(HAM)
No. BP : 1610111141
Kepala Polres Cimahi AKBP Ade Ari Syam Indradi mengatakan, dari hasil
keterangan nenek korban bernama Asih, awalnya korban menangis pada Jumat
(24/3/2017) pukul 23.00 WIB lantaran diduga sedang tak enak badan. HK, kata Ade,
langsung memukuli korban dengan tangan kosong dengan dalih sebagai upaya
penyembuhan.
Usai dianiaya, korban diseret ke kamar mandi. Tubuh korban kemudian dimasukan
ke dalam ember berisi air. Sejam kemudian pelaku meninggalkan korban di ruang
tengah rumahnya.
"Sekitar pukul 04.30 WIB pelaku menyuruh saksi (nenek korban) untuk membawa
korban masuk ke kamar dan pada saat korban akan di bawa ke kamar, kondisi
korban yang pada saat itu dalam keadaan tergeletak di lantai, sudah tidak sadarkan
diri," kata dia.
Sabtu pagi, lanjut Ade, ibu korban memberitahukan kejadian tersebut kepada
kakaknya Cepi Suparman. Saat melihat korban tergeletak dan penuh luka lebam,
Cepi membawa bocah itu ke Puskesmas Rajamandala.
Usai kejadian tersebut, sang ayah tiri melarikan diri. Hingga kini polisi masih
melakukan pengejaran terhadapnya.
Jenazah bocah malang itu kemudian dibawa ke RS Polri Sartika Asih untuk
diautopsi.