Kelas: XI RPL 1
Waterfall model :
Kelebihan:
Kekurangan :
- tidak fleksibel
Prototyping model
Kelebihan :
Kekurangan :
- Prototype adalah metode yang menghabiskan banyak waktu jika klien kurang puas ditahapan
awal.
- Klien terus menerus menambah requirement dari sistem, pengen dibuatkan yang seperti inilah
seperti itulah, sehingga menambah kompleksitas pembuatan sistem.
- Sistem akan terhambat jika komunikasi kedua belah pihak tidak berjalan secara efektif.
RAD model
Kelebihan :
- Kebutuhan aplikasi bisa berubah sewaktu-waktu.
Kekurangan :
Incremental Model
Kelebihan :
- User dapat memakai increment yang pertama sebagai bentuk prototype dan mendapatkan
pengalaman yang dapat menginformasikan persyaratan untuk increment sistem berikutnya
Kekurangan :
- Increment harus relatif lebih kecil (tidak lebih dari 20.000 baris kode) dan setiap increment harus
menyediakan sebagian dari fungsional system
- Adanya kesulitan untuk memetakan persyaratan user pada increment dengan ukuran yang benar
- Penambahan staff dilakukan apabila hasil increment akan dikembangkan lebih lanjut
Spiral model
Kelebihan :
- Perubahan tambahan atau fungsi-fungsi batu dapat dilakukan di tahap selanjutnya jika ada
perubahan secara tiba-tiba
- Perkiraan biaya menjadi mudah karena pembuatan prototipe dilakukan dalam fragmen-fragmen
kecil
Kekurangan :
Tugas kelompok
Diskusikan contoh dari masing-masing perangkat lunak berdasarkan domain aplikasinya minimal
3 (tiga)
==================================JAWAB===================================
1. System sofware
Pengertian perangkat lunak sistem (system Software) adalah sebuah istilah generik pada
sistem komputer sebagai pengontrol dan mangatur perangkat keras (hardware) pada
lapisan pertama. dimana perangkat lunak atau software akan membantu untuk
memanajemen, memproses dan megelola perangkat keras agar berjalan secara optimal.
Ketika perangkat keras dinyalakan, maka perangkat lunak sistem akan memproses
sumberdaya, menajemen proses dan menggani strukdata sebuah perangkat keras.
Contoh :
Compiler
Compiler adalah sebuah program yang digunakan untuk mengonversi kode yang
ditulis dalam natural language processing agar dapat dipahami oleh
komputer.Technopedia menyebut bahwa proses konversi ini sebagai compilating.
Pada proses ini, compiler mengeksekusi kode yang menunjukkan kapan sinyal tinggi
dan rendah biner diperlukan dalam unit logika aritmatika prosesor.
File management
Menurut McGraw-Hill Dictionary of Scientific & Technical Terms (2003), sistem
manajemen file adalah program komputer yang mengontrol ruang yang digunakan
untuk penyimpanan file dan menyediakan layanan seperti kontrol input atau output
dan pengindeksan. Melansir dari situs Techopedia, manajemen file adalah proses
administrasi sistem yang menangani data digital dengan akurat. File bisa berupa
dokumen, spreadsheet, gambar, atau jenis item lain yang disimpan di komputer.
Manajemen file adalah jenis perangkat lunak yang mengelola file data dalam sistem
komputer.
Driver
Driver pada komputer adalah komponen software yang berfungsi sebagai perangkat
komunikasi antara Sistem Operasi dan hardware. Contoh driver pada umumnya:
driver VGA, driver kartu suara, driver printer, driver touch-pad, dan lain-lain.
3. Embedded software
Sistem Embedded adalah kombinasi perangkat keras dan perangkat lunak komputer, baik
dengan kemampuan tetap atau dapat diprogram, yang dirancang untuk fungsi tertentu atau
fungsi dalam sistem yang lebih besar. Mesin industri, perangkat industri pertanian, mobil,
peralatan medis, kamera, peralatan rumah tangga, pesawat terbang, mesin penjual
otomatis dan mainan, serta perangkat seluler, merupakan contoh yang memungkinkan
untuk penerapan sistem Embedded.
Contoh :
Microwave
microwave adalah salah satu peralatan dapur yang berfungsi untuk memanaskan
makanan. Dengan begitu, makanan instan hingga sisa akan kembali hangat sebelum
disantap.
Fuel control
Fuel control adalah alat atau sistem kontrol untuk mesin turbin gas.
Brake system
Sistem pengereman (Brake System) adalah sebuah sistem mekanis yang berfungsi
untuk menghalangi suatu gerakan. Jika dilihat dari prinsip kerjanya, sistem
pengereman berlawanan dengan sistem kopling. Sistem kopling berfungsi untuk
mentransmisikan gerak antara poros penggerak dengan poros yang digerakkan.