Anda di halaman 1dari 3

NOMOR SOP 15/SOP/BID.

III/DPMPTSP/2019
TGL.
02 JANUARI 2019
PEMBUATAN
TGL. REVISI -
TGL. EFEKTIF 02 JANUARI 2019
DISAHKAN OLEH Kepala Dinas,

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU Dr. H. Bambang Arwanto, AP. M.Si
KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA NIP. 19740111 199311 1 002

NAMA SOP IZIN PRT ALAT KESEHATAN DAN PKRT

DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA


1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 26 Tahun 2018 Tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi 1. Memiliki Pemahaman tentang Pelayanan Publik
Secara Elektronik Sektor Kesehatan; 2. Memiliki Pemahaman tentang Tata Ruang
2. Peraturan Pemerintah No.24 tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik Sektor
Kesehatan;
3. Peraturan Bupati Kutai Kartanegara Nomor 40 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan
Pelimpahan Kewenangan Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan.

KETERKAITAN PERALATAN / PERLENGKAPAN


1. SOP Izin PRT Alat Kesehatan dan PKRT 1. Formulir
2. SOP Standar Pelayanan Konsultasi 2. ATK dan Peralatan Kantor
3. SOP Layanan Pengaduan Pelayanan Publik 3. Ruang tunggu dan sarana kelengkapnya.
4. Alat Transportasi dll
PERINGATAN PENCATATAN DAN PENDATAAN

Keterlambatan dalam memproses surat izin akan merugikan pihak terkait Sebagai data elektronik dan manual
PELAKSANA MUTU BAKU
NO URAIAN KEGIATAN PELAKU FRONT TIM KEPALA KEPALA KEPALA
OSS KELENGKAPAN WAKTU OUTPUT
USAHA OFFICE (FO) TEKNIS/BO SEKSI BIDANG DINAS
➢ Meminta informasi ke Front Office ➢ Informasi;
➢ Menyiapkan data Tidak lengkap Jam ➢ NIB;
1 Form persyaratan
➢ Melakukan pendaftaran OSS ( pendaampingan ) Pelayanan ➢ Izin Operasional/
izin Komersial
➢ Memberikan informasi
➢ Menerima dan memeriksa pemenuhan komitmen
Checklist pemenuhan
➢ Data lengkap diterima untuk di proses;
2 Data Pelaku Usaha 1 jam komitmen dan tanda
➢ Data tidak lengkap dikembalikan kepada Pelaku Lengkap terima berkas
Usaha

➢ Berkas terkirim ke
➢ Berkas dikirim ke back office back office
➢ Membuat surat pengantar ke SKPD ➢ Surat Pengantar
➢ Berkas 1 dikirim ke SKPD untuk memohon Advis sudah di tanda
teknis dan BAP tangani;
3 Data Pelaku Usaha 3 jam ➢ Berkas 1 dikirim ke
SKPD ( Dinkes )
➢ Advis teknis dan
BAP PRT Alat
Kesehatan dan
PKRT
➢ Membuat telahaan Staf untuk pemeriksaan 1. Sertifikat pelatihan 12 hari; ➢ Telahaan Staf di
Lapangan; pelaksanan setujui;
➢ Back Office menyiapkan Surat Perintah Tugas perusahaan rumah ➢ SuratPerintahTugas
(SPT, SPPD); tangga yang baik (SPT, SPPD) yang
bagi pelaku usaha;
➢ Melakukan peninjauan lapangan; 2. Memiliki sarana
telah ditanda
bangunan dengan tangani
4 status milik sendiri, ➢ Berita Acara
kontrak atau sewa pemeriksaan
paling singkat 2 ( lapangan/
dua ) tahun; Rekomendasi
3. Memiliki sarana Dinkes
yang memadai;
dan
4. BAP.
➢ Kasi notifikasi pemenuhan komitmen izin PRT ➢ Ternotifikasi
Alat Kesehatan dan PKRT lewat OSS pemenuhan
➢ Cetak surat izin Apotek komitmen izin PRT
➢ Paraf Kasi, Kabid, Sekretaris Alat Kesehatan dan
PKRT
5 3 hari
➢ Dokumen izin PRT
Alat Kesehatan dan
PKRT sudah
ditanda tangani oleh
Kadis
➢ Front Office menerima dokumen Izin PRT Alat ➢ Dokumen Pelaku ➢ Dokumen Izin PRT
Kesehatan dan PKRT yang sudah diterbitkan Usaha; Alat Kesehatan dan
oleh Tim Teknis/ back office: PKRT
2 jam
6

➢ Pelaku Usaha menerima Izin PRT Alat ➢ Izin PRT Alat


Kesehatan dan PKRT Kesehatan dan
7
PKRT berlaku
efektif

➢ Dalam pemeriksaan lapangan masih diperlukan


perbaikan Sudah baik /
8 5 hari
pemenuhan
komitmen
➢ Pelaku usaha menyampaikan perbaikan. ➢ Izin PRT Alat
➢ Pemenuhan komitmen pelaku usaha Kesehatan dan
9 3 hari PKRT berlaku
efektif

Anda mungkin juga menyukai