Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH

ASUHAN KEPERAWATAN ISK PADA LANSIA

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Perawatan Degeneratif

Dosen Mata Ajar : Rudi Haryanto, S.Kep.,Ns.,M.Kep

Disusun oleh :
Kelas 3B
Kelompok 2

Ajeng Andriani Wibowo (3120203615)


Anisa Unilasari (3120203623)
Ervina Julianingrum (3120203630)
Kharisma Ade Naimah (3120203637)
M. Faqih Kurniawan (3120203638)
Rifna Sefianisa (3120203647)
Mutiara Santi Inayah Putri (3120203699)

PRPOGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN NOTOKUSUMO
YOGYAKARTA
2022/2023

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena kami dapat
menyelesaikan makalah ini. Tidak lupa pula kami terimakasih kepada Bapak Rudi
Haryono, S,Kep.,Ns.,M.Kep, yang telah memberikan bimbingan dan arahan sehingga
kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik. Makalah ini disusun untuk
memenuhi tugas Mata Kuliah Perawatan Degeneratif tentang “ ASUHAN
KEPERAWATAN ISK PADA LANSIA “

Penyusun menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini dari jauh kata
kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian, penyusun telah
berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat
selesai dengan baik dan oleh karenanya, penyusun dapat rendah hati dan dengan tangan
terbuka menerima masukan, saran, dan usul guna penyempurnaan makalah ini. Dan
semoga dengan selesainya makalah ini dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca dan
teman-teman.

Yogyakarta, Agustus 2022

Penyusun

2
DAFTAR ISI

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Infeksi Saluran Kemih (ISK) adalah keadaan klinis dimana pada saluran
kemih terdapat bakteri dalam urine yang disebabkan oleh mikroorganisme dan
bakteri yang berpotensi masuk kedalam saluran kemih. Penyebab lainnya yaitu
jamur dan virus. Infeksi saliran kemh dibedakan menjadi dua yaitu ISK bagian
atas dan ISK bagian bawah. Infeksi Saluran Kemih sebagian besar terjadi pada
saluran kemih bawah, yaitu pada kandung kemih dan uretra. ISK juga dapat
menyerang ginjal (Verananda, Gama et al. 2017).
Menurut Rowe & Juthani (2013) ISK adalah salah satu infeksi yang paling
sering diderita pada anak dan lansia. Angka kejadian ISK adalah 1;100 pertahun.
Insiden ISK meningkat pada anak menurun pada umur dewasa dan meningkat
lagi pada lansia. > 10% wanita yang >65 tahun mengalami ISK dalam 12 tahun
terakhir. Jumlah ini menigkat hamper 30% pada wanita >80 tahun. Angka
kejadian ISK meningkat pada pasien berumur 40 tahun ke atas dengan puncak
tertinggi yaitu pada kelompok umur 50-59 tahun. Sebagian besar pasien ISK
berjenis kelamin perempuan (Shitby & Soeliongan, 2013). Departemen
Kesehatan Republik Indonesia tahun 2014 jumlah penderita ISK di Indonesia
adalah 90-100 kasus per 100.000 penduduk pertahunnya atau sekitar 180.000
kasus baru pertahun. Infeksi saluran kemih termasuk ke dalam penyakit yang
tidak menular. Ppeningkatan status ekonomi, perubahan gaya hidup, dan efek
modernisasi menyebabkan prevalensi penyakit tidak menular mengalami
peningkatan di Daerah Istimewa Yogyakarta bebrapa tahun terakhir ini.
Peningatan prevalensi kasus penyakit tidak menular diikuti dengan pergeseran
dominasi penyebab kematian di DIY yang semula karena penyakit tidak menular
sejak 1997 (Dinkes DIY, 2017).

4
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Mengetahui secara umum apa yang dimaksud dengan Infeksi Saluran Kemih
pada lansia
2. Tujuan Khusus
a. Mampu mengetahui tentang pengertian Infeksi Saluran Kemih pada
lansia
b. Mampu mengetahui tentang etiologi Infeksi Saluran Kemih pada lansia
c. Mampu mengetahui tentang patofisiologi Infeksi Saluran Kemih pada
lansia
d. Mampu mengetahui tentang manifestasi klinis Infeksi Saluran Kemih
pada lansia
e. Mampu mengetahui tentang pemeriksaan penunjang Infeksi Saluran
Kemih pada lansia
f. Mampu mengetahui tentang komplikasi Infeksi Saluran Kemih pada
lansia
g. Mampu mengetahui tentang penatalaksanaan Infeksi Saluran Kemih
pada lansia
h. Mampu mengetahui tentang pathway Infeksi Saluran Kemih pada lansia
i. Mampu mengetahui diagnosa keperawatan yang mungkin muncul dan
intervensi yang sesuai Infeksi Saluran Kemih pada lansia

5
DAPUS
Verananda, s. Y., et al. (2017). Studi pola penggunaan antibiotik dan analgesik
pada pasien infeksi saluran kemih (isk)(studi dilaksanakan di instalasi
rawat inap rsud abdul wahab sjahranie). Proceeding of mulawarman
pharmaceuticals conferences.

Departemen Kesehatan. 2014. Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia.


Jakarta: Depkes RI

Irawan, E. (2018, August). Faktor-faktor penyebab infeksi saluran kemih (ISK)


(literature review). In Prosiding Seminar Nasional dan Penelitian
Kesehatan 2018 (Vol. 1, No. 1).

Dinas Kesehatan Provinsi. 2017. Profil Kesehatan Provinsi DI Yogyakarta.


Yogyakarta: Dinkes DIY

Anda mungkin juga menyukai