Anda di halaman 1dari 29

Love Fis Mat

LATIHAN SOAL & PEMBAHASAN BILANGAN

LATIHAN SOAL & PEMBAHASAN


BILANGAN

Petunjuk
1. Di dalam soal evaluasi ini, tersedia 20 soal pilihan ganda dengan empat pilihan.
2. Hanya satu pilihan yang benar dari setiap soal tersebut
3. Lingkarilah jawaban yang Anda anggap benar.
4. Kerjakan semua soal ini dalam waktu 45 menit.
Soal
1. Nilai dari 17 + 4 x 3 – (5:2) =. . . . 
A. 19               B. 26,5                        C. 39               D. 60,5
Jawaban B
Pembahasan
17 + 4 x 3 – (5:2) = 17 + 12 – 2,5 = 26,5
4. Jika setiap pernyataan dengan operasi ”*” berikut ini dinyatakan benar
2*1=8
𝟓5 * 2𝟐 = 4𝟒0
𝟓 5 * 3 𝟑 = 6𝟔0
𝟗9 * 2𝟐 = 72𝟐
Maka 20 * 5 = ...
A.    200      B. 300             C. 400             D. 500
Jawaban C
Pembahasan
2*1=2×1×4=8
𝟓5 * 2𝟐 = 5 × 2 × 4 = 𝟒40
𝟓 5 * 3𝟑 = 5 × 3 × 4 = 𝟔60
𝟗 9 * 2𝟐 = 9 × 2 × 4 = 7𝟐2
Maka 20 * 5 = 20 × 5 × 4 = 400
8. Pada barisan 2, 7, 3, 9, 4, 11, 5, 13, … maka, yang pasti salah dari pernyataan pada pilihan
jawaban berikut adalah … .
A. Dua suku berikutnya berturut-turut 6 dan 15
B. Suku-suku ganjilnya membentuk barisan aritmetik
C. Suku-suku genapnya tidak membentuk barisan geometri
D. Barisan ini merupakan gabungan dua barisan aritmetik
Jawaban A
Pembahasan
A. Barisan tersebut adalah 2, 7, 3, 9, 4, 11, 5, 13, 7, 15.
Jadi dua suku berikutnya berturut-turut adalah 7, 15.
B. Barisan suku-suku ganjilnya adalah 2, 3, 4, 5, …
Jadi suku-suku ganjilnya membentuk barisan aritmetik dengan beda 1
C. Barisan suku-suku genapnya adalah 7, 9, 11, 13, …
Jadi suku-suku genapnya membentuk barisan aritmetik dengan beda 2, bukan barisan geometri
D. Dari bahasan C dan D, maka barisan ini merupakan gabungan dua barisan aritmetik

9. Jika a679b adalah bilangan lima angka yang habis dibagi 72,  maka nilai a dan b berturut turut
adalah … .
A. b = 2 dan a = 3 
B. a = 2 dan b = 3 
C. b = 8 dan a = 9 
D. a = 8 dan b = 9  
Jawaban A
Pembahasan
a679b habis dibagi 72, maka a679b habis dibagi 8
sehingga 79b habis dibagi 8, yaitu 792. Jadi b = 2
 a6792 habis dibagi 72, maka a6792 habis dibagi 9
sehingga (a + 6 + 7 + 9 + 2) habis dibagi 9 atau a + 24 habis dibagi 9. Dengan demikian a = 3

11. Dari suatu persewaan mobil, diketahui bahwa mereka mempunyai dua skema untuk
mengetahui biaya sewa mobilnya. Skema tersebut adalah sebagai berikut:
Skema 1: Sewa mobil boleh dipakai selama 48 jam, dengan biaya Rp600.000 per hari.
Skema 2: Sewa mobil selama 12 jam pertama adalah Rp400.000. Akan tetapi, manakala mobil
dipakai selama lebih dari 12 jam dan kurang dari 36 jam, kelebihannya akan
dikenakan charge sebesar Rp25.000 per jam, dan manakala pemakaian mobil lebih dari 36 jam
sampai dengan 48 jam, charge-nya ditambahkan Rp50.000 per jam terhitung dari jam ke 37.
Anda akhirnya menyewa mobil di rental tersebut selama 40 jam. Maka… .

A. kalau Anda menggunakan skema 1, biaya yang harus dibayarkan adalah 


B. kalau Anda menggunakan skema 2, maka kalimat matematika yang bisa digunakan untuk
menghitung biayanya adalah𝟒00.000 + 𝟐𝟒 × 𝟐𝟓.000 + 𝟏𝟐 × 𝟓0.000
C. kalau Anda menggunakan skema 1, maka kalimat matematika yang bisa digunakan untuk
menghitung biayanya adalah𝟒00.000 + 𝟐𝟒 × 𝟐𝟓.000 + 5 × 𝟓0.000
D. biaya sewanya tidak sama dengan jawaban A, B, dan C di atas
Jawaban D
Pembahasan
Dengan skema 1: 40 jam dibulatkan menjadi 2 hari. Jadi biaya yang dikeluarkan
2 × Rp 600.000,00 = Rp 1.200.000,00
Dengan skema 2: biaya yang dikeluarkan untuk 40 jam adalah 400.000 + (36 – 12) × 25.000 + 4
× 50.000
Jadi dari pilihan jawaban A, B dan C tidak ada yang sesuai dengan kedua skema tersebut

12. Jika suatu barang dengan harga 𝒙, didiskon ganda 𝟓0% +  20%, artinya diskon dulu 𝟓0%
kemudian sisanya didiskon lagi𝟐0%, maka kalau kita membeli barang tersebut, nilai uang yang
harus kita keluarkan adalah … .
A. 0,                B. 0,𝒙            C. 0,𝟐𝟓𝒙                     D. 0,𝟑
Jawaban B
Pembahasan
Setelah didiskon 50% maka harga yang dibayarkan adalah x – 0,5x = 0,5x
Setelah didiskon 20% maka harga yang dibayarkan adalah 0,5x – (0,2 × 0,5x) = 0,5x – 0,1x =
0,4x

13. Andi membuat pola berikut di atas kertas dengan grid(petak) ukuran 4 × 4 𝒎𝒎2.
Andi mengestimasi luas pola tersebut adalah…
A. 128             B. 140             C. 208             D. 290
Jawaban C
Pembahasan
Berdasarkan estimasi di atas jumlah kotak yang diarsir adalah 13 kotak.
Dengan demikian luas daerah yang diarsir adalah 13 × 16 = 208 mm2

14. Penggunaan teknik ujung terdepan satu kolom (one column front-end), untuk menentukan
estimasi hasil penjumlahan dua bilangan berikut yang Tepat adalah … .
A. 2573 + 168 = 3000
B. 𝟏𝟗𝟏, 𝟑 + 𝟐𝟏𝟒,7 = 𝟑00
C. 𝟏𝟔7𝟑 + 𝟐𝟒𝟖𝟏 = 𝟒000
D. 𝟓𝟏𝟓𝟏𝟒 + 𝟐𝟑7𝟖 = 70000
Jawaban C
Pembahasan
A. 2573 + 168  2500 + 200 = 2700  3000
B. 𝟏𝟗𝟏, 𝟑 + 𝟐𝟏𝟒,7  200 + 200 = 400  𝟑00
C. 𝟏𝟔7𝟑 + 𝟐𝟒𝟖𝟏  2000 + 2000 = 𝟒000
D. 𝟓𝟏𝟓𝟏𝟒 + 𝟐𝟑7𝟖  51000 + 2000 = 53000  70000

15. Pertanyaan berikut yang benar adalah … .


A. 23,0060 memiliki 5 angka yang penting
B. 0,0001 memiliki empat angka yang penting
C. 3,000000 memiliki 7 angka yang penting
D. 10,102 memiliki 3 angka penting
Jawaban C
Pembahasan
A. 23,0060 memiliki 6 angka yang penting
B. 0,0001 memiliki 1angka yang penting
C. 3,000000 memiliki 7 angka yang penting
D. 10,102 memiliki 5 angka penting

16. Tiga bilangan berikutnya dari pola bilangan 2, 5, 9, 14, … adalah


A. 20, 26, 32               B. 21, 28, 35               C. 21, 29, 38               D. 20, 27, 35
Jawaban D
Pembahasan
Dari 2 ke 5 ditambah 3
Dari 5 ke 9 ditambah 4
Dari 9 ke 14 ditambah 5, maka selanjutnya
14 + 6 = 20
20 + 7 = 27
27 + 8 = 35
Jadi 3 suku berikutnya adalah 20, 27, 35
 18. Bilangan 5.721 habis dibagi oleh bilangan
A. 2                             B. 3                             C. 4                             D. 5
Jawaban B
Pembahasan
Bilangan 5.721 bukan bilangan genap, maka tentu tidak habis dibagi 2 atau 4
Bilangan 5.721 tidak diakhiri bilangan 0 atau 5, sehingga tidak habis dibagi 5
Bilangan 5.721 habis dibagi 3, yaitu 1.907

19. Pada pola bilangan segitiga Pascal jumlah bilangan pada baris ke-7 adalah…
A. 8                             B. 16                           C. 32                           D. 64
Jawaban D
Pembahasan
Pada baris ke 7 maka jumlah bilangannya adalah 26 = 64

20. Arka membuat pola berikut di atas kertas dengan grid (petak) ukuran 5 × 5 mm2.
Arka mengestimasi luas pola tersebut adalah … 𝑚𝑚

A.200                          B.275                          C.375                          D.550
Jawaban C
Pembahasan
Berdasarkan estimasi di atas jumlah kotak yang diarsir adalah 14 kotak.
Dengan demikian luas daerah yang diarsir adalah 15 × 25 = 375 mm2

Daftar Pustaka

Sujadi, I & As’ari, A. 2017. MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN


BERKELANJUTAN-MATA PELAJARAN MATEMATIKA-SEKOLAH MENENGAH
PERTAMA (SMP)-TERINTEGRASI PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER DAN
PENGEMBANGAN SOAL-KELOMPOK KOMPETENSI A-PROFESIONAL:
BILANGAN. Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar Direktorat Jenderal Guru dan
Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Komentar

Postingan populer dari blog ini


Soal & Pembahasan UN Matematika SMP 2016 (Bagian 3)
Oktober 27, 2017
LATIHAN SOAL & PEMBAHASAN
KARAKTERISTIK SISWA SMP
Maret 30, 2018

LATIHAN SOAL & PEMBAHASAN


KARAKTERISTIK SISWA SMP

Untuk setiap soal berikut, pilihkan salah satu pilihan jawaban yang Anda anggap paling
tepat.
1. Jika siswa terlihat bosan dan tidak antusias mengikuti pembelajaran, guru sebaiknya
melakukan hal-hal berikut, kecuali ... .
A. menggunakan pembelajaran berbasis game
B. menggunakan pendekatan active learning
C. melakukan kegiatan pembelajaran di luar ruangan
D. menyarankan siswa untuk menahan kebosanannya
Jawaban D
Pembahasan:
Pembelajaran matematika dengan pendekatan active learning, game-based learning, atau
aktivitas lain yang mengakomodir kinestetik siswa dapat dikembangkan untuk menciptakan
suasana pembelajaran yang menyenangkan. Selain itu, pembelajaran matematika di luar ruangan
(mathematics outdoor) dapat menjadi alternatif guru matematika untuk menyisipkan aktivitas
fisik dan pendidikan karakter siswa  

2. Berikut ini merupakan implikasi perkembangan kepribadian siswa dalam


pembelajaran, kecuali ... .
A. materi dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari
B. guru menjadi model bagi siswa
C. penanaman nilai-nilai religius dan moral
D. metode pembelajaran yang sesuai perkembangan siswa
Jawaban B

3. Salah satu ciri siswa berbakat matematika terkait penanganan perhitungan adalah ... .
A. Langkah perhitungan ringkas dan jelas
B. Sesuai rumus yang melibatkan perhitungan
C. Melakukan perhitungan dengan rapi dan benar
D. Perhitungan cenderung sulit dipahami
Jawaban A
Pembahasan:
Elliott (dalam Sugiman, dkk, 2017) menyatakan ciri-ciri siswa berbakat matematika adalah
mereka mampu dalam hal: 
(1) Menyatakan masalah secara spontan,
(2) Menangani data secara fleksibel,
(3) Lancar menyampaikan ide,
(4) Mampu mengorganisasi data,
(5) Orisinal dalam menafsirkan,
(6) Cepat belajar konsep yang baru,
(7) Terampil mengorvervasi dan mendalam,
(8) Terampil membuat pertanyaan yang bermutu,
(9) Memiliki pemahaman yang mendalam,
(10) Memiliki pemecahan masalah yang unik dan
(11) Mampu membuat kesimpulan dari suatu pola.

Adapun Johnsen (dalam Sugiman, dkk, 2017) mengemukakan beberapa ciri siswa dengan bakat
matematika adalah:
(1) Tertarik pada analisis numeric,
(2) Memiliki ingatan yang baik terhadap bagian penting suatu masalah dan solusinya,
(3) Menghargai solusi yang ekonomis, sederhana, dan jelas,  
(4) Memberi argumen secara efektif dan efisien,
(5) Menyelesaikan masalah secara intuitif dengan pemahaman mendalam,
(6) Dapat membalik urutan pada proses mental,
(7) Mampu mengorganisasi data untuk menemukan pola dan hubungan,
(8) Berimprovisasi dengan metode matematika, dan
(9) Fleksibel dalam memecahkan masalah.  

4. Salah satu dampak dari kesulitan belajar matematika adalah munculnya miskonsepsi
matematika pada siswa, yaitu berupa ... . 
A. Rendahnya penguasaan pada suatu konsep matematika
B. Memiliki pemahaman yang keliru mengenai simbol dan prosedur matematika
C. Kesulitan dalam konseptualisasi suatu permasalahan matematika
D. Ketidakmampuan membedakan antara konsep matematika dan bukan konsep matematika
Jawaban B

5. Anton terlihat acuh tak acuh mengikuti pembelajaran di kelas. Berikut ini yang sebaiknya
dilakukan oleh guru Anton adalah ... .
A. Mengajak diskusi Anton secara personal untuk mencari solusi masalah
B. Mengelompokkan Anton dengan teman akrabnya
C. Memberi tugas sesuai dengan kemampuan Anton
D. Memberi kesempatan Anton untuk menyelesaikan masalahnya
Jawaban A

6. Ari menentukan nilai diskriman dengan rumus  . Hal ini menunjukkan Ari
mengalami kesulitan belajar matematika dalam hal ... .
A. Kemampuan ingatan
B. Kemampuan berpikir rasional
C. Kemampuan visual spasial
D. Ketrampilan berhitung
Jawaban A

7. Berikut ini adalah cara meningkatkan kemampuan siswa dalam hal kemampuan penalaran dan
berpikir ... .
A. Memberi stimulan siswa dengan soal penalaran tinggi
B. Membiasakan siswa dengan soal-soal yang mengasah ketrampilan berhitung
C. Membiasakan siswa untuk mengingat fakta
D. membiasakan siswa untuk menyelesaikan masalah secara prosedural 
Jawaban A

8. Soal berikut yang dapat untuk mengukur kesiapan kognisi siswa pada materi Kesebangunan
adalah ... .

A. “Nilai x pada perbandingan   adalah  …. “ 


B. “Tentukan luas tabung jika diketahui jari-jari alasnya 4 cm dan tingginya 8 cm.”
C. “Gradien garis yang tegak lurus garis dengan persamaan 𝒚 = 𝒙 - 𝟏 adalah ….”
D. “Gambarlah suatu segitiga sebarang dan buatlah garis baginya”
Jawaban A

9. Berikut ini cara yang dapat dilakukan guru untuk mencegah terjadinya tindakan amoral di
kalangan siswa SMP, kecuali ... .
A. Guru terus menumbuhkan self-efficacy siswa 
B. Guru menanamkan nilai-nilai keagamaan yang melarang tindakan amoral
C. Guru menjelaskan kepada siswa akibat tindakan amoral
D. Guru menjelaskan dampak tindakan amoral bagi siswa, keluarga dan masyarakat
Jawaban A
Pembahasan :
Selfefficacy adalah keyakinan bahwa seseorang dapat menguasai situasi dan memberikan hasil
yang menguntungkan. Albert Bandura pada Santrock (dalam Sugiman, dkk, 2017) menyatakan
bahwa self-efficacy merupakan faktor penting yang menentukan berhasil tidaknya siswa dalam
pembelajaran. 

10. Perhatikan soal sebagai berikut:


Hasil dari  adalah … .
Siswa Anda mengerjakan dengan cara sebagai berikut:
Hasil dari 

Dengan menggunakan cara tersebut, kemungkinan siswa Anda mengalami kesulitan belajar yang
disebabkan oleh…
A. kesalahan terkait konsep, prinsip dan operasi
B. kesalahan terkait konsep, prinsip dan fakta
C. kesalahan terkait operasi, fakta dan prinsip
D. kesalahan terkait fakta, operasi dan prinsip
Jawaban A

11. Berikut  yang merupakan penyebab siswa tidak siap secara fisik untuk mengikuti
pembelajaran adalah  ... .
A. tidur hingga larut malam karena menonton sepakbola
B. lebih memilih menyelesaikan membaca komik dibanding buku pelajaran
C. lupa mengerjakan tugas sehingga enggan masuk kelas
D. selalu bercanda dengan teman sebangku sebelum pelajaran dimulai
Jawaban A
Pembahasan:
Indikator Kesiapan Fisik Siswa
1.      Siswa tidak mengantuk saat di kelas
2.      Siswa tidak mengalami gangguan pancaindra terutama mata dan telinga
3.      Siswa tidak mudah lesu saat di kelas
4.      Siswa dalam kondisi sehat

12. Indikator berikut yang menunjukkan siswa siap secara psikis untuk mengikuti pembelajaran
adalah  ... .
A. bersikap pantang menyerah dalam menyelesaikan masalah 
B. tidak mengantuk dan tidak mudah lesu saat di kelas
C. mendengar dengan baik penjelasan guru tanpa terganggu bising kendaraan
D. membawa buku teks dan bahan belajar yang akan digunakan
Jawaban A
Pembahasan:
Indikator Kesiapan Psikis Siswa
1.      siswa tenang dan focus (berkonsentrasi
2.      menyampaikan pendapat dan aktif dalam diskusi kelompok
3.      percaya diri dalam menyampaikan hasil pekerjaan/diskusi
4.      bersikap terbuka dan mau menerima arahan dari guru
5.      bersikap pantang menyerah dalam belajar

13. Soal berikut yang dapat diberikan untuk mengukur kesiapan kognisi siswa pada materi
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel  adalah ... . 
A. “Sebutkan pasangan bilangan bulat (x,y) yang merupakan solusi persamaan  .“
B. “Misal a dan b akar-akar persamaan  . Persamaan baru yang akar-akarnya

adalah   dan   adalah … .” 


C. “Gradien garis yang tegak lurus garis dengan persamaan y = 2x – 5 adalah … .” 
D. “Suatu segitiga mempunyai alas 𝟐x cm dan tinggi 6 cm. Luas segitiga tersebut tidak lebih dari
33 cm2, maka nilai 𝒙 adalah … .
Jawaban A
Pembahasan:
Pengukuran kesiapan kognisi siswadapat dilakukan dengan memberikan tes yang berisi materi
prasyarat atau materi yang harus dikuasai siswa sebelum mempelajari materi baru.

14. Berikut ini merupakan anggapan yang keliru atau miskonsepsi tentang bakat.
A. Siswa yang berbakat berpikir lebih rasional.
B. Bakat dapat teraktualisasi, dapat pula mati.
C. Siswa yang berprestasi adalah siswa yang berbakat.
D. Menilai bakat siswa, perlu ragam cara penilaian. 
Jawaban C

15. Ciri siswa berbakat dalam pemecahan masalah matematika adalah, kecuali...


A. seluruh perhitungan dilakukan secara lengkap dan sangat rinci.
B. sering melompati beberapa langkah penyelesaian, namun sampai pada solusi.
C. menyatakan argumentasi secara tajam, ringkas, dan tepat.
D. mendapatkan solusi penyelesaian yang unik dan kadang tak terduga.
Jawaban A
16. Berikut ini termasuk ke dalam kesulitan belajar, kecuali ... .
A. kecerdasan rendah 
B. lambat belajar
C. ketidakfungsian belajar
D. pencapaian rendah 
Jawaban A
Pembahasan:
Menurut Mulyadi (dalam Sugiman, dkk, 2017), kesulitan belajar mempunyai pengertian yang
luas dengan kedalaman pengertiannya seperti berikut ini.
a) Learning Disorder (ketergangguan belajar)
b) Learning Disabilities (ketidakmampuan belajar)
c) Learning Disfungtion (ketidakfungsian belajar)
d) Under Achiever (pencapaian rendah)
e) SlowLearner (lambat belajar)

17. Ada beberapa cara untuk mengetahui kesulitan belajar dalam memahami teorema Pythagoras
dan penyebabnya. Berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan guru, kecuali ... . 
A. melakukan tes pada siswa
B. melakukan observasi pada siswa
C. melakukan wawancara dengan siswa
D. melakukan diagnosis medis pada  siswa 
Jawaban D

18. Jika siswa Anda mengalami kesulitan dalam memecahkan masalah, berikut ini cara yang
dapat Anda gunakan untuk mengatasinya, kecuali ... .
A. Guru meminimalkan pembelajaran matematika yang bersifat ingatan fakta
B. Siswa dibiasakan memecahkan masalah yang melatih daya nalar
C. Guru meminimalkan pembelajaran matematika yang bersifat prosedural
D. Siswa diberikan soal latihan sebanyak-banyaknya
Jawaban D

19. Jika seorang siswa berbakat matematika fokus pada suatu masalah, maka mereka
cenderung, kecuali ... .
A. Mencari masalah baru yang serupa dengan masalah tersebut
B. Gigih berjuang berlama-lama dengan masalah tersebut
C. Bertanya untuk mendapat sebanyak mungkin informasi terkait masalah
D. memodelkan masalah dalam bahasa matematika yang sangat rumit
Jawaban D

20. Usia anak SMP dalam hal perkembangan sosial menurut Erikson berada pada tahap ....
A. Rasa Percaya (trust)
B. Otonom (Autonimy)
C. Inisiatif (Initiatif)
D. Membuat (Industry)
Jawaban D
Pembahasan:
Dalam bukunya “Childhood and Society” (dalam Sugiman, dkk, 2017), Erikson mengurutkan
delapan tahap secara terpisah mengenai perkembangan ego dalam perkembangan sosial, yang
dikenal dengan “Delapan Tahap Perkembangan Manusia”. Lima tahapan yang pertama adalah: 
a. Rasa percaya vs tidak percaya (Trust vs mistrust)(0-18 bulan);
b. Otonom vs keraguan (Autonomy vs doubt) ( Usia 18 bulan -  3 tahun);
c. Rasa inisiatif vs rasa bersalah (Initiatif vs guilt) (Usia 3-6 tahun);
d. Membuat vs minder (Industry vs inferiority) (Usia 6-12 tahun);
e. Identitas vs peranan (Identity vs role confusion)(Usia 12-18 tahun);
LATIHAN SOAL & PEMBAHASAN TEORI
BELAJAR MATEMATIKA
Maret 31, 2018
LATIHAN SOAL & PEMBAHASAN
TEORI BELAJAR MATEMATIKA

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memberikan tanda silang pada pilihan jawaban
A, B, C, atau D yang benar.
1. Berikut ini yang bukan merupakan tokoh dari teori belajar behavioristik adalah .
A. Ausubel                  B. Thorndike               C. Bandura                  D. Skinner
Jawaban A
Pembahasan
Tiga teori belajar tingkah laku (behaviourisme) yaitu teori belajar dari Thorndike, Skinner, dan
Bandura.
  Edward Lee Thorndike (1874 – 1949) mengemukakan beberapa hukum belajar yang dikenal
dengan sebutan Law of Effect. 
  Burhus Frederic Skinner menyatakan bahwa ganjaran atau penguatan mempunyai peranan
yang amat penting dalam proses belajar.
  Bandura mengemukakan bahwa siswa belajar melalui meniru.

2. Belajar pada hakikatnya merupakan proses pembentukan hubungan antara stimulus dan
respon. Pernyataan tersebut merupakan teori belajar dari ...
A. Skinner                   B. Ausubel                  C. Thorndike               D. Bandura
Jawaban C
Pembahasan
Edward Lee Thorndike (1874 – 1949) mengemukakan beberapa hukum belajar yang dikenal
dengan sebutan Law of Effect. Belajar akan lebih berhasil bila respon siswa terhadap suatu
stimulus segera diikuti dengan rasa senang atau kepuasan.

3. Seorang guru akan menyampaikan materi baru dalam kelas yang dia miliki. Sebelum memulai
proses belajar mengajar, guru tersebut memastikan siswanya siap untuk mengikuti pembelajaran
yang akan disampaikannya dengan memberikan aktivitas yang menarik perhatian siswanya agar
dapat mengikuti kegiatan belajar mengajar. Langkah yang dilakukan guru tersebut termasuk
salah satu penerapan dari teori belajar ...
A. Bruner                    B. Thorndike               C. Bandura                  D. Skinner
Jawaban B
Pembahasan
Langkah yang dilakukan guru tersebut adalah hukum kesiapan dari Teori Belajar
Thorndike. Hukum kesiapan (law of readiness)menjelaskan kesiapan seorang anak dalam
melakukan suatu kegiatan. Seorang anak yang mempunyai kecenderungan untuk bertindak
atau melakukan kegiatan tertentu kemudian melakukan kegiatan tersebut, maka tindakannya
akan melahirkan kepuasan bagi dirinya. Tindakan-tindakan lain yang dia lakukan tidak
menimbulkan kepuasan bagi dirinya. 

4. “Hasil belajar harus segera diberitahukan, jangan ditunda. Hasil belajar juga harus segera
diberikan feed back, jika salah dibetulkan, jika benar diberi reinforcement”. Langkah tersebut
merupakan penerapan pembelajaran dari teori belajar ... .
A. Bruner                    B. Thorndike               C. Bandura                  D. Skinner
Jawaban D
Pembahasan
Hal ini sesuai Teori Belajar Skinner tentang penguatan. Terdapat dua jenis penguatan yaitu
penguatan positif dan penguatan negative. Skinner menambahkan bahwa jika respon siswa baik
(menunjang efektivitas pencapaian tujuan) harus segera diberi penguatan positif agar respon
tersebut lebih baik lagi, atau minimal perbuatan baik itu dipertahankan. Sebaliknya jika respon
siswa kurang atau tidak diharapkan sehingga tidak menunjang tujuan pengajaran, harus segera
diberi penguatan negatif agar respon tersebut tidak diulangi lagi dan berubah menjadi respon
yang sifatnya positif. Penguatan negatif ini bisa berupa teguran, peringatan, atau sangsi
(hukuman edukatif). 

5. Guru dalam menyampaikan pelajarannya harus memberikan metode-metode yang mudah


untuk dipahami dan diikuti oleh siswa-siswanya. Hal ini dilakukan agar siswa lebih mudah untuk
memilih metode mana yang akan diikuti dan diterapkan dalam mengerjakan soal-soal. Cara yang
digunakan guru tersebut merupakan salah satu penerapan dari teori belajar ... .
A. Bruner                    B. Thorndike               C. Bandura                  D. Skinner 
Jawaban C
Pembahasan
Bandura mengemukakan bahwa siswa belajar melalui meniru. Pengertian meniru disini bukan
berarti menyontek, tetapi meniru hal-hal yang dilakukan oleh orang lain, terutama guru. Jika
tulisan guru baik, guru berbicara sopan santun dengan menggunakan bahasa yang baik dan
benar, tingkah laku yang terpuji, menerangkan dengan jelas dan sistematik, maka siswa akan
menirunya.

6. Suatu aliran teori belajar yang menekankan belajar sebagai suatu sistem respons tingkah
laku individu terhadap rangsangan fisik adalah ….
A. Behaviorisme                                                              C. Maturasionisme
B. Konstruktivisme                                                        D. Kognitivisme
Jawaban A
Pembahasan

7. Tiga konsep penting yang menjadi dasar konsep teori belajar sosial Bandura adalah ….
A. Recinforcement determinism, stimulus reinforcement, Self-regulation/ cognition
B. Reciprocal determinism, Beyond reinforcement, Self-efficacy
C. Reciprocal determinism, Beyond reinforcement, Self-regulation/ cognition
D. Response determinism, Beyond reinforcement, Self-regulation/ cognition
Jawaban D

8. Hakikat belajar menurut Skinner adalah ….


A. Belajar adalah suatu proses pembiasaan
B. Belajar adalah suatu proses yang membutuhkan penguatan atau ganjaran
C. Belajar adalah proses mengaitkan informasi baru dengan konsep-konsep yang relevan dan
terdapat dalam struktur kognitif seseorang
D. Belajar adalah proses yang bermakna
Jawaban B

9. Berikut adalah tahap-tahap belajar anak dalam belajar geometri menurut van Hiele, kecuali
….
A. Tahap pengenalan                                                     C. Tahap deduksi
B. Tahap analisis                                                             D. Tahap eliminasi
Jawaban D
Pembahasan
Van Hiele menyatakan bahwa terdapat 5 tahap pemahaman geometri yaitu: pengenalan,
analisis, pengurutan, deduksi, dan akurasi.

10. Suatu tahap belajar geometri berdasarkan teori van Hiele dimana siswa sudah mengenali
bahwa persegi adalah jajargenjang dan belah ketupat adalah layang-layang disebut sebagai
tahap….
A. Pengurutan                  B. Deduksi                          C. Akurasi                           D. Analisis 
Jawaban A
Pembahasan
Lima tahap pemahaman geometri Van Hiele adalah sebagai berikut
a) Tahap Visualisasi (Pengenalan)
Pada tingkat ini, siswa memandang sesuatu bangun geometri sebagai suatu keseluruhan
(holistic). Pada tingkat ini siswa belum memperhatikan komponenkomponen dari masing-
masing bangun. Dengan demikian, meskipun pada tingkat ini siswa sudah mengenal nama
sesuatu bangun, siswa belum mengamati ciri-ciri dari bangun itu.
b) TahapAnalisis (Deskriptif)
Pada tingkat ini siswa sudah mengenal bangun-bangun geometri berdasarkan ciri-ciri dari
masing-masing bangun. Dengan kata lain, pada tingkat ini siswa sudah terbiasa menganalisis
bagian-bagian yang ada pada suatu bangun dan mengamati sifat-sifat yang dimiliki oleh unsur-
unsur tersebut.
c) Tahap Pengurutan (Deduksi Formal)
Pada tingkat ini, siswa sudah bisa memahami hubungan antar ciri yang satu dengan ciri yang
lain pada sesuatu bangun.
d) Tahap Deduksi
Pada tingkat ini (1) siswa sudah  dapat mengambil kesimpulan secara deduktif, yakni menarik
kesimpulan dari hal-hal yang bersifat khusus, (2) siswa mampu memahami pengertian-
pengertian pangkal, definisi-definisi, aksioma-aksioma, dan terorema-teorema dalam geometri,
dan (3) siswa sudah mulai mampu menyusun bukti-bukti secara formal. Ini berarti bahwa pada
tingkat ini siswa sudah memahami proses berpikir yang bersifat deduktif-aksiomatis dan
mampu menggunakan proses berpikir tersebut.

11. Suatu tahap dimana siswa meninjau kembali dan meringkas apa yang telah dipelajari dan
guru membantu membuat sintesis dengan melengkapi survey secara global terhadap apa-apa
yang telah dipelajari siswa disebut dengan tahap ....
A. Integrasi                        B. Orientasi                        C. Eksplisitasi                   D. informasi
Jawaban A
Pembahasan
Fase-fase pembelajaran Van Hiele adalah: 1) fase informasi, 2) fase orientasi, 3) fase
eksplisitasi, 4) fase orientasi bebas, dan 5) fase integrasi. 
Penjelasan fase integrasi tersebut adalah Siswa meninjau kembali dan meringkas apa yang
telah dipelajari. Guru dapat membantu dalam membuat sintesis ini dengan melengkapi survey
secara global terhadap apa-apa yang telah dipelajari siswa. Hal ini penting tetapi, kesimpulan
ini tidak menunjukkan sesuatu yang baru.

12. Konsep penting dalam teori belajar dari Vygotsky adalah ….


A. Scaffolding dan conditioning
B. Scaffolding dan Zone of Proximal Development (ZPD)
C. Zone of Proximal Development (ZPD), lawofeffect, dan scaffolding
D. Reinforcement dan punishment
Jawaban B
13. Suatu proses dimana seorang individu yang lebih banyak pengetahuannya membantu
individu yang lebih sedikit pengetahuannya untuk menuntaskan suatu masalah melampaui
tingkat kemampuannya disebut ….
A. Penguatan                                                                                                     C. Scaffolding
B. Zone of Proximal Development (ZPD)                                             D. Reconciliation  
Jawaban C
Pembahasan
Scaffolding merupakan pemberian sejumlah bantuan kepada siswa selama tahap-tahap awal
pembelajaran, kemudian mengurangi bantuan dan memberikan kesempatan untuk mengambil
alih tanggung jawab yang semakin besar setelah ia dapat melakukannya. Bantuan tersebut
dapat berupa petunjuk, dorongan, peringatan, menguraikan masalah ke dalam langkah-langkah
pemecahan, memberikan contoh, dan tindakan-tindakan lain yang memungkinkan siswa itu
belajar mandiri.

14. Berikut adalah konsep penting dari teori belajar Bandura adalah ….


A. Individu belajar melalui meniru
B. Individu belajar melalui pembiasaan (conditioning)
C. Individu belajar melalui interaksi sosial dengan individu lain
D. Individu belajar melalui latihan dan pengulangan
Jawaban A

15. Teori belajar dari Thorndike disebut juga dengan istilah koneksionisme. Makna
Koneksionisme adalah ….
A. Proses pembentukan hubungan antara stimulus dan respon
B. Hubungan antara penguatan dan hukuman
C. Hubungan antara individu dengan individu lain
D. Proses pembentukan perkembangan potensial individu
Jawaban A

16. Suatu tahap perkembangan dimana seorang individu dapat mencapainya bilamana dengan
belajar sendiri dengan pemfungsian intelektual individu saat ini dan kemampuan untuk belajar
sesuatu yang khusus atas kemampuannya sendiri tanpa bantuan orang lain untuk memecahkan
masalah disebut sebagai ….
A. Tahap perkembangan actual                                C. Tahap perkembangan potensial
B. Tahap internalisasi                                                   D. Tahap interaksi
Jawaban A
Pembahasan
Berdasarkan uraian di atas, Vygotsky menekankan bahwa pengkonstruksian pengetahuan
seorang individu dicapai melalui interaksi sosial. Proses pengkonstruksian pengetahuan
seperti yang dikemukakan Vygotsky paling tidak dapat diilustrasikan dalam beberapa tahap
seperti pada Gambar 2. Tahap perkembangan aktual (Tahap I) terjadi pada saat siswa berusaha
sendiri menyudahi konflik kognitif yang dialaminya.

17. Suatu tahap perkembangan yang dialami seorang individu ketika berinteraksi dengan
individu lain melalui diskusi dalam kelompok kecil berdasarkan teori belajar dari Vygotsky
disebut adalah ….
A. Tahap perkembangan awal                                  C. Tahap perkembangan potensial
B. Tahap internalisasi                                                   D. Tahap interaksi
Jawaban C
Pembahasan
Perkembangan potensial (Tahap II) terjadi pada saat siswa berinteraksi dengan pihak lain
dalam komunitas kelas yang memiliki kemampuan lebih, seperti teman dan guru, atau dengan
komunitas lain seperti orangtua. Perkembangan potensial ini akan mencapai tahap maksimal
jika pembelajaran dilakukan secara kooperatif (cooperative learning) dalam kelompok kecil
dua sampai empat orang dan guru melakukan intervensi secara proporsional dan terarah.
Dalam hal ini guru dituntut terampil menerapkan teknik scaffolding yaitu membantu kelompok
secara tidak langsung menggunakan teknik bertanya dan teknikprobing yang efektif, atau
memberikan petunjuk (hint) seperlunya. 

18. Aliran pembelajaran yang menekankan bahwa pengetahuan dikonstruksi individu melalui


interaksi sosial dengan individu-individu lain terlebih yang mempunyai pengetahuan  dan
sistem cultural yang lebih baik disebut ….
A. Konstruktivisme                                                        C. Konstruktivisme sosial
B. Konstruktivisme personal                                     D. Behaviorisme
Jawaban C
Pembahasan
Hal ini sesuai dengan pendapat Lev Semenovich Vygotsky merupakan tokoh penting dalam
konstruktivisme sosial. Vygotsky menyatakan bahwa siswa dalam mengkonstruksi suatu
konsep perlu
memperhatikan lingkungan sosial.

19. Berikut merupakan implikasi dari teori belajar dari Thorndike dalam pembelajaran, kecuali
….
A. Menggunakan contoh dalam kehidupan sehari-hari yaitu memanfaatkan alat peraga dari
alam sekitar akan lebih dihayati.
B. Metode pemberian tugas, metode latihan (drill dan practice) akan lebih cocok untuk
penguatan dan hafalan
C. Materi disusun dari materi yang mudah, sedang, dan sukar sesuai dengan tingkat kelas, dan
tingkat sekolah dalam penyusunan kurikulum.
D. Penguasaan materi yang lebih mudah sebagai akibat untuk dapat menguasai materi yang
lebih sukar
Jawaban B

20. Berdasarkan teori belajar dari Skinner, hal yang seharusnya dilakukan guru dalam
pembelajaran di kelas agar siswa mampu memahami proses belajarnya adalah ….
A. Memberikan penguatan
B. Memberikan contoh agar ditiru siswa
C. Membiasakan siswa berpikir dengan memberikan PR
D. Memberikan (drill) soal
Jawaban D
Pembahasan
Burhus Frederic Skinner menyatakan bahwa ganjaran atau penguatan mempunyai peranan
yang amat penting dalam proses belajar. Terdapat perbedaan antara ganjaran dan
penguatan. Ganjaran merupakan respon yang sifatnya menggembirakan dan merupakan
tingkah laku yang sifatnya subjektif, sedangkan
penguatan merupakan sesuatu yang mengakibatkan meningkatnya kemungkinan suatu respon
dan lebih mengarah pada hal-hal yang dapat diamati dan diukur. 
Pemberian contoh dan pemberian PR merupakan penguatan positif untuk siswa.

21. Tiga unsur utama dalam pembelajaran geometri yang apabila ditata secara terpadu akan
dapat meningkatkan kemampuan berpikir anak yaitu ….
A. Waktu, metodepembelajaran, dan alat peraga
B. Metodepembelajaran, materi ajar, dan evaluasi
C. Waktu, metode pembelajaran, dan materi ajar
D. Kurikulum, metode pembelajaran, dan evaluasi
Jawaban A

22. “Hebat Nak, tingkatkan prestasimu!”. Penguatan positif ini guru sampaikan terhadap siswa
yang berprestasi. Tindakan guru tersebut sesuai dengan teori belajar yang dikemukakan oleh
….
A. Bandura                         B. Pavlov                            C. Skinner                           D. Thorndike
Jawaban C

23. Pembelajaran yang bermakna mendorong siswa untuk lebih....


A. memahami                   B. mandiri                          C. menghargai                  D. terampil
Jawaban A

24. Peristiwa atau proses mengaitkan objek baru dengan konsep yang telah ada melalui
identifikasi perbedaan disebut....
A. asimilasi                        B. interaksi                        C. ekuilibrasi                     D. akomodasi
Jawaban D
Pembahasan
Asimilasi, akomodasi, ekuilibrasi dan interaksi merupakan Teori Belajar Piaget.
Dalam kegiatan belajar siswa mengaitkan objek baru dengan konsep yang dia miliki yang
disebut sebagai proses interaksi
Piaget (1965) menjelaskan bahwa proses interaksi ini dapat berlangsung melalui 2 cara, yaitu:
asimilasi dan akomodasi.
Menurut Piaget (1965) asimilasi adalah mekanisme intelektual yang menghubungkan fakta-fakta
mendasar, yang berfungsi hanya memperpanjang tanpa menambahkan apapun.
Selanjutnya, akomodasi adalah pencarian yang tidak sengaja untuk hal baru dari keseluruhan
asosiasi yang dimasukkan pada kontak objek karena meningkatnya kompleksitas permainan
Piaget (dalam Hudojo, 1988) juga mengungkapkan bahwa asimilasi dan akomodasi akan
berlangsung terus sampai terjadikeseimbangan/ekuilibrium.
Sebelum terjadi ekuilibrium maka dalam dirinya terjadi disekuilibrium.
Dimana disekuilibrium adalah keadaan ketidakseimbangan antara asimilasi dan akomodasi

25. Urutan langkah-langkah pembelajaran yang dimulai dari penggunaan objek langsung,


diikuti dengan barang tiruan atau gambar, dan diakhiri dengan penggunaan simbol, merupakan
pandangan dari teori....
A. Piaget                              B. Bruner                            C. Ausubel                          D. van Hille
Jawaban B
Pembahasan
Bruner (1966) mengemukakan bahwa terdapat tiga sistem keterampilan untuk menyatakan
kemampuan-kemampuan secara sempurna. Ketiga sistem keterampilan itu adalah yang
disebut tiga cara penyajian (modes of presents), yaitu:
a. Cara penyajian enaktif
Cara penyajian enaktif adalah melalui tindakan, anak terlibat secara langsung dalam
memanipulasi (mengotak-atik)objek, sehingga bersifat manipulatif. Anak belajar sesuatu
pengetahuan secara aktif, dengan menggunakan benda-benda konkret atau situasi nyata.
Dengan cara ini anak mengetahui suatu aspek dari kenyataan tanpa menggunakan pikiran atau
kata-kata. Cara ini terdiri atas penyajian kejadian-kejadian yang lampau melalui respon-respon
motorik. Dalam cara penyajian ini anak secara langsung terlihat.
b. Cara penyajian ikonik
Cara penyajian ikonik didasarkan pada pikiran internal dimana pengetahuan disajikan melalui
serangkaian gambar-gambar atau grafik,  yang dilakukan anak berhubungan dengan mental,
yang merupakan gambaran dari objek-objek yang dimanipulasinya. Anak tidak langsung
memanipulasi objek seperti yang dilakukan siswa dalam tahap enaktif. Bahasa menjadi lebih
penting sebagai suatu media berpikir.
c. Cara penyajian simbolik
Cara penyajian simbolik didasarkan pada sistem berpikir abstrak, arbitrer, dan lebih fleksibel.
Dalam tahap ini anak memanipulasi simbol-simbol atau lambang-lambang objek tertentu. Anak
tidak lagi terikat dengan objek-objek pada tahap sebelumnya. Siswa pada tahap ini sudah
mampu menggunakan notasi tanpa ketergantungan terhadap objek lain.

Anda mungkin juga menyukai