Berikut ini hukum tajwid surat At-Tin Ayat 1-8:

AYAT 1

1. : Al-syamsiyah, karena ada huruf ‫ ل‬bertemu dengan huruf . cara

membacanya dimasukan ke huruf
2. : Al-syamsiyah, karena ada huruf ‫ ل‬bertemu dengan huruf .
cara membacanya dimasukan ke huruf
3. : Mad layin, karena ada tanda baca fatkkhah bertemu dengan
huruf ya mati. Cara membacanya sekedar lunak dan lemas
4. : Mad arid lisukun, karena ada waqaf yang sebelumnya ada
huruf mad thabi’i. Cara membacanya boleh panjang 4 harakat atau
lebih dan juga boleh dua harakat

AYAT 2

1. : Mad arid lisukun, karena ada waqaf yang sebelumnya ada huruf
mad thabi’i. Cara membacanya boleh panjang 4 harakat atau lebih dan
juga boleh dua harakat

AYAT 3

1. : Al qomariyah, karena ada huruf ‫ ل‬bertemu dengan huruf . Cara

membacanya harus terang dan jelas
 2. : Al qomariyah, karena ada huruf ‫ ل‬bertemu dengan huruf . Cara
membacanya harus terang dan jelas
3. : Mad arid lisukun, karena ada waqaf yang sebelumnya ada huruf
mad thabi’i. Cara membacanya boleh panjang 4 harakat atau lebih dan
juga boleh dua harakat

AYAT 4

1. : Qolqolah sughro, karena ada huruf mati di dalam kalimat. Cara

membacanya membalik membentuk huruf
2. : Qolqolah sughro, karena ada huruf mati di dalam kalimat. Cara
membacanya membalik membentuk huruf
3. : Al qomariyah, karena ada huruf ‫ ل‬bertemu dengan huruf . Cara
membacanya harus terang dan jelas
4. : Ikhfa haqiqi, karena ada nun mati/tanwin bertemu dengan
huruf . Cara membacanya samar-samar membentuk huruf
5. : Mad jaiz, karena ada huruf mad thabi’i bertemu dengan huruf
hamzah [ ‫ ] ء‬di lain kalimat. Cara membacanya panjang seperti mad
thabi’i 2 harakat atau 4 harakat
6. : Qolqolah sughro, karena ada huruf mati di dalam kalimat. Cara
membacanya membalik membentuk huruf ba
7. : Mad arid lisukun, karena ada waqaf yang sebelumnya ada huruf
mad thabi’i. Cara membacanya boleh panjang 4 harakat atau lebih dan
juga boleh dua harakat

AYAT 5

1. : Ghunnah musyaddah, karena ada huruf yang bertasydid. Cara

membacanya masuk dengan mendengung
2. : Qolqolah sughro, karena ada huruf mati di dalam kalimat. Cara
membacanya membalik membentuk huruf
3. : Mad arid lisukun, karena ada waqaf yang sebelumnya ada huruf
mad thabi’i. Cara membacanya boleh panjang 4 harakat atau lebih dan
juga boleh dua harakat

AYAT 6

1. ‫آ‬ : Mad Iwadh, karena ada huruf mathobi’i yang diwaqafkan atau di
akhir kalimat. Cara membacanya panjang seperti mathobi’i
2. : Al-syamsiyah, karena ada huruf ‫ ل‬bertemu dengan huruf .
cara membacanya dimasukan ke huruf
3. : Idhar safawi, Idhar safawi, karena ada huruf mim mati/sukun
bertemu dengan huruf . Cara membacanya terang di bibir dengan
mulut tertutup
4. : Idhar halqi, karena ada tanda nun mati bertemu dengan huruf .
Cara membacanya adalah jelas di mulut
 5. : Mad layin, karena ada tanda baca fatkkhah bertemu dengan huruf
ya mati. Cara membacanya sekedar lunak dan lemas
6. : Idhar safawi, Idhar safawi, karena ada huruf mim mati/sukun
bertemu dengan huruf . Cara membacanya terang di bibir dengan
mulut tertutup
7. : Mad arid lisukun, karena ada waqaf yang sebelumnya ada huruf
mad thabi’i. Cara membacanya boleh panjang 4 harakat atau lebih dan
juga boleh dua harakat

AYAT 7

1. ‫ ل‬: Mad arid lisukun, karena ada waqaf yang sebelumnya ada huruf
mad thabi’i. Cara membacanya boleh panjang 4 harakat atau lebih dan
juga boleh dua harakat

AYAT 8

1. : Mad layin, karena ada tanda baca fatkkhah bertemu dengan huruf
ya mati. Cara membacanya sekedar lunak dan lemas
2. : am tafkhim, karena ada tanda baca fatkhah bertemu dengan lafal
. Cara membacanya ditebalkan
3. : Al qomariyah, karena ada huruf ‫ ل‬bertemu dengan
huruf . Cara membacanya harus terang dan jelas
4. : Mad arid lisukun, karena ada waqaf yang sebelumnya ada
huruf mad thabi’i. Cara membacanya boleh panjang 4 harakat atau
lebih dan juga boleh dua harakat