Pertama-tama login ke IDU IP20G ke port MNG, ubah IP di laptop 192.168.1.10 subnet mask
255.255.255.0
Browsing IP default IDU yaitu 192.168.1.1 memakai mozilla, chrome atau explore
User : admin
Password : admin
Copyright@ Ihsan Siddiq
Kemudian activation key nya di enable dulu, biar violationnya tidak muncul
Copyright@ Ihsan Siddiq
Time service juga diisi agar alarmnya sesuai waktu dan tanggalnya
Copyright@ Ihsan Siddiq
Setting radio parameternya TX dan RX nya sesuai existing, TX mute nya di off kan
Klik service untuk isi vlan management MW, kemudian klik MNG nya dan klik service point
Copyright@ Ihsan Siddiq
Add vlan management ethernet port 1 isi di C-Vlan encapsulation nya, contoh 2015 (Vlan MW) agar
termonitor NMS
Kemudian add lagi Vlan Radionya, untuk bisa remote dua sisi NE dan FE nya
Copyright@ Ihsan Siddiq
Add Ethernet Port 1 dengan port option nya Pipe dot1q, Vlan tidak usah diisi
Copyright@ Ihsan Siddiq
Klik yg Script 1004, kemudian klik configure script, operasional mode adaptive, max profile di 7, apply
Kemudian Login kembali dan interface managernya dibuka, pilih port yg akan dipakai kemudian klik Edit
dan admin statusnya di up kan. Port yang tidak terpakai di down kan saja
Add Ethernet port 1, option nya SAP Bundle-C, Vlan tidak diisi
Kalau ada anakannya lagi, bisa add kembali MP nya, diberi keterangan untuk site anaknya
Copyright@ Ihsan Siddiq
Klik service point dan add Ethernet port 2 dengan option SAP Bundle-C
Copyright@ Ihsan Siddiq
Tampilan NE dengan 2 port, satu untuk BTS dan satu untuk anakannya
Untuk anakannya bisa juga dibuat P2P, ETH port 2 dan Radio port 1 dengan option Pipe dot1q, tanpa tag
vlan.