Disusun oleh:
1. Galuh Ambariandi
2. Iis Herawati
3. Irfan Hanif Naufal
4. Intan Rahmawati S.
5. Isna Khusnaini S.
6. Josephine Maretha M.
2022
KATA PENGANTAR
Keperawatan Kritis.
scoping review ini dapat memberikan gambaran mengenai topik yang diangkat.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada scoping review ini adalah “apa saja faktor yang
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
tujuan pada scoping review ini adalah untuk mengetahui apa saja
mekanik.
2. Tujuan khusus
METODE
mengevaluasi uji coba acak, tetapi juga dapat digunakan sebagai dasar
2. Database Pencarian
pada bulan Juli 2022. Data yang digunakan dalam scoping review ini
ion
ity
C. Karakteristik Artikel
Artikel dalam scoping review ini berasal dari jurnal terindeks nasional dan internasional
dengan desain penelitian berupa studi kasus retrospective study, study kohort, cross
sectional, one group pretest-posttest. Secara umum artikel dalam scoping review ini
BAB IV
PEMBAHASAN
Pada bab ini akan disajikan pemaparan hasil penelitian setelah dilakukan terlebih
dahulu analisis data, pemaparan hasil penelitian tersebut disajikan untuk mengethaui
faktor yang mempengaruhi kejadian ventilator associated pneumonia (VAP) pada pasien
Beberapa faktor yang berperan terhadap infeksi nosokomial saluran napas antara lain
umur (sangat muda atau sangat tua), oral hygiene, lama penggunaan. Faktor risiko
tersebut jika mampu untuk dikendalikan dan diperbaiki maka kejadian ventilator
1. Faktor Intrinsik
a. Faktor usia
Dalam penyusunan literatur review ini terdapat lima jurnal yang akan
umur dengan kejadian ventilator associated pneumonia (VAP) pada pasien yang
Usia adalah faktor yang sangat penting dalam pemicu timbulnya VAP pada
pasien dengan rawatan lama yang terpasang ventilator mekanik, semakin tua
Usia sangat mempengaruhi kejadian VAP, penelitian Susanti dkk, (2015) yang
pada Pasien yang Terpasang Ventilator di Ruang Intensive Care RS Eka Hospital
atas 60 tahun memiliki risiko yang lebih besar untuk menderita pneumonia pada
ventilator mekanik mudah terjangkit pneumonia. Hal ini terjadi karena pada
pasien yang usia lanjut ≥ 60 tahun terjadi penurunan fungsi imun tubuh sehingga
lebih berisiko dan rentan untuk terserang penyakit. Berdasarkan hasil penelitian
Hal ini disebabkan oleh sebagian besar orang dewasa sangat rentan terhadap
2. Faktor Ekstrinsik
a. Lama penggunaan
penelitian Putri dan Budiono (2013) yang berjudul “Hubungan Antara Lama
Pneumonia (VAP) pada Pasien Non sepsis di ICU RSUP Dr. Kariadi
dilakukan pada pasien dengan usia rata-rata 54 tahun dengan angka kematian
21,7%.
b. Oral Hygiene
13
diperlukan agar kondisi rongga mulut tetap bersih dan segar sehingga
terhindar dari infeksi. Tujuan perawatan oral hygiene pada pasien terpasang
ventilator mekanik adalah menjaga kebersihan gigi dan mulut dari bakteri-
ditunjukkan dengan hasil skor CPIS setelah oral hygiene lebih rendah dari
albicans didalam mulut sebesar 80% setelah digunakan sebagai oral hygiene
selama 8 jam sekali dalam 4 hari berturut-turut. Hasil penelitian ini juga
BAB V
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa :
1. Faktor intrinsik yaitu usia berpengaruh terhadap kejadian VAP pada
pasien ventilator mekanik. Hal ini disebabkan karena pasien usia
lanjut mengalami penurunan fungsi imun tubuh sehingga lebih mudah
terserang penyakit.
2. Faktor ekstrinsik yaitu lama penggunaan ventilator mekanik, oral
hygiene, dapat mempengaruhi kejadian VAP pada pasien yang
menggunakan ventilator mekanik. Hal tersebut disebabkan karena
tindakan oral hygiene yang tidak dilakukan dengan rutin dapat
menimbulkan plak dan menyebabkan infeksi pada mulut. Hal tersebut
dapat mempengaruhi lama penggunaan ventilator mekanik, lama
penggunaan ventilator mekanik dapat menyebabkan pertahanan
saluran pernafasan terganggu sehingga mikroorganisme pathogen
dengan mudah berkumpul di saluran pernafasan dan dapat
menyebaban infeksi atau peradangan pada saluran pernafasan.
B. Saran
1. Profesi Keperawatan
Saran peneliti kepada tenaga kesehatan yang bertugas di ruangan
perawatan intensif care unit (ICU) agar kiranya dapat memberikan
perawatan oral hygiene secara rutin pada pasien yang menggunakan
ventilator mekanik agar kejadian VAP dapat di cegah.
2. Bagi Institusi Pendidikan
Diharapkan dan hasil literatur review ini dapat dijadikan bahan
pembelajaran atau pengetahuan bagi mahasiswa untuk mengetahui
faktor yang mempengaruhi kejadian VAP pada pasien yang
menggunakan ventilator mekanik.
3. Peneliti selanjutnya
15
DAFTAR PUSTAKA