Anda di halaman 1dari 1

5.

Apakah Harvard Step Test dapat digunakan untuk membandingkan perubahan tingkat
kebugaran pada individu yang sama atau populasi yang sama? Mengapa?

Harvard step test sebaiknya tidak digunakan untuk membandingkan perubahan


tingkat kebugaran pada individu ataupun pada populasi. Hal tersebut dikarenakan indikator
utama dari kebugaran seseorang adalah dengan mengukur VO2 max seseorang (Janse van
Rensburg et al., 2016). Namun, Harvard step test tidak dapat memberikan nilai VO2 max dari
probandus. Selain itu, banyak faktor yang berpengaruh dan menggangu Harvard step test,
seperti tinggi badan dan suhu ruangan. Untuk mendapatkan nilai VO 2 max dapat
menggunakan metode, submaximal ergocycle test, maximal treadmill test, multistage
progressive shuttle run test, cooper 12 minutes walk or run test (Grant et al., 1995).

Referensi
Grant, S., Corbett, K., Amjad, A., Wilson, J. and Aitchison, T., 1995. A comparison of
methods of predicting maximum oxygen uptake. British Journal of Sports Medicine, [online]
29(3), p.148. Available at: <https://bjsm.bmj.com/content/bjsports/29/3/147.full.pdf>
[Accessed 16 January 2021].

Janse van Rensburg, D., Grant, C., Jansen van Rensburg, A., Botha, R., Wood, P., Nolte, K.,
Fletcher, L., du Toit, P., Pepper, M. and Kruger, P., 2016. The FitTrack Index as fitness
indicator: A pilot study. Health SA Gesondheid, [online] 21, pp.431-436. Available at:
<https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1025984816300254> [Accessed 16
January 2021].

Anda mungkin juga menyukai