Anda di halaman 1dari 3

PANDUAN KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA (KESJAOR)

PUSKESMAS KECAMATAN PASAR MINGGU

I. DEFENISI

Kesehatan Kerja dan Olahraga adalah bagian dari upaya kesehatan masyarakat
pengembangan yang dibuat dalam rangka untuk meningkatkan derajat
kesehatan jasmani masyarakat melalui aktifitas fisik dan olahraga serta derajat
kesehatan masyarakat pekerja melalui upaya perlindungan keselamatan dan
kesehatan kerja sebagai langkah untuk mencegah timbulnya gangguan
kesehatan dan kecelakaan kerja.

II. RUANG LINGKUP

Ruang lingkup kesehatan kerja dan olahraga, sebagai berikut :


1. Pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Puskesmas
2. Pengukuran Kebugaran Jasmani (Karyawan, Jamaah Haji, Anak Sekolah)
3. Pembentukan Pos UKK (Upaya Kesehatan Kerja) di Industri Rumah Tangga
(IRT)
4. Pembentukan GP2SP (Gerakan Pekerja Perempuan Sehat Produktif) di
intansi kerja (perkantoran, perusahaan, industry, kelembagaan, dll.)
5. Pelaporan kesehatan kerja internal dan eksternal
6. Pelaporan kesehatan olahraga internal dan eksternal

III. TATA LAKSANA

1. Pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Puskesmas

a. Membuat komitmen / kebijakan K3


b. Membentuk TIM pelaksana K3
c. Koordinasi lintas program / unit
d. Menyusun rencana kerja K3
e. Melaksanakan kegiatan standar K3
f. Memonitoring dan evaluasi kinerja
g. Memperbaiki dan meningkatkan kinerja
h. Melaporkan hasil kegiatan K3

2. Pengukuran Kebugaran Jasmani (Karyawan, Jamaah Haji, Anak Sekolah)


a. Pemberitahuan jadwal pelaksanaan kegiatan
b. Koordinasi lintas program / lintas sektor
c. Menyiapkan perlengkapan
d. Briefing teknis pelaksanaan
e. Skrining kesehatan peserta
f. Pengukuran kebugaran dengan metode rockport / jalan 6 menit
g. Pengolahan data hasil pengukuran
h. Penerbitan hasil / laporan (kartu bugar)

3. Pembentukan Pos UKK (Upaya Kesehatan Kerja) di Industri Rumah Tangga


(IRT)

a. Pendataan sasaran kegiatan (Industri Rumah Tangga)


b. Advokasi rencana kegiatan
c. Penentuan jadwal kegiatan
d. Sosialisasi POS UKK (paparan, diskusi, praktek, dan tanya jawab)
e. Pembentukan POS UKK (pencanangan komitmen bersama, pembentukan
tim, dan pembagian tugas)
f. Pembinaan POS UKK (monitoring evaluasi kegiatan)

4. Pembentukan GP2SP (Gerakan Pekerja Perempuan Sehat Produktif) di


intansi kerja (perkantoran, perusahaan, industry, kelembagaan, dll.)
a. Pendataan sasaran kegiatan (Instansi Informal / Formal)
b. Advokasi rencana kegiatan
c. Pemberian cheklist point-point kegiatan GP2SP
d. Sosialisasi GP2SP (paparan, diskusi, dan tanya jawab)
e. Pembentukan GP2SP (pencanangan komitmen bersama, pembentukan
tim, dan pembagian tugas)
f. Kerjasama kegiatan

5. Pelaporan kesehatan kerja internal dan eksternal


a. Merekap dan mengirim laporan penyakit umum pada pekerja dan pasien
b. Merekap dan mengirim laporan diduga penyakit akibat kerja pada pekerja
dan pasien
c. Merekap dan mengirim laporan penyakit akibat kerja pada pekerja dan
pasien
d. Merekap dan mengirim laporan kecelakaan kerja pada pekerja dan pasien
e. Merekap dan mengirim laporan rujukan pekerja dan pasien akibat
penyakit akibat kerja atau kecelakaan kerja
f. Merekap dan mengirim laporan penggunaan APD di tempat kerja

6. Pelaporan kesehatan olahraga internal dan eksternal


a. Merekap dan mengirim laporan data kelompok olahraga (ibu hamil, lansia,
anak sekolah, dan kelompok olahraga lainnya)
b. Merekap dan mengirim laporan jumlah peserta kelompok olahraga (ibu
hamil, lansia, anak sekolah, dan kelompok olahraga lainnya)
c. Merekap dan mengirim laporan kegiatan kelompok olahraga (ibu hamil,
lansia, anak sekolah, dan kelompok olahraga lainnya)

IV. DOKUMENTASI
1. Komitmen dan/ kebijakan K3
2. SK Program dan/ TIM
3. KAK Program dan/ Kegiatan
4. SOP Kegiatan
5. Komitmen POS UKK dan/ GP2SP
6. Kartu Bugar
7. Laporan SITKO
8. Laporan LBKO dan LBKP

Jakarta, April 2022

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu

dr. Sri Rejeki Amelia


NIP. 197012122007012049

Anda mungkin juga menyukai