Anda di halaman 1dari 5

Cara Mendekati Orang yang Disukai

Disusun bersama Joshua Pompey

Suka pada seseorang, tetapi tidak tahu harus bagaimana? Mungkin Anda merasa
canggung, malu, atau bingung. Tertarik pada lawan jenis itu wajar, yang sulit adalah
mewujudkan ketertarikan jadi hubungan. Jadi, ambil tindakan agar Anda bisa lebih dekat
dengannya. Pertimbangkan langkah berikut agar dia menjadi lebih dari sekadar teman
biasa.

Bagian Bagian 1 dari 3:


1 Menemukan Koneksi
Cari kesamaan. Salah satu cara paling mudah untuk mendekati seseorang
1 adalah melalui aktivitas dan minat yang sama. Bicarakan apa yang dia
sukai. Cari minatnya yang sama dengan Anda, dan lakukan kegiatan itu
bersama.[1]
Pertimbangkan untuk bertanya, "Seperti apa rasanya jadi anggota tim sepak
bola? Aku dulu pernah main bola," atau "Kulihat kamu suka menggambar.
Sketsamu biasanya soal apa? Aku kadang membuat sketsa di buku harian."
Lakukan aktivitas yang sama-sama Anda sukai. Namun, pastikan tidak
semua waktu Anda habiskan untuk itu.
Cari perbedaan dalam cara. Kadang, untuk mengenal seseorang, Anda
harus melihat bagaimana minat yang sama memiliki pendekatan berbeda.

Mulailah sebagai teman. Meskipun rasa cinta sulit dikontrol, Anda harus
2 mengenal dia lebih dahulu. Tidakkah Anda ingin memiliki pasangan yang
juga bisa dijadikan sahabat?[2]
Jika Anda merasa dia tidak bisa menjadi teman yang baik atau perbedaan
minat terlalu jauh, pikirkan apa artinya. Apakah Anda ingin berhubungan
dengan orang yang menurut Anda bukan teman yang baik?
Biarkan pertemanan berkembang menjadi asmara, bukan sebaliknya.
Jangan terburu-buru. Cobalah menemukan cara untuk mengalihkan
perhatian dari perasaan Anda, dan berfokus untuk berteman terlebih dahulu.
Pertimbangkan mengajak dia dan teman-temannya untuk keluar bersama
Anda dan teman-teman Anda pada akhir pekan. Interaksi di awal ini kasual
saja, jangan berusaha mencari tahu apakah dia menyukai Anda.
Jadilah pendengar yang baik. Dengarkan apa yang disukainya. Buka
3 pikiran positif dan jangan lupa tersenyum. Beri tanda bahwa Anda
menyimak kata-katanya. Jangan alihkan perhatian pada hal lain. Usahakan tidak
mengalihkan pandangan karena Anda malu.
Dengan mendengarkan baik-baik dan tidak hanya memikirkan betapa
tampan atau cantiknya dia, Anda bisa benar-benar mengetahui seperti apa
dirinya.
Setelah mendengarkan, pertimbangkan untuk menanggapi dengan, "Menarik
sekali" atau "Wow, keren".
Ajukan pertanyaan lanjutan. Apabila mendengarkan secara aktif, Anda
memperhatikan apa yang dia katakan. Tanyakan detailnya, atau minta
klarifikasi jika ada sesuatu yang membingungkan.
Iklan

Bagian Bagian 2 dari 3:


2 Memiliki Kepercayaan Diri
Jadilah diri sendiri. Anda harus menampilkan diri apa adanya. Sampaikan
1 apa yang Anda sukai dan tidak disukai dengan jujur. Jangan berpura-pura
atau menjadi orang lain. Pikirkan apa yang penting bagi Anda.
Tampilkan sikap dan cara berpakaian yang terasa nyaman dan natural.

Kembangkan kepercayaan diri. Anda unik dan mengagumkan. Hargai diri


2 sendiri, dan banggalah kepada diri dan pencapaian Anda. Tidak perlu malu
menjadi diri sendiri dan menunjukkan keyakinan di hadapan orang lain.[3]
Latih sikap positif, dan bergaullah dengan orang-orang yang positif.

Tunjukkan bahwa Anda baik dan bisa didekati. Kebaikan hati sangat
3 penting. Orang akan memperhatikan jika Anda tampak bisa didekati dan
ramah, tetapi ragu berteman atau berdekatan jika Anda kasar, dingin, dan
berjarak.
Usahakan mengatasi rasa malu dengan mengobrol singkat. Pertimbangkan
untuk memuji dia, atau bicarakan hobi.
Misalnya, katakan, "Aku suka kausmu," atau "Kamu pintar main gitar."

Perhatikan penampilan. Jaga penampilan dengan merawat badan.


4 Pastikan rambut selalu bersih dan kenakan pakaian yang pantas. Anda
tidak perlu "berdandan" setiap hari, tetapi orang lebih mungkin mengajak bicara
atau memperhatikan jika penampilan Anda menyenangkan.
Hindari pakaian provokatif. Pesan yang terkirim mungkin saja keliru dan
tidak hanya sampai pada dia yang Anda tuju.
Bagi wanita, Anda tidak memerlukan riasan tebal atau pakaian modis. Akan
tetapi, penampilan yang menyenangkan dan sehat tetap penting.
Pertimbangkan parfum beraroma ringan.
Bagi pria, jangan sampai Anda terlihat baru bangun tidur. Kenakan pakaian
bersih. Pertimbangkan untuk memakai kolonye.

Jangan menganalisis situasi secara berlebihan. Anda mungkin sudah


5 mengenalnya, tetapi belum akrab. Seperti orang baru lainnya, kedekatan
bisa terbentuk dan bisa juga tidak. Jangan terlalu mengidealkan dia. Dia hanya
manusia biasa, sama seperti orang lain.[4]
Pertemanan atau hubungan butuh waktu untuk berkembang. Jangan
mengharapkan dia memperhatikan Anda dalam semalam.
Sadari bahwa mungkin dia tidak bermaksud mengabaikan Anda. Dalam
kelas, kampus, atau kantor yang besar, kita biasanya tidak memperhatikan
seseorang sampai sudah berinteraksi langsung dengannya beberapa kali.
Iklan

Bagian Bagian 3 dari 3:


3 Menunjukkan Ketertarikan
Usahakan bicara berdua. Cari cara untuk memisahkan diri dari kelompok,
1 dan lakukan sesuatu berdua saja. Pertimbangkan cara-cara berikut:
Pulang dengannya atau berjalan bersama dari kelas atau kantor
Mengobrol di area sekolah atau tempat kerja saat ada waktu berdua
sebentar.
Mengerjakan tugas atau proyek bersama
Membantu dia mengerjakan sesuatu

Gunakan bahasa tubuh. Ada berbagai cara untuk memberi isyarat


2 ketertarikan secara nonverbal. Misalnya, menjalin kontak mata, tersenyum,
atau tertawa ketika dia mengatakan sesuatu yang lucu. Letakkan tangan di
bahunya, atau sentuh bibir Anda ketika dia berbicara. Beri pelukan jika dia
tampak sedih atau mencemaskan sesuatu.[5]
Saat duduk di dekatnya dalam perjalanan naik mobil yang panjang, cobalah
menyandarkan kepala di bahunya.
Lihat bagaimana tanggapannya terhadap bahasa tubuh Anda. Apakah dia
bersikap sama? Atau, apakah dia menarik diri?
Isyarat nonverbal merupakan cara yang bagus untuk mengetahui apa yang
dipikirkan seseorang, tetapi tidak dikatakannya.

Cobalah merayu. Pertimbangkan untuk merayu terang-terangan dengan


3 memberi pujian. Katakan apa yang Anda suka dari dirinya tanpa benar-
benar mengatakan, "Aku suka kamu." Anda dapat menyampaikan rasa suka
melalui bahasa tubuh, nada suara, atau mengomentari bagian dirinya yang
Anda suka.[6]
Misalnya, "Aku suka mengobrol sama kamu," daripada blak-blakan
mengatakan, "Aku suka kamu."
Anda juga bisa mengatakan, "Aku suka rambutmu," atau "Aku suka
mengobrol sama kamu" atau "Kamu memang keren."

Beri dia ruang. Jika Anda terlalu banyak menghabiskan waktu di dekatnya
4 dan dia tampak enggan mengobrol, usahakan mengurangi frekuensi
kedekatan agar Anda tidak terkesan menempel. Ini juga berlaku terhadap teman,
keluarga, atau siapa pun yang sering melewatkan waktu bersama Anda.
Kemandirian akan membuat Anda lebih menarik.
Jangan memusatkan seluruh waktu untuknya. Ingat bahwa masih banyak
orang lain dan kegiatan asyik di luar sana. Dia bukan satu-satunya hal
penting dalam hidup Anda.
Dia mungkin akan lebih memperhatikan ketika berjauhan. Biarkan dia
menyadari ketidakhadiran Anda. Dengan demikian, dia akan merasa ada
yang kurang saat Anda tidak ada.
Iklan

Tips

Pertimbangkan untuk berteman dengan temannya. Mengenal temannya mungkin


akan membantu Anda mendekatinya.

Cobalah tersenyum atau melambaikan tangan ketika Anda lewat. Jangan


menyela ketika dia mengobrol dengan orang lain.

Iklan

Peringatan

Jangan menguntit karena dia akan merasa tidak nyaman. Jika dia meminta Anda
untuk menjauh sedikit, hargai permintaannya. Dia manusia biasa yang memerlukan
jarak dan ruang, sama seperti Anda.
Jangan mengidealkan dia. Kenali dahulu pribadinya. Sebelum jatuh cinta, tidakkah
Anda ingin mengetahui seperti apa dia sebenarnya?
Iklan
Referensi

1. http://www.medhealthdaily.com/good-questions-to-ask-your-crush/
2. http://www.seventeen.com/love/dating-advice/advice/g1757/how-to-get-your-crush/?
slide=12
3. http://www.seventeen.com/love/dating-advice/advice/a7604/best-flirting-tips/
4. http://www.smosh.com/smosh-pit/articles/five-stages-having-crush
5. http://www.herinterest.com/how-to-get-your-crush-to-like-you/
6. https://www.psychologytoday.com/blog/surviving-your-childs-
adolescence/201209/adolescence-and-the-teenage-crush
Iklan

Anda mungkin juga menyukai