Anda di halaman 1dari 2

PENGELOLAAN LIMBAH HASIL

PEMERIKSAAN LABORATORIUM
No. Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
SOP Halaman :

KLINIK TIRTA dr. NOVITA ARIYANTI


MEDICA 13.20.59431/DU/01/449.1/010/1/1013

1. Pengertian Pengelolaan limbah hasil pemeriksaan laboratorium adalah perlakuan terhadap sisa
hasil pemeriksaan yang berbahaya dan beresiko bagi petugas
2. Tujuan Sebagai pedoman bagi petugas laboratorium untuk pemisahan limbah B3.

3. Kebijakan Sk Kepala Puskesmas tentang pelayanan dan jenis pemeriksaan laboratorium.

4. Referensi Permenkes Nomor 37 Tahun 2012 tentang penyelenggaraan laboratorium puskesmas.

5. Prosedur 1. Sampah medis (sisa darah dan strip bekas pemeriksaan)


 Sampah medis ditempatkan pada suatu tempat sampah khusus
untuk sampah medis yang sudah diberi tanda dan dilapisi plastik
berwarna kuning.
 Dan apabila tempat sampah tersebut penuh plastik dilepaskan
dari tempat sampah selanjutnya plastik diikat dan diserahkan
kepada petugas sanitarian.
2. Sampah medis ( sisa sample sputum pemeriksaan BTA)
 Pot sputum yang masih berisi sampel dan dalam posisi tanpa
tiutup dimasukkankedalam bak yang berisi desinfektan beserta
tutupnya.
 Selanjutnya didiamkan 24 jam dan diambil pot sputumnya
dimasukkan plastik kuning dan diikat.
3. Sampah medis ( Spuit dan blood lancet)
 Sampah medis ini ditempatkan pada safety box kertas berwarna
kuning.
 Apabila sudah terisi ¾ dari volume safety box maka diserahkan
pada petugas sanitarian.
4. Sampah medis cair
 Sis sampel urin dibuang dalam saluran limbah medis
 Sisa darah dalam tabung dibuang ditempat sampah medis.
 Sisa reagen untuk pemeriksaan dibuang kesaluran limbah medis.
5. Sampah medis botol bekas sampel feses
Pot feses ditutup kembali setelah digunakan untuk pemeriksaan
kemudian dibuang ditempat sampah medis.
6. Sampah medis botol bekas urine
 Setelah pemeriksaan urine, cairan urine dibuang disaluran
limbah medis
 Wadah urine dimasukkan kedalam bak berisi
disifektan/clorindan dibiarkan selama 10 menit kemudian dicuci
dan dibilas dengan air mengalir.
 Kemudian dikeringkan
7. Unit terkait  Unit Laboratorium
Rekaman historis perubahan
No Isi Perubahan Tanggal Mulai
Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai