Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Negara Indonesia adalah negara kepulauan yang sebagian besar


wilayahnya berupa perairan yaitu berupa wilayah laut, sungai, danau, dan rawa.
Mengingat luasnya wilayah perairan Indonesia yang banyak mengandung potensi
ini, maka pengembangan wilayah perairan perlu ditingkatkan secara
berkesinambungan sehingga dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk
kepentingan rakyat. Salah satu kegiatan pengembangan sumber daya air yang bisa
diupayakan adalah peningkatan pelayaran (Navigation).
Penggunaan sungai sebagai sarana pengembangan transportasi air
merupakan alternatif lain dari sistem transportasi yang dapat dicoba. Pada sungai-
sungai yang lebar dan dalam, serta jumlah air yang mengalir relatif tetap, akan
mudah dipakai untuk lalu lintas kendaraan air. Sebenarnya penggunaan sungai
sebagai sarana transportasi sudah banyak dilakukan di daerah Kalimantan dan
Sumatera. Hal ini bisa dilakukan karena memang di daerah tersebut kondisi
geografisnya lebih mendukung untuk digunakan pelayaran sungai. Namun tidak
ada salahnya apabila di daerah lain yang memiliki potensi yang sama dilakukan
upaya pengembangan pelayaran sungai seperti di daerah Jawa.
Sungai Serang merupakan daerah pengaliran sungai di satuan wilayah
sungai Jratunseluna (Jragung Tuntang Serang Lusi Juana). Untuk kepentingan
irigasi telah dibangun Bendung Klambu yang terletak di Desa Penganten,
Kecamatan Klambu, Kabupaten Grobogan. Dengan adanya bendung ini maka
akan timbul perbedaan elevasi sungai. Untuk kebutuhan pelayaran, hal ini
tentunya akan menjadi kendala bagi perahu yang ingin melewati sungai tersebut.
Untuk itu perlu adanya upaya untuk menangani hal ini supaya pelayaran sungai
tidak terganggu.

1
1.2 Perumusan Masalah

Perbedaan elevasi sungai akibat adanya bendung merupakan kendala bagi


pelayaran sungai. Dalam laporan tugas akhir ini akan dibahas mengenai
perencanaan konstruksi pintu air (Lock Construction) yang diharapkan mampu
mengatasi masalah pelayaran tersebut. Konstruksi pintu air direncanakan pada
Bendung Klambu yang terletak di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

1.3 Tujuan dan Manfaat

Maksud dan tujuan perencanaan konstruksi pintu air ini adalah untuk
mengatasi kendala pelayaran perahu yang melalui sungai Serang yang melewati
bangunan Bendung Klambu, sehingga diharapkan perahu yang lewat bisa
beroperasi sebagaimana mestinya. Dengan adanya pintu air ini diharapkan dapat
mendukung kelancaran kegiatan perikanan, lalu lintas barang, pariwisata dan juga
transportasi manusia untuk masa yang akan datang.

1.4 Ruang Lingkup Perencanaan

Dalam perencanaan konstruksi pintu air ini, perhitungan yang akan


dilakukan meliputi :
1. Perencanaan bentuk dan ukuran kamar (kolam) serta saluran pengisian dan
pengosongan
2. Perencanaan pintu gerbang dan schotbalk serta komponen-komponennya.
3. Perencanaan pekerjaan struktur beton termasuk pondasi tiang pancang yang
akan digunakan.
4. Perencanaan pengisian dan pengosongan kamar.
5. Perencanan Sheet Pile dan Dewatering
6. Gambar Rencana
7. Penyusunan Rencana Kerja dan Syarat-Syarat
8. Perhitungan Harga Satuan dan Rencana Anggaran Biaya

2
9. Rencana pelaksanaan yang meliputi :
- Penyusunan metode pelaksanaan
- Pembuatan Network Planning
- Pembuatan Time Schedule
- Pembuatan kurva ‘S’

1.5 Lokasi Perencanaan

Lokasi perencanaan Saluran Pintu Air ini terletak di Desa Penganten,


Kecamatan Klambu, Kabupaten Grobogan Propinsi Jawa Tengah, di mana pada
lokasi tersebut terdapat Bendung Klambu yang dibangun pada tahun 1991.

Keling Kelet

U 090 1 Kembang
090 2
Tayu
Bangsri Bambang Bondol Sluke
Mlonggo Pakis
Pandangan

Lasem 094 Kranggan


Kaliori

JEPARA 092 REMBANG Pancur Slarang

Colo Wedarijeksa
Bandar 093 Treman
Dr
es

Batusari
i

Juana Pamotan
Londoh Kares
Dawe
PATI 095.1
Gu

Jakenan 141
ya
ng
an

111 Sulang
gu
Ka ong

Sale
un

087
y
liw
Ma

Bae 141.1
085 2 Jekulo 091 2 Bulu
091 1 PucukWangi
Welahan KUDUS Sendangharjo
088
Mijen 095.2
086 2 Jati Kulon
085 1 112 1 Ndalangan
Japoh
BLORA Jepon
Trengguli Kayen
141.2 099.2
Kedu

DEMAK 101 1 Todonan


Sukolilo Jiken
ng Jena

Babakan Ngawen
Cabak
r

096
Jatipohan
112 2 Ngaringan Sambong
Klambu Grobogan Kunduran
SEMARANG Branti
099.1
Wirosari Cepu
082 P Penawangan 101 2 097
TW. Harjo an
Godong 100 P Kuwu Tub
Mranggen an Doplang ung
Tegowanu Gubug 102 P en Wulung Ked
ad
PURWODADI Kr
s
bu

Danyang
Ga

Crewek 098.2
098.1 Sulursari Ran
Randulawang dub
Kapung Toroh latu
Simo ng
103 143.2
KmSMG84+100
Geyer
Keterangan: KmSMG62+800 Galeh

JalanNasional Monggot

JalanPropinsi

Gambar 1.1 Peta Lokasi Bendung Klambu

3
U

2 3

Gambar 1.2 Bendung Klambu


Keterangan :
1. Bendung Klambu
2. Sungai Serang
3. Saluran Intake

1.6 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan yang digunakan dalam Tugas Akhir ini adalah


sebagai berikut :

BAB I. PENDAHULUAN
Dalam bab ini akan dibahas mengenai uraian secara umum, perumusan
masalah, maksud dan tujuan perencanaan, ruang lingkup perencanaan
dan sistematika penulisan tugas akhir.

4
BAB II. STUDI PUSTAKA
Dalam bab ini akan dibahas mengenai data-data teknis dan rumus-
rumus yang dibutuhkan dalam perencanaan bangunan, perencanaan
dimensi saluran pintu air beserta kelengkapannya, operasional pintu,
dan pengisian/ pengosongan kamar serta perencanaan pondasi.
BAB III. METODOLOGI
Dalam bab ini akan dibahas mengenai metode pencarian data dan
langkah-langkah penyusunan tugas akhir.
BAB IV. ALTERNATIF PEMILIHAN BENTUK SALURAN PINTU AIR
Pada bab ini dilakukan analisa data-data yang ada dan pembahasan
tentang pemilihan bentuk konstruksi bangunan saluran pintu air sesuai
dengan kajian pustaka yang ada dan situasi lokasi perencanaan.
BAB V. PERHITUNGAN SALURAN PINTU AIR
Bab ini berisi perhitungan konstruksi bangunan saluran pintu air
beserta kelengkapannya (kamar, schotbalk, pintu gerbang / lock gates,
engsel pintu, pipa pengisian atau pengosongan, dinding) hingga
didapatkan bentuk serta dimensi yang sesuai, serta perhitungan
pondasi yang akan menahan konstruksi.
BAB VI. RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT
Bab ini berisi tentang syarat-syarat umum, syarat-syarat administrasi
dan syarat-syarat teknis yang terkait dengan pekerjaan tersebut.
BAB VII. RENCANA ANGGARAN BIAYA
Dalam bab ini akan dibahas mengenai perhitungan rencana anggaran
biaya sesuai dengan perencanaan, sekaligus menentukan waktu
pelaksanaan.
BAB VIII. KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab akhir ini akan diberikan kesimpulan dan saran-saran yang
diperlukan agar pelaksanaan saluran pintu air ini dapat berjalan dengan
baik dan sesuai rencana.
Daftar Pustaka
Lampiran-Lampiran
Surat administrasi, data-data teknis dan gambar konstruksi

Anda mungkin juga menyukai