraldine Eliora

5
PLS SMPK PENABUR Depok
ARTI LAMBANG BPK PENABUR

Salib ( berwarna merah ) : Darah Yesus


(1 Korintus 10 : 6, Efesus 2 : 13, Ibrani 9 : 14 )

Buku ( berwarna kuning ) :


Terang Pelita ( Mazmur 119 : 105 )

Dasar dalam ( berwarna biru ) :


Kesetiaan ( Lukas 16 : 10, Tesalonika 5 : 24 )

Dasar luar ( berwarna perak ) :


Kesucian ( Mazmur 12 : 7 )

6
PLS SMPK PENABUR Depok
Motto BPK PENABUR

Motto : Iman, Ilmu,


Pelayanan
Iman : Melaksanakan seluruh kegiatan berlandaskan nilai –
nilai spiritual meneladani Yesus Kristus. Membawa peserta
didik tidak saja berilmu, tapi juga beriman.

Ilmu : Merupakan pusat pelayanan ilmu pengetahuan dan


teknologi. Berupaya membekali peserta didik dengan ilmu
pengetahuan dan teknologi agar menjadi manusia yang handal
dan berguna.

Pelayanan : Memberikan pelayanan pendidikan dengan


perlakuan merata bagi semua peserta didik dan peluang
pengembangan bagi guru atau karyawan. Menghasilkan
lulusan yang dapat memanfaatkan iman dan ilmunya agar
berguna bagi orang banyak.

7
PLS SMPK PENABUR Depok
Visi Dan Misi
BPK PENABUR

Visi
Menjadi lembaga pendidikan Kristen yang unggul
dalam iman, ilmu, dan pelayanan.

Misi
Mengembangkan potensi peserta didik secara
optimal melalui pendidikan dan pengajaran
bermutu berdasarkan nilai – nilai Kristiani.

8
PLS SMPK PENABUR Depok
Visi dan Misi
SMPK PENABUR Depok

Visi
Menjadi lembaga pendidikan Kristen yang maju dan
unggul dalam iman, ilmu, dan berkarakter kristiani

Misi
1. Meningkatkan kualitas terdidik , pendidik dan tenaga
kependidikan.
2. Meningkatkan terselenggaranya proses pembelajaran
kreatif, inovatif dan beraklak mulia.
3. Membangun jiwa entrepreneurship melalui
kegiatan sekolah dengan menumbuhkan :
semangat berprestasi dan kreatif, pantang
menyerah, kemandiriandan percaya diri, unggul
dalam perbuatan.

9
PLS SMPK PENABUR Depok
10
PLS SMPK PENABUR Depok
PROFIL LULUSAN BPK PENABUR

11
PLS SMPK PENABUR Depok
Tujuan Kegiatan MPLS
1. Membina proses adaptasi peserta didik terhadap norma, ketentuan dan kultur

kehidupan sekolah dalam rangka mempersiapkan diri mengikuti kegiatan

pembelajaran dengan lebih baik.

2. Memperkenalkan dan menyatukan peserta didik baru dengan warga sekolah

lainnya dalam rangka membangun lingkungan sosial sekolah yang menyenangkan,

inspiratif, edukatif, dan kondusif bagi proses pendidikan.

3. Membangun kesadaran, tanggung jawab dan peran aktif peserta didik sebagai

warga sekolah, warga negara dan warga dunia.

4. Menanamkan wawasan wiyata mandala sehingga peserta didik memahami hak dan

kewajibannya maupun fungsi dan peran sekolah, guru, peserta didik dan

masyarakat lingkungan sekolah dalam rangka mewujudkan Visi & Misi BPK

PENABUR, Visi & Misi sekolah dan tujuan pendidikan secara komprehensif dan

berkelanjutan.

5. Memperkenalkan berbagai kegiatan dan prestasi sekolah di bidang kurikuler dan

ekstrakurikuler dalam rangka memotivasi peserta didik agar percaya diri,

disiplin, berdedikasi tinggi dalam mewujudkan cita-citanya.

6. Meningkatkan kepedulian peserta didik terhadap masalah lingkungan dalam

rangka menciptakan lingkungan sekolah yang bersih, indah, sehat, hijau, aman,

dan nyaman.

7. Membina mental peserta didik dalam rangka menghasilkan peserta didik yang

berkarakter berbasiskan nilai-nilai kristiani sesuai dengan PKBN2K.

8. Membangun dan membina kepribadian peserta didik sehingga menjadi peserta

didik yang memiliki profil BEST.

12
PLS SMPK PENABUR Depok
TATA TERTIB PESERTA MASA PENGENALAN LINGKUNGAN SEKOLAH (MPLS)
SMPK PENABUR DEPOK

Di bawah ini adalah Tata Tertib yang harus ditaati selama mengikuti kegiatan Masa Pengenalan

Lingkungan Sekolah (MPLS). Bahwa Peserta :

1. telah resmi di terima sebagai siswa di SMPK PENABUR Depok

2. wajib menaati protokol kesehatan dengan ketat demi kesehatan dan keselamatan bersama.

3. wajib menggunakan tanda pengenal/name tag.

4. memakai seragam SD asal masing-masing (memakai batik bagi siswa yang seragamnya

kekecilan).

5. wajib hadir 15 menit sebelum kegiatan dimulai.

6. wajib mengisi daftar hadir setiap hari.

7. tidak diperkenankan meninggalkan kegiatan tanpa seizin panitia.

8. yang berhalangan hadir, wajib memberitahukan kepada pihak sekolah melalui mentor/guru

pembimbing.

9. yang tidak mengikuti kegiatan karena sesuatu hal wajib mengerjakan tugas yang telah

ditetapkan oleh panitia.

10. tidak diperkenankan menerima tamu dari manapun selama mengikuti kegiatan tanpa izin

panitia.

11. tidak diperkenankan pinjam meminjam alat tulis.

12. wajib mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang dilaksanakan sampai selesai.

13. wajib membawa bekal makanan dan minuman untuk diri sendiri secukupnya.

14. tidak diperkenankan berbagi makanan dan minuman kepada peserta lain.

15. wajib memanggil panitia (MPK-OSIS) dengan sebutan “kakak”.

16. wajib memberikan salam kepada bapak/ibu guru & karyawan atau kakak panitia bila bertemu.

17. wajib menaati seluruh peraturan yang berlaku selama kegiatan berlangsung.

13
PLS SMPK PENABUR Depok
PROFIL BPK PENABUR

Visi
Menjadi lembaga pendidikan Kriten yang unggul dalam iman, ilmu, dan pelayanan

Misi
Mengembangkan potensi peserta didik secara optimal melalui pendidikan dan
pengajaran bermutu berdasarkan nilai – nilai Kristiani

Maka dibentuklah suatu organisasi yang bernama Badan Pendidikan. Badan


pendidikan ini bergerak di bidang pendidikan, yaitu membina anak – anak bangsa
untuk menjadi pandai (mempunyai ilmu yang tinggi) dan disamping itu juga anak –
anak bangsa mengenal kasih Tuhan yang begitu besar, karena memberi
kesempatan untuk mendapat ilmu yang sebanyak – banyaknya.
Badan Pendidikan Kristen yang berdiri pertama kali memakai nama Tionghua
dan baru pada tahun 1967 menjadi Badan Pendidikan Kristen Jawa Barat. Karena
badan ini bergerak di berbagai wilayah selain kota Jakarta seperti, Bandung,
Cirebon, sampai Metro (Bandar Lampung) dalam kegiatan sehari – harinya Badan
Pendidikan Kristen ini dibantu oleh Komisi Pembantu Setempat (KPS). Dalam hal
ini, komisi ililah yang mengatur pengelolaan kerja bidang pendidikan. Baru pada
tanggal 21 Maret 1989 nama BPK Penabur Jawa Barat digantikan menjadi BPK
Penabur.
Yayasan ini berkedudukan di jakarta dengan tujuan ikut membentuk manusia
Indonesia seutuhnya melalui bidang pendidikan sebagai perwujudan panggilan
pelayanan dan kesaksian Kristen. Yayasan ini mendirikan dan membina sekolah
maupun perguruan tinggi.

14
PLS SMPK PENABUR Depok
Pendidikan Karakter Berbasis Nilai-Nilai
Kristiani (PKBN2K)

BPK PENABUR mengembangkan program pendidikan karakter yang disebut


PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS NILAI-NILAI KRISTIANI (PKBN2K).
PKBN2K sudah dimulai sejak 2009. Artinya BPK PENABUR sungguh menyadari
bahwa pendidikan karakter penting bagi kemajuan pendidikan di masa depan.
Mengapa BPK PENABUR melakukan PKBN2K ? Apakah karena pendidikan
karakter lagi trend ? Atau karena mengikuti sekolah-sekolah yang ada di luar
sana? Tentu saja tidak. Beberapa alasan BPK PENABUR melaksanakan Pendidikan
Karakter Berbasis Nilai-nilai Kristiani (PKBN2K) yaitu :
1. Alasan Internal yaitu BPK PENABUR mempunyai visi dan misi.
 Visi BPK PENABUR: Menjadi lembaga pendidikan Kristen unggul dalam
iman, ilmu dan pelayanan.
 Misi BPK PENABUR: Mengembangkan potensi peserta didik secara optimal
melalui pendidikan dan pengajaran bermutu berdasarkan nilai-nilai kristiani.
Visi & Misi inilah yang kemudian mendorong BPK PENABUR untuk memikirkan dan
menyusun konsep pendidikan karakter yang sesuai dengan konteksnya.
2. Alasan eksternal yaitu BPK PENABUR melakukan PKBN2K karena dunia
berubah dengan cepat. Kemajuan teknologi dan informasi memberi dampak
yang positif tapi juga ada tantangan yang perlu disikapi dengan bijak. Dan BPK
PENABUR memilih untuk menyikapi perubahan dunia dengan membekali
peserta didik melalui pendidikan karakter yang berbasis nilai-nilai kristiani.

Nilai-nilai kristiani yang mana yang dikembangkan melalui pendidikan karakter


di BPK PENABUR ? Ada banyak nilai yang kita kenal. Namun PKBN2K hanya
mengusung 12 nilai dengan nilai kasih sebagai dasarnya atau nilai utama.
12 nilai yang dimaksud adalah kerendahhatian, kesetiaan, penguasaan diri.
Cakupan nilai lain yaitu kebaikan, sabar, murah hati, kejujuran, ketekunan,
ketaatan, keberanian, kepeduliaan, dan pengorbanan.
Nilai-nilai kristiani yang dipilih tersebut bersumber dari Alkitab, perjanjian
Lama dan Perjanjian Baru dengan Tuhan Yesus sebagai sumber keteladanan.
Tuhan Yesus tidak hanya mengajarkan nilai-nilai tersebut. Tuhan Yesus
menunjukkan melalui cara hidup dan tindakan yang nyata.

15
PLS SMPK PENABUR Depok
Bagaimana mengajarkan nilai-nilai kristiani tersebut? Dalam konsep PKBN2K
dikenal istillah implementasi PKBN2K. Waktu lalu ketika online nilai-nilai kristiani
terus diajarkan. Sekarang kita kembali belajar onsite (PTM) nilai-nilai kristiani
masih terus diajarkan.
Cara yang dilakukan melalui 3 pendekatan yaitu :
A. Pendekatan basis kelas
Implementasi basis kelas meliputi program dan kegiatan yang dilakukan
secara klasikal di dalam dan di luar kelas. Apa saja yang dilakukan di basis
kelas? Penyampaian materi terfokus, materi sisipan oleh guru-guru,
keteladanan/role model, pembelajaran kolaboratif, pembelajaran yang
bersifat reflektif dimana guru & peserta didik diajak berefleksi dari
kegiatan pembelajaran yang dilakukan serta ada coaching dan counseling.
B. Pendekatan basis kultur
Implementasi basis kultur meliputi program, kegiatan, peraturan dan
kebijakan yang diselaraskan dengan nilai-nilai PKBN2K. Apa saja yang
dilakukan di basis kultur? Ada tata tertib sekolah, program sekolah,
peraturan yang dikeluarkan BPK PENABUR Jakarta, kegiatan sekolah,
retreat, ibadah harian dan ibadah bulanan. Kebijakan maupun peraturan yang
diberlakukan di lingkungan sekolah menentukan keberhasilan implementasi
basis kultur. Salah satu peraturan atau kebijakan basis kultur yang kembali
digerakkan adalah membudayakan 5S (senyum, salam, sapa, sopan, santun).
Kultur ini penting diajarkan dan dibiasakan mulai dari jenjang TK-SLTA,
pendidik & tenaga kependidikan. Budaya 5S merupakan perwujudan dari nilai-
nilai kristiani dalam PKBN2K yang dapat dilihat dan dirasakan oleh semua
komunitas PENABUR. Dengan budaya 5S, BPK PENABUR menjadi lembaga
pendidikan yang menyenangkan bagi semua.
C. Pendekatan basis komunitas
Implementasi basis komunitas adalah mengoptimalkan program dan
kegiatan pendidikan karakter di sekolah melalui upaya bersinergi dengan
orang tua siswa, gereja, yayasan/lembaga kemasyarakatan. Apa saja yang bisa
dilakukan di basis komunitas? Ada parenting, kegiatan kemasyarakatan
misalnya field trip atau mengunjungi panti asuhan, rumah singgah atau
komunitas lainnya, kerjasama dengan GKI melalui pelayanan pujian, menjadi
aktivis gereja.

16
PLS SMPK PENABUR Depok
Untuk menolong pendidik, tenaga kependidikan dan peserta didik
mengimplementasikan nilai-nilai kristiani dalam 3 basis, disusunlah indikator dari
setiap nilai yang ada. Untuk jenjang SMP nilai dan indikator yang diajarkan dan
dibiasakan yaitu: nilai rendah hati dengan indikator menghargai kebiasaan dan
suku sesama, dst.
Dengan mengimplementasikan Pendidikan Karakter Berbasis Nilai-nilai
Kristiani (PKBN2K) pada akhirnya peserta didik memiliki profil BEST yaitu :
● Be tough
● Excel worldwide
● Share with society
● Trust in God

Implementasi Pendidikan Karakter Berbasis Nilai-nilai Kristiani (PKBN2K)


menjadi perjalanan spiritual bersama antara guru, orangtua dan naradidik dalam
proses pendidikan yang sedang dijalani.

17
PLS SMPK PENABUR Depok
TATA KRAMA
 Tata = Adat, aturan, norma, peraturan
 Krama = Sopan santun, perbuatan, tindakan
 Tata Krama = aturan sopan santun dan tata cara pergaulan yang baik antara
sesama manusia.
Tata krama berarti kebiasaan sopan santun yang disepakati dalam lingkungan
pergaulan antar manusia setempat dalam kurun waktu tertentu.
 Pentingnya Tata Krama
1. Menolong remaja menghadapi berbagai situasi yang akan ditemuinya.
2. Rambu-rambu yang membantu remaja mengetahui apa yang harus dilakukan &
yang tidak boleh dilakukan dalam situasi tertentu.
 Prinsip dalam Tata Krama
1. RESPEK (menghargai dan peduli pada orang lain, memahami orang lain apa
adanya).
2. EMPATI (meletakkan diri sendiri di pihak orang lain).
3. KEJUJURAN (melakukan dan mengucapkan kebenaran sekalipun itu
menyakitkan).
 Macam-Macam Tata Krama
1. Berkomunikasi : proses penyampaian pesan/informasi
 sopan, positif, berguna
 isi/pokok pembicaraan & kata-kata yang digunakan
 bahasa tubuh
Komunikasi di media sosial
 gunakan bahasa yang sesuai
 memberikan informasi yang memiliki referensi jelas
 hindari penyebaran pornografi, isu sara, kekerasan
 jangan terlalu mengumbar informasi pribadi
2. Bersikap : mengambil sikap/ pendirian
3. Berpenampilan : perhatikan penampilan rambut, busana, asesoris, sepatu
(harus serasi, rapi, sopan sesuai tempat)

18
PLS SMPK PENABUR Depok
Ciri Individu Bertata Krama

TINGKAH LAKU & UCAPAN MEMPERHATIKAN ORANG LAIN

BERSIKAP SOPAN, RAMAH, & BERSAHABAT

DAPAT MENGENDALIKAN DIRI

MEMILIKI RASA PERCAYA DIRI DIMANAPUN BERADA

BERUSAHA TIDAK MENYAKITI ORANG LAIN

Tata Krama Siswa Di Sekolah


Diskusikan Secara Berkelompok

BAGAIMANA KAMU BERKOMUNIKASI ? (DENGAN GURU,


TEMAN, CLEANING SERVICE, SATPAM, KARYAWAN
SEKOLAH, ORANG YANG SEDANG BERTAMU DI SEKOLAH)

BAGAIMANA PENAMPILANMU ? (BERPAKAIAN, DANDANAN)

BAGAIMANA KAMU BERSIKAP ? (TERHADAP ATURAN


SEKOLAH,SAAT PELAJARAN DI KELAS, MENGIKUTI
UPACARA, KEBAKTIAN, MENGGUNAKAN FASILITAS
SEKOLAH )

19
PLS SMPK PENABUR Depok
BK SAHABATKU

Masa remaja itu apa ya ?


1. Masa mencari jati diri, masa puber
2. Masa labil, peralihan dari anak-anak menuju dewasa
3. Masa penuh gejolak, masa PDKT, masa yang seru

Menghadapi masa itu kamu tidak sendiri,


ada guru BK yang menjadi
sahabatmu

apa sih BK itu ?

layanan BK ada apa


guna BK apa ? aja ?

mengapa perlu
ada BK ?

Bimbingan & Konseling adalah proses bantuan yang dilakukan


20
PLS SMPK PENABUR Depok
oleh guru BK kepada semua siswa (dalam masa PJJ atau
pandemi dapat dilakukan secara online menggunakan WA, IG,
Line,Telegram) agar siswa tersebut dapat mencapai
perkembangannya yang optimal.

Apa sih gunanya BK di Sekolah ?


 Membantu siswa untuk mengembangkan potensi yang dimiliki sehingga
dapat tercapai secara maksimal.

Layanan BK :
1. Bimbingan Klasikal
2. Bimbingan Kelompok
3. Konseling Kelompok
4. Kunjungan Rumah
5. Konseling Individual

Program BK :
1. Test Bakat Minat
2. Bina Karir
3. Pendidikan Seksualitas
4. Mading BK via Media Sosial
5. Kelompok Kepedulian Orang Tua (KKO)
6. Pumping For Motivation Grade 9
7. Motivation Traning Grade 7 & 8

 BK itu menyenangkan loh


 BK itu bukan polisi, bukan hakim, bukan pemberi hukuman
 BK itu adalah sahabat kalian semua

The Duke of Edinburgh’s International Award


21
PLS SMPK PENABUR Depok
(DofE IA)

SIAPA PESERTA
DofE IA

1. Semua remaja/ pemuda di dunia


2. Berusia antara 14-24 tahun
3. Melakukan 4 bidang secara kontinu yang dipilihnya sendiri
4. Dapat berkomitmen dengan waktu

TATA CARA PENDAFTARAN


PESERTA

1. Peserta adalah siswa/i BPK PENABUR Sepempat yang berusia 14-24


tahun.
2. Peserta memilih level bronze, silver, dan gold. Sangat disarankan untuk
memulai dari level bronze.
3. Mengisi google form & mendaftar ORB dengan pendampingan leader.
4. Peserta membayar biaya pendaftaran, PIN, & sertifikat saat mengisi
google form.
5. Membayar biaya pra ekspedisi & ekspedisi (saat ekspedisi onsite)
6. Mengikuti pra ekspedisi dan ekspedisi sesuai ketentuan.

 Layanan Masyarakat
1. Bronze : 6 bulan
2. Silver melanjutkan dari Bronze : 6 bulan
3. Silver : 12 bulan
4. Gold melanjutkan dari Bronze/Silver : 12 bulan
5. Gold : 18 bulan

 Keterampilan
22
PLS SMPK PENABUR Depok
1. Bronze : 3 bulan
2. Silver melanjutkan dari Bronze : 6 bulan
3. Silver : 6 bulan
4. Gold melanjutkan dari Bronze/Silver : 12 bulan
5. Gold : 12 bulan

 Rekreasi Fisik
1. Bronze : 3 bulan
2. Silver melanjutkan dari Bronze : 6 bulan
3. Silver : 6 bulan
4. Gold melanjutkan dari Bronze/Silver : 12 bulan
5. Gold : 12 bulan

 Ekspedisi
1. Bronze : 2 hari 1 malam
2. Silver melanjutkan dari Bronze : 3 hari 2 malam
3. Silver : 3 hari 2 malam
4. Gold melanjutkan dari Bronze/Silver : 4 hari 3 malam
5. Gold : 4 hari 3 malam

 Live In/ Pemukiman


1. Bronze : -
2. Silver melanjutkan dari Bronze : -
3. Silver : -
4. Gold melanjutkan dari Bronze/Silver : 5 hari 4 malam
6. Gold : 5 hari 4 malam

PENDAFTARAN

Jenjang SMP
https://intip.in/daftardofesmpjakarta2223
Jenjang SLTA
https://intip.in/daftardofesltajakarta2223

23
PLS SMPK PENABUR Depok
BULLYING

BULLY

Pengertian Bullying
 Menurut Ken Rigby
Sebuah hasrat untuk menyakiti. Hasrat ini diperlihatkan ke dalam
aksi, menyebabkan seorang menderita. Aksi ini dilakukan secara langsung
oleh seseorang atau kelompok yang lebih kuat, tidak bertanggung jawab,
biasanya berulang, & dilakukan dengan perasaan senang, berulang dan terus
menerus.
 Menurut Prof. Dan Olweus ( 1993 )
terdapat 3 Unsur dasar Bullying :
 Bersifat menyerang/ agresif dan negatif
 Dilakukan secara berulang kali
 Adanya ketidakseimbangan kekuatan antara pihak yang terlibat.

Bentuk Bullying : fisik, verbal, relasional, elektronik (Cyber)

24
PLS SMPK PENABUR Depok
Penyebab Bullying
1. Perbedaan kelas, ekonomi, agama, etnis dll
2. Tradisi senioritas
3. Ketidakharmonisan di rumah
4. Situasi sekolah tidak harmonis
5. Karakter individu / kelompok : dendam, iri hati, ingin menguasai dll
6. Kondisi fisik (terlalu gemuk/kurus/cacat dsb).

Ciri-Ciri pelaku Bullying


1. Hidup berkelompok & menguasai
2. Menempatkan diri di tempat tertentu
3. Merupakan tokoh populer di sekolah
4. Gerak-geriknya seringkali ditandai : sering berjalan di depan, sengaja
menabrak, berkata kasar/ melecehkan

Dampak Bullying Terhadap Korban


1. Masalah psikologis (sedih, rendah diri, hilang nafsu makan, dll)
2. Masalah fisik (luka, sakit kepala, sakit perut, dll)
3. Masalah sosial (menyendiri/ pendiam)
4. Sulit percaya dengan orang lain
5. Gangguan tidur
6. Gangguan prestasi
7. Pikiran untuk bunuh diri

25
PLS SMPK PENABUR Depok
Cyberbullying
● Cyberbullying (perundungan dunia maya) adalah bullying/ perundungan dengan
menggunakan teknologi digital.
● Cyberbullying dapat terjadi di media sosial, platform chatting, platform
bermain game, dan ponsel.

Contoh Cyberbullying
● Menyebarkan kebohongan tentang seseorang atau memposting foto
memalukan tentang seseorang di media social.
● Mengirim pesan atau ancaman yang menyakitkan melalui platform chatting,
menuliskan kata-kata menyakitkan pada kolom komentar media social, atau
memposting sesuatu yang memalukan/ menyakitkan.
● Meniru atau mengatasnamakan seseorang (misalnya dengan akun palsu atau
masuk melalui akun seseorang) dan mengirim pesan jahat kepada orang lain
atas nama mereka.

Strategi Menghadapi Bullying


● Menumbuhkan harga diri
● Miliki banyak teman
● Lakukan kegiatan positif
● Kembangkan keterampilan sosial

The Bully Free


● Stick together. Tetap bersatu-tidak mudah dipecah-belah.
• Tell the bully to stop. Katakan stop bully.
• Alert an adult at school and home . Lapor pada guru di sekolah atau orangtua
di rumah.
• Respect others and threat them, the way you want to be treated . Hormati
seseorang dan perlakukan mereka seperti kamu ingin diperlakukan.

26
PLS SMPK PENABUR Depok
WAWASAN WIYATA MANDALA
A. Pengertian Wawasan Wiyata Mandala
“Wawasan” adalah pandangan, penglihatan, tinjauan, atau tanggapan inderawi.
Kata “Wiyatamandala” terdiri dari dua bagian kata, yaitu “wiyata” dan “mandala”,
yang mengandung arti lingkungan pendidikan atau pengajaran. Dengan demikian
“wawasan wiyatamadala” diartikan sebagai suatu pandangan atau tinjauan
mengenai lingkungan pendidikan.
Berdasarkan pokok pengertian diatas, maka “wawasan wiyatamandala” adalah
cara pandang kalangan pendidikan dan warga sekolah tentang keberadaan sekolah
sebagai pengemban tugas pendidikan di tengah lingkungan masyarakat yang
membutuhkan pendidikan.

B. Makna Wawasan Wiyatamandala


Makna ini menuntut sekolah untuk:
1. Memiliki sarana dan prasarana yang cukup baik
2. Memiliki tenaga edukatif perpribadi teladan, terampil serta berpengalaman dan
berwawasan luas
3. Terciptanya lingkungan aman, bersih, tertib, indah, sejuk, dan segar
4. Tumbuhnya partisipasi, kerjasama, dan dukungan masyarakat sekitar
5. Terciptanya disiplin warga sekolah menaati peraturan dan tata tertib sekolah
6. Adanya hubungan kekeluargaan para warga sekolah dan orang tua siswa yang
akrap dan harmonis
7. Tumbuhnya semangat peserta didik untuk maju, bekerja keras, dan belajar keras
Apabila hal – hal tersebut terpenuhi, maka akan terwujud sumber daya
manusia berkualitas sesui dengan tujuan pendidikan nasional.

C. Sekolah sebagai Lingkungan Pendidikan


Sekolah sebagai lembaga pendidikan mengandung pengertian pokok mempunyai
tugas dan fungsi menyelenggarakan proses atau kegiatan pendidikan. Kegiatan
tersebut dilaksanakan secara terencana, tertib, dan teratur sehingga usaha
menghasilkan tenaga terdidik dan terampil yang perlu pelaksanaan pembangunan
dapat terwujud.
Sekolah sebagai pusat pendidikan, lahir, tumbuh, dan berkembang untuk
masyarakat. Tugas penyelengaraan pendidikan tidak mungkin diserahkan
sepenuhnya kepada sekolah, karena pengalaman belajar pada dasarnya diperoleh
sepanjang hidup manusia, termasuk di lungkungan keluarga, dan masyarakat.
Meskipun demikian, berdasarkan pokok pengertian di atas dapat diambil
kesimpulan bahwa sekolah mempunyai peran yang penting sebagai pengemban misi
27
PLS SMPK PENABUR Depok
pendidikan.
Sekolah sebagai lingkungan pendidikan akan terwujud dengan baik bila
didukung dengan 5K, sarana dan prasarana, administrasi pendidikan, ketahanan,
disiplin, dan tata tertib sekolah.

KONDISI YANG MENDUKUNG PELAKSANAAN WAWASAN WIYATA


MANDALA
A. Menaati Peraturan dan Tata Tertib Sekolah serta Kepemimpinan Kepala
Sekolah
Sekolah sebagai lembaga pendidikan, mutlak memiliki peraturan dan tata
tertib. Tata tertib harus dipatuhi semua warga sekolah khususnya siswa - siswi
peserta didik. Kepala sekolah sebagai pengendali dan penanggung jawab
kebijakan pelaksanaan peraturan dan tata tertib sekolah dalam melaksanakan
tugasnya dibantu wakil kepala sekolah, para guru, pengurus OSIS, serta tenaga
administrasi sekolah.
Meskipun pada hakikatnya peraturan dan tata tertib sekolah ditujukan kepada
siswa, namun guru, orang tua siswa, dan mayarakat ikut terkait mendukung serta
bertanggungjawab dalam pelaksanaan peraturan yang berlaku di sekolah,
misalnya:
1. Hormat dan taat kepada guru
2. Mematuhi segala peraturan dan tata tertib
3. Memelihara keberhasilan kelas, halaman / kebun, kamar mandi / kecil
4. Memelihara keindahan dan keamanan
5. Memelihara hubungan antarsiswa dan warga sekolah

B. Hormat dan Taat Kepada Guru


Hormat menghormati penting diteladani melalui pembinaan kehidupan sehari –
hari di sekolah. Secara khusus para peserta didik ditekankan untuk menerapkan
sikap hormat kepada guru. Guru adalah orang – orang yang dipercayakan dan
diteladani. Di sekolah, guru bertugas mengajar, mendidik dan melatih,
mentransfer pengetahuan, maupun ketrampilan kepada siswa. Guru juga
berfungsi sebagai orang tua di sekolah, olah karena itu guru menjaga kehormatan
berdasarkan fungsi pada dirinya. Caranya adalah setiap warga sekolah harus
salaing menghormati menaati tata tertib sekolah.

C. Kerjasama Antar Warga Sekolah, Orang tua Siswa dan Masyarakat


Bertolak pada UU RI dinyatakan bahwa tanggung jawab penyelenggaraan
pendidikan di sekolah tidak dapat diserahkan sepenuhnya pada pemerintah, atau
keluarga sendiri maupun masyarakat, tetapi menjadi kewajiban dan tanggung
28
PLS SMPK PENABUR Depok
jawab bersama ketiga unsur tersebut.
Kerjasama antar warga sekolah, orang tua siswa dan masyarakat mutlak
diperlukan dalam rangka pemantapan penyelengaraan dan pengembangan
wiyatamandala. Hal tersebut merupakan indikasi terpeliharanya kelangsungan
dan kelancaran proses belajar mengajar secara baik. Salah satu unsur dalam
lingkup warga sekolah yang tidak dapat diabaikan peranannya adalah siswa. Siswa
sebagai objek sekaligus subjek pendidikan akan menyerap ilmu pengetahuan,
teknologi, dan keterampilan.

KETAHANAN SEKOLAH MENUNJANG WAWASAN WIYATAMANDALA


A. Pengertian Ketahanan Sekolah
Ketahanan sekolah adalah suatu kondisi dinamis yang berisikana kemampuan
dan katangguhan dalam menghadapi tantangan dan hambatan yang timbul dari
dalam dan dari luar sekolah, yang mengganggu proses belajar mengajar. Sekolah
yang mempunyai ketahanan tidak mudah terpengaruh perbuatan yang tidak baik.
Sebagai contoh sekolah yang mendidik siswanya untuk tidak terjebak dalam
perkelahian antar pelajar, menghindari narkotika, tidak membaca buku porno, dll.
Contoh lain jika ada gangguan dari luar, maka kepada sekolah sebagai
penanggungjawab segera mengambil tindakan.

B. Memelihara dan Meningkatkan Ketahanan Sekolah


Agar proses belajar mengajar dapat berjalan lancar, perlu diciptakan keadaan
yang baik. Menjadi kewajiban kita untuk menjaga, memelihara, dan meningkatkan
ketahanan sekolah. Usaha yang perlu dilakukan antara lain: menghormati,
berdisiplin, menaati tata tertib, belajar giat, mengikuti upacara bendera dan
pelajaran secara tertib, melakukan senan kesegaran jasmani, dsb. Jika kita
sungguh – sungguh melaksanakannya, maka keadaan yang diharapkan akan
tercapai.

C. Pengaruh Lingkungan terhadap Ketahanan Sekolah


Lokasi sekolah dan lingkungan mempunyai hubungan yang saling mempengaruhi
dengan ketahanan sekolah. Hendaknya diupayakan letak skeolah tidak
berdekatan dengan pusat keramaian, misalnya pertokoan, tempat hiburan, dll.

Selain itu hendaknya dipelihara hal – hal yang dilakukan siswa, yang disebabkan
oleh keadaan dapat mengganggu ketahanan sekolah, antara lain:

29
PLS SMPK PENABUR Depok
1. Sekolah yang dipergunakan untuk kegiatan yang tidak ada hubungannya dnegan
pendidikan, misalnya untuk menyelanggarakan pesta perkawinan. Peran serta
merapikan sekolah mudah – mudahanan mengurangi gangguan tersebut.
2. Suatu sekolah yang digunakan oleh sekolah lain, apabila sekolah lain yang
menggunakan sekolah tersebut kurang memperhatikan kebersihan dan
terpeliharanya alat – alat sekolah, hal ini berpengaruh buruk untuk katahanana
sekolah.
3. Sekolah mempunyai ruangan yang sedikit dan kotor. Untuk menghadapi dal
demikian, siswa harus berusaha beradaptasi. Ruang kotor hendaknya diatasi
siswa dnegan membersihkannya.
4. Proses belajar – mengajar terganggu. Dalam keadaan sakit, seorang guru
terpaksa tidak masuk sekolah untuk melaksanakan tugas mengajar. Kegiatan
demikian menuntut siswa berinisiatif menciptakan kegiatan positif, seperti
belajar berkelompok, membaca buku di perpustakaan dan sebaginya.
5. Sekolah yang kekurangan penerangan dan air. Siswa hendaknya hemat
menggunakan air dan penerangan dengan menggunakan air dan penerangan
seperlunya.
6. Sekolah yang halamannya sempit dan tidak berpagar. Para siswa dapat berperan
mengatasi hal itu, misalnya dengan membawakan tanaman untuk ditanam sebagai
pagar sekolah.
7. Sekolah yang letaknya di tempat yang ramai, misalnya di sekitar bioskop,
pertokoan, dll. Siswa hendaknya mengendalikan diri agar tidak terpengaruh oleh
keadaan yang mengganggu ketahanan sekolah.

30
PLS SMPK PENABUR Depok
TATA UPACARA BENDERA DI SEKOLAH

Pendahuluan
Upacara bendera adalah kegiatan pengibaran bendera / penurunan bendera
kebangsaan Republik Indonesia Sang Merah Putih, dilaksanakanan di saat yang
ditentukan, dihadiri oleh warga sekolah, diselenggarakan secara tertib dan
khitmat. Pengertian istilah upacara adalah UPA = rangkaian dan cara tindakan,
maka UPACARA = tindakan dan gerakan yang dirangkaikan dengan tata tertib.

UNSUR PELAKSANAAN
A. PEJABAT UPACARA
Pejabat upacara terdiri dari pembina upacara, pemimpin upacara, pengatur
upacara, dan pembawa upacara
1. Pembina Upacara
Pembina upacara adalah pejabat upacara yang menerima penghormatan tertinggi
dari peserta upacara
Tugas pokoknya adalah:
a. Mensahkan rencana acara upacara
b. Menerima laporan pengaturan upacara sebelum upacara dimulai, penghormatan
peserta, dan laporan pemimpin upacara
c. Membaca teks Pancasila untuk diikuti peserta upacara
d. Menyampaikan amanat, memimpin mengheningkan cipta
e. Penanggung jawab terakhir pelaksaan upacara
Pembina Upacara: Kepsek / Wakasek, guru yang ditunjuk & sudah terjadwal
2. Pemimpin Upacara
Pemimpin Upacara adalah pejabat yang bertugas memimpin upacara
Tugas pokoknya adalah:
a. Menerima penghormatan dari pemimpin
b. Memimpin penghormatan dari peserta kepada Pembina upacara dan sang merah
putih
c. Menyampaikan dan mengistirahatkan peserta upacara
d. Menyampaikan laporan, bertanggungjawab pada Pembina upacara
e. Membubarkan peserta upacara
Pemimpin Upacara: Siswa yang benar – benar mampu dan terpilih
3. Pengaturan Upacara
Pengaturan Upacara adalah pejabat yang bertugas menyiapkan perlengkapan,
petugas dan rencana upacara secara tertulis.

31
PLS SMPK PENABUR Depok
Tugas pokoknya:
a. Mengajukan rencana upacara kepada Pembina upacara
b. Menentukan / menunjukan petugas – petugas upacara
c. Menyiapkan / memeriksa tempat dan perlengkapan upacara
d. Melapor informasi kepada pembina upacara
e. Memeriksa, mengatur serta mengendalikan jalannya upacara
f. Mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya kepada pembina upacara
Pengatur upacara: siswa di bawah bimbingan guru pembina
4. Pembawa Upacara
Pembina acara adalah pejabat yang membawakan urutan acara upacara
Tugas pokoknya:
a. Membaca acara upacara sesuai urutan acara
b. Mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas ke pengatur upacara
Pembawa Acara adalah siswa dibawah bimbingan guru / pembina.

B. PETUGAS UPACARA
Petugas upacara yaitu pembawa naskah pancasila, pembaca teks pembukaan
Undang – Undang Dasar 1945, pembaca doa, pemimpin lagu, kelompok pengibar /
penurun bendera.
1. Pembawa Naskah Pancasila bertugas:
a. Membawa naskah Pancasila, sebagai ajudan pembawa upacara
b. Menyerahkan naskah Pancasila kepada pemimpin upacara dan menerima kembali
naskah tersebut pada saat yang telah ditentukan
2. Pembawa teks pembukaan Undang – Undang Dasar 1945 dan teks lainnya (janji
siswa, sumpah pemuda, doa, dsb.) bertugas:
a. Membaca teks tersebut
b. Membaca teks tersebut pada saat dan tempat yang ditentukan
Pembaca teks adalah siswa yang ditunjuk secara bergilir.
3. Pemimpin Lagu / Dirigen bertugas:
a. Memimpin kelompok padus menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mengheningkan
Cipta pada saat dan tempat yang telah ditentukan
b. Memimpin seluruh peserta upacara menyanyikan salah satu lagu wajib nasional
pada saat dan tempat yang telah ditentukan
4. Kelompok Pengibar / Penurun Bendera bertugas:
a. Sebelum upacara dimulai, petugas harus mengetahui dengan jelas keadaan tiang
dan bendera yang akan dikibarkan
b. Menyiapkan dan melipat dengan bendera yang akan dikibarkan
c. Mengibarkan bendera di tempat dan saat yang telah ditentukan

32
PLS SMPK PENABUR Depok
d. Menurunkan bendera dan melipat dengan tepat serta menyimpan kembali ke
tempat semula
Kelompok pengibar adalah siswa yang telah ditunjuk secara bergilir.

C. PESERTA UPACARA
Peserta upacara yaitu peserta yang mengikuti kegiatan upacara. Peserta upacara:
Siswa, Kepsek, Wakasek, Guru, Staf, Tata Usaha.

KELENGKAPAN
1. Sarana
 bendera
 tiang bendera
 tali bendera
 naskah – naskah
2. Pakaian
 Pakaian upacara bendera
a. Siswa: Pakaian seragam sekolah ditambah dengan topi
b. Guru dan perangkat sekolah: mengenakan pakaianyang telah ditentukan daerah /
sekolah

PELAKSANAAN
1. Upacara Pengibaran Bendera
Upacara pengibaran bendera dilaksanakan pada setiap hari Senin pagi sebelum
pelajaran dimulai
 Susunan Acara
- Acara persiapan, pendahuluan, dan pokok
 Teknis Pelaksanaan
- Acara persiapan
- Persiapan upacara, pemimpin upacara memasuki lapangan upacara, penghormatan
laporan
- Acara pendahuluan
- Acara penutup
- Pembina upacara memasuki lapangan upacara
- Penghormatan umum
- Laporan pemimpin upacara
- Pengibaran bendera Sang Merah Putih
- Mengheningkan cipta
- Pembacaan teks pembukaan UUD 1945

33
PLS SMPK PENABUR Depok
- Pembacaan teks Pancasila
- Amanat pembina upacara
- Menyanyikan lagu wajib nasional & Mars BPK PENABUR
- Pembacaan doa
- Laporan pemimpin upacara
- Penghormatan umum
- Pembina upacara menginggalkan lapangan upacara
- Penghormatan kepada pemimpin upacara
2. Gangguan yang Mungkin Terjadi
 Kerekan Macet
Upacara berjalan terus, setelah baru kerekaan dibetulkan.
 Tali Kerekan Putus
Kelompok pengibar bendera berusaha menangkap bendera yang jatuh dan
merentangkan bandera tegak lurus sampai upacara selesai. Kemudian dilipat
ditentukan untuk disimpan.
 Tiang Bendera Rebah
Kelompok pengibar bendera berusaha menegakkan tiang bendera. Bila tidak
mungkin dipertahankan seperti butir nomor 2 di atas.
 Bendera Terbalik
- Apabila pemasangan bendera ke tali sudah benar, tetapi menentangkannya salah
atau melintir, tangan kanan memegang bendera yang berwarna putih dan tangan
kiri memegang bendera yang berwarna merah, maka cukup menukar pegangnya
(membalik bendera)
- Apabila pemasangan bendera ke tali sudah salah, maka petugas segera
memperbaiki bendera mulai dengan melipat sampai merentangkan kembali
bendera.
 Cuaca Buruk atau Hujan
Apabila sebelum dilaksanakan upacara cuaca buruk, maka upacara penaikan
bendera dibatalkan. Sedangkan apabila pada saat upacara turun hujan, maka
upacara dilanjutkan sampai bendera di puncak tiang bendera dan lagu kebangsaan
selesai dinyanyikan.

34
PLS SMPK PENABUR Depok
PROTOKOL KESEHATAN PESERTA DIDIK

PROKES & IMUNITAS


KEBIASAAN BARU DI SEKOLAH

Mengapa Prokes ?
Mengurangi transmisi/penularan COVID-19
Melindungi masyarakat dari Covid-19 agar
tetap produktif secara sosial dan ekonomi.
PROKES WAJIB DILAKUKAN
DIMANAPUN BERADA

Prokes Pembelajaran Tatap Muka di dalam maupun di luar kelas:


● Menggunakan masker sesuai dengan ketentuan yaitu menutupi hidung, mulut, dan
dagu;
● Menerapkan jaga jarak antar-orang dan/atau antar-kursi/meja;
● Rutin mencuci tangan dengan menggunakan sabun atau hand sanitizer;
● Menghindari kontak fisik;
● Tidak saling meminjam peralatan atau perlengkapan belajar;
● Tidak berbagi makanan dan minuman, serta tidak makan dan minum bersama
secara berhadapan dan berdekatan;
● Menerapkan etika batuk dan bersin.

35
PLS SMPK PENABUR Depok
Selain menerapkan Prokes, imunitas adalah kunci utama melawan penularan
Covid-19. Berikut hal-hal yang dapat meningkatan imunitas tubuh :
1 Konsumsi makanan bergizi seimbang (nasi, sayur, lauk pauk, buah)
2 Minum air putih 8 x sehari = ± 2 liter/hari
3 Cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir
4 Rutin aktivitas fisik (olahraga di dalam rumah, aktivitas yang
mengeluarkan keringat) minimal 30 menit, lakukan rutin 3-5
kali/perminggu
5 Tidur/ istirahat yang cukup
6 Berjemur di bawah matahari pagi : penting untuk meningkatkan produksi
vitamin D3. Salah satu fungsi utama vitamin ini adalah untuk meningkatkan
kekebalan tubuh dalam melawan mikroorganisme penyebab penyakit, salah
satunya virus corona penyebab penyakit COVID-19.
7 Tetap jaga perilaku sehat, hindari menggunakan Napza : menggunakan
napza, rokok, alkohol, dll memperberat kerusakan saluran nafas. Bila
tertular Covid-19 berakibat kesehatan menurun drastis.

36
PLS SMPK PENABUR Depok
CARA BELAJAR YANG EFEKTIF

Belajar adalah usaha atau kegiatan yang dilakukan secara sadar agar mengetahui
atau dapat melakukan sesuatu. Hasilnya adalah perubahan dari :
1. Dari tidak dapat melakukan sesuatu menjadi dapat melakukan sesuatu.
2. Dari tidak tahu menjadi tahu
Prinsip-prinsip belajar
 Perlu motivasi dari luar dan dari dalam diri siswa
Dari luar: Peringkat nilai dan sekolah, hadiah bagi siswa yang berprestasi
Dari dalam: Siswa menyadari pentingnya pelajaran bagi masa depannya, ingin dipuji,
ingin melebihi teman, jangan takut malu.
 Dapat memusatkan perhatian
 Memahami hal yang dapat dipelajarai dengan cara :
1. Membuat ringkasan, skema, singkatan
2. Menelaah hal yang dipelajari dari bermacam – macam sumber sehingga lebih jelas
3. Menanyakan hal – hal sulit pada orang lain
4. Membaca kembali
 Sering membaca hal – hal yang dipelajari.
 Yakin bahwa semua pelajaran berguna kelak
 Beristirahat setelah belajar
 Hasil belajar yang diperoleh dari suatu mata pelajaran dapat dimanfaatkan untuk
mempelajari hal – hal lain
 Menghindari hal – hal yang memperhambat belajar

Cara Belajar Membaca dan Meringkas

Cara belajar di Sekolah:


a. Mengetahui mata pelajaran yang akan dipelajari
b. Memiliki sifat terbuka, kritis, dan keingintahuan
c. Menyiapkan alat pelajaran yang diperlukan
d. Penuh minat dan perhatian pada pelajaran
e. Memiliki semangat yang kuat untuk maju
f. Menjauhkan sifat malu bertanya dan pasif
g. Berusaha mencapai nilai setinggi – tingginya

37
PLS SMPK PENABUR Depok
Cara Belajar di Rumah:
a. Belajar dengan teratur dan penuh konsentrasi
b. Memilih waktu tepat dan tempat yang nyaman
c. Mengulang pelajaran, mengerjakan PR, belajar ulangan, menyiapkan bahan yang
dipelajari

Belajar Kelompok:
Belajar kelompok memiliki banyak manfaat, antara lain siswa yang belum
memahami bagian pelajaran tertentu dapat memperoleh penjelasan dari
temannya yang sudah paham. Sebaliknya siswa yang sudah paham akan menjadi
semakin lebih mahir karena bahan pelajaran yang diterangkan kepada temannya
itu menjadi lebih dikuasai. Selain itu, belajar kelompok juga melatih
bermusyawarah untuk mencapain mufakat. Dalam membentuk kelompok, usahakan
rumah anggota berdekatan.

Cara Membaca Buku:


a. Pelajari garis besar isi buku dan daftar isi
b. Baca kata pengantar agar tahu pikiran pengarang
c. Pahami pokok atau inti setiap bab
d. Menyusun ringkasan,skema
e. Diskusikan dengan teman untuk mengetahui kemantapan penguasaan materi.

JADWAL KEGIATAN MPLS


38
PLS SMPK PENABUR Depok
SMPK PENABUR Depok
Tahun Pelajaran 2022-2023

Hari Pertama: Senin, 11 Juli 2022


WAKTU KEGIATAN PIC KETERANGAN
06.45 – 07.45 ● Presensi Bersamaan dengan ibadah
● Ibu Dian
(60’) ● Ibadah Pembukaan MPLS awal tahun pelajaran
● Bpk Frederik
Di Aula SMP
OSIS
07.45 – 08.30 ● Menyanyikan Lagu Indonesia Raya Pembukaan MPLS oleh
● Ibu Cindy
(45’) ● Visi Misi PENABUR Kepala Sekolah
OSIS
● Mars PENABUR Di Aula SMP
● Visi Misi SMPK PENABUR Depok
● Pemutaran Video Sambutan
Dilanjutkan dengan Pembukaan
● Bpk Sukamto
MPLS
08.30 – 09.00 ● Perkenalan Dewan Guru dan Staff ● Bpk Sukamto Kepala Sekolah
(30’) ● Pengenalan Pengurus OSIS/MPK ● Bpk Wisnu Wakil Kesiswaan
OSIS Di Aula SMP
09.00 – 09.15 Di Aula SMP
Istirahat ● Ibu Anjas
(15’)
● Ibu Juni

09.15 – 10.00 ● Profil BPK PENABUR


● Bpk Sukamto Kepala Sekolah
(45’) ● Profil Lulusan BPK PENABUR
● BEST Di Aula SMP

10.00 – 10.45 ● Profil Sekolah


● Bpk Sukamto Kepala Sekolah
(45’) ● Program Sekolah
● Ciri Khas Sekolah Di Aula SMP

10.45 – 11.00 Istirahat


● Bpk Leo Di Aula SMP
(15’)
● Ibu Juni

11.00 – 11.45 ● Prokes Peserta Didik


● Ibu Anjas Di Aula SMP
(45’)
● TIM PE

11.45 – 12.30 ● Wiyata Mandala


● Ibu Yesika Di Aula SMP
(45’)

12.30 – 12.40 ● Menyanyikan Lagu Nasional &


● Ibu Cindy Di Aula SMP
(10’) Lagu Daerah
● OSIS

39
PLS SMPK PENABUR Depok
12.40 – 13.00 ● Evaluasi
● Ibu Dian Di Aula SMP
(20’) ● Doa Penutup
● Ibu Juni

Hari Kedua : Selasa, 12 Juli 2022


WAKTU KEGIATAN PIC KETERANGAN
06.30 – 07.00 ● Presensi Pengurus OSIS/MPK
● Ibu Anjas
(30’) ● Renungan Pagi Di Aula SMP
● OSIS/MPK
● Indonesia Raya
● Visi Misi PENABUR
● Mars PENABUR
● Visi Misi SMPK PENABUR Depok

07.00 – 08.00 ● Tata Upacara Bendera Di Aula SMP


● Bpk Markus
(60’)
● OSIS
08.00 – 09.00 ● Penjelasan Kurikulum ● Bpk Wisnu Wakil Kepala Sekolah
(60’) Bidang Kurikulum
Di Aula SMP
09.00 – 09.15 Di Aula SMP
Istirahat ● Ibu Juni
(15’)
● Ibu Cindy

09.15 – 10.00 ● Tata Tertib Sekolah


● Bpk Wisnu Wakil Kepala Sekolah
(45’)
Bidang Kesiswaan
Di Aula SMP

10.00 – 10.45 ● Tata Krama


● Ibu Dina Di Aula SMP
(45’)
● OSIS

10.45 – 11.00 Istirahat


● Bpk Leo Di Aula SMP
(15’)
● Ibu Cindy

11.00 – 12.00 ● PKBN2K


● Bpk Reynhard Di Aula SMP
(60’)
● Tim PKBN2K

12.00 – 12.30 ● Menyanyikan Lagu Nasional &


● Bpk Teddy Di Aula SMP
(30’) Lagu Daerah
● Ibu Cindy
● OSIS

12.30 – 13.00 ● Evaluasi


● Ibu Dian Di Aula SMP
(30’) ● Doa Penutup
● Bpk Leo

40
PLS SMPK PENABUR Depok
Hari Ketiga : Rabu, 13 Juli 2022
WAKTU KEGIATAN PIC KETERANGAN
06.30 – 07.00 ● Presensi Pengurus OSIS/MPK
● Ibu Juni
(30’) ● Renungan Pagi Di Aula SMP
● OSIS
● Indonesia Raya
● Visi Misi PENABUR
● Mars PENABUR
● Visi Misi SMPK PENABUR Depok

07.00 – 08.00 ● Bullying Guru BK


● Ibu Dian
(60’) Di Aula SMP
● OSIS
08.00 – 09.00 ● BK Sahabatku ● Ibu Dian Guru BK
(60’) Di Aula SMP

09.00 – 09.15 Di Aula SMP


Istirahat ● Ibu Anjas
(15’)
● Pak Leo

09.15 – 10.15 ● Demonstrasi Kegiatan Ekskur


● Ibu Jennifer Di Aula SMP
(60’) (Termasuk Ekskur Pramuka)
● Bpk Markus
● Bpk Samuel
● OSIS

10.15 – 11.15 ● DofE IA


● Bpk Wisnu Di Aula SMP
(60’)

11.15 – 11.30 Istirahat


● Bpk Leo Di Aula SMP
(15’)
● Ibu Cindy

11.30 – 12.30 ● Cara Belajar Yang Efektif


● Ibu Juni Di Aula SMP
(60’)
● OSIS

12.30 – 13.00 ● Evaluasi


● Ibu Dian Di Aula SMP
(30’) ● Penutupan Kegiatan MPLS
● Ibu Anjas
● OSIS

41
PLS SMPK PENABUR Depok
42
PLS SMPK PENABUR Depok
SUSUNAN PANITIA
MASA PENGENALAN LINGKUNGAN SEKOLAH (PLS)
TAHUN PELAJARAN 2022/2023

Pembina : Sukamto, M. Pd
Penanggung Jawab : Wisnu Pamungkas
Ketua Panitia : Anjas Istuningsih
Sekretaris : Juni Satria Siregar
Bendahara : Cindy Evita

Panitia Pelaksana
Sie. Acara : 1. Jennifer Gloria Ponggalo
2. Yohanita Dian Kurniawati
3. Leo Nuter Tanalepy
4. OSIS

Sie. Perlengkapan : 1. Frederik Lodewyk P.


& Multimedia 2. Reynhard Sp. Tampubolon
3. Markus Adi Wijaya
4. Yesika Febrianti
5. OSIS

Sie. Dokumentasi : 1. Brigitha Dina A.


2. Samuel Henki S.
3. OSIS

Sie. Konsumsi : 1. Lanny Widya Hapsari S.


2. Ratna Suminar

43
PLS SMPK PENABUR Depok
MARS BPK PENABUR
F=1, 4/4
Cipt. J. Haryanto S

Bait 1
Mari satukan langkah-mu, lengan baju singsingkan !
Dalam karya trus berpacu membangun masa depan
Membentuk manusia baru segambar pencipta-Nya
Pendidikan agar maju, mencerdaskan umat-Nya

Reff:
Marilah taburkan kasih rahmat Tuhan
Hasil karyamu tingkatkan
Marilah amalkan yang Tuhan sabdakan
Untuk misi pembangunan

Bait 2
Bertekunlah dan belajar, hai teruna harapan
Hormat pada sang pengajar, ucapnya perhatikan
Taat pada orang tua dan janganlah tekebur
Timba ilmu yang berguna di BPK Penabur

Back to reff:

Bait 3
Kristus sudah bri’teladan, kasih pada manusia
Dia rela mengurbakan diriNya bagi dunia
Mari kita menyatakan dan masyurkan kasih-Nya
Iman, Ilmu, Pelayanan persembahan kepada-Nya.

Back to reff:

44
PLS SMPK PENABUR Depok
INDONESIA RAYA

Ciptaan : W. R. Soepratman Do = G

Indonesia tanah airku, tanah tumpah darahku


Di sanalah aku berdiri, jadi pandu ibuku
Indonesia kebangsaanku, bangsa dan tanah airku
Marilah kita berseru Indonesia bersatu
Hiduplah tanahku, hiduplah negeriku
Bangsaku, rakyatku, semuanya
Bangunlah jiwanya, bangunlah badannya
Untuk Indonesia raya

Reff: Indonesia raya, merdeka, merdeka


Tanahku, negeriku, yang kucinta
Indonesia raya, merdeka, merdeka
Hiduplah Indonesia raya

45
PLS SMPK PENABUR Depok
Lagu-lagu Nasional
1. Tanah Airku

Tanah airku tidak kulupakan 'Kan terkenang selama hidupku


Biarpun saya pergi jauh
Tidak 'kan hilang dari kalbu
Tanahku yang kucintai
Engkau kuhargai

Walaupun banyak negeri kujalani


Yang masyhur permai dikata orang
Tetapi kampung dan rumahku
Di sanalah kurasa senang
Tanahku tak kulupakan
Engkau kubanggakan

Tanah airku tidak kulupakan 'Kan terkenang selama hidupku


Biarpun saya pergi jauh
Tidak 'kan hilang dari kalbu
Tanahku yang kucintai Engkau kuhargai
Tanahku tak kulupakan Engkau kubanggakan

2. Syukur

Dari yakin 'ku teguh Dari yakin 'ku teguh


Hati ikhlas 'ku penuh Bakti ikhlas 'ku penuh
Akan karunia-Mu Akan azas rukunmu
Tanah air pusaka Pandu bangsa yang nyata
Indonesia merdeka Indonesia merdeka
Syukur aku sembahkan Syukur aku hunjukkan Ke
hadapanmu tuan
Ke hadirat-Mu Tuhan Syukur aku sembahkan Ke hadirat-Mu
Tuhan

Dari yakin 'ku teguh


Cinta ikhlas 'ku penuh
Akan jasa usaha
Pahlawanku yang baka
Indonesia merdeka
46
PLS SMPK PENABUR Depok
Syukur aku hunjukkan
Ke bawah duli tuan
3. Merah Putih (Berkibarlah Bendera Negriku) 5. . Bagimu Negeri

Berkibarlah bendera negeriku Padamu negeri kami berjanji


Berkibarlah engkau di dadaku Padamu negeri kami berbakti
Tunjukkanlah kepada dunia Padamu negeri kami mengabdi
Semangatmu yang panas mambara Bagimu negeri jiwa raga kami

Daku ingin jiwa raga ini


Selaraskan keanggunan
Daku ingin jemariku ini
Menuliskan karismamu

Berkibarlah bendera negeriku


Berkibar di luas nuansamu
Tunjukkanlah kepada dunia
Ramah tamah budi bahasamu

Daku ingin kepal tangan ini


Menunaikan kewajiban
Putra bangsa yang mengemban cita
Hidup dalam kesatuan

Berkibarlah selalu Bendera negeriku


Menghias langit biru Oh indonesiaku
Tunjukkan dirimu kepada dunia
Dan torehkan warnamu di dada

4. Bangun Pemudi-Pemuda
Bangun pemudi pemuda Indonesia
Tangan bajumu singsingkan untuk negara
Masa yang akan datang kewajibanmu lah
Menjadi tanggunganmu terhadap nusa
Menjadi tanggunganmu terhadap nusa
Sudi tetap berusaha jujur dan ikhlas
Tak usah banyak bicara trus kerja keras
Hati teguh dan lurus pikir tetap jernih
Bertingkah laku halus hai putra negri
Bertingkah laku halus hai putra negri
47
PLS SMPK PENABUR Depok
Lagu-lagu Daerah

1. BUBUY BULAN - LAGU DAERAH JAWA BARAT

Bubuy bulan
Bubuy bulan sangray bentang
Panon poe
Panon poe disasate

Unggal bulan, unggal bulan


Unggal bulan abdi teang
Unggal poe, unggal poe
Unggal poe oge hade

Situ Ciburuy
Laukna hese dipancing
Nyeredet hate
Ningali ngeplak caina

Duh eta saha nu ngalangkung


Unggal enjing
Nyeredet hate
Ningali sorot socana

2. O INA NI KEKE - LAGU DAERAH SULAWESI UTARA

O ina ni keke, mangewisako


Mange aki Wenang, tumeles waleko
O ina ni keke, mangewisako
Mange aki Wenang, tumeles waleko
Weane, weane, weane toyo
Daimo siapa kotare makiwe

48
PLS SMPK PENABUR Depok
3. SIK SIK SIBATUMANIKAM - LAGU DAERAH SUMATERA UTARA

Reff:
Sik sik sibatumanikam diparjoged sormadigottam
Dinamanginani sibambangkar jula-jula sibambangkar jula-jula
Sik sik sibatumanikam diparjoged sormadigottam
Dinamanginani sibambangkar jula-jula sibambangkar jula-jula

Asidenga sidodeng, asidenga sidodeng


Dideng-dideng di pangardang
Molomar siberengat, molomar siberengat
Marsiap tu sad di Bagasan

(Reff)
Andor-andor Gurtilo, andor-andor
Gurtilo Tilo-tilo di Ponta Bulang
Maula so binoto, maula so binoto
Hula-hula di Parjala

(Reff)
Dekke Julung-julung Dekke Julung-julung
Disudut ko Bona di Torong Unang gabe
Pak Borong Unang gabe Pak Borong
Boroiko Morong-morong

(Reff)

49
PLS SMPK PENABUR Depok
4. SAJOJO - LAGU DAERAH PAPUA

Sajojo, sajojo
Yumko ramko isa bapa
Rasa muna-muna-muna keke
Sa muna-muna-muna keke

Sajojo, sajojo
Yumko ramko isa bapa
Rasa muna-muna-muna keke
Sa muna-muna-muna keke

Kuserai kusasei Rai, rai, rai, rai, rai


Kuserai kusasei Rai, rai, rai, rai, rai

Yunamko, nikimye Kiyasore, kiyasa sore


Yunamko, nikimye Kiyasore, kiyasa sore

5. POCO-POCO - LAGU DAERAH MALUKU

Malenggang patah patah


Ngana pe goyang pica pica
Ngana pe body poco poco
Cuma ngana yang pika cinta
Cuma ngana yang pika sayang
Cuma ngana suka bikin pusing

Ngana bilang pika na sayang


Rasa hati ini malayang
Jauh, kiga, kiga
Biar pika ngana pe bayang
Biarlah biking layang layang
Cuma ngana yang pika saying

50
PLS SMPK PENABUR Depok
JADWAL KEGIATAN

Character Building
Kamis, 14 Juli 2022

Waktu Kegiatan PIC Keterangan


06.45 – 07.30 ● Presensi  Ibu Cindy Di Aula SMP
(15’) ● Renungan Pagi  OSIS
● Indonesia Raya
● Visi Misi PENABUR
● Mars PENABUR
● Visi Misi SMPK PENABUR Depok

07.30 – 08.00 ● Review & Games Singkat  Dian Di Aula SMP


(30’)
08.00 – 09.30 ● Materi Sesi 1  Narsum Di Aula SMP
(90’)
09.30 – 10.00 Istirahat  Pak Leo Di Aula SMP
(30’)  Ibu Juni

10.00 – 12.00 ● Materi Sesi 2  Narsum Di Aula SMP


(120’)
12.00 – 12.30 ● Evaluasi & Penutupan  Narsum Di Aula SMP
(30’)
12.30 – 13.00 ● Jam Perwalian  Walas Di Aula SMP
(30’)

51
PLS SMPK PENABUR Depok
30
PLS SMPK PENABUR Depok

Anda mungkin juga menyukai