Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN

KEGIATAN
SARANA AIR BERSIH

UPTD PUSKESMAS KAJUARA


KECAMATAN KAJUARA
KABUPATEN BONE
TAHUN 2016

A. PENDAHULUAN
Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, keamanan,
dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan
masyarakat yang optimal (UU Kesehatan No. 23 Tahun 1992). Untuk mencapai tujuan
tersebut berbagai program atau kegiatan telah dan akan dilaksanakan atau dikembangkan
baik oleh pemerintah, swasta maupun masyarakat, salah satu diantaranya adalah program
penyediaan air bersih.
Sesuai dengan penjelasan dalan undang – undang kesehatan No. 23 Tahun 1992
yang dimaksud dengan penyehatan air meliputi pengemanan dan penetapan kualitas air
untuk berbagai kebutuhan dan kehidupan manusia.
Dalam kaitan dengan hal – hal tersebut maka seharusnya air bersih yang
digunakan selain harus mencukupi dalam arti kuantitas untuk kebutuhan sehari – hari dan
juga harus memenuhi persyaratan kualitas yang telah ditetapkan baik kualitas fisik,
bakteriologis maupun kimia. Pendekatan penyehatan air diawali dengan kegiatan
pengawasan kualitas air yang ditindak lanjuti oleh kegiatan perbaikan kualitas air dan
pembinaan pemakai air untuk pengamanan kualitas air dengan melibatkan peran serta
masyarakat.

B. LATAR BELAKANG
Air merupakan kebutuhan dasar yang dipergunakan sehari-hari untuk minum,
mandi, cuci, dan keperluan lainnya.
Air merupakan suatu unsur yang sangat penting dalam aspek kesehtan
masyarakat, dimana air dapat menjadi sumber dan tempat perindukan dan media bibit
penyakit. Banyak air kotor dan bahkan juga air yang bersih secara fisik, seperti diare,
demam berdarah, dll

Program penyediaan air bersih dan penyehatan lingkungan tujuannya adalah


menyediakan air bersih dan sarana sanitasi yang memadai serta memenuhi syarat
kesehatn.
Program ini diharapkan dapat memperbaiki status kesehatan msyarakat melalui
penurunan angka kesakitan yang disebabkan oleh penyakit yang ditularkan melalui air.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum :
- Meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat dalam
mengamankan kualitas air untuk berbagai kebutuhan dan kehidupan manusia.

2. Tujuan Khusus :
- Terpantaunya kualitas air melalui upaya pengawasan
- Berlakunya kualitas air yang memenuhi syarat kesehatan
- Meningkatnya kualitas air melaui upaya perbaikan
- Meningkatnya pengertian, kesadaran, kemauan melakukan pengawasan kualitas
air

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Kegiatan pokok penyehatan air dalam pelaksanaan program penyediaan dan
pengelolaan air bersih yaitu pengawsan kualitas air, perbaikan kualitas air, pembinaan
pemakai air.
Penyehatan air diawali dengan pengawasan kualitas air yang ditindak lanjuti oleh
kegiatan perbaikan kualitas air dan pembinaan pemakai air untuk pengamanan kualitas
air dengan melibatkan peranserta masyarakat.

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Kegiatan bersifat monitoring (inspeksi sanitasi) terhadap sarana air bersih (SAB)
yang adal di wilayah kerja puskesmas.

F. SASARAN
- Masyarakat atau KK yang menggunakan sarana air bersih (SAB)
- Daerah pariwisata

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


- Setiap bulan
- Pemeriksaan sampel SAB apabila ada proyek APBD dalam satu tahun

H. EVALUASI PELAKSANAAN DAN PELAPORAN


Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilaksanakan setiap 3 bulan sekali

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan dan pelaporan dilaksanakan oleh penanggung jawab program dan dilaporkan
kepada kepala puskesmas.

Anda mungkin juga menyukai