oie KERACUNAN MAKANAN No, Dokumen : Remanrensnes tit! | 236/SPOIKARSIRSMCH/2021 STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit : OPERASIONAL 01 Oktober 2021 | (SPO) | PENGERTIAN Keracunan makanan adalah resixo banaya yang disebabkan oleh kualtas | bakteriologis makanan hingga makanan terkontaminasi olen bakteri yang | ‘menyebabkan keracunan makanan, ee ert TUJUAN 1. Untuk pencegafan keracunan dai bahan makanan yang beraoun 2._Untuk penanganan Disasterplan Keracunan bahan makanan KEBLJAKAN 1. Peraturan direktur nomor. 086'SK/Ka.RS/RSMCH/2020 tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja 2. UUNo.18 tahun 2012 tentang Pangan 3._UUNo. 8 tahun 1999 tentang Perindungan Konsumen PROSEDUR 1. Menyiapkan person! tim Disasterplan sesvai dengan tngkat siaga (Saga |, siaga Il dan siaga I!) 2. Melapor kepada Komandan satgas Disasterplan untuk memiin dan menentukan tngkat siaga, mengkoordinir semua tim Disasterplan yang bertugas menanggulangi bencana keracunan bahan makanan 3. Bila dinyataken siaga maka © Mengkcordinir Tim Trase (Dr. Jaga IGD, Dr. Spesiai) untuk membeskan perawatan | © Berkorinasi dengan Tim pengamanan untuk siaga, © Mengerahkan tenaga perawat sesuai keperiuan. ‘© Koodinasi tim Logistik (Apotk) untuk persediaan obatobatan dan alat | Kesehatan sesuai kebutuhan/permintaan. ‘© Koordinasi im Transportasi ambulance dan 118 sesuai kebutuhan 4, Perencenaan SOM | a, Siaga |: jumlah korban § orang, tenaga dokter dan perawat masih dapat dipenuhi oleh tenaga yang sedang bertugas b._ Siaga I: umlah korban 6-10 orang, diperlukan tenaga perawat tambahan dari ruangan lain sesual Kebutuan, diperukan tambahan dokter umum dari rvangan lain c.Siaga Il: umlah korban > 10 orang, diperlukan bantuan tenaga dari unit pelayanan lain dan perawat yang tidak bertugas, diperlukan tambahan | bantuan dokter umum ain, 5. Membuat pencatatan dan pelaporan LUNITTERKAT —_| Seluruh unitterkait