BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Buah merupakan sumber penting dalam pemenuhan kebutuhan vitamin dan juga karbohidrat
bagi tubuh. Mengikuti perkembangan jaman dan teknologi, kini buah dapat dinikmati dengan
berbagai cara misalnya dijus, dibuat cake, aneka pudding, dijadikan gorengan, kolak, sebagai
salad, rujak, dan manisan.
Manisan buah merupakan salah satu makanan yang paling banyak digemari, bukan hanya
orang dewasa tetapi juga anak kecil karena memiliki bentuk yang unik dan rasa yang enak dan
manis, tetapi selama ini yang dimanfaatkan atau yang diolah menjadi manisan adalah daging
buahnya saja, sementara kulitnya dibuang sia-sia, padahal kulitnya bisa dimanfaatkan kembali.
Salah satu dari banyaknya jenis kulit buah yang dapat dimanfaatkan sebagai alternatif bahan
pembuatan manisan adalah kulit buah semangka.
Semangka sendiri banyak mengandung karbohidrat, vitamin dan mineral baik daging
buahnya maupun kulit buahnya Pandangan atau kesan pertama terhadap objek seperti manisan
buah ini yaitu selain memiliki penampilan yang menarik juga harus mempunyai kualitas yang
baik, sehingga konsumen tertarik untuk mencobanya.
Maka penulis merasa tertarik untuk mengadakan suatu penelitian mengenai pemanfaatan
kulit buah semangka sebagai bahan makanan yang dapat dikonsumsi, maka penulis mengangkat
judul “Pemanfaatan Kulit Buah Semangka (Citrullus lanatus) Sebagai Bahan Alternatif
Pembuatan Manisan”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan beberapa permasalahan yang telah diuraikan dalam latar belakang penelitian ini
maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut :
1.2.1 .Bagaimana cara pengolahan kulit buah semangka agar dapat dijadikan sebagai bahan
alternatif pembuatan manisan?
1.2.2 Bagaimana kualitas manisan kulit buah semangka, terkait dengan tekstur, rasa, dan
warna?

1.3 Tujuan Penelitian

 Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk :
1.3.1 Mengetahui cara pengolahan kulit buah semangka agar dapat dijadikan sebagai bahan
alternatif pembuatan manisan
1.3.2 Mengetahui kualitas manisan kulit buah semangka, terkait dengan tekstur, rasa, dan
warna dan aroma

1.4 Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan :
1.4.1 Manfaat bagi penulis (siswa)
a. Dapat menerapkan cara-cara mengolah kulit semangka sebagai bahan alternatif
manisan buah
1.4.2 Manfaat bagi Produsen Manisan
Dapat meningkatkan nilai ekonomis suatu barang sehingga dapat menghemat
penggunaan bahan baku tepung terigu, serta menguntungkan dari segi ekonomi

1.4.3 Manfaat bagi masyarakat

Dapat memperluas wawasan masyarakat tentang pemanfaatan kulit semangka
khususnya sebagai bahan alternatif pembuatan manisan.
 BAB II
KAJIAN PUSTAKA

2.1. Manisan
Manisan adalah salah satu bentuk pangan olahan yang banyak disukai oleh masyarakat.
Manisan buah adalah buah yang diawetkan dengan gula bertujuan untuk pemberian gula dengan
kadar yang tinggi pada manisan buah. Manisan terdapat 2 jenis yaitu manisan kering dan basah.
2.1.1 Manisan kering
Manisan kering adalah manisan yang diperoleh setelah buah ditiriskan kemudian
dijemur sampai kering. Manisan kering memiliki daya simpan yang lebih lama, kadar air
yang lebih rendah, dan kadar gula yang lebih tinggiContoh buah untuk manisan kering
adalah semangka, terung, jambu mete, pala, bengkuang, asam jawa, kedondong, dan buah
kundur.
2.1.2 Manisan basah
Manisan basah adalah manisan yang diperoleh setelah penirisan buah dari larutan
gula. Contoh buah untuk manisan basah adalah kolang kaling, manga, kedondong, salak,
papaya, ceremai, belimbing, jambu biji, nangka, dan semangka.

2.2. Buah Semangka

Tanaman semangka adalah tanaman yang berasal dari Afrika. Gurun pasir Kalahari
merupakan lahan pusat penyebarannya
 Buah semangka memiliki kandungan air 92%. Kulit semangka dapat dibuat manisan atau
acar, dan bijinya bisa digunakan untuk membuat kuaci yang enak gurih dan asin.

2.3. Kandungan dan Manfaat Kulit Semangka

Kulit adalah pembalut paling luar, pembalut biji, buah dan sebagainya. Kulit semangka
merupakan lapisan putih dekat kulit luar (Citrullus Vulgaris Schrad. Sepotong kulit semangka
mempunyai ukuran 2, 5 cm x 2,5 cm di ketahui mempunyai kandungan sekitar 1, 8 kalori,kulit
semangka dapat mensuplai sekitar 2% dari kepentingan vitamin C harian serta satu persen dari
kepentingan vitamin B6 harian. Dan mengandung sitrulin mencapai 60%. Sitrulin merupakan
molekul bioaktif yang penting dalam berbagai kondisi baik fisiologis maupun patologis
Karena kandungan gizinya tersebut, kulit buah semangka memiliki beberapa manfaat yaitu :
2.3.1 Mengurangi Penyakit Jantung
2.3.2 Membantu Proses Detoksifikasi
2.3.3 Mengatasi Berbagai Penyakit
seperti sulit buang air besar dan kecil, dropsi, radang ginjal, mencegah vasodilatasi,
mengeluarkan cacing di usus, mengahalau infeksi di kandung kemih, mencegah anemia, dan
penyakit-penyakit lainnya.
2.3.4 Menurunkan Tekanan Darah Tinggi atau Hipertensi
2.3.5 Mengobati Diabetes atau Kencing Manis