Anda di halaman 1dari 5

Nama : Krisna Wansi Patunduk

Nim : 1803407020

UAS STATISTIKA TERAPAN

Soal:

Seorang ahli fisiologi ingin menentukan apakah program lari tertentu berdampak pada detak
jantung istirahat. Denyut jantung dari 15 orang yang dipilih secara acak diukur. Orang-orang
tersebut kemudian dimasukkan kedalam program berjalan dan diukur kembali satu tahun
kemudian. Jadi, pengukuran sebelum dan sesudah untuk setiap orang adalah sepasang
pengamatan.

Ahli fisiologi melakukan uji t berpasangan untuk menentukan apakah detak jantung berbeda
sebelum dan sesudah program berjalan .

Before After

68 67
76 77
74 74
71 74
71 69
72 70
75 71
83 77
75 71
74 74
76 73
77 68
78 71
75 72
75 77
84 80
77 74
69 73
75 72
65 62
Penyelesaian:
1. Menentukan hipotesis
H0 : μ1−μ 2=0
H1 : μ1−μ 2 ≠ 0
2. Langkah Uji Independent Samples T Test pada SPSS adalah sebagai berikut
a. Mendeskripsikan variabel yang akan digunakan

b. Menginput data sesuai soal yang diberikan


c. Pilih menu Analyze-Compare Means-Independent Samples T Test

d. Pada kotak dialog yang ada dimasukkan variabel Denyut Jantung [Denyut] ke
kotak Test variable(s), lalu variabel Waktu ke Grouping Variable
e. Pada kotak Define Groups bagian Group 1 diisikan 1, kemudian pada kotak
Group 2 diisikan 2, lalu continue. Kemudian klik OK maka muncul output SPSS
dengan judul “T-test”

3. Output dan Interpretasi


Dasar pengambilan keputusan uji Independent Samples T test :

1. Jika nilai Sig.(2-tailed) < 0,05 maka H0 ditolak

2. Jika nilai Sig. (2-tailed) > 0,05 maka H0 diterima

Berdasarkan tabel input “ Independet Samples T Test” pada bagian “ Equal Variances Assumed”
diketahui nilai Sig.(2-tailed) sebesar 0,113 > 0,005 maka ahli fisiologi menerima hipotesis nol dan
menyimpulkan bahwa hasil pengukuran denyut jantung sebelum dan sesudah diuji adalah sama.

Anda mungkin juga menyukai