Dalam Keperawatan Ns. Syarifah Masthura, M.Kes Definisi
● Terapi adalah usaha untuk memulihkan kesehatan orang yang
sedang sakit; pengobatan penyakit; perawatan penyakit. Komplementer adalah bersifat melengkapi, bersifat menyempurnakan ● Komplementer adalah penggunaan terapi tradisional ke dalam pengobatan modern (Andrewset al., 1999). ● Terapi komplementer dikenal dengan terapi tradisional yang digabungkan dalam pengobatan modern. ● Menurut WHO (World Health Organization), pengobatan komplementer adalah pengobatan nonkonvensional yang bukan berasal dari negara yang bersangkutan Tujuan
● Membantu seseorang mengurangi gejala dan rasa cemas
● Meningkatkan keharmonisan dalam hidup ● Meningkatkan ketahanan seseorang terhadap penyakit Manfaat
1. Dapat meningkatkan kesehatan secara lebih menyeluruh
2. Dirasakan lebih murah terutama pada klien dengan penyakit kronis yang harus rutin mengeluarkan dana. Jenis-Jenis
Menurut National Institute of Health (NIH), terapi komplementer dikategorikan menjadi 5,
yaitu :
● Biological Based Practice: herbal, vitamin, dan suplemen lain
● Mind-body techniques: meditasi, hypnomedis ● Manipulative and body-based practice: pijat, refleksi ● Energy therapies: terapi medan magnet ● Ancient medical systems: obat tradisional chinese, aryuvedic, akupuntur Teknik pengobatan Komplementer di Indonesia
3 jenis teknik pengobatan komplementer yang telah ditetapkan
oleh DepKes untuk dapat diintegrasikan ke dalam pelayanan konvensional:
1. Akupunktur medik (asal dari Cina): tindakan peransangan titik
akupunktur di kulit/ permukaan tubuh cth akupunktur medik 2. Terapi hiperbarik, yaitu salah satu metode pengobatan dengan cara menghirup oksigen murni dalam ruang udara bertekanan tinggi lebih dari satu atmosfer absolut. cth: Alzheimer, arthritis, asma, bell's palsy, kanker, cerebral palsy, dan sakit kepala berat cth terapi hiperbarik 3. Terapi herbal medik, yaitu pengobatan alternatif yang memanfaatkan tanaman obat sebagai media penyembuhan penyakit. cth terapi herbal medik Peran Perawat
Peran perawat yang dapat dilakukan dari pengetahuan tentang terapi