Anda di halaman 1dari 1

PENGGANTIAN DAN PERBAIKAN ALAT YANG

RUSAK
No. : 440/224/UKP./AK/35.07.103.133/2017
Dokumen
SOP No. Revisi :0
Tgl Terbit : 18 Desember 2017
Halaman : 1/1

UPT dr. Cynthia Aristi P. R.


PUSKESMAS NIP . 19791002 201001 2 007
PONCOKUSUMO

1. Pengertian Menginventarisir kerusakan alat dan proses pengajuan perbaikan alat serta
pengajuan permintaan alat baru jika alat tidak dapat diperbaiki
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penggantian dan perbaikan
alat yang rusak
3. Kebijakan Berdasarkan SK Kepala Puskesmas Poncokusumo nomor :
440/105/KEP/AK/35.07.103.133/2017 Tentang petugas pemantau bukti
pelaksanaan pemantauan, hasil pemantauan, tindak lanjut pemantauan
4. Referensi 1. UU No 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
3. Permenkes No.46 tahun 2015 tentang akreditasi puskesmas, klinik pratama,
tempat praktek mandiri dokter, dan tempat praktek mandiri dokter gigi
5. Prosedur/ 1. Penanggung jawab ruangan melakukan pemantauan alat pada masing –
Langkah- masing ruangan
langkah 2. Apabila ditemukan kerusakan, maka penanggung jawab pemeliharaan
memasang label kerusakan serta mengisi formulir keterangan kerusakan
alat dan permintaan perbaikan atau penggantian
3. Penanggung jawab pemeliharaan menyampaikan formulir tersebut kepada
pengelola barang / alkes
4. Label kerusakan tidak boleh dilepas sebelum peralatan selesai diperbaiki
atau diganti
5. Alat yang diberi label kerusakan tidak boleh digunakan
6. Pengelola barang / alkes melaporkan kepada Kepala Puskesmas untuk
memperoleh persetujuan apakah barang tersebut diperbaiki atau diganti
7. Kepala Puskesmas mengajukan permintaan alat baru / perbaikan sesuai
kebutuhan
6. Diagram Alir -
7. Unit Terkait Semua Unit Pelayanan Klinis di Puskesmas Poncokusumo.

Anda mungkin juga menyukai