9 CARA BERKAWAN DAN MEMPENGARUHI ORANG 1.

REMEMBER THE NAME: INGATLAH BAHWA NAMA SESEORANG, ADALAH YANG TERPENTING DALAM SEGALA BAHASA DAN BENTUK PERHARGAAN APAPUN DAN BAGI DIRINYA, ADALAH SUARA YANG TERINDAH DARI SUARA YANG ADA. 2. APPRECIATION: MANUSIA SANGAT MENGHARGAI BILA DIBERIKAN PENGHARGAAN SECARA TULUS DAN JUJUR 3. ATTENTION: BERILAH PERHATIAN YANG SUNGGUH SUNGGUH KEPADA ORANG LAIN 4. PROUD: MEMBICARAKAN DIRI SENDIRI TENTANG KEBERHASILANKEBERHASILANNYA MERUPAKAN KESENANGAN TERSENDIRI, BERBICARALAH MENGENAI KESENANGAN ORANG LAIN 5. IMPORTANT: BERBUATLAH AGAR ORANG LAIN MERASA BAHWA DIRINYA PENTING DAN LAKUKAN HAL INI DENGAN TULUS DAN JUJUR 6. GOOD LISTENER: JADILAH PENDENGAR YANG BAIK DAN BERILAH DORONGAN AGAR ORANG LAIN BERBICARA MENGENAI DIRINYA 7. GOOD FRIEND: BUATLAH BAHWA KEHADIRAN ANDA DIPERLUKAN OLEH REKAN-REKAN ANDA 8. DONT COCA COLA CUP: JANGAN SENANTIASA / SELALU MENGKRITIK, MENGUTUK, MAUPUN MENGELUH 9. S M I L E: BERILAH KEPADA TEMAN / KAWAN SESUATU YANG SANGAT MURAH ( BAGI KITA PEMBERI ) AKAN TETAPI SANGAT BERARTI ( BAGI YANG MENERIMA ) 10 CARA UNTUK BEKERJA SAMA 1. CARA TERBAIK DALAM PERDEBATAN ADALAH: MENGHINDARINYA 2. HARGAILAH PENDAPAT ORANG LAIN DAN JANGAN MENGATAKAN BAHWA PENDAPATNYA ADALAH: SALAH 3. AKUI KESALAHAN: BILA ANDA BERSALAH AKUILAH SECEPATNYA DAN JELASKAN KESALAHAN ANDA 4. BERFIKIR POSITIP. AWALI PEMBICARAAN DENGAN CARA YANG BERSAHABAT. 5. USAHAKAN AGAR ORANG LAIN BERKATA: YA YA YA 6. JANGAN MEMONOPOLI PEMBICARAAN: USAHAKAN AGAR LAWAN BICARA ANDA MENGAMBIL BAGIAN YANG LEBIH BANYAK DALAM PEMBICARAAN YANG BERSEMANGAT 7. APALAH ARTINYA NAMA: BIARKAN ORANG LAIN MERASA BAHWA IDE-IDE DATANG DARI PADANYA 8. OBJEKTIP: BERUSAHALAH UNTUK MELIHAT DARI SUDUT PANDANG ORANG LAIN DENGAN SEJUJUR-JUJURNYA 9. RASIONAL: BERSIKAPLAH SIMPATIK TERHADAP KEINGINAN SERTA IDE-IDE ORANG LAIN 10. MOTIVASI: HADAPI ORANG LAIN DENGAN MOTIVASI YANG TINGGI

9 CARA UNTUK MEMOTIVASI ORANG 1. PUJIAN: AWALILAH DENGAN PUJIAN DAN UCAPAN TERIMA KASIH DENGAN TULUS 2. JANGAN MENUDUH: BILA ORANG LAIN DINILAI BERSALAH, JANGANLAH DITUDUH SECARA LANGSUNG 3. INTROSPEKSI: BERBICARALAH TENTANG KESALAHAN DIRI ANDA SENDIRI SEBELUM MEMPERSALAHKAN ORANG LAIN 4. PERTANYAAN POSITIP: BENTUKLAN PERINTAH-PERINTAH ANDA DALAM BENTUK PERTANYAAN-PERTANYAAN 5. HARGA DIRI: HARUS DIUSAHAKAN AGAR ORANG LAIN TIDAK KEHILANGAN MUKA 6. PUJIAN PRAISE: BERIKANLAH PUJIAN DALAM PRESTASI SEKECIL APAPUN DAN DUKUNGLAH ATAS USAHANYA 7. CONTOH YANG BAIK (GOOD EXAMPLES): BERIKAN GAMBARAN REPUTASI YANG BAIK TENTANG ORANG LAIN UNTUK DAPAT MENDORONG MENJADI LEBIH BAIK. 8. BERFIKIR POSITIP: GUNAKAN DORONGAN SEMANGAT DAN USAHAKAN AGAR TIAP KESALAHAN MENJADI MUDAH UNTUK DIPERBAIKI 9. BAHAGIA HAPPY: BUATLAH ORANG LAIN MERASA BAHAGIA UNTUK MELAKUKAN HAL-HAL YANG ANDA USULKAN KECEMASAN

SANGAT MENGHAMBAT PENGEMBANGAN KEMAMPUAN SESEORANG YANG SEBENARNYA TELAH MEMILIKI KEMAMPUAN LEBIH DARI YANG CUKUP SANGAT MANUSIAWI, TERGANTUNG TINGKAT KEPEKAAN PRIBADI MASING-MASING SANGAT MENGHAMBAT PERKEMBANGAN PRIBADI SESEORANG YANG DAPAT BERPENGARUH LANGSUNG KEPADA KINERJA TEAM YANG BERPENGARUH KEPADA KEBERHASILAN ORGANISASI DAPAT TERJADI KARENA TEKANAN DARI LUAR, ATAU TEKANAN DARI DALAM ORGANISASI, ATAU SIKAP-SIKAP YANG DITIMBULKAN OLEH ANGGOTA ORGANISASI LAINNYA ATAU SIKAP DIRI SENDIRI SEBAB UTAMA MENGHADAPI PERSOALAN / MASALAH BAIK MASALAH ORGANISASI MAUPUN PRIBADI

PRINSIP DASAR UNTUK MENGATASI KECEMASAN 1. Hiduplah hari demi hari dan pikirkan apa yang perlu dilakukan hari itu saja 2. Bagaimana menghadapi kesukaran / masalah :

Tanyakan kepada diri sendiri apa akibat terburuk bila kesukaran / masalah itu terjadi? Siapkah diri anda untuk menerimanya ? Cobalah cari segi-segi yang positip dari dalam keadaan ini. Ingatlah bahwa kecemasan / ketegangan akan berakibat merusak kesehatan jasmani maupun rohani.

TEKNIK DASAR UNTUK MENGANALISA KECEMASAN 1. Kumpulkan semua fakta yang ada. 2. Pertimbangkan satu sama yang lain dan ambilah keputusan. 3. Setelah keputusan diambil, lakukanlah. 4. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini : a. b. c. d. Apa persoalannya Ini akibat dari apa Dengan cara-cara apa saja bisa diselesaikan Cara yang mana yang paling tepat KECEMASAN SEBELUM ANDA MENJADI KORBAN

MEMECAHKAN KARENANYA a. Sibukkan diri anda

b. Jangan pusingkan soal soal kecil c. Lakukanlah segala sesuatu dengan wajar d. Terimalah hal-hal yang tidak dapat dihindarkan e. Tentukan berapa penting persoalannya jangan dilebih-lebihkan f. Jangan pikirkan lagi apa yang telah berlalu PUPUKLAH SIKAP MENTAL YANG MEMBAWA DAMAI DAN KEBAHAGIAAN a. Isilah jiwa anda dengan pikiran damai, bahagia, dan harapan b. Jangan berusaha membalas dendam c. Jangan mengharapkan orang berterima kasih terhadap anda d. Ingatlah bahwa berkah yang anda terima dari Yang Mahakuasa

e. Jangan berusaha meniru seseorang f. Belajarlah dari kekalahan dan kekeliruan. MENCEGAH KELELAHAN & KETEGANGAN MEMPERTAHANKAN SEMANGAT & ENERGI AGAR TETAP TINGGI a. Beristirahatlah sebelum menjadi lelah b. Belajarlah bekerja dengan santai / relax c. Jagalah harta yang paling berharga untuk hidup anda KESEHATAN. d. Bekerjalah dengan semangat e. Berolah ragalah supaya anda lelah fisik f. Berdoa menurut keyakinan masing masing g. Terapkanlah 4 kebiasaan yang baik dalam bekerja :

Clean Desk : Bersihkan meja anda dari kertas-kertas kecuali yang berhubungan dengan persoalan yang anda hadapi. Prioritas : Tangani persoalan menurut taraf kepentingannya. Sekarang Juga : Selesaikan masalah saat ini juga, setelah fakta-fakta terkumpul. Delegasi : Bagi pekerjaan dan delegasikan.

Popularity: 20% [?] Share and Enjoy: These icons link to social bookmarking sites where readers can share and discover new web pages.

Readers who viewed this page, also viewed:

KEP.15A/MEN/1994: PETUNJUK PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL DAN PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA DI TINGKAT PERUSAHAAN DAN PEMERANTARAAN Mindset Human Capital Management untuk Pemimpin Kamus Kompetensi: Membina Hubungan (Relational Building) HUBUNGAN KERJA: PEMBERI ATAU PENERIMA? Deskripsi Tugas Direktur SDM (Human Resources Head / HR Director) Sepuluh Prinsip Belajar Powered by Where did they go from here?

Related posts: 1. HUBUNGAN KERJA: PEMBERI ATAU PENERIMA? Tujuan membangun hubungan
antarsesama kolega kerja adalah terciptanya keharmonisan kerja....

2. KEP.15A/MEN/1994: PETUNJUK PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL DAN PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA DI TINGKAT PERUSAHAAN DAN PEMERANTARAAN KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA 3. 4. 5. 6. 7. 8.
NO.KEP.15A/MEN/1994 TENTANG PETUNJUK PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN... Sepuluh Prinsip Belajar Berikut ini disajikan sepuluh prinsip belajar yang semestinya diketahui oleh... Kamus Kompetensi: Pengertian Antar Pribadi (Interpersonal Understanding) Pengertian Antar Pribadi (Interpersonal Understanding) adalah keinginan untuk mengerti orang... Hubungan antara makna bekerja dengan keterlibatan kerja pada karyawan Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mencari jawaban mengenai Makna... Deskripsi Tugas Direktur SDM (Human Resources Head / HR Director) Sesulit apakah mengelola sumber daya manusia dalam perusahaan? Hal ini... Mindset Human Capital Management untuk Pemimpin Diakuinya, saat ini banyak pemimpin yang mempunyai paradigma bahwa ketika... Kamus Kompetensi: Membina Hubungan (Relational Building) Membina Hubungan (Relational Building) adalah membangun atau membina hubungan akrab,...