Anda di halaman 1dari 313

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI SIMPAN PINJAM

DENGAN AKAD MUDHARABAH

(STUDI KASUS: BMT KARTINI SUKABUMI)

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Teknik

Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Oleh :

Eneng Tresna
106093003118

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2012 M/1433 H

i
PERNYATAAN

DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-

BENAR HASIL KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN

SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI

MANAPUN.

Jakarta, Februari 2012

Eneng tresna
106093003118

iv
ABSTRAK
ENENG TRESNA, Rancang Bangun Sistem Informasi Simpan Pinjam dengan
Akad Mudharabah Study Kasus BMT Kartini Sukabumi, di bawah bimbingan
NIA KUMALADEWI dan ZAINUL ARHAM

BMT Kartini adalah suatu lembaga keuangan mikro syariah yang bergerak
dibidang penyaluran dan penghimpun dana untuk mengembangkan ekonomi
rakyat yang menjalankan operasional berdasarkan syariat Islam. Salah satu
produk BMT adalah simpanan dan pinjaman Mudharabah, proses yang
dilakukan untuk pendaftaran simpanan dan pinjaman membutuhkan waktu
kurang lebih selama 30 menit dan perhitungan bagi hasil untuk nasabah masih
menggunakan kalkulator untuk memastikan hasil yang paling benar. Penyajian
laporan keuangan masih bersifat manual yaitu dengan tulis tangan pada buku
besar lalu di pindahkan ke komputer menggunakan Microsoft Excel 2003
sehingga data laporan keuangan tidak dapat tersedia bila sewaktu-waktu
dibutuhkan. Semua ini dapat menjadi hambatan dalam melakukan rutinitas
kerja. Untuk memberikan pelayanan yang terbaik terhadap nasabah dibutuhkan
suatu solusi agar kegiatan transaksi berjalan lebih baik demi memenuhi
kebutuhan nasabah, maka perlu dibangun sistem informasi simpan pinjam.
Dengan adanya sistem informasi simpan pinjam ini, berdasarkan hasil
observasi yang dilakukan di BMT Kartini sistem ini dapat mempermudah
kinerja karyawan yang berhubungan dengan transaksi simpan pinjam
mudharabah proses pendaftaran lebih cepat hanya memerlukan waktu 15
menit. Metode pengembangan sistem dalam penelitian ini menggunakan Rapid
application Developmen (RAD) dengan tahapan perancangan syarat-syarat
hingga tahap implementasi dengan model desain Unified Model Language
(UML) yang terdiri dari tahap Usecase diagram hingga tahap state chart
diagram. Perangkat lunak yang digunakan dalam pembuatan system ini
menggunakan PHP sebagai bahasa pemrograman, dan MySQL sebagai
database. Berdasarkan hasil wawancara dengan Manager BMT Kartini
mengenai sistem informasi Simpan Pinjam mudharabah ini dapat membantu
proses transaksi simpan pinjam Mudharabah serta dapat memberikan
kemudahan dalam penyajian laporan total nasabah, total simpanan dan total
pinjaman, sehingga data-data dan proses kerja dapat tersusun dan
terkomputerisasi dengan baik.

Kata kunci : Sistem informasi simpan pinjam mudharabah, RAD, UML, PHP,
MySQL.

V Bab + xix halaman + 210 halaman + 109 gambar + 53 tabel + 5 simbol + 6


lampiran
Daftar pustaka : 23 (2000-2010)

v
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala

rahmat dan karunia-Nya sehingga skripsi ini dapat selesai dengan baik.

Shalawat serta salam kepada Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat

dan para pengikutnya.

Peneliti ingin mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada pihak-

pihak yang telah membantu atas selesainya laporan skripsi ini, karena tanpa

bantuan, petunjuk, bimbingan dan saran-saran mereka mungkin peneliti tidak

akan dapat menyusun laporan ini, yaitu kepada :

1. Bapak DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis selaku Dekan Fakultas Sains dan

Teknologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Ibu Nur Aeni Hidayah, MMSI selaku Ketua Program Studi Sistem

Informasi

3. Ibu Nia Kumaladewi MMSI selaku dosen pembimbing I yang telah banyak

meluangkan waktunya untuk membimbing peneliti dan memberikan arahan

tentang penulisan skripsi yang baik.

4. Bapak Zainul Arham MSi, selaku pembimbing II yang selalu meluangkan

waktu membantu menyelesaikan laporan skripsi ini.

5. Allahumagfirli wali walidaya warhamhuma kama rabayani shagiraa. Kedua

orangku .(Bapak Jujun junaedi dan Ibu Icoh Holisoh), yang telah banyak

mewariskan banyak kebaikan dan selalu mendukung dalam semua hal.

Terimakasih atas semua yang diberikan do,a, ilmu, motivasi kasih sayang

vi
yang selalu membuat saya percaya akan kemampuan saya dan kebesaran

Allah.

6. Kakak-kakakku, dan keponakan- keponakan ku yang tidak bisa disebutkan

satu persatu yang selalu menghibur dan memberikan nasehat di saat peneliti

tidak memiliki semangat, lovu u all.

7. Ibu Lili suciati SE (Manager), Ibu Sendy nuraeni (Admin simpan pinjam),

Ibu Ryanita (Teller), Ibu Elsa (Customer service), yang telah memberikan

izin dan membantu pada saat melaksanakan penelitian serta banyak

memberikan masukan yang positif dan sangat bermanfaat bagi peneliti.

8. Sahabat-sahat terbaiku , U can C group, SIBIS garis keras khususnya SIBIS

Angels Marwaziah dan Nurul Fitriyani yang selalu setia dan kompak

menemani peneliti ketika dalam keadaan susah maupun senang.

9. Untuk Tim CWB, Octaviana Anggraeni (Cumiii) yang selalu sabar memberi

masukan dan mengajari banyak hal yang belum diketahui oleh peneliti

“Tanpa Mu aku galau” Nia kurniaty teman seperjuangan yang setia

menemani ketika banyak teman yang telah menjalani sidang tapi kita masih

tetep eksis sama yang namanya bimbingan, dan semua teman-teman Sistem

Informasi angkatan 2006 yang telah saling membantu dan bertukar pikiran

dengan peneliti selama ini, Terimaksih kauwan-kauwan.

10. Pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah

membantu baik secara langsung maupun tidak langsung, demi selesainya

penelitian dan penyusunan skripsi ini.

vi
Dalam penulisan laporan skripsi ini peneliti menyadari bahwa penulisan

laporan ini masih belum mencapai kesempurnaan baik dari segi materi maupun

dari segi penyajian, untuk itu peneliti mengharapkan kritik dan saran untuk

membangun agar penyusunan skripsi ini menjadi lebih baik lagi.

Semoga segala bantuan yang telah diberikan kepada peneliti akan mendapatkan

balasan yang setimpal dari Allah SWT, Amien.

Jakarta, Februari 2012

Eneng tresna
Peneliti

vi
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i


LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING ...................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN UJIAN .................................................................... iii
HALAMAN PERNYATAAN ............................................................................ iv
ABSTRAK ........................................................................................................ v
KATA PENGANTAR ........................................................................................ vi
DAFTAR ISI ....................................................................................................... xi
DAFTAR SIMBOL............................................................................................. xv
DAFTAR GAMBAR .................................................................................. xviii
DAFTAR TABEL ....................................................................................... xxiii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................. 4
1.3 Batasan Masalah ................................................................................ 4
1.4 Tujuan Penelitian .............................................................................. 5
1.5 Manfaat Penelitian ............................................................................ 6
1.5.1 Bagi Peneliti ............................................................................ 6
1.5.2 Bagi Fakultas ........................................................................... 6
1.5.3 Bagi BMT ................................................................................ 6
1.5.4 Bagi Masyarakat ...................................................................... 7
1.6 Metodologi Penelitian ....................................................................... 7
1.1.1 Metode Pengumpulan Data ...................................................... 7
1.1.2 Metode Pengembangan Sistem ................................................ 8
1.7 Sistematika Penulisan ........................................................................ 8
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Rancang Bangun ........................................................... 10
2.2 Konsep Dasar Sistem ...................................................................... 10
2.2.1 Pengertian Sistem ................................................................ 10
2.2.2 Karakteristik Sistem ............................................................ 11

xi
2.2.3 Klasifikasi Sistem ............................................................... 12
2.2.4 Elemen Sistem ..................................................................... 13
2.3 Konsep Dasar Informasi .................................................................. 15
2.3.1 Pengertian Informasi ........................................................... 15
2.3.2 Kualitas Informasi ............................................................... 15
2.4 Konsep Dasar Sistem Informasi ..................................................... 16
2.4.1 Pengertian Sistem Informasi ............................................... 16
2.4.2 Komponen Sistem Informasi .............................................. 17
2.4.3 Jenis-Jenis Sistem Informasi ............................................... 18
2.4.3.1 Sistem Informasi Fungsional ................................... 18
2.4.3.2 Sistem Informasi Berdasarkan Dukungan
Yang Tersedia ......................................................... 19
2.5 Simpanan ......................................................................................... 20
2.5.1 Pengertian Simpanan ........................................................... 20
2.5.1.1 Jenis-Jenis Simpanan ............................................... 21
2.5.2 Pengertian Pinjaman ........................................................... 21
2.5.3 Aspek Syariah Pinjaman ..................................................... 22
2.6 Mudharabah...................................................................................... 23
2.6.1 Pengertian Mudharabah ...................................................... 23
2.6.2 Manfaat Mudharabah ........................................................... 24
2.7 Konsep Dasar Lembaga Keuangan Syariah .................................... 24
2.7.1 Landasan Hukum ................................................................. 24
2.7.2 Prinsip Dasar ....................................................................... 25
2.7.3 Tujuan Dan Fungsi Lembaga Keuangan Syariah ................ 26
2.7.4 Sistem Operasional Lembaga Keuangan Syariah ................ 27
2.7.4.1 Prinsip Dasar Operasional Lembaga
Keuangan Syariah .................................................... 27
2.7.4.2 Equivalent Rate ....................................................... 28
2.8 Koperasi ........................................................................................... 30
2.8.1 Pengertian Koperasi ............................................................ 30
2.8.2 Koperasi Syariah ................................................................. 31

xi
2.8.3 Koperasi Simpan Pinjam ...................................................... 31
2.8.4 Sumber Permodalan Koperasi .............................................. 32
2.9 Baitul Mal Wat Tamwil (BMT) ....................................................... 34
2.9.1 Pengertian BMT .................................................................. 34
2.9.2 Prinsip-Prinsip Utama BMT ............................................... 35
2.9.3 Kegiatan Usaha BMT........................................................... 35
2.10 Database .......................................................................................... 36
2.10.1 Pengertian Database ............................................................ 36
2.10.2 Database Management System (DBMS) .............................. 37
2.10.3 Keunggulan DBMS ............................................................. 38
2.10.4 Kelemahan DBMS ............................................................... 39
2.11 MySQL............................................................................................. 40
2.12 Jaringan Komputer .......................................................................... 41
2.12.1 Jaringan Menurut Rentang Geografis .................................. 41
2.13 Metode Pengumpulan Data .............................................................. 42
2.13.1 Studi Pustaka ........................................................................ 42
2.13.2 Observasi .............................................................................. 42
2.13.3 Wawancara ........................................................................... 44
2.13.4 Studi Literatur Sejenis .......................................................... 44
2.14 Metode Pengembangan Sistem ........................................................ 44
2.15 RAD (Rapid Aplication Development) ............................................ 45
2.15.1 UML Diagram ...................................................................... 47
2.16 Perangkat Lunak Yang Digunakan .................................................. 52
2.16.1 PHP ...................................................................................... 52
2.16.2 XAMPP ................................................................................ 53
2.16.3 Apache ................................................................................. 54
2.16.4 Macromedia Dreamweaver CS 3 ......................................... 54
2.16.5 Adobe Photoshop CS 3 ......................................................... 55
2.16.6 Browser ................................................................................ 55
2.17 Studi Literatur Sejenis ...................................................................... 56
BAB III METODE PENELITIAN

xi
3.1 Metode Pengumpulan Data ............................................................. 58
3.1.1 Studi Lapangan ................................................................... 58
3.1.2 Studi Pustaka ........................................................................ 59
3.1.3 Studi Literatur Sejenis ......................................................... 60
3.2 Metode Pengembangan Sistem ....................................................... 60
3.3 Peralatan Penelitian .......................................................................... 64
3.3.1 Jenis Perangkat Lunak (software) yang Digunakan ............. 64
3.3.2 Jenis Perangkat Keras (Hardware) yang Digunakan ........... 64
3.4 Kerangka Berfikir............................................................................. 65
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN SISTEM
4.1 Fase Perencanaan Syarat-Syarat ...................................................... 66
4.1.1 Gambaran Umum Perusahaan ............................................. 66
4.1.1.1 Sejarah Perusahaan ................................................... 66
4.1.1.2 Logo BMT Kartini ................................................... 67
4.1.1.3 Motto, Visi, Misi, dan faktor kunci
keberhasilan Lembaga Keuangan Syariah ............... 67
4.1.1.4 Profil Organisasi ....................................................... 69
4.1.1.5 Struktur Organisasi ................................................... 70
4.1.2 Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan ................................. 76
4.1.3 Identifikasi Masalah ............................................................ 80
4.1.4 Analisa Sistem Usulan ........................................................ 80
4.2 Workshop Design ............................................................................. 83
4.2.1 Use Case Diagram .............................................................. 83
4.2.1.1 Identifikasi Actor ...................................................... 83
4.2.1.2 Narasi Use Case ....................................................... 85
4.2.2 Activity Diagram ................................................................ 105
4.2.3 Class Diagram .................................................................. 128
4.2.4 Sequence Diagram ............................................................. 130
4.2.5 Statechart Diagram ............................................................ 149
4.2.6 Database Design ................................................................ 168
4.2.7 Design Interface ................................................................. 173

xi
4.3 Implementasi Sistem ...................................................................... 192
4.3.1 Pemrograman ..................................................................... 192
4.4 Pengujian ........................................................................................ 193
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan ................................................................................... 202
5.2 Saran .............................................................................................. 202
DAFTAR PUSTAKA ................................................................ 203
LAMPIRAN ........................................................................................... 205

xi
xi
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Grafik Perkembangan BMT Kartini ................................................ 2


Gambar 2.1 Karakteristik Sistem ........................................................................ 12
Gambar 2.2 Sistem Informasi ............................................................................ 17
Gambar 2.3 Skema Mudharobah......................................................................... 23
Gambar 2.4 Cara Kerja Perputaran Dana BMT .................................................. 36
Gambar 2.5 Use Case Diagram ......................................................................... 48
Gambar 2.6 Activity Diagram ............................................................................. 49
Gambar 2.7 Sequence Diagram .......................................................................... 50
Gambar 2.8 Mdel 4+1 View ................................................................................ 50
Gambar 2.9 Statechart Diagram ......................................................................... 52
Gambar 2.10 Cara Kerja Browser ....................................................................... 56
Gambar 3.1 Fase-Fase RAD ............................................................................... 61
Gambar 3.2 Kerangka Berfikir ............................................................................ 65
Gambar 4.1 Logo Logo BMT Kartini ................................................................. 67
Gambar 4.2 Struktur Organisasi BMT Kartini .................................................... 70
Gambar 4.3 (Rich Picture) Sistem Berjalan ....................................................... 89
Gambar 4.4 (Rich Picture) Sistem Yang Diusulkan .......................................... 82
Gambar 4.5 Use Case Diagram .......................................................................... 84
Gambar 4.6 Activity Diagram Input Username Dan Password ........................ 105
Gambar 4.7 Activity Diagram Input Pendaftaran Nasabah ............................... 106
Gambar 4.8 Activity Diagram Input Daftar Pinjaman ...................................... 107
Gambar 4.9 Activity Diagram Melihat Jadwal Survey ..................................... 108
Gambar 4.10 Activity Diagram Melihat Hasil Survey ...................................... 109
Gambar 4.11 Activity Diagram Transaksi Setoran Simpanan .......................... 110
Gambar 4.12 Activity Diagram Transaksi Penarikan Simpanan ....................... 112
Gambar 4.13 Activity Diagram Transaksi Pencairan Pinjaman ........................ 114
Gambar 4.14 Activity Diagram Input Angsuran Pinjaman ............................... 116
Gambar 4.15 Activity Diagram Input Jadwal Survey ....................................... 117

xi
Gambar 4.16 Activity Diagram Input Hasil Survey .......................................... 118
Gambar 4.17 Activity Diagram Input Transaksi Pinjaman ............................... 119
Gambar 4.18 Activity Diagram Input eq-rate.................................................... 120
Gambar 4.19 Activity Diagram Proses Status Nasabah .................................... 121
Gambar 4.20 Activity Diagram Manajemen User ............................................ 122
Gambar 4.21 Activity Diagram Laporan Data Nasabah ................................... 123
Gambar 4.22 Activity Diagram Laporan Transaksi Simpanan ......................... 124
Gambar 4.23 Activity Diagram Laporan Transaksi Pinjaman .......................... 125
Gambar 4.24 Activity Diagram Update Password............................................ 127
Gambar 4.25 Class Diagram............................................................................. 129
Gambar 4.26 Sequence Diagram Input Username Dan Password ................... 130
Gambar 4.27 Sequence Diagram Input Pendaftaran Nasabah .......................... 131
Gambar 4.28 Sequence Diagram Input Daftar Pinjaman .................................. 132
Gambar 4.29 Sequence Diagram Melihat Jadwal Survey ................................ 133
Gambar 4.30 Sequence Diagram Melihat Hasil Survey ................................... 134
Gambar 4.31 Sequence Diagram Transaksi Setoran Simpanan........................ 135
Gambar 4.32 Sequence Diagram Transaksi Penarikan Simpanan .................... 136
Gambar 4.33 Sequence Diagram Transaksi Pencairan Pinjaman ..................... 137
Gambar 4.34 Sequence Diagram Input Angsuran Pinjaman ............................ 138
Gambar 4.35 Sequence Diagram Input Jadwal Survey .................................... 139
Gambar 4.36 Sequence Diagram Input Hasil Survey ....................................... 140
Gambar 4.37 Sequence Diagram Input Transaksi Pinjaman ............................ 141
Gambar 4.38 Sequence Diagram Input eq-rate ................................................. 142
Gambar 4.39 Sequence Diagram Proses Status Nasabah ................................. 143
Gambar 4.40 Sequence Diagram Manajemen User .......................................... 144
Gambar 4.41 Sequence Diagram Laporan Data Nasabah ................................. 145
Gambar 4.42 Sequence Diagram Laporan Transaksi Simpanan ...................... 146
Gambar 4.43 Sequence Diagram Laporan Transaksi Pinjaman ....................... 147
Gambar 4.44 Sequence Diagram Update Password ......................................... 148
Gambar 4.45 Statechart Diagram Input Username Dan Password .................. 149
Gambar 4.46 Statechart Diagram Input Pendaftaran Nasabah ......................... 150

xi
Gambar 4.47 Statechart Diagram Input Daftar Pinjaman ............................... 151
Gambar 4.48 Statechart Diagram Melihat Jadwal Survey .............................. 152
Gambar 4.49 Statechart Diagram Melihat Hasil Survey .................................. 153
Gambar 4.50 Statechart Diagram Transaksi Setoran Simpanan ...................... 154
Gambar 4.51 Statechart Diagram Transaksi Penarikan Simpanan .................. 155
Gambar 4.52 Statechart Diagram Transaksi Pencairan Pinjaman.................... 156
Gambar 4.53 Statechart Diagram Input Angsuran Pinjaman ........................... 157
Gambar 4.54 Statechart Diagram Input Jadwal Survey ................................... 158
Gambar 4.55 Statechart Diagram Input Hasil Survey ...................................... 159
Gambar 4.56 Statechart Diagram Input Transaksi Pinjaman ........................... 160
Gambar 4.57 Statechart Diagram Input eq-rate ............................................... 161
Gambar 4.58 Statechart Diagram Proses Status Nasabah ................................ 162
Gambar 4.59 Statechart Diagram Manajemen User ........................................ 163
Gambar 4.60 Statechart Diagram Laporan Data Nasabah ............................... 164
Gambar 4.61 Statechart Diagram Laporan Transaksi Simpanan ..................... 165
Gambar 4.62 Statechart Diagram Laporan Transaksi Pinjama ........................ 166
Gambar 4.63 Statechart Diagram Update Password ....................................... 167
Gambar 4.64 Design Interface Menu Login Customer Service ....................... 173
Gambar 4.65 Design Interface Menu Home Customer Service ........................ 174
Gambar 4.66 Design Interface Menu Form Daftar Nasabah Customer Service
........................................................................................................... 175
Gambar 4.67 Design Interface Sub Menu Pencarian Nama Nasabah Customer
Service ................................................................................................. 176
Gambar 4.68 Design Interface form daftar pinjaman Customer service .......... 176
Gambar 4.69 Design Interface Menu Lihat jadwal survey customer service ... 177
Gambar 4.70 Design Interface Menu Lihat hasil survey customer service ...... 177
Gambar 4.71 Design Interface Menu Update password customer service ....... 178
Gambar 4.72 Design Interface menu login sistem teller ................................. 179
Gambar 4.73 Design Interface menu home teller ............................................ 179
Gambar 4.74 Design Interface Menu pencarian nama nasabah teller transaksi
setoran ................................................................................................... 181

xi
Gambar 4.75 Design Interface Info Menu input transaksi setoran teller ......... 180
Gambar 4.76 Design Interface Menu input transaksi setoran teller ................ 180
Gambar 4.77 Design Interface Menu input penarikan simpanan teller ............ 181
Gambar 4.78 Design Interface Menu pencarian nama nasabah teller ............. 181
Gambar 4.79 Design Interface Menu input angsuran pinjaman teller .............. 182
Gambar 4.80 Design Interface Menu Update password teller ........................ 183
Gambar 4.81 Design Interface menu login adimin simpan pinjam .................. 183
Gambar 4.82 Design Interface menu home Admin simpan pinjam ................. 184
Gambar 4.83 Design Interface Input hasil survey admin simpan pinjam ......... 185
Gambar 4.84 Design Interface Menu pencarian nama nasabah admin simpan
pinjam.................................................................................................... 185
Gambar 4.85 Design Interface Menu input transaksi pinjaman nasabah.......... 186
Gambar 4.86 Design Interface Menu Manajemen eq rate admin simpan
pinjam.................................................................................................... 186
Gambar 4.87 Design Interface Menu Manajemen aplikasi admin simpan
pinjam.................................................................................................... 187
Gambar 4.88 Design Interface Menu status nasabah admin simpan pinjam
............................................................................................................... 187
Gambar 4.89 Design Interface Menu Manajemen user admin simpan pinjam
..................................................................................................... 188
Gambar 4.90 Design Interface Menu Update password Admin simpan pinjam
..................................................................................................... 188
Gambar 4.91 Design Interface menu login manager ....................................... 189
Gambar 4.92 Design Interface menu home Admin simpan pinjam ................. 189
Gambar 4.93 Design Interface Menu Laporan data nasabah manager ............. 190
Gambar 4.94 Design Interface Menu Laporan simpanan nasabah ................... 190
Gambar 4.95 Design Interface Menu Laporan pinjaman nasabah .................... 191
Gambar 4.96 Design Interface Menu Update password Manager ................... 191

xi
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Perbedaan Bunga Dan Bagi Hasil .........................................................27


Tabel 2.2 Tipe Diagram .........................................................................................47
Tabel 3.1 Perbandingan Literatus Sejenis .............................................................56
Tabel 4.1 Identifikasi Actor....................................................................................83
Tabel 4.2 Narasi Use Case Input Username dan Password ..................................86
Tabel 4.3 Narasi Use Case Input Pendaftaran Nasabah .........................................87
Tabel 4.4 Narasi Use Case Input Daftar Pinjaman ...............................................88
Tabel 4.5 Narasi Use Case Melihat Jadwal Survey ...............................................89
Tabel 4.6 Narasi Use Case Melihat Hasil Survey ..................................................90
Tabel 4.7 Narasi Use Case Transaksi Setoran Simpanan .....................................91
Tabel 4.8 Narasi Use Case Transaksi Penarikan Simpanan .................................92
Tabel 4.9 Narasi Use Case Transaksi Pencairan Pinjaman....................................93
Tabel 4.10 Narasi Use Case Input Angsuran Pinjaman .........................................94
Tabel 4.11 Narasi Use Case Input Jadwal Survey .................................................95
Tabel 4.12 Narasi Use Case Input Hasil Survey ....................................................96
Tabel 4.13 Narasi Use Case Input Transaksi Pinjaman .........................................97
Tabel 4.14 Narasi Use Case Input eq-rate .............................................................98
Tabel 4.15 Narasi Use Case Proses Status Nasabah ..............................................99
Tabel 4.16 Narasi Use Case Manajemen User ....................................................100
Tabel 4.17 Narasi Use Case Lapran Data Nasbah ...............................................101
Tabel 4.18 Narasi Use Case Laporan Transaksi Simpanan .................................102
Tabel 4.19 Narasi Use Case Laporan Transaksi Pinjaman ..................................103
Tabel 4.20 Narasi Use Case Update Password ..................................................104
Tabel 4.21 Identifikasi potensial objek .............................................................. 128
Tabel 4.22 Statechart Diagram Input Username dan Password .........................149
Tabel 4.23 Statechart Diagram Input Pendaftaran Nasabah ...............................150
Tabel 4.24 Statechart Diagram Input Daftar Pinjaman .......................................151
Tabel 4.25 Statechart Diagram Melihat Jadwal Survey ......................................152
Tabel 4.26 Statechart Diagram Melihat Hasil Survey.........................................153

xi
Tabel 4.27 Statechart Diagram Transaksi Setoran Simpanan .............................154
Tabel 4.28 Statechart Diagram Transaksi Penarikan Simpanan .........................155
Tabel 4.29 Statechart Diagram Transaksi Pencairan Pinjaman ..........................156
Tabel 4.30 Statechart Diagram Input Angsuran Pinjaman..................................157
Tabel 4.31 Statechart Diagram Input Jadwal Survey ..........................................158
Tabel 4.32 Statechart Diagram Input Hasil Survey ............................................159
Tabel 4.33 Statechart Diagram Input Transaksi Pinjaman ..................................160
Tabel 4.34 Statechart Diagram Input eq-rate ......................................................161
Tabel 4.35 Statechart Diagram Prosos Status Nasabah ......................................162
Tabel 4.36 Statechart Diagram Manajemen User ...............................................163
Tabel 4.37 Statechart Diagram Lapran Data Nasbah ..........................................164
Tabel 4.38 Statechart Diagram Laporan Transaksi Simpanan ............................165
Tabel 4.39 Statechart Laporan Transaksi Pinjaman ............................................166
Tabel 4.40 Statechart Update Password..............................................................167
Tabel 4.41 Tabel Login ........................................................................................168
Tabel 4.42 Tabel Nasabah ....................................................................................168
Tabel 4.43 Tabel Survey ......................................................................................170
Tabel 4.44 Tabel Dana .........................................................................................171
Tabel 4.45 Tabel Pinjaman ..................................................................................171
Tabel 4.46 Tabel Angsuran ..................................................................................172
Tabel 4.47 Tabel Eq-Rate ....................................................................................172
Tabel 4.48 tabel setup ..........................................................................................173
Tabel 4.53 Tabel Hasil pengujian level akses “Customer service” .....................193
Tabel 4.54 Tabel Hasil pengujian level akses “Teller”........................................195
Tabel 4.55 Tabel Hasil pengujian level akses “Admin simpan pinjam”.............198
Tabel 4.56 Tabel hasil Pengujian level akses “Manager” ...................................201

xi
DAFTAR SIMBOL

SIMBOL USE CASE DIAGRAM


(Munawar, 2005)
SIMBOL KETERANGAN

Actor

Use Case

Association

SIMBOL CLASS DIAGRAM


(Munawar, 2005)

SIMBOL KETERANGAN

Class

Generalization

Asocation

Communicates
* -End1
* -End2

xi
SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM

(Munawar, 2005)

SIMBOL KETERANGAN

Initial Node

Activity Final Node

Action

Control Flow

Decision

SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM

(Munawar, 2005)

SIMBOL KETERANGAN

Object1

Object

Self Massage
Message1

Message1 Massage Return

xi
SIMBOL STATECHART DIAGRAM

(Munawar, 2005)

SIMBOL KETERANGAN

Initial State

Final State

State

Decision

Transition

xi
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Peranan teknologi informasi dalam aktivitas manusia pada saat ini

memang begitu besar. Teknologi informasi telah menjadi fasilitator bagi

kegiatan-kegiatan bisnis, memberikan andil besar terhadap perubahan-

perubahan yang mendasar pada stuktur operasi dan manajemen organisasi.

Berkat teknologi ini, berbagai kemudahan dapat dirasakan oleh manusia,

teknologi informasi berperan dalam rekstrukturasi terhadap peran manusia.

Dalam hal ini, teknologi berperan dalam melakukan perubahan perubahan

terhadap sekumpulan tugas atau proses (Kadir, 2003).

Baitul Mal wat-Tamwil (BMT) Kartini merupakan lembaga keuangan

mikro syariah yang di operasikan dengan prinsip bagi hasil (Mudharabah).

menumbuhkan bisnis usaha mikro dalam rangka mengangkat derajat dan

martabat serta membela kepentingan kaum fakir miskin, ditumbuhkan atas

prakarsa dan modal awal dari tokoh-tokoh masyarakat setempat dengan

berlandaskan pada sistem ekonomi yang salam, keselamatan (berintikan

keadilan, keadilan dan kedamaian) Hal ini menunjukan kebutuhan warga

masyarakat tentang kehadiran institusi keuangan yang dapat memberikan jasa

keuangan yang sesuai dengan ajaran Islam.

Salah satu produk BMT adalah simpanan dan pinjaman mudharabah

yang setiap tahunnya memiliki perkembangan sangat baik.

1
2

Data perkembangan tersebut dapat dilihat dengan Gambar 1.1

500 155
140
400 132
110 Perkembangan
300 300 320
251 273 jumlah nasabah
200 untuk pinjaman
100
- Perkembangan
jumlah nasabah
untuk
simpanan

Gambar 1.1 Grafik Perkembangan BMT Kartini 2009-2010


(Laporan per 6 bulan BMT Kartini)

Dari Gambar 1.1 tersebut dapat dilihat grafik perkembangan BMT

mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Hal tersebut menunjukan

Meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap BMT Kartini untuk menjadi

anggota dan melakukan investasi. Kegiatan operasional BMT Kartini yaitu

menghimpun dana-dana dari masyarakat seperti simpanan Mudharabah

kemudian BMT menyalurkannya kembali melalui pinjaman Mudharabah.

Untuk menunjang kecepatan dan ketepatan dalam pelayanan tersebut, maka

harus didukung dengan sistem yang memadai karena akan menentukan

lancarnya kegiatan operasional yang ada di lembaga tersebut.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Dwi (2009), tentang

“Perancangan Sistem Informasi Data Simpan Pinjam pada BMT Sinergi

Medan” pengembangan sistem menggunakan model waterfall strategy

sequential sebagai urutan dalam penyelesaian penelitian. Posisi anggota dalam

koperasi atau BMT adalah sebagai pemilik dan pengguna jasa. Jadi maju
3

mundunya koperasi atau BMT menjadi tanggung jawab bersama seluruh

anggota. Partisipasi anggota merupakan kunci keberhasilan dan perkembangan

suatu koperasi atau BMT.

Sistem yang ada di BMT Kartini saat ini masih bersifat manual yaitu

untuk proses pendaftaran simpanan dan pinjaman hingga proses transaksi

simpanan memerlukan waktu kurang lebih selama 30 menit dan perhitungan

bagi hasil untuk nasabah masih menggunakan kalkulator untuk memastikan

hasil yang paling benar. Penyajian laporan keuangan masih bersifat manual

yaitu dengan tulis tangan pada buku besar lalu dipindahkan ke komputer

menggunakan Microsoft Excel 2003 sehingga data laporan keuangan tidak

dapat tersedia bila sewaktu-waktu dibutuhkan dan untuk memindahkan data-

data tersebut memerlukan waktu kurang lebih 1 jam. Semua ini dapat menjadi

hambatan dalam melakukan rutinitas kerja.

Untuk memberikan pelayanan yang terbaik terhadap nasabah dibutuhkan

suatu solusi agar kegiatan transaksi berjalan lebih baik demi memenuhi

kebutuhan nasabah. Oleh karena itu peneliti menyusun skripsi dengan judul

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI SIMPAN PINJAM

DENGAN AKAD MUDHARABAH STUDI KASUS BAITUL MAAL

WAT-TAMWIL (BMT) KARTINI SUKABUMI untuk membantu

mengatasi dan memecahkan permasalahan yang ada sehingga menjadi lebih

baik.
4

1.2 Rumusan Masalah

Sesuai dengan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang akan

di kaji dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimana alur transaksi simpan pinjam, mulai dari proses pendaftaran

hingga pencairan pinjaman yang dapat mempermudah karyawan dalam

memberikan pelayanan terhadap nasabah ?

2. Bagaimana cara menghitung bagi hasil dan eq rate simpanan pinjaman

mudharabah dengan baik, sehingga dapat mengurangi terjadinya kesalahan?

3. Bagaimana mengembangkan sebuah sistem informasi simpan pinjam dengan

akad Mudharabah yang dapat menyajikan laporan seperti laporan simpanan,

laporan pinjaman, laporan angsuran bulanan?

1.3 Batasan Masalah

Agar dalam perancangan ini dapat mencapai sasaran dan tujuan yang di

harapkan, maka permasalahan yang di batasi adalah sebagai berikut :

1. Data yang akan di olah hanya meliputi input data nasabah, input form

survey, data simpanan dan pinjaman dan data angsuran anggota, serta

pengolahaan laporan simpanan, laporan pinjaman, dan laporan data

nasabah, Proses pengajuan pinjaman dan proses transaksi simpanan dan

pinjaman serta penon-aktifan nasabah.

2. Peneliti menghitung bagi hasil simpanan pinjaman sesuai dengan nisbah

serta EQ Rate yang telah ditentukan oleh BMT saat awal akad transaksi
5

3. Simpanan yang akan peneliti bahas hanya simpanan sebagai syarat untuk

pinjaman saja.

4. Bahasa pemrograman yang di gunakan dalam sistem ini adalah PHP my

sql, dengan rancangan antar muka Macromedia Dreamweaver.

5. Sebagai metodologinya menggunaka Rapid Application Development

(RAD) menurut Kendall 2008 dari tahap perencanaan hingga tahap

penerapan dengan model Unified Modelling Language (UML) menurut

Munawar 2005 sebagai desain sistemnya. dan sebagai sistem operasinya

adalah Windows XP professional.

6. Penelitian ini di batasi sampai tahap pengujian aplikasi menggunakana

blackbox testing.

7. Sistem informasi yang dibuat diterapkan dengan menggunakan jaringan

LAN karena hanya digunakan oleh karyawan saja dan manajer sebagai

administrator yang mempunyai hak akses tertinggi.

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan umum dari penelitian ini adalah menghasilkan rancang bangun

sistem informasi simpan pinjam dengan akad mudharabah pada BMT Kartini

Sukabumi yang dapat membantu proses transaksi simpan pinjam dan

penghitungan bagi hasil hingga penyajian laporan. Sedangkan tujuan khusus

dari hasil penelitian ini antara lain :

1. Menghasilkan sebuah sistem simpan pinjam yang dapat terintergrasi antara

user sehingga memudahkan dalam proses transaksi.


6

3. Analisa kelemahan sistem proses simpan pinjam yang sedang berjalan

4. Analisa kebutuhan sistem untuk memperbaiki kelemahan sistem simpan

pinjam

1.5 Manfaat Penelitian

1.5.1 Bagi peneliti

Menambah pengetahuan dan wawasan dalam dunia bisnis syariah

dengan menganalisis serta membuat suatu sistem informasi yang bermanfaat

sehingga dapat dipraktekkan dalam dunia nyata

1.5.2 Bagi Fakultas

Dapat memberikan sumbangan ilmu pengetahuan serta menambah

sumber referensi mengenai Perancangan sistem informasi simpan pinjam

dengan Akad Mudharabah

1.5.3 Bagi BMT

1. Untuk bagian Customer service, dapat dengan mudah menginput

pendaftaran nasabah, dan permohonan pinjaman

2. Untuk bagian teller dapat mengurangi kesalahan pada saat melakukan

proses transaksi simpanan dan pinjaman serta angsuran

3. Untuk bagian admin simpan pinjam bisa menghitung bagi hasil serta

menginput jadwal survey dan hasil survey .

4. Untuk bagian manager dapat melihat laporan nasabah dan laporan

simpan pinjam sesuai dengan kebutuhan.


7

1.5.4 Bagi masyarakat

Dapat memberikan informasi gambaran umum mengenai simpan

pinjam mudharabah serta memotivasi bagi masyarakat yang tertarik dengan

dunia teknologi.

1.6 Metodologi Penelitian

1.6.1 Metode pengumpulan data

1. Studi Pustaka

Studi pustaka adalah segala usaha yang dilakukan oleh peneliti untuk

menghimpun informasi yang relevan dengan masalah yang akan atau

sedang diteliti.

2. Studi Lapangan

a. Observasi

Pengamatan (observasi) adalah metode pengumpulan data di mana

peneliti mencatat informasi sebagaimana yang mereka saksikan selama

penelitian.

b. Wawancara

Wawancara adalah bentuk komunikasi langsung antara peneliti dan

responden.

3. Studi Literatur Sejenis

Studi literatur sejenis adalah mencari bukti dari suatu masalah untuk di

teliti karena belum terpecahkan mengenai tujuan, data dan metode,

analisa dan hasil untuk waktu dan tempat yang sama.


8

1.6.2 Metode Pengembangan sistem

Metode pengembangan yang dilakukan dalam penelitian ini, peneliti

melakukan perancangan sistem menggunakan metode Rapid Application

Development (RAD) Kendall 2008, dan Unified Modelling Language (UML)

Munawar 2005, sebagai alat desain sistem pemodelannya.

1.7 Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah dalam memahami skripsi ini, maka peneliti

menyusun laporan ini dengan jelas dan sistematis sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Berisi latar belakang masalah, identifikasi masalah, rumusan masalah,

batasan masalah, tujuan, dan manfaat penelitian.serta sistematika

penelitian.

BAB II LANDASAN TEORI

Membahas berbagai konsep dan dasar-dasar teori sistem informasi,

dan simpan pinjam serta teknologi yang mendukung terbentuknya

suatu sistem informasi simpan pinjam dengan Akad Mudharabah

(BMT) Kartini, basis data, konsep, dan metodelogi perancangan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Menjelaskan tentang langkah-langkah pengumpulan data melaui studi

pustaka, studi lapangan dan studi literatur. Kemudian dilanjutkan

dengan penjelasan teknik analisis. Dengan metode pengembangan


9

sistem menggunakan metodologi RAD dan model UML sebagai

desain sistem

BAB IV PEMBAHASAN

Menjelaskan mengenai pembahasan dan implementasi program

pengembangan sistem informasi simpan pinjam dengan Akad

Mudharabah, serta pengoperasian dan pengujian dari sistem

informasi yang di buat.

BAB V PENUTUP

Menjelaskan tentang kesimpulan dari hasil pembahasan pada bab

pertama hingga akhir serta memberikan saran saran selama peneliti

melakkukan penelitian dan dapat di jadikan sebagai referensi

pemikiran.
10

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Rancang Bangun

Perancangan/rancang merupakan serangkaian prosedur untuk

menerjemahkan hasil analisa dan sebuah sistem ke dalam bahasa pemograman

untuk mendeskripsikan dengan detail bagaimana komponen-komponen sistem

di implementasikan. Sedangkan pengertian pembangunan / bangun sistem

adalah kegiatan menciptakan sistem baru maupun mengganti atau memperbaiki

sistem yang telah ada baik secara keseluruhan maupun sebagian (Pressman,

2002).

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata rancang berarti mengatur

segala sesuatu sebelum bertindak mengerjakan atau melakukan sesuatu untuk

merencanakan. Sedangkan kata bangun berarti bentuk, cara menyusun atau

susunan yang merupakan suatu wujud, struktur. Rancang bangun berarti

mendesain bangunan yang akan dibuat. (Departemen Pendidikan Nasional,

2001).

2.2 Konsep Dasar Sistem

2.2.1 Pengertian Sistem

Sistem adalah kumpulan elemen, komponen, atau subsistem yang saling

berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. Jadi setiap sistem memiliki


11

subsistem-subsistem, dan subsistem terdiri atas komponen-komponen atau

elemen-elemen. (Supriyanto, 2007).

Menurut (McLeod, 2001). Sistem adalah sekelompok elemen yang

terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan. Suatu

sistem dapat terdiri dari sistem-sistem bagian (subsystem). Masing-masing

subsistem dapat terdiri dari subsistem-subsistem yang lebih kecil lagi atau

terdiri dari komponen-komponen. Subsistem-subsistem saling berinteraksi dan

berhubungan membentuk satu kesatuan sehingga tujuan atau sasaran sistem

tersebut dapat tercapai.

2.2.2 Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik atau ciri-ciri tertentu.

Pengetahuan tentang karakteristik-karakteristik ini membantu pemahaman

tentang sistem itu sendiri. Karakteristik dari sistem dapat dikenali melalui kata-

kata kunci dalam definisinya. (Jogiyanto, 2002). Karakteristik sistem adalah

sebagai berikut :

a) Suatu sistem mempunyai komponen-komponen sistem

(components) atau subsistem-subsistem.

b) Suatu sistem mempunyai batas sistem (boundary).

c) Suatu sistem mempunyai lingkungan luar (environment).

d) Suatu sistem mempunyai penghubung (interface).

e) Suatu sistem mempunyai tujuan (goal).


12

Subsistem

Subsistem Subsistem

Subsistem Subsistem

input proses Output Batas


sistem

Gambar 1.1 Karakteristik Sistem (Mulyanto, 2009)

2.2.3 Klasifikasi Sistem (Mulyanto, 2009).

a. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik

1. Sistem abstrak (Abstrack sistem) adalah sistem yang berupa pemikiran

atau gagasan yang tidak tampak secara fisik. Misalnya, sistem teologi,

yaitu sebuah pemikiran tentang hubungan antara manusia dengan

Tuhan.

2. Sistem fisik (physical sistem) adalah sistem yang ada secara fisik dan

dapat dilihat dengan mata. Misalnya sistem komputer, sistem

akuntansi, sistem transportasi, dan lain sebagainya.

b. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan

1. Sistem Alamiah (natural system) adalah sistem yang terjadi karena

proses alam, bukan buatan manusia. Misalnya, sistem tata surya,

sistem rotasi bumi.


13

2. Sistem Buatan Manusia (human made system) adalah sistem yang

terjadi melalui rancangan atau campur tangan manusia. Misalnya,

sistem komputer, sistem transportasi. Sedangkan sistem yang

melibatkan interaksi manusia dan mesin disebut dengan human

machine system.

c. Sistem Tertentu dan Sistem Tak Tentu

1. Sistem Tertentu (deterministic system) yaitu sistem yang operasinya

daoat diprediksi secara cepat dan interaksi di antara bagian-bagiannya

dapat dideteksi dengan pasti. Misalnya, sistem komputer karena

operasinya dapat diprediksi berdasarkan program yang dijalankan.

2. Sistem Tak Tentu (probabilistic system) yaitu sistem yang hasilnya

tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.

Misalnya, sistem persediaan.

d. Sistem Tertutup dan Sistem Terbuka

1. Sistem Tertutup (closed system) yaitu sistem yang tidak berhubungan

dengan lingkungan di luar sistem.

2. Sistem Terbuka (open system) adalah sistem yang berhubungan

dengan lingkungan luar dan dapat terpengaruh dengan keadaan

lingkungan luar

2.2.4 Elemen Sistem

Elemen yang dapat membentuk sistem, yaitu : (Kadir, 2003)

1. Tujuan
14

Setiap sistem informasi memiliki suatu tujuan, tetapi dengan tujuan

yang berbeda-beda. Tujuan utama ada 3 macam, yaitu :

a. Untuk mendukung fungsi kepengurusan manajemen,

b. Untuk mendukung pengambilan keputusan manajemen, dan

c. Untuk mendukung kegiatan operasi perusahaan.

2. Masukan

Masukan (input) sistem adalah segala sesuatu yang masuk ke

dalam sistem dan selanjutnya menjadi bahan untuk diproses. Pada sistem

informasi, masukan dapat berupa data transaksi, dan data non-transaksi,

serta instruksi.

3. Proses

Proses merupakan bagian yang melakukan perubahan atau

transformasi dari masukan menjadi keluaran yang berguna. Pada sistem

informasi, proses dapat berupa suatu tindakan yang bermacam-macam,

seperti meringkas data, melakukan perhitungan, dan mengurutkan data.

4. Keluaran

Keluaran (output) merupakan hasil dari pemrosesan. Pada sistem

informasi, keluaran bisa berupa suatu informasi, saran, cetakan laporan,

dan sebagainya.

5. Mekanisme Pengendalian dan Umpan balik

Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan

menggunakan umpan balik (feedback), yang mencuplik keluaran. Umpan

balik ini digunakan untuk mengendalikan baik masukan maupun proses.


15

2.3 Konsep Dasar Informasi

2.3.1 Pengertian informasi

Informasi adalah data yang telah di olah menjadi bentuk yang berarti bagi

penerimanya dan bermanfaat dalam mengambil keputusan saat ini atau

mendatang. Dasar dari informasi adalah data,kesalahan dalam mengambil atau

memasukan data,dan kesalahan dalam mengolah data akan menyebabkan

kesalahan dalam memberikan informasi. Jadi data yang di dapatkan dan di

inputkan harus valid dan benar hingga bentuk pengolahaannya, agar bisa

menghasilkan inforemasi yang dapat di percaya. (Supriyanto, 2005).

Informasi merupakan hal yang sangat penting bagi manajemen di dalam

pengambilan keputusan, maka sistem informasi sangat diperlukan dalam hal

mendapatkan informasi (Jogiyanto, 2005).

2.3.2 Kualitas Informasi

Informasi yang baik memiliki kualitas-kualitas tertentu adalah sebagai

berikut : (Jogiyanto, 2005)

1. Akurat

Yang dimaksud berarti informasi harus bebas dari kesalahan-

kesalahan dan tidak biasa atau menyesatkan, akurat juga berarti informasi

harus jelas mencerminkan maksudnya.

2. Tepat pada waktunya

Berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat

karena informasi yang tidak mempunyai nilai lagi.


16

3. Relevan

Berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya

karena relevansi informasi untuk tiap-tiap orang antara satu dengan yang

lainnya berbeda-beda.

2.4 Konsep Dasar Sistem Informasi

2.4.1 Pengertian Sistem Informasi

Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi, yang

mempertemukan kebutuhan pengolahaan transaksi harian, mendukung operasi,

bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan

pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang di perlukan. Data sebagai

bahan baku informasi adalah gambaran kejadian yang berwujud karakter,

angka, atau simbol tertentu yang memiliki arti. Data bagi suatu organisasi

mungkin berupa informasi bagi tingkat yang lainnya.(Supriyanto, 2005).

Sistem informasi mencakup sejumlah komponen (Manusia, komputer,

teknologi informasi dan prosedur kerja), ada sesuatu yang di proses (data

menjadi informasi), dan dimaksudkan untuk mencapai suatu sasaran atau

tujuan. (Kadir, 2003).

Sistem informasi adalah suatu komponen yang terdiri dari manusia,

teknologi informasi, dan prosedur kerja yang memproses, menyimpan,

menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk mencapai suatu tujuan.

(Mulyanto, 2009)
17

Informasi

Data berupa gambar, teks,


Yang dicoba audio, video
Dilakukan sistem

Tujuan Prosedur Kerja Manusia

Bertugas memasukkan
data

Teknologi
Informasi

Perangkat yang
memproses informasi
Gambar 2.2 Sistem Informasi (Mulyanto, 2009)

2.4.2 Komponen Sistem Informasi

Sistem informasi terdiri dari lima sumber daya yang dikenal sebagai

komponen sistem informasi. Kelima sumber daya tersebut adalah manusia,

hardware, software, data, dan jaringan. Kelima komponen tersebut memainkan

peranan yang sangat penting dalam suatu sistem informasi. Namun, dalam

kenyataannya, tidak semua komponen sistem informasi mencakup kelima

komponen tersebut. Misal, sistem informasi pribadi yang mencakup jaringan

telekomunikasi. (Mulyanto,2009)

2.4.3 Jenis jenis Sistem Informasi

2.4.3.1 Sistem Informasi Fungsional

Sistem informasi fungsional adalah sistem informasi yang ditujukan

untuk memberikan informasi bagi kelompok orang yang berada pada bagian
18

tertentu dalam perusahaan. Beberapa sistem informasi fungsional yang umum

sebagai berikut (Kadir, 2004).

1. Sistem Informasi Akuntansi

Sistem informasi yang menyediakan informasi yang dipakai oleh fungsi

akuntansi. Sistem ini mencakup semua transaksi yang berhubungan

dengan keuangan dalam perusahaan.

2. Sistem Informasi Keuangan

Sistem Informasi yang menyediakan informasi pada fungsi keuangan yang

menyangkut keuangan perusahaan.

3. Sistem Informasi Manufaktur

Sistem informasi yang bekerja sama dengan sistem informasi lain untuk

mendukung manajemen perusahaan dalam menyelesaikan masalah yang

berhubungan dengan produk atau jasa, yang dihasilkan perusahaan.

4. Sistem Informasi Pemasaran

Sistem informasi yang menyediakan informasi yang dipakai oleh fungsi

pemasaran.

5. Sistem Informasi SDM

Sistem informasi yang menyediakan informasi yang dipakai oleh fungsi

personalia.
19

2.4.3.2 Sistem Informasi Berdasarkan Dukungan yang Tersedia

Berdasarkan dukungan yang diberikan kepada pemakai, sistem

informasi yang digunakan pada semua area fungsional dalam organisasi dapat

diklasifikasikan sebagai berikut (Kadir, 2004).

1. Sistem Pemrosesan Transaksi

Sistem pemrosesan transaksi merupakan sistem informasi yang digunakan

untuk menghimpun, menyimpan dan memproses data transaksi serta sering

kali mengendalikan keputusan yang merupakan bagian dari transaksi.

2. Sistem Informasi Manajemen

Sistem informasi manajemen merupakan sistem informasi yang digunakan

untuk menyajikan informasi yang digunakan untuk mendukung operasi,

mamanjemen danpengambilan keputusan dalam sebuah organisasi.

3. Sistem Otomasi Perkantoran

Sistem otomasi perkantoran merupakan sistem yang memberikan fasilitas

tugas-tugas pemrosesan informasi sehari-hari di dalam perkantoran dan

organisasi bisnis.

4. Sistem Pendukung Keputusan

Sistem pendukung keputusan merupakan sistem informasi interaktif yang

menyediakan informasi, pemodelan dan pemanipulasian data yang

digunakan untuk membantu pengambilan keputusan pada situasi yang

semiterstruktur dan situasi yang tidak terstruktur di mana tak seorang pun

tahu secara pasti bagaimana keputusan seharusnya dibuat.

5. Sistem Informasi Eksekutif


20

Sistem informasi eksekutif merupakan sistem informasi yang menyediakan

fasilitas fleksibel bagi manajer dan eksekutif dalam mengakses informasi

eksternal dan internal yang berguna untuk mengindentifikasikan masalah

atau mengenali peluang.

6. Sistem Pendukung Kelompok

Sistem Pendukung kelompok adalah suatu jenis sistem informasi yang

digunakan untuk mendukung sejumlah orang yang bekerja dalam suatu

kelompok.

7. Sistem Pendukung Cerdas

Sistem pendukung cerdas adalah sistem yang memiliki kemampuan seperti

kecerdasan manusia.

2.5 Simpanan

2.5.1 Pengertian Simpanan

Simpanan adalah dana yang dipercayakan oleh masyarakat kepada

Bank berdasarkan perjanjian penyimpanan dana dalam bentuk Giro, Deposito,

Sertifikat Deposito, Tabungan atau bentuk lainnya yang dipersamakan dengan

itu” Pasal 1 (5) (Kusnadi, 2005).

Menurut Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1995 tentang Pelaksanaan

Koperasi Simpan Pinjam oleh Koperasi, pengertian simpanan adalah: “Dana

yang dipercayakan oleh anggota, calon anggota, koperasi-koperasi lain dan

atau anggotanya kepada koperasi dalam bentuk simpanan tabungan dan

simpanan koperasi berjangka” (Alma, 2009).


21

2.5.1.1 Jenis-jenis simpanan

1. Simpanan pokok adalah simpanan yang harus di setor pada saat nasabah

menjadi anggota BMT. Simpanan ini tidak dapat di ambil selama menjadi

nasabah BMT.

2. Simpanan wajib adalah simpanan yang jumlahnya sudah di tentukan dan

harus di setor oleh semua nasabah BMT. Simpanan ini dapat di ambil

dengan cara yang di atur dalam anggaran dasar dan anggaran rumah

tangga BMT.

3. Simpanan kartini umat adalah simpanan harian nasabah BMT kartini,

simpanan yang jumlahnya tidak di tentukan dan dapat di ambil kapan saja.

Simpanan kartini umat ini merupakan salah satu produk dari BMT kartini.

(sumber : BMT kartini).

2.5.2 Pengertian Pinjaman

Pinjaman adalah pengalihan hak milik harta atas harta. dimana

pengalihan tersebut merupakan kaidah dari Qardh (pinjaman). Qardh secara

bahasa, bermakna Al-Qath’u yang berarti memotong. Harta yang disodorkan

kepada orang yang berhutang disebut Qardh, karena merupakan potongan dari

harta orang yang memberikan hutang. Kemudian kata itu digunakan sebagai

bahasa kiasan dalam keseharian yang berarti pinjam meminjam antar sesame

(Kusnadi, 2005).

2.5.3 Aspek Syariah Pinjaman


22

a. Al-Qur’an

Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, siapakah yang baik

(menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan meperlipat

gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat gandakan.(Al-

Baqarah:245).

Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa,

dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan

bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-

Nya. (Al-Maidah : 2).

b. As-Sunah

Dari Anas ra, dia berkata, Rasulullah SAW bersabda :

“Pada malam peristiwa Isra’ aku melihat di pintu surga tertulis ’shadaqoh

(akan diganti) dengan 10 kali lipat, sedangkan Qardh dengan 18 kali lipat,

aku berkata : “Wahai jibril, mengapa Qardh lebih utama dari shadaqoh?’ ia

menjawab “karena ketika meminta, peminta tersebut memiliki sesuatu,

sementara ketika berutang, orang tersebut tidak berutang kecuali karena

kebutuhan”.

(HR. Ibnu Majah dan Baihaqi dari Abas bin Malik ra, Thabrani dan

Baihaqi meriwayatkan
23

2. 6 Mudharabah

2.6.1 Pengertian Mudharabah

Mudharabah adalah sebuah akad kerja sama antar pihak dimana pihak

pertama (shahib al-mal) menyediakan seluruh (100%) modal, sedangkan pihak

lainnya menjadi pengelola. Keuntungan usaha secara Mudharabah dibagi

menurut kesepakatan yang dituangkan dalam kontrak. Apabila rugi di tanggung

oleh pemilik modal selama bukan akibat kelalaian si pengelola. Namum,

seandainya kerugian tersebut disebabkanoleh kelalaian atau kecurangan

pengelola, maka si pengelola harus bertanggung jawab atas kerugian yang

terjadi (Ali, 2008).

Mudharabah secara bahasa yaitu berasal dari kata dharab, artinya

memukul atau berjalan. Sedangkan secara teknis mudharabah ialah pemilik

harta (shahibul maal) memberikan hartanya kepada orang yang bekerja atau

pengusaha (mudharib) supaya mengelolanya dan keuntungan atas usaha

tersebut dibagi menurut kesepakatan antara mereka pada perjanjian awal.

(Syafi’i, 2001)

PERJANJIAN
BAGI HASIL

Nasabah Bank
(Mudharib) (Shahibul Maal)
MODAL
KEAHLIAN /
100 %
KETRAMPILAN

PROYEK / USAHA

Nisbah Nisbah
X% PEMBAGIAN Y%
KEUNTUNGAN

Pengambilan
Modal Pokok
MODAL

Gambar 2.3 Skema Mudharabah


24

2.6.2 Manfaat Mudharabah

Manfaat mudharabah adalah sebagai berikut : (Antonio, 2001)

a. Koperasi BMT akan menikmati peningkatan bagi hasil pada saat

keuntungan usaha nasabah meningkat.

b. Koperasi BMT tidak berkewajiban membayar bagi hasil kepada nasabah

pendanaan secara tetap, tetapi disesuaikan dengan pendapatan atau hasil

usaha koperasi BMT sehingga BMT tidak akan pernah mengalami negarive

spread.

c. Pengembalian pokok pembiayaan disesuaikan dengan cash flow atau arus

kas nasabah sehingga tidak memberatkan nasabah.

d. BMT akan lebih hati-hati prudent mencari usaha yang benar-benar halal,

aman dan menguntungkan karena keuntungan yang konkret dan benar-benar

terjadi itulah yang akan dibagikan.

e. Prinsip bagi hasil dalam mudharabah atau musyarakah berbeda dengan

prinsip bunga tetap di mana BMT akan menagih penerima pembiayaan

(nasabah) satu jumlah bunga tetap berapa pun keuntungan yang dihasilkan

nasabah, sekalipun merugi dan terjadi krisis ekonomi.

2.7 Konsep Dasar Lembaga Keuangan Syariah

2.7.1 Landasan Hukum

Mengacu pada pasal 33 UUD 1945, maka kita melihat bahwa koperasi

sebagai model badan usaha yang berbasis ekonomi kerakyatan yang dianggap

paling sesuai dengan karakteristik bangsa Indonesia. Pada tataran


25

pelaksanaannya telah diatur dan dikembangkan dalam Undang-Undang nomor

25 Tahun 1992 tentang perkoperasian. (Undang-Undang Perkoperasian, 1992).

Sebagai tindak lanjut dari UU diatas maka diterbitkan Peraturan

Pemerintahan (PP) No.9 Tahun 1995 tentang pelaksanaan kegiatan usaha

simpan pinjam oleh koperasi, kepmen koperasi dan PKM No.

194/KEP/M/IX/1998 tentang petunjuk pelaksanaan kegiatan usaha simpan

pinjam.

Berkaitan dengan telah menjamunya berbagai koperasi yang

menawarkan jasa keuangan syariah, baik berlabel Baitul Maal Wat Tamwil

(BMT), Baitul Tamwil Muhammadiyah (BTM), Koperasi Simpan Pinjam

Syariah (KJKS), Baitul Qirad (BQ) dan lain-lain, maka Kementrian Koperasi

dan UKM memayungi serta menata dalam format Koperasi Jasa Keuangan

Syariah dengan No. 91/KEP/M.KUKM/IX/2004 tentang Petunjuk Pelaksanaan

Kegiatan Usaha Koperasi Jasa Keuangan Syariah (Kusnadi, 2005).

2.7.2 Prinsip Dasar

Bagi pengelola KJKS/UJKS/BMT dalam melakukan pengelolaan usaha


senantiasa memeperhatikan prinsip-prinsip sebagai berikut (Kusnadi, 2005).

1. Keanggotaan koperasi bersifat terbuka dan sukarela.

2. Rapat anggota merupakan kekuasaan tertinggi.

3. Pembagian SHU diatur atas dasar jasa anggota kepada koperasi.

4. Operasional koperasi harus berbasis syariah.

5. Bertujuan meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat.


26

6. Pengelolaan usaha bersifat terbuka.

7. Swadaya, swakerta dan swasembada.

2.7.3 Tujuan dan Fungsi Lembaga Keuangan Syariah

Adapun tujuan pengembangan KJKS/UJKS/BMT dalam

pengelolaannya antara lain (Sholihin, 2010) .

1. Meningkatkan program pemberdayaan ekonomi, khususnya di kalangan

usaha mikro, kecil, menengah dan koperasi melalui sistem syariah.

2. Mendorong kehidupan ekonomi syariah dalam kegiatan usaha mikro, kecil

dan menengah.

3. Meningkatkan semangat dan peran anggota masyarakat dalam kegiatan

Koperasi Jasa Keuangan Syariah.

Adapun fungsi dari Lembaga Keuangan Syariah sebagai lembaga

keuangan mikro adalah

a. Sebagai mediator dari pihak yang membutuhkan dana dengan pihak

yang menyediakan dana (lembaga intermediasi keuangan) dalam

instrumen yang berbentuk dalam tabungan dan simpanan berjangka.

b. Melayani kebutuhan anggota khususnya, masyarakat setempat

umumnya.

c. Memberikan manfaat dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat di

lingkungan melalui layanan kebutuhan pembiayaan.


27

2.7.4 Sistem Operasional Lembaga Keuangan Syariah

2.7.4.1 Prinsip Dasar Operasional Lembaga Keuangan Syariah

Aktivitas keuangan perbankan dapat dipandang sebagai wahana bagi

masyarakat modern untuk membawa mereka kepada, paling tidak, pelaksanaan

dua ajaran Al-Qur’an yaitu :

1. Prinsip Al Ta’awun, yaitu saling membantu dan saling bekerjasama

diantara anggota masyarakat untuk kebaikan, sebagaimana dinyatakan

dalam Al-Qur’an (Al-Maidah : 2).

2. Prinsip menghindari Al Iktinaz menahan uang (dana) dan membiarkan

menganggur (idle) dan tidak berputar dalam transaksi yang bermanfaat

bagi masyarakat umum, sebagiman dinyatakan dalam Al-Qur’an (An-

nisa : 29).

Perbedaan pokok antara lembaga keuangan Islam dengan lembaga

keuangan konvensional adalah adanya larangan riba (bunga) bagi lembaga

keuangan. Bagi Islam, riba dilarang sedangkan jual beli (Al Bai’). Hal yang

membedakan antara lembaga keuangan Islam dengan lembaga keuangan

konvensional adalah dalam persoalan bunga atau pemberian uang lebih karena

telah adanya dana yang disimpan atau dipinjamkan. Berikut adalah perbedaan

antara sistem bunga dengan sistem bagi hasil yaitu :

Tabel 2.1 Perbedaan Bunga dan Bagi Hasil (Sholihin, 2010 )


BUNGA SISTEM BAGI HASIL
Penentuan bunga dibuat pada Penentuan besarnya rasio/nisbah bagi
waktu akad dengan asumsi hasil dibuat pada waktu akad dengan
harus selalu untung. berpedoman pada kemungkinan
untung rugi.
28

Besarnya presentase
Besarnya rasio bagi hasil berdasarkan
berdasarkan pada jumlah uangpada jumlah keuntungan yang
(modal) yang dipinjamkan. diperoleh.
Pembayaran bunga tetap
Bagi hasil tergantung pada
seperti yang dijanjikan olehkeuntungan proyek yang dijalankan.
nasabah untung atau rugi. Bila usaha merugi, kerugian akan
ditanggung oleh kedua belah pihak.
Jumlah pembayaran bunga Jumlah pembagian laba meningkat
tidak meningkat sekalipun sesuai dengan jumlah pendapatan.
jumlah keuntungan berlipat
atau keadaan ekonomi sedang
“booming”.

Eksistensi bunga diragukan Tidak akan ada yang meragukan


(kalau tidak dikecam) oleh keabsahan bagi hasil.
semua agama termasuk Islam.

2.7.4.2. Equivalent Rate

Lembaga keuangan syariah menghadapi kesulitan untuk memberi

penjelasan kepada calon nasabah investor mengenai gambaran perkiraan

return masa datang yang akan diterima apabila calon nasabah berinvestasi di

lembaga keuangan syariah dalam bentuk investasi tabungan maupun investasi

deposito (Yaya, 2009). Hal tersebut terjadi karena (Yaya, 2009).

1. Lembaga keuangan syariah hanya memberikan informasi kepada nasabah

investor besaran nisbah bagihasil yang belum dapat memberikan

gambaran pasti jumlah return yang akan diterima nasabah karena

pendapatan bagi hasil sesungguhnya hanya dapat dihitung setelah

pendapatan riil direalisir.

2. Lembaga keuangan syariah tidak diperbolehkan memberikan janji

pendapatan kepada nasabah investor karena pendapatan riil hanya dapat

diketahui setelah hasil investasi direalisir.


29

Untuk menjembatani masalah tersebut, maka digunakan data masa

lalu, biasanya digunakan data return beberapa bulan sebelumnya. Data return

ini pun dibuat dalam bentuk tingkat prosentase (indication rate) pendapatan

bagi hasil dari rata-rata investasi pada bulan-bulan sebelumnya. Digunakan

satuan prosentase rate indikasi ini ini karena pada umumnya para nasabah

mudah memperoleh gambaran dalam bentuk prosentase yang biasa digunakan

dalam perhitungan bunga bank pada bank konvensional., sehingga istilah

yang digunakan oleh praktisi lembaga keuangan syariah menyebutnya

equivalent rate, artinya jika pendapatan bulan sebelumnya dengan bagi hasil

tertentu, maka apabila dihitung dalam bentuk prosentase adalah sebesar

sekian persen (Yaya, 2009). Perhitungan equivalent rate untuk sumber dana

kelompok tabungan mudharabah sebagai berikut (Yaya, 2009):

Equivalent Rate = Pendapatan nasabah x 365 x 100%

Saldo rata-rata x 30

Keterangan:

1. Pendapatan nasabah = Pendapatan yang diterima nasabah setelah

dikalikan nisbah bagi hasil.

2. 365 = Jumlah hari dalam setahun.

3. 100% = Prosentase

4. Saldo rata-rata = Rata-rata keseluruhan simpanan

5. 30 = Jumlah hari dalam sebulan


30

Setelah equivalent rate diperoleh, lembaga keuangan dapat

menghitung bagi hasil bagi nasabah perorangan pada setiap akhir bulan.

Untuk menghitung bagi hasil untuk nasabah perorangan dapat menggunakan

rumus berikut (Yaya, 2009):

Bagi hasil nasabah = Saldo rata-rata nasabah x 30 hari x equivalent


rate
365 hari x 100

Untuk perhitungan pinjaman bagi hasilnya adalah sebagai berikut :

BMT 60% : Nasabah 40% ( Sumber kartini)

Eq rate diambil dari data2 transaksi yang telah terjadi di bmt kartini

dan perhitungan eq rate tidak di lihat secara umum (rahasia Bmt kartini)

2.8 Koperasi

2.8.1 Pengertian Koperasi

Secara umum terdapat bermacam-macam definisi koperasi dan jika

diteliti secara seksama, maka tampak bahwa definisi itu berkembang dengan

perkembangan jaman. Definisi awal umumnya menekankan bahwa koperasi itu

merupakan wadah bagi golongan ekonomi lemah, seperti yang diberikan Dr.

Fay (1908), yang menyatakan bahwa koperasi adalah suatu perserikatan

dengan tujuan berusaha bersama yang terdiri atas mereka yang lemah dan

diusahakan selalu dengan semangat tidak memikirkan diri sendiri sedemikian

rupa, sehingga masing-masing sanggup menjalankan kewajibannya sebagai

anggota dan mendapat imbalan sebanding dengan pemanfaatan mereka

terhadap organisasi (yaya, 2009).


31

Menurut R.M Margono Djojohadikoesoemo dalam bukunya yang

berjudul sepuluh tahun koperasi : penerangan tentang koperasi oleh

pemerintah 1930-1940” menyatakan bahwa koperasi adalah perkumpulan

manusia seorang-seorang yang dengan sukanya sendiri hendak bekerja sama

untuk memajukan ekonominya (Kusnadi, 2005).

2.8.2 Koperasi Syariah

Koperasi syariah merupakan lembaga keuangan syariah yang berfungsi

menghimpun dan menyalurkan dana kepada anggotanya dan biasanya

beroperasi dalam skala mikro (Yaya, 2009).

2.8.3 Koperasi Simpan Pinjam

Koperasi simpan pinjam (koperasi kredit) adalah koperasi yang anggota-

anggotanya setiap orang yang mempunyai kepentingan langsung di bidang

perkreditan (Kusnadi, 2005). Tujuan dari koperasi simpan pinjam adalah

sebagai berikut (Kusnadi, 2005):

1. Membantu keperluan kredit para anggota yang sangat membutuhkan.

2. Mendidik para anggota supaya giat menyimpan secara teratur, sehingga

membentuk modal sendiri.

3. Mendidik anggota hidup berhemat, dengan menyisihkan sebagian dari

pendapatannya.

4. Menambah pengetahuan tentang perkoperasian.

Untuk menambah modal koperasi, maka sebagian keuntungan tidak

dibagikan kepada anggota, tetapi dicadangkan. Bila modal koperasi besar,

kemungkinan pemberian kredit kepada anggota dapat diperluas. Untuk


32

mencapai tujuan pemberian kredit, perlu adanya pengawasan terhadap

penggunaan kredit yang telah diberikan, sehingga penyelewengan dapat

dihindarkan (Kusnadi, 2005).

2.8.4 Sumber Permodalan Koperasi

Menurut UU No.25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian pasal 41

dinyatakan bahwa modal koperasi terdiri dari modal sendiri dan modal

pinjaman. Modal sendiri terdiri dari (Kusnadi, 2005):

1. Simpanan pokok

adalah sejumlah uang yang sama banyaknya yang wajib dibayarkan oleh

anggota kepada koperasi pada saat masuk menjadi anggota. Simpanan

pokok tidak dapat diambil kembali selama yang bersangkutan masih

menjadi anggota. Mengenai cara penyerahan/penyetoran simpanan pokok

dari anggota kepada koperasi dapat diatur di dalam AD/ART koperasi,

apakah dilakukan sekaligus atau dengan cara diangsur.

2. Simpanan wajib

Simpanan wajib adalah sejumlah simpanan tertentu yang tidak harus sama

yang wajib dibayar oleh anggota kepada koperasi dalam waktu dan

kesempatan tertentu. Simpanan wajib tidak dapat diambil kembali selama

yang bersangkutan masih menjadi anggota.

3. Dana cadangan

Dana cadangan adalah sejumlah uang yang diperoleh dari penyisihan sisa

hasil usaha, yang dimaksudkan untuk memupuk modal sendiri dan untuk

menutup kerugian koperasi bila diperlukan.


33

4. Hibah

Hibah adalah suatu pemberian atau hadiah dari seseorang semasa

hidupnya. Hibah ini dapat berbentuk wasiat, jika pemberian tersebut

diucapkan/ditulis oleh seseorang sebagai wasiat atau kehendak

terakhirsebelum meninggal dunia dan baru berlaku setelah dia meninggal

dunia.

Sedangkan modal pinjaman dapat berasal dari (Kusnadi, 2005):

1. Anggota

yaitu suatu pinjaman yang diperoleh dari anggota, termasuk calon

anggota yang memenuhi syarat.

2. koperasi lain

pinjaman darimkoperasi lain atau anggotanya didasari dengan

perjanjian kerja sama antarkoperasi.

3. Bank dan lembaga keuangan lainnya

Pinjaman dari bank dan lembaga keuangan lainnya dilakukan

berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang belaku.

Jika tidak terdapat ketentuan khusus, koperasi sebagai debitor dari

bank atau lembaga keuangan lainnya diperlakukan sama dengan

debitor lain, baik mengenai persyaratan pemberian dan pengembalian

kredit maupun prosedur kredit.

4. Sumber lain yang sah

Sumber lain yang sah adalah pinjaman dari bukan anggota yang

dilakukan tidak melalui penawaran secara hukum.


34

2.9 Baitul Mal Wat Tamwil (BMT)

2.9.1 Pengertian BMT

BMT adalah kependekan dari Balai Usaha Mandiri Terpadu atau Baitul

Mal Wat Tamwil, yaitu Lembaga Keuangan Mikro (LKM) yang beroperasi

berdasarkan prinsip-prinsip syariah. BMT sesuai namanya terdiri dari dua

fungsi utama, yaitu : (Soemitra, 2009).

a. Baitul tamwil (rumah pengembangan harta), melakukan kegiatan

pengembangan usaha-usaha produktif dan investasi dalam meningkatkan

kualitas ekonomi pengusaha mikro dan kecil dengan antara lain

mendorong kegiatan menabung dan menunjang pembiayaan kegiatan

ekonomi.

b. Baitul mal (rumah harta), menerima dana titipan zakat, infaq dan sedekah

serta mengoptimalkan distribusinya sesuai dengan peraturan dan

amalnya.

BMT merupakan lembaga keuangan mikro yang dioperasikan dengan

prinsip bagi hasil, menumbuhkembangkan bisnis usaha mikro dalam rangka

mengangkat derajat dan martabat serta membela kepentingan kaum fakir

miskin, ditumbuhkan atas prakarsa dan modal awal dari tokoh-tokoh

masyarakat setempat dengan berlandaskan pada sistem ekonomi yang saalam:

keselamatan, kedamaian, dan kesejahteraan (Alma, 2009).


35

2.9.2 Prinsip-Prinsip Utama BMT

1. Keimanan dan ketaqwaan pada Allah SWT. Dengan

mengimplementasikan prinsip-prinsip syariah dan muamalah Islam

kedalam kehidupan nyata.

2. Keterpaduan (kaffah) dimana nilai-nilai spiritual berfungsi mengarakan

dan menggerakan etika dan moral yang dinamis, proaktif, progresif, adil

dan berahlk mulia

3. Kekeluargaan (kooperatif)

4. Kebersamaan

5. Kemandirian

6. Profesionalisme

7. Istikomah, konsisten, kontinuitas/ berkelanjutan tanpa henti dan tanpa

pernah putus asa.

2.9.3 Kegiatan usaha BMT

Baitul Mal wat Tamwil merupakan lembaga keuangan mikro syariah.

Sebagai lembaga keuangan BMT tentu menjalankan fungsi dana dan

menyalurkannya. Cara kerja dan perputaran dana BMT secara sederhana dapat

di gambarkan pada skema berikut :


36

Penggalangan dana Operasional Penggalangan dana


(Funding) BMT (Funding)

Modal
dasar Mudharabah
· Simp. Pembiyaan total
SHU
Pokok SHU Bagi hasil
Dibagikan
· khusus
· Simp. Margin
wajib

Musyarakah
Pembiyaan bersama
Simp.Sukarela
Bagi hasil
bagi hasil
· Simp.Mudgaraba
h biasa
· Simp. Pendidikan
Bagi
· Simp. Haji
hasil Murabahah
· Simp. Umrah
· Simp. Kurban Kepemilikan barang
· Simp. Berjangka jatuh tempo
(1,3,6.12 bulan) Margin

Bonus BAA
Kepemilikan barang
Simp.sukarela titipan : angsuran
· Simp. Wad’iah amanah / Infak
Zis
· Simp. Wa’diah Damanah

Qard al-Hasan
Pinjaman kebijakan

Biaya operasional Pool pendapatan

Gambar 2.4 Cara kerja perputaran dana BMT (Soemitra, 2009).

2.10 Database

2.10.1 Pengertian Database

Menurut McLeod (2004) database yang dikendalikan oleh sistem

manajemen database adalah satu set catatan yang saling berhubungan. Didalam

sebuah konsep database terdapat dua tujuan utama yaitu :

1. Meminimalkan pengulangan data

Pengulangan data (data redudancy) berarti duplikasi data artinya, data

yang sama disimpan dalam beberapa file. Jika terjadi kesalahan dan

kedua nilai itu tidak sama, maka sangat sulit untuk menentukan nilai
37

yang mana yang benar. Bila nilai-nilai tersebut tidak cocok, kondisi ini

dinamakan inkonsistensi data, dimana hal ini merupakan aspek

pengulangan data yang memerlukan biaya paling tinggi.

2. Mencapai independensi data

Independensi data adalah kemampuan untuk membuat perubahan dalam

struktur data tanpa membuat perubahan pada program yang memproses

data. Independensi data dicapai dengan menempatkan spesifikasi data

dalam tabel dan kamus yang terpisah secara fisik dari program.

Menurut (Budiharto, 2006) database adalah sekumpulan objek di dalam

sistem yang berfungsi menyimpan data.

Secara konsep basis data adalah kumpulan dari data-data yang

membentuk suatu berkas (file) yang saling berhubungan (relationship) dengan

tata cara tertentu untuk membentuk data baru atau informasi. Atau basis data

merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan (relasi) antara satu

dengan yang lainnya yang di organisasikan berdasarkan skema atau stuktur

tertentu. Pada komputer, basis data di simpan dalam perangkat hardware

penyimpan, dan dengan software tertentu di manipulasi untuk kepentingan atau

kegumaan tertentu. Hubungan atau korelasi data biasanya biasanya di tunjukan

dengan kunci (Key) dari tiap file yang ada. (Supriyanto, 2005).

2.10.2 Database Management System (DBMS)

Database Management System (DBMS) adalah perangkat lunak sistem

yang memungkinkan para pemakai membuat, memelihara, mengontrol, dan

mengakses basis data dengan cara yang praktis dan efisien. DBMS dapat
38

digunakan untuk mengakomodasi berbagai macam pemakai yang memiliki

kebutuhan akses yang berbeda-beda. (Kadir, 2003)

2.10.3 Keunggulan DBMS

Menurut (Kadir, 2003) keunggulan DBMS adalah sebagai berikut :

1. Mengendalikan/mengurangi duplikasi data.

2. Menjaga konsistensi dan integritas data.

3. Memudahkan pemerolehan informasi yang lebih banyak dari data yang

sama disebabkan data dari berbagai bagian dalam organisasi

dikumpulkan menjadi satu.

4. Meningkatkan keamanan data dari orang yang tak berwenang.

5. Memaksakan penerapan standar.

6. Dapat menghemat biaya karena data dapat diipakai oleh banyak

departemen.

7. Menanggulangi konflik kebutuhan antar pemakai karena basis data di

bawah kontrol administrator basis data.

8. Meningkatkan tingkat respon dan kemudahan akses bagi pemakai akhir.

9. Meningkatkan produktivitas pemrogram.

10. Meningkatkan pemeliharaan melalui independensi data.

11. Meningkatkan konkurensi (pemakai data oleh sejumlah data) tanpa

menimbulkan masalah kehilangan informasi atau integritas.

12. Meningkatkan layanan backup dan recovery.


39

2.10.4 Kelemahan DBMS

Menurut (Kadir, 2003) kelemahan DBMS, yaitu :

1. Kompleksitas yang tinggi membuat administrator dan pemakai akhir

harus benar-benar memahami fungsi-fungsi dalam DBMS agar dapat

diperoleh manfaat yang optimal. Kegagalan memahami DBMS dapat

mengakibatkan keputusan rancangan yang salah, yang akan

memberikan dampak serius bagi organisasi.

2. Ukuran penyimpanan yang dibutuhkan oleh DBMS sangat besar dan

memerlukan memori yang besar agar bisa bekerja efisien.

3. Rata-rata harga DBMS yang handal sangat mahal.

4. Terkadang DBMS meminta kebutuhan perangkat keras dengan

spesifikasi tertentu sehingga diperlukan biaya tambahan.

5. Biaya konversi sistem lama (yang mencakup biaya pelatihan staf dan

biaya untuk jasa konversi) ke sistem baru yang memakai DBMS

terkadang sangat mahal melebihi biaya untuk membeli DBMS.

6. Kinerjanya terkadang kalah dengan sistem yang berbasis berkas. Hal ini

bisa dipahami karena DBMS ditulis supaya dapat menagani hal-hal

yang bersiafat umum.

7. Dampak kegagalan menjadi lebih tinggi karena semua pemakai sangat

bergantung pada ketersediaan DBMS. Akibatnya, kalau terjadi

kegagalan dalam komponen lingkungan DBMS akan membuat operasi

dalam organisasi tersendat atau bahkan terhenti.


40

2.11 MySQL

Menurut (Sidik, 2006), MySQL (My Structured Query Language)

merupakan software database yang termasuk paling popular di lingkungan

LINUX, kepopuleran ini karena ditunjang performansi query dari database-nya

yang saat itu bisa dikatakan paling cepat dan jarang bermasalah.

SQL merupakan database yang menggunakan bahasa standar yang

digunakan untuk mengakses server database. MySQL dapat digunakan untuk

membuat dan mengolah database beserta isinya. Kita dapat memanfaatkan

MySQL untuk menambahkan, mengubah dan menghapus data yang berada

dalam database. MySQL merupakan sistem manajemen database yang bersifat

relational. Artinya data-data yang dikelola dalam database akan diletakkan

pada beberapa tabel yang terpisah sehingga manipulasi data akan menjadi jauh

lebih cepat. Hingga kini, MySQL sudah berkembang hingga versi 5. MySQL 5

sudah mendukung trigger untuk memudahkan pengelolaan tabel dalam

database. (M. Syafi’i,2005)

MySQL dapat digunakan untuk mengelola database mulai dari yang

kecil sampai dengan yang sangat besar. Kelebihan lain dari MySQL adalah ia

menggunakan bahasa Query standar yang dimiliki SQL (Structured Query

Language). SQL adalah suatu bahasa permintaan yang terstruktur yang telah

distandarkan untuk semua program pengaksesan basis data. MySQL juga dapat

menjalankan perintah SQL untuk mengelola database-database yang ada di

dalamnya Sebagai program penghasil basis data, MySQL tidak dapat berjalan

sendiri tanpa adanya sebuah aplikasi lain (interface). MySQL dapat didukung
41

oleh hampir semua program aplikasi baik yang open source maupun yang

tidak.

2.12 Jaringan Komputer

Jaringan komputer (computer network) adalah hubungan dua buah

simpul (umumnya berupa komputer) atau lebih yang tujuan utamanya adalah

untuk melakukan pertukaran data. Dalam prakteknya, jaringan komputer

memungkinkan untuk melakukan berbagi perangkat lunak, perangkat keras,

dan bahkan berbagi kekuatan pemrosesan (Kadir, 2003).

2.12.1 Jaringan Menurut Rentang Geografis

Ditinjau dari rentang geografis yang dicakup oleh suatu jaringan,

jaringan biasa dibagi menjadi 3 macam, yaitu (Kadir, 2003) :

1. LAN (Local Area Network)

LAN adalah jaringan komputer yang mencakup area dalam satu ruang,

gedung, atau beberapa gedung yang berdekatan. LAN umumnya

menggunakan media transmisi berupa kabel. Namun, ada juga yang

tidak menggunakan kabel dan disebut sebagai wireless LAN ata LAN

tanpa kabel.

2. MAN (Metropolitan Area Network)

MAN adalah jaringan yang mencakup area satu kota atau dengan

rentang sekitar 10-45 km. Jaringan seperti ini umumnya menggunakan

media transmisi dengan mikrogelombang atau gelombang radio.

Namun, ada juga yang menggunakan jalur sewa (leased line).


42

3. WAN (Wide Area Network)

Jaringan yang mencakup antar kota, antar provinsi, antar negara, dan

bahkan antar benua disebut dengan WAN. Misalnya, jaringan yang

menghubungkan ATM (Anjungan Tunai Mandiri) dan internet.

2.13 Metode Pengumpulan Data

Metodologi Pengumpulan Data adalah proses mengumpulkan data dari

sampel penelitian,dilakukan dengan metode tertentu sesuai dengan tujuannya

(Gulo, 2007).

2.13.1 Studi Pustaka

Studi pustaka adalah segala usaha yang dilakukan oleh peneliti untuk

menghimpun informasi yang relevan dengan topik atau masalah yang akan atau

sedang diteliti. Informasi itu dapat diperoleh dari buku-buku ilmiah, laporan

penelitian, karangan-karangan ilmiah, tesis dan disertasi, peraturan-peraturan,

ketetapan-ketetapan, buku tahunan, ensiklopedia, dan sumber-sumber tertulis

baik tercetak maupun elektronik lain (Bintarto, 2002)

2.13. 2 Observasi

Obervasi adalah sebuah metode pengumpulan data dimana peneliti atau

kolaboratornya mencatat informasi sebagaimana yang mereka saksikan selama

penelitian (Gulo, 2007).

Observasi adalah pengamatan dan pencatatan sesuatu obyek dengan

sistematika fenomena yang di selidiki. Observasi dapat di lakukan sesaat

ataupun mungkin dapat di ulang. Oleh sebab itu observasi hendaknya di


43

lakukan oleh orang yang tepat. Dalam observasi melibatkan 2 komponen yaitu

si pelakuk observasi yang lebih di kenal sebagai Observer dan obyek yang di

observasi yang di kenal sebagai Observee. Pada masa lampau tekhnik

observasi hanya di lakukan oleh manusia saja, tetapi berkat kemajuan teknologi

para observer melengkapi dirinya dengan peralatan elektonik. (Rumidi, 2006)

Beberapa jenis tehnik Observasi.

1. Observasi Partisipan

Dalam hal ini observer terlibat langsung dan ikut serta dalam kegiatan-

kegiatan yang di lakukan oleh subyek yang di amati. Pelaku peneliti seolah-

olah merupakan bagian dari mereka. Selama peneliti terlibat dalam

kegiatan-kegiatan yang di lakukan oleh subyek, ia tetap harus waspada

untuk tetap mengamati kemunculan tingkah laku tertentu.

2. Observasi nonpartisipan

Dalam hal ini peneliti berada diluar subyek yang di amati dan tidak ikut

dalam kegiatan yang mereka lakukan. Dengan demukian peneliti akan lebih

leluasa mengamati kemunculan tingkah laku yang terjadi.

3. Observasi sistematik (Observasi berkerangka)

Peneliti telah membuat kerangka yang memuat faktor-faktor yang telah di

atur terlebih dahulu. Kendala yang di hadapi adalah :

1. Ruang lingkup yang lebih sempit, kesempatan waktu pendek

2. Memerlukan observer banyak, dengan tugas khusus

3. Mempergunakan alat pencatat mekanik (tustel, tape recorder, video

camera).
44

2.13.3 Wawancara

Wawancara (Interview) adalah bentuk komunikasi langsung antara

peneliti dan responden. Komunikasi berlangsung dalam bentuk tanya-jawab

dalam hubungan tatap muka, sehingga gerak dan mimik responden

merupakan pola media yang melengkapi kata-kata secara verbal

(Gulo,2007).

Interview di kenal juga dengan istilah wawancara adalah suatu

proses Tanya jawab lisan dimana 2 orang atau lebih berhadapan secara fisik,

yang satu dapat melihat muka yang lain dan mendengar dengan telinga

sendiri dari suaranya.

Dalam interview dapat diketahui ekspresi muka, gerak-gerik tubuh

yang dapat dicheck dengan pertanyaan verbal. Dengan interview dapat

diketahui tingkat penguasaan materi.(SukandarRumidi, 2006)

2.13.4 Studi Literatur Sejenis

Studi literatur sejenis adalah mencari bukti dari suatu masalah untuk

diteliti karena belum terpecahkan mengenai tujuan,data dan metode, analisa

dan hasil untuk waktu dan tempat yang sama (Bintarto,2002)

2.14 Metode Pengembangan Sistem

Pengembangan sistem dapat berarti menyusun suatu sistem yang baru

untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau perbaikan pada

sistem yang telah ada, dengan harapan bahwa sistem yang baru tersebut dapat

mengatasi permasalahan yang timbul pada sistem yang lama. Sedangkan


45

definisi lain menyebutkan pengembangan sistem adalah proses mengubah

sebagian atau seluruh sistem informasi.

2.15 RAD (Rapid Aplication Development)

Menurut Kendal dan (Kendal, 2003) RAD adalah suatu pendekatan

berorientasi objek terhadap pengembangan sistem yang mencakup suatu

metode pengembangan serta perangkat-perangkat lunak.

Menurut (Whitten, 2004) RAD adalah gabungan dari berbagai macam-

macam tekhnik terstuktuk (khususnya EI data-drivvernya) dengan tekhnik

prototiping dan tekhik joint application development untuk mengakselerasi

pengembangan sisitem. RAD mengharuskan penggunaan tekhnik terstuktur

dan teknik prototiping secara interaktif untuk menentukan persyaratan

pengguna dan mendesain sisitem final.

RAD adalah Metode yang memilki tujuan yang sama seperti prototyping,

yaitu memberikan respon yang cepat pada kebutuhan pemakai, tetapi dengan

lingkup yang lebih luas. RAD adalah seperangkat strategi, metodologi

peralatan yang terintegrasi yang ada dalam satu kerangka kerja menyeluruh

yang disebut information engineering (McLeod, 2004).

Adapun metode Sistem Informasi simpan pinjam ini, menggunakan

Rapid Application Development (RAD), yang memiliki tahapan-tahapan

berikut (Kendall, 2008)


46

1. Perencanaan Syarat-syarat

Dalam fase ini, User dan peneliti mengidentifikasi tujuan-tujuan aplikasi

atau sistem serta mengidentifikasi syarat-syarat informasi yang

ditimbulkan dari tujuan-tujuan tersebut. Fase ini memerlukan peran aktif

dari kedua belah pihak tersebut. Selain itu juga melibatkan User dari

beberapa level yang berbeda dalam organisasi. Orientasi dalam fase ini

ialah menyelesaikan problem-problem yang ada. Meskipun teknologi

informasi dan sistem bisa mengarahkan sebagian dari sistem yang

diajukan, fokusnya akan selalu tetap pada upaya pencapaian tujuan

perusahaan.

2. Workshop Design

Fase ini untuk merancang dan memperbaiki yang dapat digambarkan

sebagai workshop. Selama workshop desain RAD, User merespon

working prototype yang ada dan menganalisis, memperbaiki modul-modul

yang dirancang menggunakan perangkat lunak berdasarkan respon User.

3. Fase Implementasi

Analis bekerja secara intens dengan pengguna selama workshop design

untuk merancang aspek-aspek bisnis dan non-teknis dari perusahaan.

Segera setelah aspek-aspek ini disetujui dan sistem dibangun dan

disharing, sub-sub sistem di ujicoba dan diperkenalkan kepada

perusahaan.
47

2.15.1 UML Diagram

UML (Unified Modelling Language) adalah salah satu alat yang

berorientasi obyek. Hal ini disebabkan karena UML menyediakan bahasa

permodelan visual yang memungkinkan bagi pengembang sistem untuk

membuat cetak biru atau visi mereka dalam bentuk yang baku, mudah

dimengeti serta dilengkapi dengan mekanisme yang efektif untuk berbagi

(sharing) dan mengkomunikasikan rancangan mereka dengan yang lain

(Munawar, 2005).

Unified Modelling Language adalah satu kumpulan konvensi

pemodelan yang digunakan untuk menentukan atau menggambarkan sebuah

sistem software yan terkait dengan objek (Whitten, 2004)

a. Tipe Diagram UML

Tabel 2.2 Tipe Diagram UML (Munawar, 2005)


Diagram Model
Use Case Bagaimana User Berinteraksi Dengan Sebuah Sistem
Activity Perilaku Prosedural & Paralel
Class Class Fitur Dan Relasinya
Sequence Interaksi antar obyek

b. Jenis Diagram UML

UML menyediakan beberapa jenis diagram diantaranya berikut:

1. Use Case Diagram

Use case diagram adalah diagram yang menggambarkan interaksi

antara sistem, sistem eksternal dan pengguna. Secara grafis


48

menggambarkan siapa yang akan menggunakan sistem dan dengan cara

apa pengguna mengharapkan untuk berinteraksi dengan sistem

(Whitten, 2004).

a. Actor adalah segala sesuatu yang perlu berinteraksi dengan sistem

untuk pertukaran informasi (Whitten, 2004).

b. Use Case adalah urutan langkah- langkah yang secara tindakan saling

terkait (scenario), baik secara otomatis maupun secara manual,

untuk tujuan melengkapi satu tugas bisnis tunggal. Use case terdapat

beberapa relasi antara use case untuk mendapatkan sistem secara

utuh, relasi tersebut terbagi menjadi dua, yaitu: (Whitten, 2004)

1. Relasi Include adalah hubungan diantara abstract use case dan use

case yang menggunakannya. abstract use case merepresentasikan

satu bentuk “reuse” dan merupakan alat yang sangat baik untuk

mengurangi redudansi diantara dua atau lebih use case lain

(Whitten, 2004).

2. Relasi Extend adalah hubungan antara extension use case dan use

case yang diperluas hubungan. Satu use case dapat memiliki

beberapa hubungan extend, tetapi satu extension use case hanya

dapat diminta oleh use case yang diperluas (Whitten, 2004).

2. Activity Diagram

Activity diagram adalah teknik untuk mendeskripsikan logika

procedural, proses bisnis dan aliran kerja dalam banyak kasus. Activity

diagram mempunyai peran seperti halnya flowchart akan tetapi


49

perbedaannya dengan flowchart adalah activity diagram bisa mendukung

perilaku parallel sedangkan flowchart tidak bisa (Munawar, 2005).

Activity diagram adalah sebuah diagram yang dapat digunakan untuk

menggambarkan secara grafis aliran proses bisnis. Langkah-langkah

sebuah use case atau logika behavior (metode) object (Whitten, 2004).

State1

State2 State3

State5 State6
State4

State7

Gambar 2.6. Activity Diagram

3. Class Diagram

Class diagram gambar grafis mengenai struktur objek statis dari suatu

sistem, menunjukkan kelas-kelas objek yang menyusun sebuah sistem dan

juga hubungan antara kelas objek tersebut (Whitten, 2004).

4. Sequence Diagram

Sequence diagram adalah diagram UML yang memodelkan logika

sebuah use case dengan cara menggambarkan interaksi pesan diantara

objek-objek dalam rangkaian waktu (Whitten,2004).


50

Object1 Object2 Object3

Top Package::Actor1
* -End1
* -End2
Message1

Message2

Message3

Message4

Gambar 2.7 Sequence Diagram

UML dibangun atas model 4+1 view. Model ini didasarkan pada

fakta bahwa struktur sebuah sistem dideskripsikan dalam 5 view

dimana salah satu diantaranya use case view. Use case view ini

memegang peran khusus dintaranya mengintegrasikan content ke view

yang lain. Kelima view tersebut tidak berhubungan dengan diagram

yang dideskripsikan di UML. Setiap view berhubungan dengan

perspektif tertentu dimana sistem akan diuji. View yang berbeda akan

menekankan pada aspek yang berbeda dari sistem yang mewakili

ketertarikan sekelompok stakeholder tertentu.

Gambar 2.8 Model 4+1 view (Munawar, 2005)


51

Penjelasan lengkap gambar 3.2 tentang sistem bisa dibentuk

dengan menggabungkan informasi-informasi yang ada pada view pada

kelima view tersebut.

1. use case view mendefinisikan perilaku eksternal sistem.

2. Design view mendefinisikan struktur logika yang mendukung

fungsi-fungsi yang dibutuhkan di use case. Informasi yang

terkandung di view ini menjadi perhatian para programmer karena

menjelaskan secara detail bagaimana fungsionalitas sistem akan

diimplementasikan.

3. Implementation view menjelaskan komponen-komponen fisik

dari sistem yang akan dibangun. Informasi yang ada di view ini

relevan dengan aktifitas-aktifitas seperti manajemen konfigurasi

dan integrasi sistem.

4. Process sistem berhubungan dengan hal-hal yang berkaitan

dengan concurency di dalam sistem.

5. Deployment view menjelaskan komponen-komponen fisik

didistribusikan ke lingkungan fisik seperti jaringan komputer

dimana sistem akan dijalankan.

5. Statechart Diagram

Diagram ini mengilustrasikan siklus hidup objek dan keadaan yang

dapat diasumsikan oleh objek dan event yang menyebabkan objek beralih

dari satu state ke state yang lain (Whitten, 2004).


52

Event 1
Initial State State Action 1

Event 2

State Action 2

Event 3

Final State

Gambar 2.9 Contoh Model Statechart Diagram

(Sumber: Munawar, 2005

2.16 Perangkat lunak yang di gunakan

2.16.1 PHP

Menurut (Kadir, 2003) menyatakan PHP merupakan script yang

dijalankan pada server, dimana kode yang menyusun program tidak perlu

diedarkan ke pemakai sehingga kerahasiaan kode dapat dilindungi.

Bahasa pemrograman PHP merupakan bahasa pemrograman untuk

membuat web yang bersifat server-side scripting, dimana script-nya menyatu

dengan HTML dan berada di server. Artinya adalah sintaks dan perintah-

perintah yang diberikan akan sepenuhnya dijalankan di server tetapi disertakan

HTML. PHP biasanya dikenal sebagai bahan scripting yang menyatu dengan

tag HTML, dieksekusi di server dan digunakan untuk membuat halaman web

yang dinamis seperti ASP (Active Server Pages) dan JSP (Java Server Pages).

(M. Syafi’i:2005)
53

PHP dapat dijalankan pada berbagai macam Operating System (OS),

misalnya Windows, Linux dan Mac OS. Selain Apache, PHP juga mendukung

beberapa web server lain, misalnya Microsoft IIS, Caudium, PWS dan lain-

lain. PHP dapat memanfaatkan database untuk menghasilkan halaman web

yang dinamis. Sistem manajemen database yang sering digunakan bersama

PHP adalah MySQL. Namun PHP juga mendukung system manajemen

Database Oracle, Microsoft Acces, Interbase, d-Base, PostgreSQL dan

sebagainya. Hingga kini PHP sudah berkembang hingga versi ke 5. PHP 5

mendukung penuh Object Oriented Programing (OOP), integrasi XML,

mendukung semua ekstensi terbaru MySQL, pengembangan web services

dengan SOAP dan REST, serta ratusan peningkatan kemampuan lainnya

dibandingkan versi sebelumnya. Sama dengan web server lainnya PHP bersifat

open source sehingga setiap orang dapat menggunakannya dengan gratis.

(Hakim : 2008)

Tujuan utama penggunaan PHP adalah untuk memungkinkan perancang

web menulis halaman web dinamik dengan cepat. halaman web biasanya

disusun dari kode-kode html yang disimpan dalam sebuah file berekstensi html.

File html ini dikirimkan oleh server (atau file) ke browser, kemudian browser

menerjemahkan kode-kode tersebut sehingga menghasilkan suatu tampilan

yang indah.

2.16.2 XAMPP

XAMPP yaitu Apache, PHP, MySQL dan phpMyAdmin. XAMPP

merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak ke dalam satu buah
54

paket. Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi

dan konfigurasi Web server Apache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP

akan menginstalasi dan mengkonfigurasikannya secara otomatis atau auto

konfigurasi. (Supriyanto: 2005)

2.16.3 Apache

Menurut (M. Syafi’i, 2005) untuk menjalankan PHP dan MySQL, maka

diperlukan web server. Web server yang juga dikenal dengan istilah HTTPD

(Hypertext Transfer Protocol Domain) atau HTTP server, adalah service yang

bekerja untuk melayani permintaan dari HTTP client (web browser) ke

komputer server PHP dan MySQL dapat bekerja dengan banyak web server.

Salah satu web server yang dikenal konektivitasnya dengan PHP dan MySQL

adalah Apache.

Seperti halnya dengan PHP dan MySQL, Apache yang juga

dikembangkan oleh komunitas open source di internet. Saat ini apache

merupakan web server yang paling popular. Apache, PHP, dan MySQL

merupakan tiga rangkaian yang bekerja di komputer server untuk melayani

permintaan dari komputer client melalui jalur HTTP.

2.16.4 Macromedia Dreamweaver CS 3

Menurut (Andi, 2005) Dreamweaver merupakan program professional

editor HTML visual yang digunakan untuk mengelola situs dan menata layout

halaman web. Dreamweaver tidak hanya dapat digunakan oleh para desainer

web, namun juga dapat digunakan oleh programmer untuk membangun


55

halaman interaktif karena Dreamweaver CS 3 mendukung pula PHP

ColdFusion,Cascading style sheets (CSS), dan lain-lain.

Adobe Dreamweaver memberi kemudahan untuk merancang dan

menata halaman demi halaman website, dengan menyediakan berbagai Tools

yang siap pakai. Sangat mudah untuk menyisipkan elemen-elemen apapun

yang kita perlukan, seperti Text, Gambar, atau Media lain sekalipun (suara,

film, animasi flash, dll). (Purnama, 2004).

2.16.5 Adobe Photoshop CS 3

Photoshop merupakan standar program aplikasi pengolah foto dan

penyunting grafik yang banyak digunakan oleh para desainer untuk keperluan

media cetak, reklame, elektronik, stiker, iklan dan internet. Keunggulan

terletak pada kemudahannya, fasilitas, fleksibilitas dan dukungan berbagai

filter, style dan efek-efek yang sangat membantu dalam membuat grafik yang

mengagumkan dengan mudah dan cepat.

Photoshop juga banyak digunakan di lingkungan internet, terutama

dalam pengolahan grafik dihalaman web. Bagi desainer web atau orang yang

ingin mendesain sebuah situs yang indah dan menarik merupakan suatu

keharusan untuk menguasai tool atatu aplikasi yang dapat mengolah grafik web

dengan baik, salah satu yang terbaik dan banyak digunakan oleh para desainer

saat ini adalah Photoshop. (Purnama, 2004)

2.16.6 Browser

Browser adalah sebuah program yang akan digunakan untuk

menampilkan halaman web. Browser berkomunikasi dengan web server


56

melalui protokol HTTP, yang membaca dan menterjemahkan bahasa HTML

dan data gambar untuk ditampilkan secara visual sehingga informasi yang ada

dapat dibaca. (Purnama, 2004)

Gambar 2.10 Cara kerja browser

2.17 Literatur Sejenis

Dibawah ini akan dijelaskan salah satu penelitian yang pernah ada yang

berkaitan dengan sistem informasi simpan pinjam, yang digunakan peneliti

sebagai bahan perbandingan kelebihan dengan kekurangan pada sistem yang

dibuat oleh peneliti sistem yang lama dari literatur sejenis. Berikut

perbandingannya :

Tabel 2.3 Tabel Perbandingan Literatur Sejenis

N Literatur Metode Tools Fitur Kelebihan Kekurangan


O
1. Pengemba SDLC Visual basic Membuat Dapat Laporan yang di
ngan 2006, sistem mengelola data sajikan belum
sistem Microsoft dengan login simpanandan dapat di lihat
informasi acces untuk akses data pinjaman, dengan grafik
simpan sistem yang dan data
pinjam berbeda, angsuran, serta
koperasi dapat dapat
berkah mencetak menghasilkan
mandiri 24 laporan laporan laporan
(Firmasny berdasarkan yang di cetak
ah 2007) periode berdasarkan
tertentu. periode tertentu.
57

2. Sistem waterfall Visual basic Dapat Tampilannya Tidak adanya


Informasi strategy 2006, mencatat user friendly aplikasi keamanan
Simpan sequential Microsoft transaksi dan dapat yang dibuat seperti
Pinjam s acces simpan mencetak user name dan
pada pinjam laporan bulanan password untuk
Koperasi hingga masuk ke sistem
Madani membuat tersebut.
(Menurut laporan
Azka , bulanan
2006)
3. Sistem UML Visual basic Membuat Dapat Belum terdapat
Informasi 2006, SQL sistem melakukan laporan tahunan
Simpan Server 2000 dengan login pencatatan dan laporan yang
Pinjam untuk akses transaksi secara dihasilkan belum
Pada sistem yang otomatis serta dapat di tampilkan
Koperasi berbeda, dapat membuat dengan
Pegawai dapat laporan menggunakan
Republik melakukan perperiode grafik.
Indonesia pencarian
(KPRI) data
“Gotong
Royong”
(Eli ,
2005)
4. Sistem Metode Visual basic Menghasilka Sistem memiliki Kekurangan dari
Informasi yang 6.0 dan n sistem tampilan sistem yang dibuat
Simpan digunakan Ms.Access informasi aplikasi yang adalah tidak adanya
Pinjam adalah sebagai simpan user friendly proses proses bagi
Pada berorienta databasenya. pinjam untuk atau mudah hasil yang didapat
Koperasi si objek. mempermuda dimengerti. pada simpanan.
Simpan h pembuatan
Pinjam laporan yang
Rukun berkaitan
Ikhtiar dengan
(Putri,200 simpanan,
8) pinjaman,
dan angsuran
5. Perancang Metode Visual basic Pengolahan Sistem memiliki Kurangnya
an Sistem yang 6.0 dan SQL data ini control panel keamanan
Informasi digunakan server 2000 transaksi, yang hanya bisa password, karena
Data adalah databasenya. data simpan diakses oleh dapat diubah tanpa
Simpan terstruktur pinjam yang admin untuk melakukan
Pinjam . mempermuda mengatur konfirmasi
Pada BMT h dalam kebutuhan user password lama.
Sinergi penginputan dalam sistem. Sehingga dapat
58

Medan data, menyebakan


(Dwi informasi terjadinya
Gustia data yang manipulasi data
Ningsih, diperlukan. oleh pihak yang
2009) tidak berhak.
59

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Pengumpulan Data

Pada penelitian tugas akhir ini, peneliti memperoleh data yang di inginkan

melalui metode pengumpulan data yang terdiri dari :

3.1.1 Studi lapangan

1. Observasi

Pada metode ini, peneliti mengumpulkan data dan informasi yaitu dengan

cara meninjau dan melakukan pengamatan secara langsung ke lapangan

terhadap suatu kegiatan yang sedang dilakukan atau berjalan, untuk

memperoleh semua data yang dibutuhkan. Peranan peneliti dalam metode

ini adalah sebagai partisipan yaitu peneliti hanya berpartisipasi sepanjang

dibutuhkan dalam penelitiannya dengan tujuan untuk mendapatkan data

yang di inginkan sehingga peneliti bisa dengan mudah dalam membuat

aplikasi.

Tempat : BMT Kartini, Sukabumi

Jl.Babakan Jayanegara-Gn.Salak RT 08/04 desa Kabandungan Kecamatan

Kabandungan.43368

Telepon : (0266) 621 363

Waktu : Bulan Maret 2011 s.d April 2011

Berdasarkan pengamatan yang peneliti lakukan, peneliti mengumpulkan

informasi mengenai:
60

Mekanisme kegiatan pada Bagian Simpan pinjam proses pencatatan

simpananan, data pinjaman dan data angsuran anggota serta pengolahan

laporan simpanan, laporan pinjaman, dan laporan angsuran yang di

perlukan, masih belum dilakukan secara terkomputerisasi sehingga kinerja

karyawan menjadi kurang efektif dan efisien. Karena dilakukan secara

manual, kesalahan karyawan dalam melakukan kegaiatan-kegiatan di atas

masih terjadi sehingga perlu dilakukan beberapa kali perbaikan yang

membutuhkan waktu dan tenaga yang lebih.

2. Wawancara

Metode ini merupakan teknik pengumpulan data dengan cara

melakukan serangkaian Tanya jawab secara langsung kepada pihak yang

terkait. Tujuan wawancara ini adalah mendapatkan informasi yang

dibutuhkan dalam perancangan sistem informasi Simpan Pinjam

Mudharabah ini. Wawancara dilakukan pada bulan Maret 2011. Pertanyaan

yang diajukan sebanyak 10 pertanyaan dan setiap pertanyaan dijawab

langsung oleh Ibu Elsa dan Ibu Lili suciati. Berdasarkan hasil wawancara

yang peneliti lakukan didapat profil BMT Kartini dan juga informasi yang

berguna dalam pembuatan sistem informasi simpan pinjam, alur data

transaksi serta laporan keuangan. Daftar pertanyaan wawancara dapat

dilihat pada lampiran.

3.1.2 Studi pustaka

Pada metode studi pustaka, peneliti mengumpulkan dan mempelajari

buku-buku yang berhubungan dengan masalah yang dibahas. Dalam analisa


61

sistem informasi simpan pinjam mudharabah ini yang merupakan bagian

data-data pustaka, yaitu:

1. Buku Analyst and Management Information. Person International

Karya Kendall AK, Tahun 2008.

2. Buku Pemodelan Visual dengan UML karya Munawar, tahun 2005.

3. Bank dan Lembaga Keuangan syariah karya Soemitra andi, tahun 2009

4. BMT dengan badan hukum koperasi karena kementrian koperasi dan

UKM (usaha kecil Menengah ) telah mengeluarkan SK Menteri

Koperasi dan UKM nomor : 91/Kep/M.UKM//IX/2004

3.1.3 Studi Literatur Sejenis

Dalam hal ini peneliti melakukan perbandingan apakah literatur

sebelumnya dapat membantu dalam pengembangan sistem yang diusulkan.

Selain itu peneliti juga membandingkan apakah sistem yang dikembangkan

memiliki kelebihan dari sistem yang dibuat berdasarkan literatur sejenis atau

sebelumnya ditempat lain yang telah menggunakan sistem informasi tersebut.

Studi literatur sejenis yang diambil oleh peneliti dapat dilihat pada akhir Bab

II.

3.2 Metode Pengembangan Sistem

Pengembangan sistem yang di lakukan menggunakan konsep Kendall

E.Keneth dengan menggunakan tools UML (Unified Model language) sebagai

perancangan sistemnya. berikut empat tahap siklus pengembangan model RAD

(Rapid Application Development)


62

Workshop desain RAD

Perencanaan
Syarat-syarat Implementasi

Bekerja dengan
Mengidentifikasi tujuan pengguna
Membangun
dan syarat-syarat untuk Mengenalkan sistem baru
Sistem
informasi merancang
sistem

sumber : (Kendall, 2008 : 237)

Gambar 3.1 Fase-Fase RAD (Kendall, 2008).


Gambar 3.1 Fase-fase RAD

Peneliti menggunakan metode ini karena metode ini paling cocok dalam

pembuatan sistem ini karena lebih menekannkan pada pembuatan sistem /

prototype dengan melakukan pendekatan kepada user pengguna sistem ini

dalam pencapaian solusi dari permasalahan yang ada.

1. Perencanaan Syarat-Syarat

Tahap yang dilakukan yaitu:

a. Gambaran Umum Perusahaan

Tujuannya adalah untuk mempelajari uraian dari tugas-tugas masing-

masing jabatan yang berkaitan dengan sistem yang diusulkan

b. Analisa masalah

Menganalisa masalah yang sedang berjalan pada BMT Kartini, bertujuan

untuk mempermudah mengetahui kekurangan atau kendala-kendala dari

sistem yang ada atau sistem yang berjalan.


63

c. Identifikasi masalah

Identifikasi masalah bertujuan untuk mengetahui masalah-masalah yang

ada di BMT Kartini Sukabumi, yang berkaitan dengan sistem yang

diusulkan.

2. Workshop Design

Fase ini adalah fase untuk merancang dan memperbaiki yang dapat

digambarkan sebagai workshop. Peneliti memulai merancang sistem

simpan pinjam dengan tools Unified Modelling Language (UML)

Munawar 2005, dengan tahapan sebagai berikut.

a. Membuat Usecase Diagram

Ditahap ini mencoba untuk menangkap requirements sistem dan

memahami sistem yang sedang berjalan.

b. Membuat Usecase Scenario

Mendeskripsikan usecase yang telah dibuat pada tahap pertama.

c. Membuat Activity Diagram

Membuat sebuah alur kerja dari satu aktivitas ke aktivitas lainnya. Tahap

ini sangat berguna ketika kita ingin menngambarkan perilaku parallel

atau menjelaskan bagaimana perilaku dalam berbagai usecase

berinteraksi.

d. Membuat Class Diagram

Memvisualisasikan struktur kelas-kelas dari suatu sistem dan

memperlihatkan hubungan antar kelas dan penjelasan detail tiap-tiap

kelas didalam model desain (dalam logical view) dari suatu sistem.
64

e. Membuat Sequence Diagram

Menjelaskan interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu.

Peneliti memperlihatkan tahap demi tahap apa yang seharusnya terjadi

untuk menghasilkan sesuatu didalam usecase.

f. Membuat state chart diagram

Diagram ini mengilustrasikan siklus hidup objek dan keadaan yang dapat

diasumsikan oleh objek dan event yang menyebabkan objek beralih dari

satu state ke state yang lain

3. Fase Implementasi

Pada fase ini dilakukan beberapa tahapan, antara lain:

1. Instalasi sistem

Menjelaskan tahapan-tahapan dilakukannya proses instalasi aplikasi

dalam komputer. Pada tahap ini, yaitu membahas sarana pendukung agar

sistem dapat berjalan sesuai yang diharapkan yang terdiri dari beberapa

perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software).

2. Pengujian sistem pada komputer

Pengujian sistem dilakukan pada komputer dengan menguji seluruh fitur

yang terdapat pada sistem. Pada tahap pengujian, peneliti menggunakan

pendekatan Black-box Testing. Adapun pengujian terhadap sistem bertujuan

untuk menemukan kesalahan yang masih terjadi pada sistem. Dengan

menggunakan pendekatan black-box testing kita dapat mengetahui apakah

sistem dapat memberikan keluaran seperti yang diharapkan.


65

3. Penggunaan Sistem

Dalam hal ini sistem informasi simpan pinjam dapat di gunakan

oleh karyawan BMT Kartini.

3.3 Peralatan Penelitian

3.3.1 Jenis Perangkat Lunak (software) yang Digunakan

Perangkat lunak yang digunakan dalam penelitian ini adalah Xampp

V1.6.2a, Macromedia Dreamweaver MX, MS.Visio 2007, Photoshop CS,

MS.Office 2007.

Sistem operasi yang peneliti gunakan di dalam penelitian adalah

Microsoft Windows XP Profesional SP2. Browser yang penulis gunakan

adalah Mozilla Firefox.

3.3.2 Jenis Perangkat Keras (Hardware) yang Digunakan

Perangkat keras yang digunakan untuk membangun dan mendukung

aplikasi ini adalah perangkat keras dengan spesifikasi sebagai berikut :

1. Processor Intel Pentium IV 2.8 GHz

2. DDRAM 512 MB

2. 256 MB VGA Card

3. Hard Disk 80 GB

4. Keyboard

5. Mouse
66

6. Printer

3.4 Kerangka berpikir

Dalam melakukan penelitian ini, peneliti melakukan tahapan-tahapan

kegiatan dengan mengikuti rencana kegiatan yang tertuang dalam kerangka

penelitian meliputi metode pengumpulan data dan metode pengembangan

sistem. Berikut ini dapat dilihat gambaran kerangka berpikir penelitian.

Studi pustaka
Pengumpulan data Pengumpulan data
observasi

Studi lapangan

waancara

Studi litelatur sejenis

Gambaran umum
perusahaan

Perencanaan
syarat-syarat Analisa sistem berjalan Rich picture berjalan

Identifikasi masalah

Analisa sistem usulan Rich picture di usulkan

Usecase diagram
Perancangan
sistem
(Workshop design) Activity diagram

Class diagram

Statechart diagram

Database design

Perancangan interface

PHP script
Implementasi pemrograman
sistem My sql

Pengujian black box

Kesimpulan dan saran

Gambar 3.2 Kerangka berpikir (Sumber : Kendall 2008)


67

BAB IV

ANALISIS DAN PEMBAHASAN SISTEM

Untuk perancangan sistem, metode yang digunakan adalah metode (Rapid

Application Development) RAD yang terdiri atas fase perencanaan syarat-

syarat, fase workshop design dan fase implementasi sesuai dengan fase-fase

rancang bangun sistem informasi simpan pinjam dengan akad mudarabah.

4.1 Fase Perencanaan Syarat-Syarat

4.1.1 Gambaran Umum Perusahaan

Berdasarkan data yang peneliti dapat, BMT Kartini memiliki profile, visi

misi dan struktur organisasi sebagai berikut:

4.1.1.1 Sejarah Perusahaan

Lembaga Keuangan Mikro syariah (LKMS) Kartini ini lahir di awali

dari di selenggarakannya kegiatan pelatihan operasional Lembaga keuangan

Mikro (LKM) pada tanggal 12-14 Agustus 2006 yang merupakan bagian

rangkaian dari kegiatan program community development Chevron Geothermal

salak, Ltd sebagai wujud dari coorporate social responsibility. PT permodalan

Nasional Madani (Persero) telah menjadi mitra chevron dalam memfasilitasi

dan mendampingi masyarakat untuk memiliki kemauan dan kemampuan

mengelola Lembaka keuangan Mikro (LKM) ini.


68

Kegiatan Usaha Kartini bergerak dalam bidang jasa keuangan syariah

yang di kenalkan kepada masyarakat dengan nama Kembaga Keuangan

Syariah (LKMS). Kantor operasional saat ini beralamat di Jl. Babakan

Jayanegara-Gn.Salak RT 08/04 desa Kabandungan Kecamatan Kabandungan.

Lembaga ini berbadan hukum Koperasi No.22/BH/XIII. 15/V/2009 pada

tanggal 22 Mei 2009

4.1.1.2 Logo BMT kartini

Koperasi Baitul Maal wat Tamwil


s

KARTINI
Mitra Keluarga Menuju Sejahtera

Gambar 4.1 Logo BMT Kartini

4.1.1.3 Motto, Visi, Misi, dan faktor kunci keberhasilan Lembaga Keuangan

Syariah

1. Motto

“Maju Terus Pantang Mundur Tetap Amanah “

2. Visi

Menjadi Lembaga Keuangan Syariah yang terbaik dan terdepan secara

regional dalam membangun kekuatan ekonomi umat yang dapat

meningkatkan kesejahteraan bersama secara adil dan merata sesuai

dengan prinsip-prinsip syariah serta menjadi mitra dan memberi solusi


69

yang bermakna bagi kaum dhuafa, pengusaha mikro dan kecil secara

berkelanjutan dengan berlandaskan pada prinsip-prinsip fathonah,

Amanah, Shiddiq dan tabligh.

3. Misi

1. Meningkatkan akses permodalan bagi masyarakat kecil baik finasial

maupun non finasial.

2. Membantu menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan

produktivitas masyarakat kecil demi kesejahteraan dan keadilan

ekonomi.

3. Membantu mencari dan menciptakan pasar yang dapat menyerap

hasil produksi masyrakat

4. Menjadi Lembaga Keuangan Syariah yang tumbuh secara

berkelanjutan seiring dengan pertumbuhan nasabahnya.

5. Melaksanakan pendidikan dan pelatihan ekonomi syariah dalam

rangka mendukung penguatan ekonomi syariah dalam praktik, baik

melalui institusi keuangan maupun melalui kegiatan bisnis dan usaha

riil.

4. Faktor Kunci Keberhasilan

Koperasi KARTINI memiliki target budaya lembaga sebagai factor

kunci keberhasilan, yaitu :

1. SDM yang amanah, kompoten, terpercaya dan professional

2. Permodalan yang kuat


70

3. Memberikan keuntungan secara berkelanjutan

4. Proses bisnis yang efektif dan efisien

5. Pelayanan yang cepat dan memuaskan

6. Sisitem Informasi Manajemen Yang berkualiatas

7. Jaringan (Networking) yang Luas

8. Akreditasi dari lembaga yang Kredibel

4.1.1.4 Profil Organisasi

Nama perusahaan : Baitul maal Watamwil (BMT) Kartini

Legalitas :Lembaga ini berbadan hokum Koperasi

No.22/BH/XIII. 15/V/2009 pada tanggal

22 mei 2009

Tanggal pembentukan : tanggal 12-14 Agustus 2006

Modal Dasar : Rp 2.000.000.00

Alamat : Kp Babakan RT08, Rw 04 Desa:

Kabandungan, Kec, Kabandungan, Kab.

Sukabumi, Jawa barat 43368

Email : Kartini_bmt@yahoo.co.id
71

4.1.1.5 Stuktur organisasi

Dewan penasehat

Dewan pengawas syariah


(DPS)

manager

Pembukuan / Administrasi
Petugas amil
Accounting keuangan

Costumer Kabag BMT Account officer


Teller
service

Gambar 4.2 struktur organisasi BMT kartini

Dewan Penasehat : Bupati Sukabumi

Camat Kabandungan

Diskoperindag

Dewan Pengawas : Wiwin winata


72

Yayang Maulana

Manajer : Lili suciaty, SE

1. Dewan Penasehat

Mempunyai tugas pokok mengawasi dan mengurus bersama

Dewan Penasehat dalam pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.

Berkaitan dengan tugas pokoknya, maka Dewan Penasehat

mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. Membantu Dewan Pengawas untuk memberikan arah kebijakan

yang akan ditempuh BMT.

b. Mempelajari dan memberikan alternatif atas usulan-usulan

program yang masuk baik dari karyawan maupun dari pihak

eksternal/mitra usaha.

c. Bertanggung jawab kepada Dewan Syariah.

2. Dewan Syariah

Mempunyai tugas pokok mengawasi usaha dalam pencapaian

tujuan yang telah ditetapkan. Berkaitan dengan tugas pokoknya,

maka Dewan Syariah mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. Mempunyai hak suara untuk mengatur manajemen/kebijakan

BMT.
73

b. Mengawasi operasional BMT.

c. Mempergunakan kewenangannya demi kemajuan BMT.

3. Manager

Mempunyai tugas pokok memimpin kegiatan operasional BMT

guna terwujudnya tujuan yang telah ditetapkan. Berkaitan dengan

tugas pokoknya, maka Manajer mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. Mengawasi kinerja karyawan.

b. Bertanggung jawab atas kinerja keuangan BMT kepada investor,

dan Dewan Pengurus.

c. Bertanggung jawab atas rekrutmen karyawan.

d. Bertanggung jawab atas sosialisasi kepada calon investor baru.

e. Berhubungan dengan pihak luar seperti pertemuan, negosiasi,

penandatanganan kerjasama atau undangan lainnya.

4. Kabag. Baitul Maal

Mempunyai tugas pokok mengkoordinasi kegiatan yang berkaitan

dengan kegiatan sosial. Berkaitan dengan tugas pokoknya. Baitul

Maal mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. Memberi Santunana kepada fakir miskin.

b. Membantu para korban bencana alam.

c. Memberikan Qardul Hasan (Pinjaman Kebajikan).

d. Penghimpunan Zakat, Infak dan Shodaqoh.

5. Petugas Amil
74

Mempunyai tugas pokok mengkoordinasi kegiatan sosial

dengan kriteria yang ditetapkan oleh BMT Kartini. Berkaitan

dengan tugas pokoknya, petugas amil mempunyai fungsi sebagai

berikut :

a. Bertanggung jawab atas kegiatan sosial yang akan

dilaksanakan.

b. Bertanggung jawab atas pencarian nasabah untuk memberikan

dana.

c. Ikut andil dalam kegiatan keagamaan.

6. Account Officer

Mempunyai tugas pokok berinteraksi secara langsung dengan

nasabah. Berkaitan dengan tugas pokok, Account Officer

mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. Melakukan survey nasabah yang akan melakukan pinjaman.

b. Menagih pelunasan simpan pinjam dan tabungan nasabah ke

tiap pasar setiap hari.

c. Menyiapkan laporan nasabah bermasalah kepada manajer dan

dewan pengawas.

7. Pembukuan / Accounting

Mempunyai tugas pokok untuk melaksanakan operasional BMT

Kartini dalam hal yang berkaitan dengan Accounting nasabah,


75

Berdasarkan dengan tugasnya pokoknya, bagian Accounting

mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. Menangani pengajuna simpan pinjam Mengkroscek data

pinjaman dan pelunasan nasabah

b. Bertanggung jawab terhadap peng-entry-an data yang dibuat

oleh teller. Melakukan Proses Akhir Hari (EOD).

c. Mengkroscek neraca harian.

d. Mem-back up data transaksi harian.

e. Memotivasi Produktivitas kinerja karyawan agar lebih

efektif.

f. Bertanggung jawab atas rekrutmen karyawan.

8. Kasir (Teller)

Mempunyai tugas pokok berinteraksi dengan nasabah. Berkaitan

dengan tugas pokoknya, teller mempunyai fungsi sebagai berikut

a. Menghitung uang setoran kolektor.

b. Menghitung kesamaan antara data dan bukti setor.

c. Memasukkan data setoran dalam IT.

d. Memasukkan setoran pembiayaan dalam IT

e. Melakukan Denominasi Kas.

f. Menghitung salado teller sesuai dengan saldo yang ada di

brankas.

g. Fiiling laporan transaksi harian.


76

h. Melayani pelunasan nasabah lama dan memberikan uang

untuk pencairan nasabah lama dan nasabah baru sesuai akad

yang dilakukan sebelumnya.

9. Customer Service

Mempunyai tugas pokok melayani nasabah dan memiliki fungsi

gandla sebagai administrasi. Berkaitan dengan tugas pokoknya,

Customer Service mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh nasabah.

b. Membantu pengajuan aplikasi data data calon nasabah.

c. Menangani akad simpan pinjam nasabah

d. Membuat surat keterangan BPKB / Sertifikat yang

dijaminkan.

e. Memasukkan data jamian BPKB / Sertifikst ke Buku Besar

jaminan.

f. Melengkapi data nasabah yang tidak lengkap.

g. Membuat laporan jumlah sisa pinjaman nasabah yang akan

jatuh tempo.

10. Administrasi

Fungsi Dasar melakukan pendokumentasian (kearsipan)

dan bertnagggung jawab atas akad pinjaman dan angsuran serta

kelengkapan data bukti transaksi untuk kebenaran pencatatan

transaksi sesuai dengan prinsip akuntansi syariah yang berlaku.


77

Tugas Pokok dan Tanggung Jawab :

a. Admin membuat jadwal survey kepada nasabah.

b. Memonitor pengadaan alat tulis kantor,barang percetakan,

dan peralatan kantor lainnya.

c. Menghitung uang tunai dari staf pemasaran landing (kolektor

angsuran).

d. Menangani akad simpan pinjam anggota dengan nominal di

bawah Rp. 5.000.000,-

e. Menyiapkan laporan anggota bermasalah kepada manajer dan

dewan pengawas.

f. Membuat analisis laporan keuangan Neraca atau laba rugi

untuk dilaporkan kepada Manajer BMT Kartini

g. Memantau liquiditas BMT.

h. Memantau antara anggaran dan realisasi.

4.1.2 Analisa Sistem yang Sedang Berjalan


Sistem yang sedang berjalan di BMT Kartini salah satunya adalah sistem

simpan pinjam mudharabah. Dimana dalam prosedur untuk sistem simpan

pinjam ini masih bersifat manual yaitu dengan proses tulis tangan pada buku

besar lalu di pindahkan dalam komputer menggunakan Microsoft Excel 2003

serta masih stand alone, setiap proses pencairan dana atau transaksi teller harus

menghitung dan menjumlahkan satu persatu, begitupun dengan nisbah bagi


78

hasil masih dilakukan secara manual sehingga kurang efektif dan efisien., CS

harus membongkar semua arsip file simpan pinjam untuk mencari data nasabah

dan menghitung secara manual jumlah nasabah yang telah daftar untuk

dijadikan laporan bulanan mengenai seberapa banyak calon nasabah yang telah

bergabung menjadi anggota. Jika ada kesalahan, CS harus mencari nama

nasabah pada file pendaftaran satu persatu semua proses yang dilakukan dapat

menghambat kinerja pada karyawan BMT. Dibawah ini adalah proses Simpan

pinjam yang sedang berjalan :

1. Pada saat pendaftaran, Calon nasabah datang langsung ke BMT kartini,

untuk mendaftarkan diri menjadi nasabah.

2. Kemudian calon nasabah diberitahu syarat-syarat untuk menjadi nasabah

BMT kartini dan diminta melengkapi syarat-syarat sebelum mendaftar ke

customer service

3. Untuk nasabah yang hanya akan menjadi anggota dan hanya melakukan

simpanan syaratnya adalah sebagai berikut :

1. Mengisi formulir yang telah di sediakan

2. Menyerahkan poto copy ktp

3. Membayar simpanan pokok sebesar Rp.100.000

4. Simpanan wajib sebesar Rp. 20.000

5. Tabungan harian nasabah di simpan dalam simpanan kartini umat

4. Dan untuk calon nasabah yang akan menjadi anggota dan melakukan

pinjaman syaratnya adalah sebagai berikut :


79

1. Calon nasabah yang memenuhi kriteria.

2. Mempunyai usaha produktif/ penghasilan tetap.

3. Mempunyai simpanan aktif pada BMT.

4. Lulus wawancara dan kelayakan kuantitatif.

Menyerahkan poto copy ktp suami istri bagi yang sudah menikah.

5. poto copy kartu keluarga

6. Poto copy surat nikah bagi yang sudah menikah

7. Rekening pembayaran listrik terakhir

8. Pas poto 3x4

9. Membayar simpanan pokok sebesar Rp.100.000

10. Simpanan wajib sebesar Rp. 20.000

5. Jika persyaratan calon nasabah kurang lengkap, maka calon nasabah

diminta untuk melengkapinya. Dan jika persyaratan calon nasabah

sudah lengkap, maka bagian customer service meng-input data

calon nasabah dan melakukan analisa awal.

6. Kemudian customer service membuat file simpan pinjam dan

menyerahkannya kepada admin untuk di periksa .

7. Setelah itu, admin membuat jadwal survey kepada nasabah

8. Kemudian Account officer (AO) melakukan survey wawancara

dengan nasabah, melakukan investigasi, melakukan penilaian

kelayakan, menyusun laporan penilaian jaminan.


80

9. Kemudian (AO) mengajukan hasil analisa kepada komite simpan

pinjam untuk memberikan surat persetujuan dan penolakan secara

sirkulasi.

10. Jika di tolak maka surat penolakan di serahkan kepada customer

service untuk menginformasikan kepada nasabah.

11. Kemudian Jika disetujui maka admin, menyiapkan akad simpan

pinjam dengan nisbah bagi hasil 40/60 dan diserahkan kepada

manajer untuk menandatangani akad simpan pinjam

12. Setelah manajer menandatangani akad simpan pinjam, kemudian

serah terima jaminan kepada admin.

13. Setelah proses selesai, kemudian Teller melakukan pencairan dana.

14. Kemudian Customer service menyimpan file simpan pinjam untuk

arsip dan laporan bulanan mengenai daftar nasabah yang terdaftar.

15. Untuk pembayaran angsuran, nasabah datang langsung ke BMT

setiap bulannya.
81

2.rekap formulir
pendaftaran

1. Formulir pendaftaran Costumer service Microssoft excel


nasabah

3. Surat survey
nasabah

5. Di tolak

4. Analisa
survey

Rapat komite

Account officer

6. diterima
9.Informasi
pencairan
dana

Admin _simpan pinjam Teller

8. Persetujuan
pinjaman

7.Validasi
pinjam Dana pinjaman

Manajer Microssoft excel

10. Pencairan
dana

Gambar 4.3 (Rich picture) Sistem berjalan.

4.1.3. Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah yang peneliti lakukan yaitu identifikasi terhadap

masalah yang terjadi di BMT Kartini Sukabumi, Setelah melihat data maupun

informasi yang dibutuhkan dan melihat sistem berjalan pada BMT Kartini

sepintas tidak memiliki kendala yang berarti, namun bila melihat langsung

pada prakteknya di lapangan sistem yang berjalan masih memiliki kendala


82

seperti proses pencatatan dan pencarian data nasabah, perhitungan nisbah bagi

hasil serta laporan keuangan nasabah masih di lakukan secara manual yaitu

dimana proses tersebut masih menggunakkan MS.Exel,

Untuk memudahkan pihak BMT Kartini peneliti membuat program

sistem Informasi Simpan Pinjam Mudharabah dan peneliti menggunakan UML

untuk merancang sistem ini.

Di dalam identifikasi masalah peneliti menganalisa sistem yang sedang

berjalan dan sistem yang diusulkan dapat digambarkan pada rich picture.

4.1.4 Analisis Sistem Usulan

Pada Usulan sistem ini, peneliti memberikan informasi mengenai

rancangan sistem yang peneliti ajukan guna menanggulangi permasalahan-

permasalahan sistem yang telah disebutkan sebelumnya.

berikut hal-hal yang perlu dirancang untuk pendukung sistem usulan :

1. Customer service bisa menginput data nasabah yang akan menjadi

anggota dan menginput daftar pinjaman, Setelah proses penginputan

selesai sistem akan menampilkan data hasil input tadi sebagai

konfirmasi, apakah ada kesalahan dalam pengisian atau tidak, jika ada

kesalahan maka user dapat melakukan proses edit pada sistem, jika

tidak ada maka data nasabah secara otomatis akan tersimpan di dalam

Database.
83

2. Admin simpan_pinjam bisa mengatur jadwal survey, input hasil survey

nasabah yang akan melakukan pinjaman kemudian di simpan di dalam

database, dan melihat jadwal angsuran yang sudah ada dalam database,

menghitung bagi hasil transaksi simpanan dan pinjaman secara

otomatis.

Output dari sistem admin simpan pinjam adalah surat penolakan

pinjaman

3. Teller dapat mencairkan dana kepada nasabah yang akan melakukan

pinjaman, dan menginput simpanan nasabah serta angsuran pinjaman

dan kemudian di simpan di dalam database, output dari sitem ini

adalah cetak buku tabungan, bukti pencairan, bukti setoran simpanan,

dan bukti angsuran pinjaman.

4. Manager bisa melihat data nasabah, simpanan dan pinjaman dengan

menggunakan grafik. Output dari sistem ini adalah laporan jumlah

nasabah dan laporan simpanan, pinjaman secara periode dengan

menggunakan grafik.
84

2. Input data
nasabah
Database
1. Formulir pendaftaran Costumer service
nasabah

3. Ambil_ data_nasabah
4. input permohonan
pinjaman

6. Hasil survey 5.Survey Nasabah

Rapat komite
Account officer

10.
7.Hasil_analisa
Validasi_pinjaman
9. Validasi_survey
8. Surat_penolakan
Admin _simpan pinjam

Manajer

11. Persetujuan_pinjaman

13. Pencairan dana


12. Info_pencairan_dana

Dana pinjaman
Teller

Gambar 4.4 (Rich picture) Sistem yang Diusulkan


85

4.2 Workshop Design

Setelah tahap analisis, tahap selanjutnya adalah tahap Workshop design.

Pada tahapan ini kegiatan yang dilakukan meliputi perancangan sistem simpan

pinjam Mudharabah dengan tools Unified Modelling Language (UML) yang

terdiri atas use case diagram, activity diagram, sequence diagram, statechat

diagram, dan class diagram.

4.2.1 Use case Diagram

Use Case mendeskripsikan interaksi antara actor aplikasi simpan

pinjam mudharabah dengan aplikasi tersebut.

4.2.1.1 Identifikasi Actor

Tabel 4.1 Identifikasi Actor

No Actor Description

1Customer Service Orang yang mengurus calon nasabah


1. agar dapat memperoleh simpanan dan
pinjaman mudharabah

2Teller Orang yang Melakukan Pencairan dana


2. pinjaman dan menginput simpanan
nasabah, dan angsuran pinjaman

3Admin Orang yang menangani atau mengurus


3. proses transaksi menghitung bagi hasil.

5Manajer Orang yang memeriksa proses transaksi


4. simpan pinjam mudharabah secara
keseluruhan
86

Gambar 4.5 Use case Diagram


87

4.2.1.2 Narasi Usecase

Usecase scenario merupakan penjelasan yang lebih terperinci

mengenai masing-masing usecase yang terjadi di dalam sistem.

Berikut adalah narasi usecase dari diagram usecase di atas:

a. Nama usecase : nama usecase yang akan dideskripsikan

b. Actor : Aktor yang terlibat

c. Trigger : tujuan dari usecase

d. Pre condition : syarat penting bagi usecase untuk memulai

e. Description : mendeskripsikan actor menjalankan sistem

f. Typical course of events : kegiatan yang dilakukan oleh usecase

g. Alternate courses : kegiatan alternatif lain saat sistem merespon

h. Conclusion : kesimpulan dari kegiatan sistem

i. Post condition : kegiatan setelah usecase selesai dikerjakan


88

1. Narasi usecase input username & Password

Tabel 4.2 narasi usecase input username dan password

Use case name Input Username dan Password

Use case ID 1

Actor Customer service, teller, admin


simpan_pinjam, manajer

Pre condition Actor harus mengisi username dan password


terlebih dahulu.

Trigger Actor dapat masuk dan mengakses sistem


informasi simpan pinjam mudharabah

Description Use case ini menggambarkan kegiatan actor


mengisi username dan password pada form
Login agar dapat masuk ke dalam sistem.

Typical Course Actor Action System Response


of Events
1. Input username dan
password
2. Verifikasi
username dan
password
Menampilkan
halaman utama

Alternate 2. Jika actor memilih “Batal” maka tidak dapat


Courses masuk ke dalam sistem.
3. Jika username dan password benar maka
actor akan masuk ke dalam sistem,
sedangkan jika salah maka actor harus input
username dan password kembali
Conclusion Aktor masuk kedalam sistem infprmasi simpan
pinjam

Post condition Sistem berhasil diakses.


89

2. Narasi usecase input pendaftaran nasabah


Tabel 4.3 narasi usecase input pendaftaran nasabah

Use case Input pendaftaran nasabah


name

Use case ID 2

Actor Customer service

Pre condition Actor harus melihat data nasabah yang akan


membuka menjadi anggota

Trigger Actor dapat menginput data nasabah yang akan


menjadi anggota

Description Use case ini menggambarkan kegiatan actor


menginput pendaftaran nasabah yang akan
menjadi anggota

Actor Action System Response

1. input username & 2.verifikas iuser


password name &
password

3.Menampilkan
halaman utama

4.pilih menu data

5. Pilih sub menu data


nasabah 6. Menampilkan
form nasabah
7. input data nasabah

8. pilih simpan data 9. data nasabah tersimpan


dalam database
90

Alternate 1. Jika username dan password benar maka actor


Courses akan masuk ke dalam sistem, sedangkan jika
salah maka actor harus input username dan
password kembali
10. Jika actor memilih “Batal” maka tidak dapat
tersimpan dalam database

Conclusion Data Nasabah berhasil dimasukkan

Post Data tersimpan dalam database


condition

3. Narasi usecase input daftar pinjaman


Tabel 4.4 Narasi use case input daftar pinjaman

Use case name Input daftar pinjaman

Use case ID 3

Actor Customer service

Pre condition Actor harus melihat data nasabah sebelumnya

Trigger Actor dapat menginput permohonan pinjaman


nasabah

Description Use case ini menggambarkan kegiatan actor


menginput permohonan pinjaman nasabah

Typical Course Actor Action System response


of Events
1. Input username dan 2.Verifikasi
password username dan
password

3.menampilkan
halaman utama

4. pilih menu data

5. pilih sub menu data


nasabah
91

6. cari nama nasabah 7.menampilkan


nama nasabah

8. Pilih aksirubah status 9.menampilkan


form daftar
pinjaman

10. input data nasabah

Pilih simpan Data nasabah


tersimpan
dalam data base

Alternate 2. Jika username dan password benar maka actor


Courses akan masuk ke dalam sistem, sedangkan jika
salah maka actor harus input username dan
password kembali
2.2 jika data yang di input tidak valid maka akan
menampilkan pesan error

10. Jika actor memilih “Batal” maka tidak dapat


tersimpan dalam database

Conclusion Permohonan pinjaman berhasil disimpan

Post condition Data tersimpan dalam database


92

4. Narasi usecase lihat jadwal survey


Tabel 4.5 Narasi usecase lihat jadwal survey

Usecase Lihat jadwal survey


Name

Use Case Id 4

Actor Customer service

Description Use case ini menggambarkan aktor pada kegiatan


melihat jadwal survey nasabah yang akan
melakukan pinjaman

Pre condition Actor harus menginput form survey nasabah yang


akan melakukan pinjaman

Trigger Actor dapat melihat jadwal survey secara


keseluruhan

Typical Actor Action System


Course of
Events 1. input user name & 2. Verifikasi
paswword username &
password

3. Menampilkan
halaman utama

4. pilih menu laporan

5. pilih sub menu


jadwal survey

6. cari nama nasabah 7. menampilkan


nama nasabah dan
status survey

Alternate 2. Jika username dan password benar maka actor


akan masuk ke dalam sistem, sedangkan jika
93

Course salah maka actor harus input username dan


password kembali

Conclusion Actor berhasil melihat jadwal survey

Post Menu jadwal survey dapat dilihat secara


Condition keseluruhan dalam sistem

5. Narasi usecase lihat hasil survey


Tabel 4.6 Narasi usecase hasil survey

Usecase name Lihat hasil survey

Use Case Id 5

Actor Customer service

Description Use case ini menggambarkan aktor pada


kegiatan melihat hasil survey nasabah yang
akan melakukan pinjaman

Pre condition Actor harus menginput form hasil survey


nasabah yang akan melakukan pinjaman

Trigger Actor dapat melihat hasil survey secara


keseluruhan

Typical Actor Action System


Course of
Events 1. Input username & 2. Verifikasi
paswword username &
password

3. Menampilkan
halaman utama

4. pilih menu laporan

5. pilih sub menu


hasil survey
94

6. cari nama nasabah 7. menampilkan


nama nasabah
yang di cari

8. pilih lihat hasil 9. Menampilkan info


survey hasil survey
nasabah

Alternate 3. Jika username dan password benar maka


Course actor akan masuk ke dalam sistem, sedangkan
jika salah maka actor harus input username
dan password kembali
10. Jika actor memilih “Batal” maka tidak dapat
masuk ke dalam system

Conclusion Actor berhasil melihat hasil survey

Post Condition Menu hasil survey dapat dilihat secara


keseluruhan dalam sistem

6. Narasi usecase transaksi setoran simpanan


Tabel 4.7 Narasi usecase transaksi setoran simpanan

Use case name Transaksi setoran simpanan

Use case ID 6

Actor Teller

Pre condition Bagian Customer service sebelumnya telah


memvalidasi data nasabah

Trigger Actor dapat mengetahui data nasabah yang


melakukan transaksi setoran simpanan

Description Use case ini menggambarkan kegiatan


actor menginput transaksi setoran
simpanan nasabah

Typical Course of Actor Action System Response


Events
1. Input username 2. Verifikasi
dan password username dan
95

password

3. Menampilkan
halaman utama

4.Pilih menu data


simpanan

5. pilih sub menu


transaksi
setoran

6. pilih simpanan
kartini umat

7. input jumlah
simpanan

8. pilih simpan 9.data tersimpan


dalam database

10.cetak slip 11.mencetak slip


simpanan simpanan

Alternate Courses 2. Jika username dan password benar maka


actor akan masuk ke dalam sistem,
sedangkan jika salah maka actor harus
input username dan password kembali
Conclusion Actor berhasil menginput transaksi
simpanan

Post condition Melihat dan mencetak data transaksi


simpanan

7. Narasi usecase transaksi penarikan simpanan


96

Tabel 4.8 Narasi usecase transaksi penarikan simpanan

Use case name Transaksi penarikan simpanan

Use case ID 7

Actor Teller

Pre condition Actor input transaksi penyetoran terlebih


dahulu

Trigger Actor dapat mengetahui nasabah yang akan


melakukan transaksi penarikan simpanan

Description Use case ini menggambarkan kegiatan actor


data nasabah yang akan melakukan transaksi
penarikan simpanan

Typical Course of Actor Action System Response


Events
1. Input username dan 2. Verifikasi
password username dan
password
3.menampilkan
halaman utama

4. pilih menu data


simpanan

5.pilih sub menu


transaksi penarikan

6. pilih simpanan
kartini umat

7. input jumlah
penarikan simpanan

8.pilih simpan 9. data tersimpan


dalam database

10.cetak slip penarikan 11. mencetak slip


simpanan penarikan
97

simpanan

Alternate Courses 2. Jika username dan password benar maka actor


akan masuk ke dalam sistem, sedangkan jika salah
maka actor harus input username dan password
kembali

Conclusion Actor dapat mengetahui data nasabah yang


melakukan transaksi penarikan simpanan

Post condition Melihat dan mencetak slip penarikan simpanan

8. Narasi usecase transaksi pencairan pinjaman

Tabel 4.8 Narasi usecase transaksi pencairan pinjaman

Use Case Name Transaksi pencairan pinjaman

Use Case Id 8

Actor Teller

Pre condition Actor melihat daftar hasil survey terlebih dahulu

Trigger Actor dapat mengetahui data nasabah yang akan


melakukan transaksi pencairan pinjaman

Description Use case ini menggambarkan kegiatan actor


mengetahui data nasabah yang akan
melakuka.n transaksi penarikan pinjaman

Typical Course of Actor Action System


Events
1. Input username 2. Verifikasi username
& password & password

3. Menampilkan
halaman utama
98

4. pilih menu data


pinjaman

5. pilih sub menu 6. menampilkan data


pencairan pinjaman

7. pilih pencairan

8. input jumlah
pencairan

9. pilih simpan 10. data tersimpan


dalam database

11. pilih cetak slip 12. mencetak slip


pencairan pinjaman

Alternate Course 2.Jika username dan password benar maka actor


akan masuk ke dalam sistem, sedangkan jika
salah maka actor harus input username dan
password kembali

8.Jika actor pilih “Tidak” maka transaksi


penarikan pinjaman tidak akan di proses

Conclusion Actor dapat mengetahui data nasabah yang akan


melakukan transaksi penarikan spinjaman

Post Condition Actor dapat melihat dan mencetak slip transaksi


penarikan pinjaman
99

9.Narasi usecase input angsuran pinjaman

Tabel 4.10 Narasi use case Input angsuran pinjaman

Use case Input angsuran pinjaman


name

Use case ID 9

Actor Teller

Pre condition Actor harus melihat data nasabah yang melakukan


pinjaman

Trigger Actor dapat melakukan input angsuran pinjaman

Description Use case ini menggambarkan kegiatan actor


menginput angsuran nasabah yang melakukan
pinjaman

Typical Actor Action System Response


Course of
Events 1. Input username dan 2.Verifikasi
password Username&
password

3.menampilkan
halaman utama

4. pilih menu data


pinjaman

5.pilih sub menu angsur 6.menampilkan data


pinjaman transaksi
pinjaman

7. Pilih angsuran

8.Pilih simpan 9.Data tersimpan


dalam database

10. Cetak slip 11. Mencetak slip


angsuran
100

pinjaman

2. Jika username dan password benar maka actor


akan masuk ke dalam sistem, sedangkan jika
salah maka actor harus input username dan
password kembali
Jika actor memilih “Batal” maka tidak dapat
tersimpan dalam database

Alternate Actor dapat melihat dan mennginput angsuran


Courses pinjaman

Conclusion Dapat melihat dan mencetak bukti angsuran

Post
condition

10. Narasi usecase input jadwal survey

Tabel 4.11 Narasi use case input jadwal survey

Use case name Input jadwal survey

Use case ID 10

Actor Admin simpan_pinjam

Pre condition Actor harus melihat daftar nasabah yang akan


melakukan pinjaman

Trigger Actor dapat menginput nama nasabah yang


akan di survey

Description Use case ini menggambarkan kegiatan actor


mengatur jadwal survey nasabah yang
akan melakukan pinjaman

Typical Course of Actor Action System Response


Events
1.Input 2.Verifikasi username
username dan dan password
101

password

3.menampilkan
halaman utama

4. pilih menu
data

5.pilih sub menu


data survey

6. cari nama 7.menampilkan nama


nasabah nasabah yang di cari

8. pilih proses 9.menampilkan


survey verifikasi proses
survey nasabah

10. input tanggal


survey dan
surveyor

11. pilih simpan 12. data tersimpan


dalam database

Alternate Courses 2. Jika username dan password benar maka


actor akan masuk ke dalam sistem,
sedangkan jika salah maka actor harus
input username dan password kembali

11. Jika actor memilih “Batal” maka tidak


dapat tersimpan dalam database

Conclusion Actor berhasil mengatur jadwal survey


nasabah yang akan melakukan pinjaman

Post condition Dapat melihat jadwal survey nasabah yang


telah di tentukan
102

11. Narasi usecase input hasil survey


Tabel 4.12 Narasi use case Input hasil survey

Use case name Input hasil survey

Use case ID 11

Actor Admin_simpan pinjam

Pre condition Actor harus melihat data nasabah yang


telah di survey

Trigger Actor dapat menginput hasil dan statu


survey nasabah

Description Use case ini menggambarkan kegiatan


actor menginput dan melihat hasil
survey

Typical Course of Actor Action System Response


Events
1. Input 2.Verifikasi
username dan username dan
password password

3. menampilkan
halaman utama

4. pilih menu
data

5. pilih sub
menu data
survey

6. cari nama 7. menampilkan


nasabah nama nasabah
yang di cari

8. pilih hasil
survey

9. input hasil
survey dan
103

status survey

10. simpan data 11.data tersimpan


dalam database

Alternate 2. Jika username dan password benar


Courses maka actor akan masuk ke dalam
sistem, sedangkan jika salah maka actor
harus input username dan password
kembali

10. Jika actor memilih “Batal” maka tidak


dapat tersimpan dalam database

Conclusion Actor berhasil menginput jadwal survey

Post condition Dapat melihat hasil survey dan status


survey

12. Narasi usecase input transaksi pinjaman


Tabel 4.13 Narasi Input transaksi pinjaman

Use case Input transaksi pinjaman


name

Use case ID 12

Actor Admin_simpan pinjam

Pre condition Customer service telah mengiinput data


nasabah terlebih dahulu

Trigger Actor dapat mengetahui nasabah yang


melakukan transaksi pinjaman

Description Use case ini menggambarkan kegiatan actor


mengetahui dan menginput data nasabah
yang melakukan transaksi pinjaman

Typical Actor Action System Response


Course of
1. Input username dan 2. Verifikasi
104

Events password username dan


password

3. menampilkan
halaman utama

4.pilih menu data


pinjaman

5.pilih sub menu 6. menampilkan


transaksi pinjaman form transaksi
pinjaman

7. input form transksi


pinjaman

8. pilih simpan 9.Data tersimpan


dalam database

Alternate 2. Jika username dan password benar maka


Courses actor akan masuk ke dalam sistem,
sedangkan jika salah maka actor harus input
username dan password kembali

10. Jika actor memilih “Batal” maka tidak


dapat tersimpan dalam database

Conclusion Actor dapat menginput data nasabah yang akan


melakukan transaksi pinjaman

Post Dapat melihat transaksi pinjaman


condition
105

13. Narasi usecase input Eq-rate


Tabel 4.14 Narasi usecase input eq-rate

Use case name Input Eq-rate

Use case ID 13

Actor Admin simpan_pinjam

Pre condition Actor sebelumnya mengisi jumlah Eq rate

Trigger Actor input jumlah eq rate yang baru

Description Use case ini menggambarkan kegiatan


actor menginput jumlah eq rate yang
baru

Typical Course of Actor Action System Response


Events
1. Input 2. Verifikasi
username dan username dan
password password
3.menampilkan
halaman utama

4. pilih menu data


eq rate

5. sub menu setup 6. menampilkan


eq rate data eq rate

7. input besarnya
eq rate

8. pilih simpan 9. data tersimpan


dalam database

Alternate 2. Jika username dan password benar


Courses maka actor akan masuk ke dalam
sistem, sedangkan jika salah maka
actor harus input username dan
password kembali
7. Jika actor memilih “Batal” maka tidak
dapat tersimpan dalam database
106

Conclusion Actor dapat menginput jumlah eq rate

Post condition Dapat melihat jumlah eq rate yang baru

14.Narasi usecase proses status nasabah


Tabel 4.15 Narasi usecase proses status nasabah

Use case name Proses status nasabah

Use case ID 14

Actor Admin simpan-pinjam

Pre condition Actor harus melihat data nasabah


terlebih dahulu

Trigger Actor dapat melihat dan menon aktifkan


anggota

Description Use case ini menggambarkan kegiatan


actor mengatur status angoota

Typical Course Actor Action System Response


of Events
1. Input 2.Verifikasi
username username dan
dan password
password
3.menampilkan
halaman utama

4. pilih menu
data

5.pilih sub
menu non
aktif

6.Cari nama 7.menampilkan


nasabah daftar nama
nasabah
107

8. pilih aksi
non aktif

9. pilih 10.Data tersimpan


simpan dalam database

Alternate 2. Jika username dan password benar


Courses maka actor akan masuk ke dalam
sistem, sedangkan jika salah maka
actor harus input username dan
password kembali

9. Jika actor memilih “Batal” maka


tidak dapat tersimpan dalam database

Conclusion Dapat melihat dan mengatur status


nasabah

Post condition Melihat status nasabah

15. Narasi usecase manajemen user

Tabel 4.16 Narasi usecase manajemen user

Use case name Manajemen User

Use case ID 15

Actor Admin simpan_pinjam

Pre condition Actor telah mengetahui pengguna yang


akan akses system

Trigger Actor dapat mengetahui keseluruhan


data user

Description Use case ini menggambarkan kegiatan


actor mengetahui keseluruhan data
user

Typical Course of Actor Action System Response


108

Events 1. Input 2.Verifikasi


username username dan
dan password
password

3.menampilkan
halaman utama

4. Pilih menu
user

5. pilih sub 6.menampilkan


menu data user
manajemen
user

7. input data
user

8. pilih simpan 9. data tersimpan


dalam database

Alternate Courses 1. Jika username dan password benar


maka actor akan masuk ke dalam
sistem, sedangkan jika salah maka
actor harus input username dan
password kembali
9. Jika actor memilih “Batal” maka
tidak dapat tersimpan dalam
database

Conclusion Actor dapat melihat data user

Post condition Actor dapat melihat keseluruhan data


user
109

16. Narasi usecase laporan data nasabah


Tabel 4.17 Narasi usecase laporan data nasabah

Use case name Laporan data nasabah

Use case ID 16

Actor Manager

Pre condition Bagian Customer_service menyimpan


dan validasi data nasabah

Trigger Actor dapat mengetahui data nasabah

Description Use case ini menggambarkan kegiatan


actor mengetahui perkembangan
jumlah yang ada pada BMT tiap
bulannya

Typical Course of Actor Action System Response


Events
1. Input 2. Verifikasi
username dan username dan
password password

3.menampilkan
halaman utama

4. pilih menu
laporan

5. pilih grafik 6.menampilkan


total nasabah grafik total
nasabah

7. cetak laporan 8. mencetak total


nasabah data nasabah

Alternate 3. Jika username dan password benar


Courses maka actor akan masuk ke dalam
sistem, sedangkan jika salah maka
actor harus input username dan
password kembali
110

Conclusion Actor dapat melihat grafik


perkembangan data nasabah tiap
bulan

Post condition Melihat dan mencetak laporan data


nasabah

17. Narasi usecase laporan transaksi simpanan


Tabel 4.18 Narasi usecase laporan transaksi simpanan

Use case name Laporan transaksi simpanan

Use case ID 17

Actor Manager

Pre condition Bagian admin_simpan pinjam telah


validasi transaksi simpanan nasabah

Trigger Actor dapat mengetahui keseluruhan data


transaksi simpanan per periode

Description Use case ini menggambarkan kegiatan


actor mengetahui keseluruhan data
transaksi penyetoran simpanan

Typical Course of Actor Action System


Events Response

1. Input username 2.Verifikasi


dan password username
dan
password

3.
menampilka
n halaman
utama

4. Pilih menu
111

laporan

5. pilih grafik total


simpanan

6.menampilkan
grafik total
simpanan

8. pilih cetak 9. mencetak


total
simpanan
nasabah

Alternate 2. Jika username dan password benar


Courses maka actor akan masuk ke dalam
sistem, sedangkan jika salah maka
actor harus input username dan
password kembali
Conclusion Actor dapat melihat keseluruhan data
simpanan

Post condition Melihat dan mencetak data simpanan

18. Narasi usecase laporan transaksi pinjaman


Tabel 4.19 laporan transaksi pinjaman

Use case name Laporan transaksi pinjaman

Use case ID 18

Actor Manager

Pre condition Bagian admin_simpan pinjam telah


validasi transaksi pinjaman nasabah

Trigger Actor dapat mengetahui keseluruhan data


transaksi pinjaman per periode

Description Use case ini menggambarkan kegiatan


actor mengetahui keseluruhan data
transaksi pinjaman
112

Typical Course of Actor Action System


Events Response

1. Input username 2.Verifikasi


dan password username dan
password

3.menampilkan
halaman
utama

4.pilih menu
laporan

5. pilih grafik total 6. menampilkan


pinjaman grafik total
pinjaman

7. pilih cetak 8. mencetak


total
pinjaman

Alternate 2.Jika username dan password benar


Courses maka actor akan masuk ke dalam
sistem, sedangkan jika salah maka
actor harus input username dan
password kembali

Conclusion Actor dapat melihat keseluruhan data


pinjaman

Post condition Melihat dan mencetak data pinjaman


113

19. Narasi usecase update password


Tabel 4.20 Tabel Narasi usecase update password

Use case name Update Password

Use case ID 19

Actor Customer service, teller, admin


simpan_pinjam, manager

Pre condition Bagian admin telah memasukkan data


pengguna yang akan akses system

Trigger Actor dapat mengganti passwordnya


untuk dapat mengakses system

Description Use case ini menggambarkan kegiatan


actor mengubah password lama
menjadi password yang baru

Typical Actor Action System


Course of Response
Events
1. Input username 2.Verifikasi
dan password username
dan
password

3.menampilkan
halaman
utama

4. pilih menu user

5. pilih sub menu 6.


update password menampilka
n halaman
password

7. input password
baru

8. pilih simpan 9. data


114

tersimpan
dalam
database

Alternate 2. Jika username dan password benar


Courses maka actor akan masuk ke dalam
sistem, sedangkan jika salah maka
actor harus input username dan
password kembali

Conclusion Actor dapat merubah password user


dalam system

Post condition Password baru pengguna berubah


115

4.2.2 Activity diagram

Activity diagram menggambarkan alur kerja (work flow) sebuah urutan

aktivitas pada suatu proses.

Beberapa activity diagram untuk setiap usecase yang terbentuk dari kegiatan

bisnis yang ada pada sistem yang diusulkan sebagai berikut :

1. Activity Diagram input username dan password

Customer service, Admin simpan_pinjam, Teller,


System
Manajer

tidak
input username dan password

verifikasi username dan password

ya

menampilkan pesan error login

menampilkan Halaman Utama

Gambar 4.6 Activity diagram untuk input username and password

Gambar diatas menggambarkan proses keseluruhan user masuk ke dalam

system, dimulai dari proses input dengan memasukkan username dan password

lalu pilih button Login. Kemudian hasil input tersebut di verifikasi, jika

username dan password yang dimasukkan benar maka user dapat masuk ke

sistem dengan menampilkan halaman utama sedangkan jika username dan


116

password yang dimasukkan salah maka akan terdapat pesan error login

sehingga user harus input username dan password kembali.

2. Input pendaftaran nasabah

Gambar 4.7 Activity diagram untuk input pendaftaran anggota

Gambar 4.7 merupakan gambar Activity Diagram untuk use case input

pendaftaran anggota. Gambar diatas menggambarkan proses

pendaftaran calon nasabah yang dilakukan oleh customer service

dengan cara mengakses aplikasi BMT, lalu pilih menu data dan pilih

Daftar nasabah. Kemudian akan muncul formulir pendaftaran anggota


117

yang harus diisi dengan lengkap dan benar oleh customer service. Lalu

pilih button Simpan maka data diri nasabah tersimpan ke dalam

database pada sistem maka akan muncul informasi bahwa pendaftaran

berhasil.

3. input daftar pinjaman

Gambar 4.8 Activity diagram untuk input daftar pinjaman

Gambar diatas menggambarkan proses daftar pinjaman nasabah yang

mengajukan pinjaman, dilakukan oleh customer service dengan cara


118

mengakses aplikasi BMT, lalu pilih menu data dan pilih sub menu data

nasabah. Kemudian akan muncul formulir pendaftaran pinjaman yang

harus diisi dengan lengkap dan benar oleh customer service. Lalu pilih

button Simpan maka data update pinjaman nasabah tersimpan ke dalam

database pada sistem maka akan muncul informasi bahwa pendaftaran

berhasil

4. Lihat jadwal survey

Gambar 4.9 Activity diagram untuk melihat jadwal survey


119

Gambar diatas menggambarkan proses customer_service dapat melihat

jadwal survey nasabah yang mengajukan permohonan pinjaman.

Customer_service melakukan login terlebih dahulu untuk dapat masuk

ke dalam sistem. Kemudian pilih menu laporan dan menu jadwal survey

lalu akan menampilkan halaman pencarian nasabah masukan nama

nasabah maka sistem akan menampilkan info nasabah tersebut apakah

sudah di survey atau belum.

5. Lihat hasil survey

Gambar 4.10 Activity diagram untuk melihat hasil survey


120

Gambar diatas menggambarkan proses customer_service dapat melihat

hasil survey nasabah yang mengajukan permohonan pinjaman.

Customer_service melakukan login terlebih dahulu untuk dapat masuk

ke dalam sistem. Kemudian pilih menu laporan dan menu hasil survey

lalu akan menampilkan halaman pencarian nasabah masukan nama

nasabah kemudian pilih aksi lihat survey maka sistem akan

menampilkan info nasabah tersebut apakah di terima atau ditolak.

6. Transaksi setoran simpanan


121

Gambar 4.11 Activity diagram untuk transaksi setoran simpanan

Gambar di atas menjelaskan bagaimana proses bagian Teller mengatur

transaksi penyetoran simpanan. Teller melakukan login terlebih dahulu

sebelum masuk ke sistem. Untuk memasukkan transaksi penyetoran

simpanan pilih sub menu transaksi setoran, lalu mencari data nasabah

yang melakukan transaksi penyetoran simpanan. Dari data pencarian

tersebut maka dapat ditemukan. Kemudian pilih salah satu aksi untuk

input data simpanan yang diperlukan. Karena ada tiga pilihan menu

yaitu simpanan pokok untuk anggota yang baru, dan simpanan wajib

simpanan yang harus dibayar setiap bulannya oleh seluruh anggota dan

yang ketiga simpanan kartini umat simpanan harian nasabah Setelah

semua data lengkap maka pilih Simpan sehingga data tersimpan dalam

database. Data transaksi penyetoran simpanan juga dapat di batalkan

yaitu dengan cara pilih batal pada tabel data transaksi penyetoran maka

dengan otomatis data yang telah di input batal di proses.


122

7. transaksi penarikan simpanan

Gambar 4.12 Activity diagram untuk transaksi penarikan simpanan


123

Gambar di atas menjelaskan bagaimana proses bagian Teller mengatur

transaksi penarikan simpanan. Teller melakukan login terlebih dahulu

sebelum masuk ke sistem. Untuk memasukkan transaksi penarikan

simpanan pilih sub menu transaksi penarikan, lalu mencari data

nasabah yang melakukan transaksi penarikan simpanan. Dari data

pencarian tersebut maka dapat ditemukan nama nasabah yang di cari.

Kemudian pilih salah satu aksi untuk penarikan simpanan. Karena ada

tiga pilihan menu yaitu penarikan simpanan pokok , penarikan

simpanan wajib, dan penarikan kartini umat .lalu input jumlah

penarikan setelah semua data lengkap maka pilih Simpan maka data

akan di simpan dalam database dan penarikan simpanan akan di proses.

Data transaksi penarikan simpanan juga dapat di batalkan yaitu dengan

cara pilih batal pada tabel data transaksi penyetoran maka dengan

otomatistransaksi penarikan di batalkan.


124

8. Transaksi pencairan pinjaman

Gambara 4.13 Activity diagram untuk transaksi pencairan pinjaman


125

Gambar di atas menjelaskan bagaimana proses bagian teller melakukan

transaksi pencairan pinjaman. teller melakukan login terlebih dahulu

sebelum masuk ke sistem. Untuk memasukkan transaksi pencairan

pinjaman pilih menu data pinjaman kemudian sub menu pencairan

pinjaman kemudian akan menampilkan data pinjaman nasabah yang

,melakukan transaksi pencairan kemudian masukan jumlah pinjaman,

dan pilih jangka waktu untuk angsuran, kemudian masukan nisbah bagi

hasil yang telah di tentukan. Dari data pencarian tersebut maka dapat

diketahui bahwa tanggal pencairan benar jatuh pada tanggal saat ini,

jika telah benar maka pilih proses cair. Sedangkan . Setelah semua data

lengkap maka pilih Simpan sehingga data tersimpan dalam database.

Dan pilih cetak untuk mencetak slip pencairan transaksi.


126

9.input angsuran pinjaman

Gambar 4.14 Activity diagram untuk input angsuran pinjaman

Gambar diatas menggambarkan proses menginput angsuran pinjaman

yang di lakukan oleh teller dengan memilih menu data pinjaman.

kemudian pilih sub menu angsur pinjaman dan akan muncul data

transaksi pinjaman yang harus diisi dengan mencari nama nasabah yang

akan melakukan angsuran terlebih dahulu. Kemudian pilih aksi


127

angsuran lalu input besarnya jumlah angsuran. Lalu pilih button Simpan

maka perhitungan nisbah tersimpan ke dalam database.

10.input jadwal survey

Gambar 4.15 activity diagram untuk input jadwal survey

Gambar diatas menggambarkan proses menginput jadwal survey

nasabah yang di lakukan oleh teller dengan memilih menu data.

kemudian pilih sub menu data survey lalu cari nama nasabah yang akan
128

di survey terlebih dahulu. Kemudian pilih aksi proses survey dan input

tanggal survey yang akan di lakukan berikut nama surveyor . Lalu pilih

button Simpan maka proses input jadwal survey akan di simpan dalam

database.

11.input hasil survey

Gambar 4.16 activity diagram untuk input hasil survey

Gambar diatas menggambarkan proses menginput hasil survey nasabah

yang di lakukan oleh admin simpan pinjam dengan memilih menu data.

kemudian pilih sub menu data survey lalu cari nama nasabah yang akan

di survey terlebih dahulu. Kemudian pilih aksi hasil survey dan input
129

hasil survey dan status survey apakah nasabah tersebut di terima atau di

tolak jika di terima pilih button terima maka proses input hasil survey

akan di simpan dalam database jika memilih button tolak maka nama

nasabah tersebut di tolak.

12. Input transaksi pinjaman

Gambar 4. 17 Activity diagram untuk input transaksi simpanan

Gambar di atas menjelaskan bagaimana proses bagian admin simpan

pinjam menginput transaksi pinjaman. Admin simpan pinjam

melakukan login terlebih dahulu sebelum masuk ke sistem. Untuk

memasukkan transaksi pinjaman pilih sub menu transaksi pinjaman,

kemudian akan muncul form input transaksi pinjaman lalu input data
130

simpanan yang diperlukan dengan jumlah bagi hasil yang telah di

tentukan oleh BMT serta besarnya penghasilan perbulan nasabah, dan

pilih jangka waktu untuk angsuran. Setelah semua data lengkap maka

pilih Simpan sehingga data tersimpan dalam database. Data transaksi

pinjaman juga dapat di batalkan yaitu dengan cara pilih batal pada

form transaksi pinjaman maka dengan otomatis data yang telah d input

batal di proses.

13. input eq-rate

Gambar 4.18 activity diagram untuk input eq rate


131

Gambar diatas menggambarkan input eq-rate oleh bagian

admin_simpan pinjam, lalu pilih Menu Data eq rate kemudian pilih sub

menu eq rate akan muncul form input data eq rate yang harus diisi

dengan lengkap dan benar oleh admin simpan pinjam sesuai dengan

yang ada pada tiap bulannya. Lalu pilih button Simpan maka data eq

rate tersimpan ke dalam database pada sistem.

14.proses status nasabah

Gambar 4.19 activity diagram proses status nasabah


132

Gambar diatas menggambarkan proses status nasabah oleh bagian

admin_simpan pinjam, lalu pilih Menu Data kemudian pilih sub menu

non aktif akan muncul tabel data nasabah yang masih aktif dan sudah

non aktif,. Lalu pilih aksi non aktif jika nasabah tersebut keluar

menjadi anggota maka proses penon aktifan nasabah tersimpan ke

dalam database pada sistem.

15.manajemen user

Gambar 4.20 activity diagram untuk manajemen user


133

Gambar di atas menjelaskan bagian admin simpan_pinjam mengatur

user yang dapat mengakses sistem. Admin simpan_pinjam melakukan

login terlebih dahulu sebelum masuk ke dalam sistem. Pertama, pilih

menu User. Kemudian submenu manajemen user lalu input data user

yang akan disimpan kemudian pilih Simpan, maka data user akan

tersimpan dalam database.

16. laporan data nasabah

Gambar 4.21 activity diagram untuk laporan data nasabah


134

Gambar di atas menjelaskan tentang manager memeriksa laporan data

nasabah pada BMT. Manager melakukan login terlebih dahulu sebelum

masuk ke dalam sistem. Pertama, pilih menu laporan kemudian pilih

sub menu grafik total nasabah untuk melihat data nasabah dengan

memilih periode berdasarkan waktu seperti tanggal, bulan dan tahun.

Setelah itu akan tampil gambar grafik yang menjelaskan naik turunnya

banyaknya total nasabah yang terjadi pada periode yang telah dipilih

sebelumnya. Lalu cetak laporan data nasabah berdasarkan grafik

tersebut

17. Laporan transaksi simpanan

Gambar 4.22 activity diagram untuk laporan transaksi simpanan


135

Gambar di atas menjelaskan tentang manager memeriksa laporan total

transaksi simpanan pada BMT. Manager melakukan login terlebih

dahulu sebelum masuk ke dalam sistem. Pertama, pilih menu laporan.

Kemudian pilih sub menu grafik total simpanan maka akan

menampilkan jumlah transaksi simpanan dengan memilih periode

berdasarkan waktu seperti tanggal, bulan dan tahun. Setelah itu akan

tampil gambar grafik yang menjelaskan naik turunnya transaksi

simpanan yang terjadi pada periode yang telah dipilih. Lalu cetak

laporan transaksi simpanan berdasarkan grafik tersebut.

18. Laporan transaksi pinjaman

Gambar 4.23 activity diagram untuk laporan transaksi pinjaman


136

Gambar di atas menjelaskan tentang manager memeriksa laporan

transaksi pinjaman pada BMT. Manager melakukan login terlebih

dahulu sebelum masuk ke dalam sistem. Pertama, pilih menu laporan.

Kemudian pilih sub menu grafik total pinjaman maka akan

menampilkan jumlah transaksi pinjaman dengan memilih periode

berdasarkan waktu seperti tanggal, bulan dan tahun. Setelah itu akan

tampil gambar grafik yang menjelaskan naik turunnya transaksi

pinjaman yang terjadi pada periode yang telah dipilih. Lalu cetak

laporan transaksi pinjaman berdasarkan grafik tersebut.

19. Update password

Gambar 4.24 activity diagram untuk update password


137

Gambar di atas menjelaskan tentang bagian Customer_Service,

Admin_simpan pinjam, teller dan manage merubah password yang

mereka miliki untuk masuk ke dalam sistem. Actor melakukan login

terlebih dahulu sebelum masuk ke dalam sistem. Pertama, pilih menu

Update Password. Kemudian mengganti password yang lama dengan

yang baru, lalu pilih Simpan, makan password user yang baru

tersimpan dalam database.

4.2.3 Class diagram

Class diagram menggambarkan kelas-kelas objek yang menyusun sebuah

sistem dan juga hubungan antara kelas objek yang terjadi dalam sistem

informasi simpan pinja mudharabah.

Tabel 4.21 identifikasi potensial objek “Rancang Bangun Sistem Informasi


Simpan pinjam dengan akad mudharabah pada BMT kartini sukabumi”.

No. Potensial Objek Reason

1. Input username and Potensial interface



password item

2. Input pendaftaran Tipe “user nasabah”



nasabah

3. Input permohonan Attribute of nasabah



pinjaman

4. Lihat jadwal survey √ Attribute of survey

5. Lihat hasil survey √ Attribute of survey

6. Transaksi setoran Tipe”user dana ”



simpanan
138

7. Transaksi penarikan Attribute of dana



simpanan

8. Transaksi pencairan Attribute of



pinjaman Pinjaman

9. Input angsur pinjaman Tipe “user



Angsuran”

10. Input jadwal survey √ Tipe “user survey

11. Input hasil survey √ Tipe “user survey”

12. Input transaksi pinjaman Tipe “user



pinjaman”

13. Manajemen eq rate √ Tipe “user eq rate

14. Status nasabah √ Attribute of nasabah

15. Manajemen user √ Attribute of login

16. Laporan data nasabah √ Attribute of nasabah

17. Laporan total simpanan √ Attribute of dana

18. Laporan total pinjaman Attribute of



Pinjaman

19. Update password √ Attribute of login


139

Gambar 4.25 class diagram


140

4.2.4 Sequense diagram

1. input username dan password

Gambar 4.26 Sequence Diagram input username dan password

Keterangan gambar: Sequence diagram tersebut dimulai dari customer

service, admin simpan pinjam, teller, manager menggunakan form login

untuk masuk ke dalam sistem dan menggunakan objek user untuk

mengecek kesesuaian username dan password yang dimasukkan. Jika

username dan password benar, sistem akan mengecek level sesuai

username dan password sehingga sistem dapat menampilkan halaman

utama (home) sistem sesuai dengan username dan password yang

digunakan tersebut.
141

2. Input pendaftaran nasabah

Gambar 4.27 Sequence Diagram input pendaftaran nasabah

Untuk dapat mengakses menu ini, Customer service harus melakukan

Login, sistem akan meminta username dan password terlebih dahulu.

Pada saat username dan password dibaca oleh sistem, sistem

memvalidasi username dan password yang diisi dengan yang sudah ada

di dalam database “login”. Jika benar maka customer service dapat

masuk ke halaman utama. Jika terdapat kesalahan maka sistem akan

menampilkan pesan kesalahan untuk memasukkan username dan

password kembali. Customer service memilih menu data dan sub menu

daftar nasabah lalu sistem akan menampilkan formulir pendaftaran

nasabah. Customer service mengisi form tersebut kemudian

menyimpannya. Data nasabah telah tersimpan dalam database

“nasabah”. Customer service juga dapat mencetak data nasabah tersebut.


142

3. Input daftar pinjaman

Gambar 4.28 Sequence Diagram daftar pinjaman

Untuk dapat mengakses menu ini, Customer service harus melakukan

Log in, sistem akan meminta username dan password terlebih dahulu.

Pada saat username dan password dibaca oleh sistem, sistem

memvalidasi username dan password yang diisi dengan yang sudah ada

di dalam database “login”. Jika benar maka customer service dapat

masuk ke halaman utama. Jika terdapat kesalahan maka sistem akan

menampilkan pesan kesalahan untuk memasukkan username dan

password kembali. Customer service memilih menu data dan menu

daftar nasabah lalu sistem akan menampilkan formulir permohonan

pinjaman. Customer service mengisi form tersebut kemudian

menyimpannya. Data nasabah telah tersimpan dalam database


143

4. Lihat jadwal survey

Gambar 4.29 Sequence Diagram lihat jadwal survey

Keterangan Gambar: Customer service harus melakukan Log in terlebih

dahulu, sistem akan meminta username dan password terlebih. Pada saat

username dan password dibaca oleh sistem, sistem memverifikasi

username dan password yang diisi dengan yang sudah ada di dalam

database “login”. Jika benar maka customer service dapat masuk ke

halaman utama. Jika terdapat kesalahan maka, sistem akan menampilkan

pesan kesalahan untuk memasukkan username dan password kembali.

Customer service bisa memilih menu “Data laporan” kemudian sub menu

hasil survey untuk melihat hasil survey dapat memasukkan keyword pada

kotak pencarian untuk dapat mencari lalu melihat data nasabah yang ada

pada database survey. Menu ini sangat berguna sekali bagi customer
144

service agar dapat menemukan data nasabah lebih cepat berdasarkan

keyword. kemudian setelah itu akan tampil info jadwal survey

5. Lihat hasil survey

Gambar 4.30 Sequence Diagram lihat hasil survey

Keterangan Gambar: Customer service harus melakukan Log in terlebih

dahulu, sistem akan meminta username dan password terlebih. Pada saat

username dan password dibaca oleh sistem, sistem memverifikasi

username dan password yang diisi dengan yang sudah ada di dalam

database “login”. Jika benar maka customer service dapat masuk ke

halaman utama. Jika terdapat kesalahan maka, sistem akan menampilkan

pesan kesalahan untuk memasukkan username dan password kembali.

Customer service bisa memilih menu “Data laporan” kemudian sub menu
145

hasil survey untuk melihat hasil survey dapat memasukkan keyword pada

kotak pencarian untuk dapat mencari lalu melihat data nasabah yang ada

pada database survey. Menu ini sangat berguna sekali bagi customer

service agar dapat menemukan data nasabah lebih cepat berdasarkan

keyword. kemudian setelah itu akan tampil info hasil survey

6. transaksi setoran simpanan

Gambar 4.31 Sequence Diagram transaksi setoran simpanan

Keterangan Gambar: teller harus melakukan Log in, sistem akan

meminta username dan password terlebih dahulu. Pada saat username

dan password dibaca oleh sistem, sistem memverifikasi username dan

password yang diisi dengan yang sudah ada di dalam database “Login”.

Jika benar maka teller dapat masuk ke halaman utama. Jika terdapat

kesalahan maka, sistem akan menampilkan pesan kesalahan untuk


146

memasukkan username dan password kembali. teller masuk dalam menu

“data simpanan” dan sub menu transaksi setoran untuk melakukan

transaksi setoran dengan memilih “aksi simpanan”. Setelah setoran

disetujui maka data akan diproses dan masuk ke dalam database “dana”.

Data setoran dapat dilihat dan kemudian mencetak slip setoran simpanan.

7. Transaksi penarikan simpanan

4.32 Sequence Diagram transaksi penarikan simpanan

Keterangan Gambar: teller harus melakukan Login, sistem akan meminta

username dan password terlebih dahulu. Pada saat username dan

password dibaca oleh sistem, sistem memverifikasi username dan

password yang diisi dengan yang sudah ada di dalam database “Login”.

Jika benar maka teller dapat masuk ke halaman utama. Jika terdapat

kesalahan maka, sistem akan menampilkan pesan kesalahan untuk


147

memasukkan username dan password kembali. teller masuk dalam menu

“data simpanan” dan sub menu transaksi penarikan untuk melakukan

transaksi penarikan dengan memilih “aksi penarikan simpanan”. Setelah

penarikan disetujui maka data akan diproses dan masuk ke dalam

database “dana”. Data penarikan simpanan dapat dilihat dan kemudian

mencetak slip penarikan simpanan.

8. Transaksi pencairan pinjaman

Gambar 4.33 Sequence Diagram transaksi pencairan pinjaman

Keterangan Gambar: Teller harus melakukan Log in dengan input

username dan password terlebih dahulu. Saat username dan password

dibaca sistem, sistem memverifikasi username dan password yang diisi

dengan yang sudah ada di dalam database “login”. Jika benar maka teller

masuk ke halaman utama. Jika terdapat kesalahan maka sistem akan


148

menampilkan pesan kesalahan untuk input username dan password

kembali. Teller masuk dalam menu “data pinjaman” dan "sub menu

pencairan pinjaman” kemudian “Pencairan pinjaman” untuk memvalidasi

nasabah yang melakukan transaksi pencairan pinjaman. Data pencairan

disetujui maka akan diproses dan masuk ke database “pinjaman”. Data

pencairan dapat dilihat dan kemudian mencetak bukt. Slip pencairan

pinjaman.

9. input angsuran pinjaman

Gambar 4.34 Sequence Diagram input angsuran pinjaman

Keterangan Gambar: teller harus melakukan Login, sistem akan meminta

username dan password terlebih dahulu. Pada saat username dan

password dibaca oleh sistem, sistem memverifikasi username dan


149

password yang diisi dengan yang sudah ada di dalam database “Login”.

Jika benar maka teller dapat masuk ke halaman utama. Jika terdapat

kesalahan maka, sistem akan menampilkan pesan kesalahan untuk

memasukkan username dan password kembali. teller masuk dalam menu

“data simpanan” dan “sub menu angsur pinjaman” untuk melakukan

transaksi angsuran pinjaman memilih “aksi angsur pinjaman”. Setelah

memvalidasi angsuran maka data akan diproses dan masuk ke dalam

database “nasabah”. Data penarikan simpanan dapat dilihat dan

kemudian mencetak slip angsuran pinjaman.

10. input jadwal survey

Gambar 4.35 Sequence Diagram input jadwal survey

Keterangan Gambar: Admin simpan pinjam harus melakukan Login,

sistem akan meminta username dan password terlebih dahulu. Pada saat
150

username dan password dibaca oleh sistem, sistem memverifikasi

username dan password yang diisi dengan yang sudah ada di dalam

database “Login”. Jika benar maka admin simpan pinjam dapat masuk ke

halaman utama. Jika terdapat kesalahan maka, sistem akan menampilkan

pesan kesalahan untuk memasukkan username dan password kembali.

Admin simpan pinjam masuk dalam menu “data” dan “sub menu data

survey” untuk melakukan proses atur jadwal survey memilih “aksi proses

survey” maka data akan diproses dan masuk ke dalam database “survey”.

11. input hasil survey

Gambar 4.36 Sequence Diagram input hasil survey

Keterangan Gambar: Admin simpan pinjam harus melakukan Login,

sistem akan meminta username dan password terlebih dahulu. Pada saat

username dan password dibaca oleh sistem, sistem memverifikasi


151

username dan password yang diisi dengan yang sudah ada di dalam

database “Login”. Jika benar maka admin simpan pinjam dapat masuk ke

halaman utama. Jika terdapat kesalahan maka, sistem akan menampilkan

pesan kesalahan untuk memasukkan username dan password kembali.

Admin simpan pinjam masuk dalam menu “data” dan “sub menu data

survey” untuk input hasil survey dapat memasukkan keyword pada kotak

pencarian untuk dapat mencari lalu melihat data nasabah yang ada pada

database survey. Menu ini sangat berguna sekali bagi customer service

agar dapat menemukan data nasabah lebih cepat berdasarkan keyword.

Kemudian input hasil survey data akan diproses dan masuk ke dalam

database “survey”.

12. input transaksi pinjaman

Gambar 4.37 Sequence Diagram input transaksi pinjaman

Keterangan gambar: Adm simpan pinjam harus melakukan Log in, sistem

akan meminta username dan password terlebih dahulu. Pada saat


152

username dan password dibaca oleh sistem, sistem memverifikasi

username dan password yang diisi dengan yang sudah ada di dalam

database “login”. Jika benar maka Admin_deposito dapat masuk ke

halaman utama. Jika terdapat kesalahan maka, sistem akan menampilkan

pesan kesalahan untuk memasukkan username dan password kembali.

Admin_simpan pinjam memilih menu “data pinjaman” dan ”sub menu

transaksi pinjaman” untuk dapat input transaksi pinjaman. Jika data telah

lengkap maka data akan diproses dalam database “pinjaman”. Setelah itu

data transaksi pinjaman akan ditampilkan

13. input eq rate

Gambar 4.38 Sequence Diagram input eq rate

Keterangan gambar: Admin_deposito harus melakukan Log in, sistem

akan meminta username dan password terlebih dahulu. Pada saat


153

username dan password dibaca oleh sistem, sistem memverifikasi

username dan password yang diisi dengan yang sudah ada di dalam

database “login”. Jika benar maka Admin_deposito dapat masuk ke

halaman utama. Jika terdapat kesalahan maka, sistem akan menampilkan

pesan kesalahan untuk memasukkan username dan password kembali.

Admin_simpan pinjam memilih menu “Eq rate” dan “sub menu setup eq

rate” untuk dapat input penghitungan eq rate. Jika data telah lengkap

maka data akan diproses dalam database “eq rate”. Setelah itu data

transaksi eq rate akan ditampilkan.

14. proses status nasabah

Gambar 4.39 Sequence Diagram proses status nasabah

Keterangan gambar: Admin_deposito harus melakukan Log in, sistem

akan meminta username dan password terlebih dahulu. Pada saat

username dan password dibaca oleh sistem, sistem memverifikasi

username dan password yang diisi dengan yang sudah ada di dalam
154

database “login”. Jika benar maka Admin_deposito dapat masuk ke

halaman utama. Jika terdapat kesalahan maka, sistem akan menampilkan

pesan kesalahan untuk memasukkan username dan password kembali.

Admin_simpan pinjam memilih menu “data” dan “sub menu non aktif”

untuk mencari data nasabah dapat memasukkan keyword pada kotak

pencarian untuk dapat mencari lalu melihat data nasabah yang ada pada

nasabah. Menu ini sangat berguna sekali bagi customer service agar

dapat menemukan data nasabah lebih cepat berdasarkan keyword.

kemudian pilih aksi non aktif Jika data telah lengkap maka data akan

diproses dalam database “nasabah”. Setelah itu data akan ditampilkan.

15. manajemen user

Gambar 4.40 Sequence Diagram manajemen user

Keterangan Gambar: admin simpan pinjam harus melakukan Log in,

sistem akan meminta username dan password terlebih dahulu. Pada saat
155

username dan password dibaca oleh sistem, sistem memverifikasi

username dan password yang diisi dengan yang sudah ada di dalam

database “login”. Jika benar maka admin simpan pinjam dapat masuk ke

halaman utama. Jika terdapat kesalahan maka, sistem akan menampilkan

pesan kesalahan untuk memasukkan username dan password kembali.

Admin simpan pinjam masuk dalam menu “User” dan “managemen user”

untuk melihat keseluruhan data pengguna sistem simpan pinjam

mudharabah pada BMT kartini baik username maupun password yang

ada dalam database “setup”. Admin simpan pinjam dapat menambah

pengguna dengan input data pengguna baru kemudian pilih Simpan. Jika

data telah lengkap maka data pengguna baru tersimpan dalam database

“setup”.

16. laporan data nasabah


156

Gambar 4.41 Sequence Diagram laporan data nasabah

Keterangan Gambar: Manager harus melakukan Log in, sistem akan

meminta username dan password terlebih dahulu. Pada saat username

dan password dibaca oleh sistem, sistem memverifikasi username dan

password yang diisi dengan yang sudah ada di dalam database “login”.

Jika benar maka manager dapat masuk ke halaman utama. Jika terdapat

kesalahan maka sistem akan menampilkan pesan kesalahan untuk

memasukkan username dan password kembali. manager masuk dalam

menu “Laporan” dan “sub menu grafik nasabah” untuk melihat data

perkembangan nasabah pada BMT setiap bulan dalam setahun. manager

memilih periode tahun terlebih dahulu maka kemudian akan tampil grafik

laporan data nasabah berdasarkan data yang ada dalam database

“nasabah”. Laporan nasabah tersebut kemudian dicetak.

17. laporan transaksi simpanan

Gambar 4.42 Sequence Diagram laporan transaksi simpanan


157

Keterangan Gambar: manager harus melakukan Log in, sistem akan

meminta username dan password terlebih dahulu. Pada saat username

dan password dibaca oleh sistem, sistem memverifikasi username dan

password yang diisi dengan yang sudah ada di dalam database “login”.

Jika benar maka manager dapat masuk ke halaman utama. Jika terdapat

kesalahan maka, sistem akan menampilkan pesan kesalahan untuk

memasukkan username dan password kembali. Manager masuk dalam

menu “Laporan” dan “sub menu grafik nasabah” dan “grafik total

simpanan” untuk melihat data perkembangan transaksi penyetoran

simpanan pada BMT setiap bulan dalam setahun. manager memilih

periode tahun terlebih dahulu maka kemudian akan tampil grafik laporan

nasabah berdasarkan data transaksi simpanan yang ada dalam database

“dana”. Laporan transaksi penyetoran deposito tersebut kemudian

dicetak.

18. laporan transaksi pinjaman

Gambar 4.43 Sequence Diagram laporan transaksi pinjaman


158

Keterangan Gambar: manager harus melakukan Log in, sistem akan

meminta username dan password terlebih dahulu. Pada saat username

dan password dibaca oleh sistem, sistem memverifikasi username dan

password yang diisi dengan yang sudah ada di dalam database “login”.

Jika benar maka manager dapat masuk ke halaman utama. Jika terdapat

kesalahan maka, sistem akan menampilkan pesan kesalahan untuk

memasukkan username dan password kembali. Manager masuk dalam

menu “Laporan” dan “sub menu grafik nasabah” dan “grafik total

pinjaman” untuk melihat data perkembangan transaksi penyetoran

pinjaman pada BMT setiap bulan dalam setahun. manager memilih

periode tahun terlebih dahulu maka kemudian akan tampil grafik laporan

nasabah berdasarkan data transaksi pinjaman yang ada dalam database

“pinjaman”. Laporan transaksi penyetoran deposito tersebut kemudian

dicetak.

19. update password

Gambar 4.44 Sequence Diagram update password


159

Keterangan Gambar: Customer_service, teller Admin_simpan pinjam,

manager harus melakukan Log in, sistem akan meminta username dan

password terlebih dahulu. Pada saat username dan password dibaca oleh

sistem, sistem memverifikasi username dan password yang diisi dengan

yang sudah ada di dalam database “login”. Jika benar maka actor dapat

masuk ke halaman utama. Jika terdapat kesalahan maka, sistem akan

menampilkan pesan kesalahan untuk memasukkan username dan

password kembali. Actor masuk dalam menu “user” dan “update

password” terlebih dahulu. Kemudian akan tampil form agar actor dapat

mengganti username dan password lama dengan yang baru. Data baru

pengguna tersimpan dalam database “login”.

4.2.5 Statechart Diagram

Statechart diagram ini akan menunjukan keadaan-keadaan yang

mungkin terjadi atau dialami oleh sebuah objek. Berikut ini penggambaran

statechart diagram pada sistem informasi simpan pinjam mudharabah BMT

kartin.

1. Statechart Diagram untuk usecase “input username dan password”


160

Membuka aplikasi

menampilkan halaman login

Input username dan password

halaman utama user

Gambar 4.45 Statechart diagram untuk Usecase “input

username dan password”

Tabel 4.22 Keterangan statechart diagram untuk usecase “input

username dan password”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan Kondisi saat user membuka aplikasi.


halaman login

Halaman utama user Kondisi saat user telah memasukkan


di tampilkan username dan password.

Menampilkan pesan Kondisi jika username dan password


error dan kembali ke yang dimasukkan salah.
halaman login.

Keluar dari sistem Kondisi saat user telah memilih menu


keluar.
161

2. Statechart Diagram untuk usecase input pendaftaran nasabah

Input username dan


password sebagai
customer service
menampilkan halaman utama

Memilih menu data

menampilkan menu data

Memilih sub menu daftar


nasabah
menampilkan sub menu daftar nasabah

Memilih daftar
nasabah

menampilkan form pendaftaran

Memilih data nasabah


menampilkan konfirmasi pendaftaran

Memilih cetak data

menampilkan hasil cetak pendaftaran

Memilih keluar dari


sistem
keluar dari sistem

Gambar 4.46 Statechart diagram untuk” input pendaftaran

nasabah”

Tabel 4.23 Keterangan statechart diagram untuk usecase ” input data


nasabah”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman Kondisi saat user membuka aplikasi.


input username dan
password sebagai
customer service

Menampilkan halaman Kondisi saat user memilih menampilkan


menu data halaman menu data
162

Menampilkan sub menu Kondisi saat user memilih menampilkan sub


daftar nasabah menu daftrar nasabah

Menampilkan halaman Kondisi saat user memilih menampilkan


form pendaftaran halaman form pendaftaran

Menampilkan halaman Kondisi saat user memilih menampilkan


konfirmasi pendaftaran halaman konfirmasi pendaftaran

Menampilkan hasil cetak Kondisi saat user memilih menampilkan hasil


pendaftaran cetak pendaftaran

Keluar dari sistem Memilih keluar dari sistem

3. input daftar pinjaman

Input username dan password


sebagai customer service

menampilkan halaman utama

Memilih menu data

menampilkan menu data

Memilih sub menu data nasabah

menampilkan sub menu data nasabah

Memilih cari nama nasabah

menampilkan nama nasabah

Memilih aksi update

menampilkan form data nasabah

Memilih input data nasabah

menampilkan data nasabah

Memilih simpan

menampilkan data nasabah baru

Memilih keluar dari sistem

keluar dari sistem

Gambar 4.47 Statechart diagram untuk” input daftar pinjaman”


163

Tabel 4.24 Keterangan statechart diagram untuk usecase ” input daftar


pinjaman”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman input Kondisi saat user membuka


username dan password sebagai aplikasi.
customer service

Menampilkan halaman menu data Kondisi saat user memilih


menampilkan halaman menu data

Menampilkan sub menu data Kondisi saat user memilih


nasabah menampilkan sub menu data
nasabah

Menampilkan cari nama nasabah Kondisi saat user memilih mencari


nama nasabah

Menampilkan halaman aksi update Kondisi saat user memilih


menampilkan aksi update

Keluar dari sistem Memilih keluar dari sistem


164

4. Lihat jadwal survey

Input username dan password


sebagai customer service

menampilkan halaman utama

Memilih menu laporan

menampilkan menu laporan

Memilih sub menu jadwal survey

menampilkan sub menu jadwal survey

Memilih cari nama


nasabah

menampilkan nama nasabah dan status survey

Memilih keluar

keluar dari sistem

Gambar 4.48 Statechart diagram untuk” Lihat Jadwal Survey”

Tabel 4.25 Keterangan statechart diagram untuk usecase ” Lihat jadwal


survey”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman Kondisi saat user membuka aplikasi.


input username dan
password sebagai
customer service

Menampilkan halaman Kondisi saat user memilih menampilkan


menu laporan halaman menu laporan

Menampilkan halaman Kondisi saat user memilih menampilkan


sub menu jadwal sub menu jadwal survey
survey
165

Menampilkan halaman Kondisi saat user memilih menampilkan


daftar nama nasabah daftar nasabah

Menampilkan halaman Kondisi saat user memilih menampilkan


jadwal dan status halaman jadwal dan status survey
survey

Keluar dari sistem Memilih keluar dari sistem

5. lihat hasil survey

Input username dan password


sebagai customer service

menampilkan halaman utama

Memilih menu laporan

menampilkan menu laporan

Memilih sub menu hasil survey

menampilkan sub menu hasil survey

Memilih daftar nama nasabah

menampilkan daftar nama nasabah

Memili hasil survey

menampilkan hasil survey

Memilih keluar dari sistem

keluar dari sistem

Gambar 4.49 Statechart diagram untuk” Lihat hasil survey”

Tabel 4.26 Keterangan statechart diagram untuk usecase ” lihat hasil


survey”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman input Kondisi saat user membuka aplikasi.


username dan password
sebagai customer service
166

Menampilkan halaman menu Kondisi saat user memilih menampilkan


laporan halaman menu laporan

Menampilkan halaman sub Kondisi saat user memilih menampilkan


menu hasil survey sub hasil survey

Menampilkan halaman daftar Kondisi saat user memilih menampilkan


nama nasabah daftar nasabah

Menampilkan halaman hasil Kondisi saat user memilih menampilkan


survey halaman hasil survey

Keluar dari sistem Memilih keluar dari sistem

6. transaksi setoran simpanan

Input username dan password


sebagai teller

menampilkan halaman utama

Memilih menu simpanan

menampilkan menu data simpanan

Memilih menu simpanan

menampilkan sub menu transaksi setoran

Memilih sub menu transaksi


setoran

menampilkan form data simpanan

Menyimpan data simpanan

menampilkan cetak slip setoran simpanan

Memilih keluar dari sistem

keluar dari sistem

Gambar 4.50 Statechart diagram untuk” transaksi setoran

simpanan”
167

Tabel 4.27 Keterangan statechart diagram untuk usecase ” transaksi


setoran simpanan”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman input Kondisi saat user membuka


username dan password aplikasi.
sebagai teller

Menampilkan halaman menu Kondisi saat user memilih


data simpanan menampilkan halaman menu data
simpanan

Menampilkan halaman sub Kondisi saat user memilih


menu transaksi setoran menampilkan sub menu transaksi
setoran

Menampilkan halaman form Kondisi saat user memilih


data simpanan menampilkan halaman form data
simpanan

Menampilkan halaman cetak Kondisi saat user memilih


slip setoran simpanan menampilkan cetak slip setoran
simpanan

Keluar dari sistem Memilih keluar dari sistem


168

7. transaksi penarikan simpanan

Input username dan password


sebagai teller

menampilkan halaman utama

Memilih menu simpanan

menampilkan menu data simpanan

Memilih menu simpanan

menampilkan sub menu transaksi penarikan

Memilih sub menu transaksi


penarikan

menampilkan form data simpanan

Menyimpan data simpanan

menampilkan cetak slip penarikan simpanan

Memilih keluar dari sistem

keluar dari sistem

Gambar 4.51 Statechart diagram untuk” transaksi penarikan

simpanan”

Tabel 4.28 Keterangan statechart diagram untuk usecase ” transaksi


penarikan simpanan”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman input Kondisi saat user membuka


username dan password sebagai aplikasi.
teller

Menampilkan halaman menu Kondisi saat user memilih


data simpanan menampilkan halaman menu
data simpanan

Menampilkan halaman sub menu Kondisi saat user memilih


169

transaksi penarikan menampilkan sub menu


transaksi penarikan

Menampilkan halaman form data Kondisi saat user memilih


simpanan menampilkan halaman form
data simpanan

Menampilkan halaman cetak slip Kondisi saat user memilih


penarikan simpanan
menampilkan cetak slip
penarikan simpanan

Keluar dari sistem Memilih keluar dari system

8. transaksi pencairan pinjaman

Input username dan password


sebagai teller

menampilkan halaman utama

Memilih menu data pinjaman

menampilkan menu data pinjaman

Memilih sub menu pencairan pinjaman

menampilkan sub menu pencairan pinjaman

Memilih menu pencairan

menampilkan menu pencairan

Menyimpan data pinjaman

menampilkan form data pinjaman

Mencetak slip pencairan pinjaman

menampilkan cetak slip pencairan pinjaman

Memilih keluar dari sistem

keluar dari sistem

Gambar 4.52 Statechart diagram untuk” transaksi pencairan pinjaman”

Tabel 4.29 Keterangan statechart diagram untuk usecase ” transaksi


pencairan pinjaman”
170

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman input Kondisi saat user melakukan login.


user name dan password
sebagai teller

Menampilkan halaman menu Kondisi saat user memilih


data pinjaman halaman menu data pinjaman

Menampilkan sub menu Kondisi saat user memilih sub


pencairan pinjaman menu pencairan pinjaman

Menampilkan menu pencairan Kondisi saat user memilih


menampilkan menu pencairan

Menampilkan form data Kondisi saat user memilih


pinjaman menampilkan form data pinjaman

Menampilkan cetak slip Kondisi saat user memilih cetak


pencairan pinjaman slip pencairan pinjaman

Keluar dari sistem Kondisi saat user memilih keluar


dari sistem

9. Input angsuran pinjaman

Input username dan pasword


sebagai admin simmpan pinjam

menampilkan halaman utama

Memilih menu data pinjaman

menampilkan menu data pinjaman

Memilih sub menu angsur pinjaman

menampilkan sub menu angsur pinjaman

Memilih menu angsur

menampilkan form data angsuran

Menyimpan data angsuran

data angsuran tersimpan

Mencetak slip pencairan pinjaman

menampilkan cetak slip bukti angsuran

Keluar dari sistem

keluar dari sistem

Gambar 4.53 Statechart diagram untuk” input angsuran pinjaman”


171

Tabel 4.30 Keterangan statechart diagram untuk usecase ” inpu angsuran


pinjamant”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman input Kondisi saat user melakukan login.


username dan password
sebagai admin simpan pinjam

Menampilkan halaman menu Kondisi saat user memilih halaman


data pinjaman menu data

Menampilkan sub menu Kondisi saat user memilih sub menu


angsur pinjaman angsur pinjaman

Menampilkan form data Kondisi saat user memilih


angsuran menampilkan form data angsuran

Menyimpan data angsuran Kondisi saat user memilih


menyimpan data angsuran

Menampilkan cetak slip bukti Kondisi saat user memilih cetak slip
angsuran bukti angsuran

Keluar dari sistem Kondisi saat user memilih keluar dari


sistem
172

10. input jadwal survey

Input username dan password


sebagai admin simpan pinjam

menampilkan halaman utama

Memilih menu data

menampilkan menu data

Memilih sub menu data angsuran

menampilkan sub menu data survey

Mencari data nasabah

menampilkan data yang di cari

Verifikasi survey

menampilkan proses survey

Masukan data survey

menampilkan data survey

Menyimpan data survey

data survey tersimpan

Memilih keluar dari sistem

keluar dari sistem

Gambar 4.54 Statechart diagram untuk” input jadwal survey”

Tabel 4.31 Keterangan statechart diagram untuk usecase ” input jadwal


survey”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman Kondisi saat user melakukan login.


input username dan
password sebagai admin
simpan pinjam

Menampilkan halaman Kondisi saat user memilih halaman


menu data menu data

Menampilkan sub menu Kondisi saat user memilih sub menu


data survey data survey

Menampilkan data yang di Kondisi saat user memilih


cari menampilkan data yang di cari

Menampilkan proses Kondisi saat user memilih


survey menampilkan proses survey

Menampilkan data survey Kondisi saat user memilih


menampilkan data survey
173

Menyimpan data survey Kondisi saat user memilih


menyimpan data survey

Keluar dari sistem Memilih keluar dari sistem

11. input hasil survey

Input username dan password

menampilkan halaman utama

Memilih menu data

menampilkan menu data

Memilih sub menu data survey

menampilkan sub menu data survey

Mencari data nasabah

menampilkan data yang di cari

Masukan hasil survey


dan status survey

menampilkan hasil survey dan status survey

Menyimpan data survey

menyimpan data survey

Memilih keluar dari sistem

keluar dari sistem

Gambar 4.55 Statechart diagram untuk” input hasil survey”

Tabel 4.32 Keterangan statechart diagram untuk usecase ” input hasil


survey”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman input Kondisi saat user melakukan login.


username dan password
sebagai admin simpan pinjam
174

Menampilkan halaman menu Kondisi saat user memilih halaman menu


data data

Menampilkan sub menu data Kondisi saat user memilih sub menu data
survey survey

Menampilkan data yang di Kondisi saat user memilih menampilkan


cari data yang di cari

Menampilkan hasil survey Kondisi saat user memilih menampilkan


dan status survey hasil survey dan status survey

Menyimpan data survey Kondisi saat user memilih menyimpan data


survey

Keluar dari sistem Memilih keluar dari sitem

12. input transaksi pinjaman

Input username dan


password

menampilkan halaman utama

Memilih menu data

menampilkan menu data pinjaman

Memilih sub menu data pinjaman

menampilkan sub menu transaksi pinjaman

Data transaksi pinjaman


tersimpanan

menampilkan form transaksi pinjaman

Memilih keluar dari


sistem

keluar dari sistem

Gambar 4.56 Statechart diagram untuk” input transaksi pinjaman”


175

Tabel 4.33 Keterangan statechart diagram untuk usecase ” input transaksi


pinjaman”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman home Kondisi saat user melakukan login.


input username dan password

Menampilkan halaman menu Kondisi saat user memilih halaman menu


data pinjaman data pinjaman

Menampilkan sub menu Kondisi saat user memilih sub menu


transaksi pinjaman transaksi pinjaman

Menampilkan form transaksi Kondisi saat user menampilkan form


pinjaman transaksi pinjaman

Keluar dari sistem Kondisi saat user memilih keluar sistem

13. Input eq rate

Input username dan password


sebagai admin simpan pinjam

menampilkan halaman utama

Memilih menu data eq rate

menampilkan menu data eq rate

Memilih sub menu data eq rate

menampilkan sub menu setup eq rate

Data eq rate tersimpanan

menampilkan form eq rate

Memilih keluar dari


sistem
keluar dari sistem

Gambar 4.57 Statechart diagram untuk” input eq rate


176

Tabel 4.34 Keterangan statechart diagram untuk usecase ” input eq rate”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman input Kondisi saat user melakukan login.


username dan password
sebagai admin simpan pinjam

Menampilkan halaman menu Kondisi user memilih halaman menu user


data eq rate

Menampilkan sub menu setup Kondisi saat user memilih sub menu eq rate
eq rate

Menampilkan form eq rate Kondisi saat user menampilkan form eq rate

Keluar dari sistem Kondisi saat user memilih keluar sistem

14. Proses status nasabah

Input username dan


password sebagai admin
simpan pinjam

menampilkan halaman utama

Memilih menu data

menampilkan menu data

Memilih sub menu data non aktif

menampilkan sub menu non aktif

Mencari nama nasabah

menampilkan nama nasabah yang di cari

Mengubah status nasabah

menampilkan status nasabah

Memilih keluar dari sistem

keluar dari sistem

Gambar 4.58 Statechart diagram untuk” proses status nasabah”


177

Tabel 4.35 Keterangan statechart diagram untuk usecase ” proses status


nasabah”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman Kondisi saat user melakukan login.


input username dan
password sebagai admin
simpan pinjam

Menampilkan halaman Kondisi user memilih halaman menu user


menu user

Menampilkan sub menu Kondisi saat user memilih sub menu non
non aktif aktif

Menampilkan nama Kondisi saat user menampilkan nama


nasabah yang di cari nasabah yang di cari

Menampilkan status Kondisi saat user menampilkan status


nasabah nasabah

Keluar dari sistem Kondisi saat user memilih keluar sistem


178

15. Manajemen user

Input username dan password


dan password sebagai admin
simpan pinjam

menampilkan halaman home

Memilih menu user

menampilkan halaman utama

Memilih sub menu manajemen


user

menampilkan sub menu manajemen user

Menambabah data user

menampilkan data user

Menyimpan data user

menyimpan data user

Memilih keluar dari


sistem

keluar dari sistem

Gambar 4.59 Statechart diagram untuk” manajemen user”

Tabel 4.36 Keterangan statechart diagram untuk usecase ” manajemen


user”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman Kondisi saat user melakukan login.


input username dan
password sebagai admin
simpan pinjam

Menampilkan halaman Kondisi user memilih halaman menu user


menu user

Menampilkan sub menu Kondisi saat user memilih sub menu


179

manajemen user manajemen user

Menampilkan data user Kondisi saat user menampilkan data user

Data user baru tersimpan Kondisi saat data baru user tersimpan

Keluar dari sistem Kondisi saat user memilih keluar sistem

16. Lapor data nasabah

Input username dan


password sebagai manager

menampilkan halaman utama

Memilih menu laporan

menampilkan menu laporan

Memilih sub menu grafik nasabah

menampilkan sub menu grafik nasabah

Memilih periode laporan

menampilkan grafik data nasabah

Mengubah ke dalam Ms.excel

menampilkan tabel data nasabah per periode

Memilih keluar dari


sistem

keluar dari sistem

Gambar 4.60 Statechart diagram untuk Usecase “laporan data nasabah”

Tabel 4.37 Keterangan Statechart Diagram untuk Usecase “data nasabah”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman Kondisi saat user melakukan login


input username dan
180

password sebagai
admin sebagai simpan
pinjam

Menampilkan menu Kondisi user memilih menu laporan


laporan

Menampilkan sub menu Kondisi user memilih sub menu grafik


grafik nasabah nasabah

Menampilkan grafik Kondisi user memilih grafik data nasabah


datal nasabah

Menampilkan tabel data Kondisi saat user memilih tabel data


nasabah per periode nasabah per periode

Keluar dari sistem Kondisi saat user telah memilih menu keluar

17. laporan transaksi simpanan

Input username
dan password dan
manager

menampilkan halaman utama

Memilih menu laporan

menampilkan menu laporan

Memilih sub menu grafik nasabah

menampilkan sub menu grafik nasabah

Memilih periode laporan

menampilkan grafik total simpanan

Mengubah ke dalam Ms.excel

menampilkan tabel total simpanan per periode

Memilih keluar dari


sitem

keluar dari sistem

Gambar 4.61 Statechart diagram untuk Usecase “laporan transaksi

simpanan”
181

Tabel 4.38 Keterangan Statechart Diagram untuk Usecase “laporan transaksi


simpanan”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman Kondisi saat user melakukan login


input username dan
password sebagai
manager

Menampilkan menu Kondisi user memilih menu laporan


laporan

Menampilkan sub menu Kondisi user memilih sub menu grafik


grafik nasabah nasabah

Menampilkan grafik total Kondisi user memilih grafik total simpanan


simpanan

Menampilkan tabel total Kondisi saat user memilih tabel total


simpanan per periode simpanan per periode

Keluar dari sistem Kondisi saat user telah memilih menu keluar

18. lapran transaksi pinjaman

Input username dan


password seaai manager

menampilkan halaman utama

Memilih menu laporan

menampilkan menu laporan

Memilih sub menu grafik nasabah

menampilkan sub menu grafik nasabah

Memilih periode laporan

menampilkan grafik total pinjaman

Mengubah ke dalam Ms.excel

menampilkan tabel total simpanan per periode

Memilih keluar dari


sistem

keluar dari sistem

Gambar 4.62 Statechart diagram untuk Usecase “laporan

transaksi pinjaman”
182

Tabel 4.39 Keterangan Statechart Diagram untuk Usecase “laporan


transaksi pinjaman”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman Kondisi saat user melakukan login


input username dan
password sebagai
manager

Menampilkan menu Kondisi user memilih menu laporan


laporan

Menampilkan sub menu Kondisi user memilih sub menu grafik nasabah
grafik nasabah

Menampilkan grafik total Kondisi user memilih grafik total pinjaman


pinjaman

Menampilkan tabel total Kondisi saat user memilih tabel total pinjaman per
pinjaman per periode periode

Keluar dari sistem Kondisi saat user telah memilih menu keluar

19. update password

Input username dan


passsword sebagai
manager
menampilkan halaman utama

Memilih menu user

menampilkan menu user

Memilih sub menu update


password

menampilkan sub menu update password

Mengubah user name dan


password

menampilkan form username dan password

Menyimpan data baru

data user baru tersimpan

Memilih keluar dari


sistem
keluar dari sistem

Gambar 4.63 Statechart diagram untuk Usecase “update username dan


password”
183

Tabel 4.40 Keterangan Statechart Diagram untuk Usecase “update


username dan password”

Keadaan / State Keterangan

Menampilkan halaman input Kondisi saat user melakukan login.


username dan password sebagai
manager

Menampilkan menu user Kondisi saat user memilih menu

Menampilkan sub menu update Kondisi saat user memilih sub menu update
password password

Menampilkan form username Kondisi user mengubah username dan


dan password password

Data user baru tersimpan Kondisi saat user menyimpan data diri
terbaru

Keluar dari sistem Kondisi saat user telah memilih menu keluar

4.2.6. Database design

1. Tabel Login

Nama Tabel : login

Type File : Master

Primary Key : id_login

Foreign Key :

Tabel 4.41 Tabel Login


184

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

id_login Varchar 5 Id user

username Varchar 20 Nama pengguna

nama_user Varchar 20 Level pengguna

password Varchar 25 Kata kunci pengguna

level Varchar 5 Level akses

comments Varchar 15 Komentar user

2. Tabel Nasabah

Nama Tabel : Nasabah

Type File : Master

Primary Key : id_nasabah

Foreign Key : -

Tabel 4.42 tabel Nasabah

Nama Field Tipe Ukura Keterangan


D n
a
t
a

id_nasabah Varchar 11 Id user

Pribadi_nama Varchar 25 Nama pribadi

Pribadi_alias Varchar 25 Nama alias

Pribadi_namaibuk Varchar 20 Nama ibu kandung


185

andung nasabah

Pribadi_tempatlah Varchar 20 Tempat lahir nasabah


ir

Pribadi_tgllahir Date Tanggal lahir nasabah

Pribadi_jk Varchar 20 Jenis kelamin nasabah

Pribadi_agama Varchar 20 Agama nasabah

Pribadi_statusnik Varchar 30 Status nikah nasabah


ah

Pribadi_kepalakel Varchar 15 Kepala keluarga


uarga nasabah

Pribadi_pendidika Varchar 25 Pendidikan nasabah


n

Pribadi_rekkoran Varchar 15 Rekening koran


nasabah

Pribadi_otomatisp Varchar 5 Perpanjangan otomatis


erpanja
ngan

Pekerjaan_namak Varchar 20 Pekerjaan dan nama


antor kantor
nasabah

Pekerjaan_alamat Varchar 20 alamat kantor nasabah


kantor

pekerjaan_kantor Varchar 20 Kantor pekerjaan


nasabah

pekerjaan_profesi Varchar 20 Profesi pekerjaan

Pekerjaan_status Varchar 15 Status kerja nasabah


kerja

pekerjaan_statust Varchar 20 status tempat kerja


empatk nasabah
186

erja

tempattinggal_ala Varchar 20 Alamat dan tempat


mat tinggal
nasabah

tempattinggal_rtr Varchar 15 Tempat rt, rw nasabah


w

tempattinggal_ko Varchar 10 Kode pos nasabah


depos

tempattinggal_tlp Varchar 25 Telepon rumah nasabah


nrumh

tempattinggal_hp Varchar 25 No hp nasabah

lokasi_kelurahan Varchar 10 Lokasi kelurahan


nasabah

lokasi_kecamatan Varchar 20 Kecamatan nasabah

lokasi_type_id Varchar 5 Tipe identitas

Lokasi_experity_i Date Masa berlaku kartu


d identitas

Lokasi_no_id Varchar 15 Jenis identitas

Income_jumlah Varchar 11 Jumlah penghasilan

Income_pengelua Varchar 20 Pengeluaran perbulan


ran

Income_jumlahpe Float 11 Jumlah pengeluaran


ngeluar nasabah
an

Kuasawaris_nama Varchar 20 Nama kuasa ahli waris

Kuasawaris_hubk Varchar 15 Hubungan kerabat


erabat kuasa waris

Kuasawaris_alam Varchar 20 Alamat kuasa waris


187

at

Kuasawaris_telp Varchar 20 No telepon kuasa waris

Tanggal_daftar Date Tanggal daftar

Id_ Varchar 15 Id transaksi

3. Tabel Survey

Nama Tabel : survey

Type File : Transaksi

Primary Key : Id_survey

Foreign Key : Id_nasabah

Tabel 4.43 Tabel Survey

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Id_survey Int 11 No nasabah

Tanggal Tanggal survey

Surveyor Varchar 20 Nama surveyor


yang akan me
nsurvey

Status Varchar 25 status

Hasil Varchar 25 hasil

Id_nasabah Varchar 15 Id nasabah

4. tabel Simpanan

Nama Tabel : Simpanan


188

Type File : Transaksi

Primary Key : id_transaksi

Foreign Key : id_nasabah

Tabel 4.44 Tabel Simpanan

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Id_transaksi varchar 5 Id user

Tanggal Date 20 Tanggal transaksi

Periode Date 25 Periode tansaksi

Simpanan Float 20 simpanan

Tipe Varchar 10 Tipe

Sumber Varchar 20 Sumber dana yang


di dapat

Id_nasabah varchar 20 idnasabah

5. Tabel Pinjaman

Nama Tabel : pinjaman

Type File : Transaksi

Primary Key : No_pinjaman

Foreign Key : id_nasabah


189

Tabel 4.45 Tabel Pinjaman

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

No_pinjaman Varchar 5 No

Tanggal Deat 20 Tanggal transaksi

besar_pinjaman Decimal 10 Besar pinjaman

Akad _angsuran Int 3 Akad angsuran

Profit_usaha Decimal 10 Pendapatan usaha

Basil_bmt Decimal 20 Bagi hasil BMT

Simp_wajib Int 10 Simpanan wajib

Infaq Int 10 Infaq

Angsuran_pokok Decimal 20 Angsuran pokok

Status Varchar 15 Status

Id_nasabah Varchar 20 idnasabah

6. Tabel Angsuran

Nama Tabel : Angsuran

Type File : transaksi

Primary Key : id_angsuran

Foreign Key : id_nasabah


190

Tabel 4.46 Tabel Angsuran

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Id_Angsuran Int 11 Id

Nasabah_norek Varchar 25 No rekening


nasabah

Nasabah_nisbahbagihasil Decimal 10,2 Nisbah bagi


hasil nasabah

Nasabah_setoranawal Varchar 11 Setoran awal


nasabah

Nasabah_status Varchar 10 Status


nasabah

nasabah_anggota Varchar 25 Nasabahangg


ota

Id_nasabah varchar 20 idnasabah

7. Tabel Eq_rate

Nama Tabel : eq rate

Type File : Transaksi

Primary Key : no_eq rate

Foreign Key :

Tabel 4.47 Tabel Eq rate


191

Nama Field Tipe Ukuran Keterangan


Data

No_eq rate Varchar 11 no rekening

Bulan Date Bulan penginputan eq


rate

eq rate Float Jumlah eq rate yang di


tentukan

8. Tabel Setup

Nama Tabel : Setup

Type File : transaksi

Primary Key : id_setup

Foreign Key :-

Tabel 4.48 Tabel Setup

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Id_setup Int 11 Id

varname Varchar 25 Var name

Value Double Value

4.2.7. Design interface

Perancangan Interface bertujuan untuk menggambarkan rancangan

tampilan dari aplikasi yang akan dibuat. Perancangan Interface dari aplikasi

sistem informasi simpan pinjam dengan akad mudharabah BMT sukabumi ini

terdiri dari halaman menu 4 user yaitu customer service, teller, admin simpan
192

pinjam dan manager. Berikut perancangan Interface untuk sistem informasi

simpan pinjam dengan akad mudharabah BMT kartini sukabumi.

A. Design interface level akses Customer service

1. Halaman login system Customer service

LOGO
BANNER

Home Login sistem

username

password

Proses login Kosongkan form

Footer

Gambar 4.64 design interface menu login Customer service

Keterangan gambar : Menu login merupakan langkah awal bagi Customer

service untuk dapat masuk ke dalam sistem dengan mengisi username dan

password terlebih dahulu. Jika username dan password benar maka akan

tampil halaman Home, jika salah maka akan kembali mengisi username

dan password pada halaman login


193

2. Menu home

LOGO

Home Data User Logout cs

SELAMAT DATANG DI APLIKASI SIMPAN PINJAM

LOGO

FOOTER

Gambar 4.65 Design interface menu home Customer service

Keterangan gambar : Setelah user berhasil melakukan login maka

langsung masuk ke dalaman halaman home. Menu home merupakan

halaman utama pada aplikasi.


194

3. menu input form pendaftaran nasabah

LOGO
BANNER

Home Data Laporan User User

Data
FORM PENDAFTARAN NASABAH BMT

Data pribadi nasabah

Nama

Nama alias
Nama ibu kandung
Nama alias

Tempat lahir

Tanggal lahir
- Silahkan Pilih - V
Jenis kelamin
- Silahkan Pilih - V
Agama
- Silahkan Pilih - V
Status nikah
- Silahkan Pilih - V
Kepala keluarga - Silahkan Pilih - V
Pendidikan terakhir - Silahkan Pilih - V
Rekening koran - Silahkan Pilih - V
Perpanjangan otomatis YA TIDAK

Pekerjaan

Nama kantor

Alamat kamtor

Jabatan

Profesi - Silahkan Pilih - V


- Silahkan Pilih - V
Status pekerjaan
- Silahkan Pilih - V
Status tempat kerja

Alamat rumah

Alamat rumah

RT/RW Kode pos

Telepon rumah

Handpone

Lokasi kelurahan

Kelurahan

Kecamatan
- Silahkan Pilih - V
Tipe identitas
- Silahkan Pilih - V
Masa berlaku
No identitas

Income/Pemasukan

Jumlah pendapatan

Jumlah pengeluaran

Kuasa ahli waris pemohon

Nama

Hubungan kerabat Kode pos

Alamat

Di isi oleh petugas BMT

No rekening

Nisbah bagi hasil

Setoran pertama

Proses pendaftaran nasabah Kosongkan form pendaftaran

Footer

Gambar 4.66 Design Interface Menu form daftar nasabah customer


service

Keterangan gambar : Menu form daftar nasabah digunakan oleh

customer_service untuk menginput data nasabah yang ada di BMT

kartini.
195

4. Menu Daftar pinjaman

LOGO BMT HEADER

home Data Laporan user Logout cs,

Daftar
pinjaman

DAFTAR PINJAMAN

Search
Show Entries

Tanggal buka
No Nama Besar pinjaman Angsuran pokok Status Aksi
aplikasi
Rubah
1. xxxxxxxx xxxx xxxx xxxx xxxx
status
Rubah
2. xxxxxxxx xxxx xxxx xxxx xxxx status
Rubah
3. xxxxxxxx xxxx xxxx xxxx xxxx status

FOOTER

4.67 Design Interface Menu pencarian nama nasabah Customer service

Keterangan gambar : Menu pencarian nama nasabah digunakan oleh

Customer service untuk mencari nama nasabah sebelum menginput

daftar pinjaman

LOGO

Home Data Laporan User Logout manager

Daftar pinjamab

APLIKASI PERUBAHAN STATUS PINJAMAN

Data nasabah

Nama Abdi

No rekening XXXXXXXXXXX

Jenis jaminan

Contoh sertifikat rumaah No xxxxx


BPKB a/n Fulan bin Fulan No xxxxx

Form peminjaman

Peminjaman utama

Akad mudharabah angsuran / Toral angsuran

Angsuran rutin

Simpanan wajib

Infaq

Total yang di bayar

Status persetujuan
- Silahkan Pilih - V

Submit Batal

FOOTER

4.68 Design Interface form daftar pinjaman Customer service

Keterangan gambar : Menu input form daftar pinjaman nasabah yang

akan melakukan pinjaman digunakan oleh customer service


196

5. Menu lihat jadwal survey

LOGO
BANNER

Home Data Laporan User User

Jadwal survey

JADWAL SURVEY

show Entries Search

No Nama nasabah Alamat survey Alamat rumah Tanggal survey Surveyor Aksi

1. xxxxxxxx xxxx xxxx xxxx xxxx Di proses

2. xxxx xxxx xxxx xxxx Di tolak


xxxxxxxx
selesai
3. xxxxxxxx xxxx xxxx xxxx xxxx

Footer

Gambar 4.69 Design Interface Menu Lihat jadwal survey customer service

Keterangan gambar : Menu lihat jadwal survey digunakan oleh

customer_service untuk melihat nasabah yang akan di survey sebelum

melakukan pinjaman di BMT kartini

6. Menu lihat hasil survey

LOGO
BANNER

Home Data Laporan User User

Lihat hasil survey

HASIL SURVEY NASABAH

Masukan nama nasabah/ Nama surveyor

No Nama nasabah Alamat Surveyor Status survey Aksi

1. xxxxxxxx xxxx xxxx xxxx Lihat hasil survey

2. xxxxxxxx xxxx xxxx xxxx Lihat hasil survey


Lihat hasil survey
3. xxxxxxxx xxxx xxxx xxxx

Footer

Gambar 4.70 Design Interface Menu Lihat hasil survey customer service
197

Keterangan gambar : Menu lihat hasil survey digunakan oleh

customer_service untuk melihat nasabah yang telah di survey sebelum

melakukan pinjaman di BMT kartin

7. Menu update password

LOGO BMT
HEADER

home Laporan user Logout

Update password

Ganti password

Password baru

Password baru (Lagi)

Proses Batal

FOOTER

Gambar 4.71 Design Interface Menu Update password customer service

Keterangan gambar : Customer service, menggunakan untuk merubah

password user yang ada pada BMT Kartini dengan mengakses aplikasi

setiap waktu
198

B. Design interface level akses Teller

1. Halaman login system Teller

LOGO
BANNER

Home Login sistem

username

password

Proses login Kosongkan form

Footer

Gambar 4.72 design interface menu login sistem teller

Keterangan gambar : Menu login merupakan langkah awal bagi teller

untuk dapat masuk ke dalam sistem dengan mengisi username dan

password terlebih dahulu. Jika username dan password benar maka

akan tampil halaman Home, jika salah maka akan kembali mengisi

username dan password pada halaman login


199

2. Menu home

LOGO

Home Data User Logout teller

SELAMAT DATANG DI APLIKASI SIMPAN PINJAM

LOGO

FOOTER

Gambar 4.73 Design interface menu home teller

Keterangan gambar : Setelah teller berhasil melakukan login maka

langsung masuk ke dalaman halaman home. Menu home merupakan

halaman utama pada aplikasi.

3. Menu transaksi setoran simpanan

LOGO
BANNER

Home Data Laporan User User

Data simpanan Transaksi setoran

DATA TRANSAKSI SIMPANAN

Show Entries Search

No No rekening Nama Alamat rumah Aksi

1. xxxxxxxx xxxx xxxx Pilih aksi


2. xxxxxxxx xxxx xxxx Pilih aksi
3. xxxxxxxx xxxx xxxx Pilih aksi

Footer

Gambar 4.74 Design Interface Menu pencarian nama nasabah teller

transaksi setoran
200

Keterangan gambar : Menu pencarian transaksi setetoran nasabah

digunakan oleh teller untuk mencari nama nasabah sebelum menginput

tabungan nasabah BMT kartini

LOGO BMT HEADER

home data user Logout

Data Transaksi
simpanan setoran

SIMPANAN KARTITNI UMAT

Tanggak transaksi

No rekening

Nama nasabah

Alamat

Saldo sebelumnya

Jumlah simpanan

Proses Batal

FOOTER

Gambar 4.75 Design Interface Menu input transaksi setoran teller

Keterangan gambar : Menu input transaksi setetoran digunakan oleh

teller untuk menginput tabungan nasabah BMT kartini

4. Menu transaksi penarikan simpanan

LOGO
BANNER

Home Data Laporan User User

Transaksi
Data simpanan
penarikan

DATA TRANSAKSI SIMPANAN

Show Entries Search

No No rekening Nama Alamat rumah Aksi

1. xxxxxxxx xxxx xxxx Pilih aksi


2. xxxxxxxx xxxx xxxx Pilih aksi
3. xxxxxxxx xxxx xxxx Pilih aksi

Footer

Gambar 4.76 Design Interface Menu input transaksi setoran teller


201

Keterangan gambar : Menu pencarian nama nasabah transaksi setetoran

nasabah digunakan oleh teller untuk mencari nama nasabah sebelum

melakukan pearikan tabungan nasabah BMT kartini

LOGO BMT HEADER

home data user Logout

Data Transaksi
simpanan setoran

SIMPANAN KARTITNI UMAT

Tanggak transaksi

No rekening

Nama nasabah

Alamat

Saldo sebelumnya

Jumlah simpanan

Proses Batal

FOOTER

Gambar 4.77 Design Interface Menu input penarikan simpanan teller

Keterangan gambar : Menu penarikan simpanan digunakan oleh teller

untuk menginput penarikan tabungan nasabah BMT kartini.

5. Menu input angsuran nasabah

LOGO
BANNER

Home Data Laporan User User

Data pinjaman Daftra pinjaman

DAFTAR PINJAMAN

Show Entries Search

No Nama Tanggal buka aplikasi Besar pinjaman Angsuran pokok Status Aksi

1. xxxxxxx xxxx xxxx xxxx xxxx Pilih aksi


2. xxxxxxx xxxx xxxx xxxx xxxx Pilih aksi
3. xxxxxxx xxxx xxxx xxxx xxxx Pilih aksi

Footer
202

Gambar 4.78 Design Interface Menu pencarian nama nasabah teller

Keterangan gambar : Menu pencarian nama nasabah yang akan

melakukan angsuran pinjaman digunakan oleh teller sebelum

melakukan input angsuran pinjaman nasabah BMT kartini

LOGO BMT HEADER

home data user Logout

Daftar
Data pinjaman
pinjaman

APLIKASI PEMBAYARAN ANGSURAN PINJAMAN

Data nasabah

Nama nasabah Abdi

No rekening XXXXXXXXXXXXX

Form pinjaman

Peminjaman utama

Akad mudharabah
angsuran
Angsuran rutin

Simpanan wajib

Infaq

Total yang di bayar

Submit Batal

FOOTER

Gambar 4.79 Design Interface Menu input angsuran pinjaman teller

Keterangan gambar : Menu input angsuran pinjaman digunakan oleh

teller untuk menginput angsuran pinjaman nasabah BMT kartini


203

6. Menu update password

LOGO BMT
HEADER

home Laporan user Logout

Update password

Ganti password

Password baru

Password baru (Lagi)

Proses Batal

FOOTER

Gambar 4.80 Design Interface Menu Update password teller

Keterangan gambar : Teller, menggunakan untuk merubah password user

yang ada pada BMT Kartini dengan mengakses aplikasi setiap waktu

C. Design interface level akses admin simpan pinjam

1. Halaman login system admin simpan pinjam

LOGO
BANNER

Home Login sistem

username

password

Proses login Kosongkan form

Footer

Gambar 4.81 design interface menu login adimin simpan pinjam


204

Keterangan gambar : Menu login merupakan langkah awal bagi

admin sipan pinjam untuk dapat masuk ke dalam sistem dengan

mengisi username dan password terlebih dahulu. Jika username

dan password benar maka akan tampil halaman Home, jika salah

maka akan kembali mengisi username dan password pada halaman

login

2. Menu home

LOGO

Home Data Laporan User Logout Admin

SELAMAT DATANG DI APLIKASI SIMPAN PINJAM

LOGO

FOOTER

Gambar 4.82 Design interface menu home Admin simpan pinjam

Keterangan gambar : Setelah Admin simpan pinjam berhasil

melakukan login maka langsung masuk ke dalaman halaman home.

Menu home merupakan halaman utama pada aplikasi


205

3. Menu input hasil survey


LOGO BMT BANNET

home data user Logout

UPDATE HASIL SURVEY

Nama anggota

Alamat anggota

Surveyor

Tanggal survey

Hasil survey

status Di proses V

Di proses Kosongkan form

FOOTER

Gambar 4.83 Design Interface Input hasil survey admin simpan pinjam

Keterangan gambar : Menu input hasil survey di gunakan oleh admin

simpan pinjam untuk menginput hasil survey nasabah yang mengajukan

pinjaman

4. input transaksi pinjaman

LOGO
BANNER

Home Data Laporan User User

Aplikasi
Data pinjaman
peminjaman

APLIKASI PEMINJAMAN

Show Entries Search

No Nama Alamat rumah No rekening Status Aksi

1. xxxxxxx xxxx xxxx xxxx Pilih aksi


2. xxxxxxx xxxx xxxx xxxx Pilih aksi
3. xxxxxxx xxxx xxxx xxxx Pilih aksi

Footer

Gambar 4.84 Design Interface Menu pencarian nama nasabah admin

simpan pinjam
206

Keterangan gambar : Menu pencarian nama nasabah yang akan

melakukan transaksi pinjaman digunakan oleh admin simpan pinjam

sebelum melakukan input transaksi pinjaman nasabah BMT kartini

LOGO

Home Data Laporan User Logout manager

Aplikasi
Data pinjaman
peminjaman

APLIKASI PEMINJAMAN

Data nasabah

Nama Abdi

No rekening XXXXXXXXXXX

Form pinjaman

Peminjaman

Akad mudharabah angsuran

Keuntungan usaha /Income

Bagi hasil
BMT

Nasabah

Infaq

Simpanan wajib

Simulasi

Submit

FOOTER

Gambar 4.85 Design Interface Menu input transaksi pinjaman

nasabah

Keterangan gambar : Menu input transaksi pinjaman nasabah yang akan

melakukan transaksi pinjaman digunakan oleh Admin simpan pinjam

nasabah BMT kartini


207

5. Menu manajemen eq rate

LOGO BMT HEADER

home data user Logout

Manajemen
eq rate

MANAJEMEN EQ RATE

Input eq rate

Bulan

Tahun

Besarnya eq rate
Gunakan ‘.’ sebagai koma

Submit

Show Entries Search

# Bulan/ Tahun Eq rate Aksi

1. xxxx xxxx Pilih aksi


2. xxxx xxxx Pilih aksi
3. xxxx xxxx Pilih aksi

FOOTER

Gambar 4.86 Design Interface Menu Manajemen eq rate admin simpan

pinjam

Keterangan gambar : Menu Manajemen eq rate digunakan oleh Admin

simpan pinjam untuk merubah besarnya eq rate nasabah BMT kartini

6. Manajemen aplikasi

LOGO BMT
HEADER

home Data Laporan user Logout

Manajemen
aplikasi

Manajemen aplikasi

Besar setoran pokok

Besar setoran wajib

Simpan Batal

FOOTER

Gambar 4.87 Design Interface Menu Manajemen aplikasi admin simpan

pinjam
208

Keterangan gambar : Menu Manajemen aplikasi digunakan oleh Admin

simpan pinjam untuk merubah besarnya simpanan pokok dan simpanan

wajib nasabah BMT kartini

7. status nasabah

LOGO BMT HEADER

home data user Logout

Data nasabah

DAFTAR NASABAH

Show Entries Search

No Nama Alamat rumah No rekeneing Status Aksi

1. xxxx xxxx xxxx xxxx Aktif, Non aktif


2. xxxx xxxx xxxx xxxx Aktif, Non aktif
3. xxxx xxxx xxxx xxxx Aktif, Non aktif

FOOTER

Gambar 4.88 Design Interface Menu status nasabah admin simpan

pinjam

Keterangan gambar : Menu status nasabah digunakan oleh Admin simpan

pinjam untuk merubah status nasabah apakah masih aktif menjadi nasabah

atau sudah non aktif di BMT kartini


209

8 . Manajemen user

LOGO BMT HEADER

home data user Logout

Data nasabah

DAFTAR NASABAH

Username

Nama user

Hak akses - Silahkan Pilih - V

Password

Proses Reset

DAFTAR USER

Show Entries Search

No Username Nama user Hak akses Aksi

1. xxxx xxxx xxxx


Ganti password, hapus
2. xxxx xxxx xxxx
Ganti password, hapus
3. xxxx xxxx xxxx Ganti password, hapus

FOOTER

Gambar 4.89 Design Interface Menu Manajemen user admin simpan

pinjam

Keterangan gambar : Menu manajemen user digunakan oleh Admin

simpan pinjam untuk merubah data user BMT kartini

9. Menu update password

LOGO BMT
HEADER

home Laporan user Logout

Update password

Ganti password

Password baru

Password baru (Lagi)

Proses Batal

FOOTER

Gambar 4.90 Design Interface Menu Update password Admin simpan


pinjam
210

Keterangan gambar : Admin simpan pinjam, menggunakan untuk

merubah password user yang ada pada BMT Kartini dengan mengakses

aplikasi setiap waktu

C. Design interface level akses Manager

1. Halaman login system manager

LOGO
BANNER

Home Login sistem

username

password

Proses login Kosongkan form

Footer

Gambar 4.91 design interface menu login manager

Keterangan gambar : Menu login merupakan langkah awal bagi manager

untuk dapat masuk ke dalam sistem dengan mengisi username dan

password terlebih dahulu. Jika username dan password benar maka akan

tampil halaman Home, jika salah maka akan kembali mengisi username

dan password pada halaman login


211

2. Menu home

LOGO

Home Laporan User Logout Manager

SELAMAT DATANG DI APLIKASI SIMPAN PINJAM

LOGO

FOOTER

Gambar 4.92 Design interface menu home Admin simpan pinjam

Keterangan gambar : Setelah Admin simpan pinjam berhasil melakukan

login maka langsung masuk ke dalaman halaman home. Menu home

merupakan halaman utama pada aplikasi

3. Laporan data nasabah

LOGO BMT HEADER

home Laporan user Logout

Grafik data Grafik total


nasabah data nasabah

Grafik dan tabel total nasabah

FOOTER

Gambar 4.93 Design Interface Menu Laporan data nasabah manager


212

Keterangan gambar : Manager BMT Kartini bertugas untuk melihat

dan memeriksa laporan nasabah yang ada pada BMT Kartini dengan

mengakses aplikasi setiap waktu.

4.Menu laporan data simpanan

LOGO BMT HEADER

home Laporan user Logout

Grafik data Grafik total


nasabah simpanan nasabah

Grafik dan tabel total simpanan nasabah

FOOTER

Gambar 4.94 Design Interface Menu Laporan simpanan nasabah

Keterangan gambar : Manager bertugas untuk melihat dan

memeriksa laporan total simpanan yang ada pada BMT Kartini

dengan mengakses aplikasi setiap waktu.


213

5. Menu laporan pinjaman nasabah

LOGO BMT HEADER

home Laporan user Logout

Grafik data Grafik total


nasabah pinjaman nasabah

Grafik dan tabel total pinjaman nasabah

FOOTER

Gambar 4.95 Design Interface Menu Laporan pinjaman nasabah

Keterangan gambar : Manager bertugas untuk melihat dan

memeriksa laporan total pinjaman yang ada pada BMT Kartini

dengan mengakses aplikasi setiap waktu.

5. Update password

LOGO BMT
HEADER

home Laporan user Logout

Update password

Ganti password

Password baru

Password baru (Lagi)

Proses Batal

FOOTER

Gambar 4.96 Design Interface Menu Update password Manager


214

Keterangan gambar : manager menggunakan gunakan untuk merubah

password user yang ada pada BMT Kartini dengan mengakses aplikasi

setiap waktu

4.3 Implementasi Sistem

Pada tahap implementasi ini terdapat beberapa aktivitas yang

dilakukan. Aktivitas-aktivitas yang dimaksud yaitu:

a. pemrograman

b. pengujian

4.3.1 Pemrograman

Pada tahap pemrograman, peneliti menggunakan bahasa pemrograman

PHP (Personal Home Page) sebagai bahasa pemrograman yang membantu

dalam proses manipulasi kegiatan yang ada dalam pembuatan aplikasi,

sedangkan software yang digunakan dalam pembuatan aplikasi ini yaitu Xampp

1.6.2 sebagai web server local dalam komputer peneliti, MySQL (My

Structured Query Language) yang berfungsi untuk penyimpanan data dari

setiap perubahaan data kegiatan activity dan resource deposito, Adobe

Dreamweaver CS 5 sebagai alat bantu perancangan aplikasi simpan pinjam,

Browser Mozilla Fireforks versi 4.0 Merupakan aplikasi browser internet

untuk menampilkan aplikasi dan menguji sistem dan Adobe Photoshop CS3
215

sebagai alat bantu pengeditan gambar. Kode program yang digunakan pada

aplikasi terdapat pada lampiran.

4.4 Pengujian

Pada tahap ini, peneliti menggunakan metode pengujian unit dengan

pendekatan black-box testing. Pengujian secara black box, yaitu suatu

pendekatan untuk menguji apakah setiap fungsi di dalam program dapat

berjalan dengan benar. Proses yang dilakukan penulisan dalam pengujian ini,

yaitu:

a. Fungsi-fungsi yang tidak benar, baik input maupun output

b. Kesalahan interface dan struktur data atau akses database

Pada pengujian black box program bagian administrator ini telah diujikan

oleh para karyawan pada BMT kartini bagian customer service, teller, admin

simpan pinjam dan manajer sesuai dengan level akses yang ada pada program.

Selain itu,

Dibawah ini merupakan tabel hasil pengujian dari fungsi aplikasi sistem

informasi pada BMT kartini:

Tabel 4.49 Hasil pengujian level akses “Customer service”

No Unit Rancangan Hasil yang Keterangan


program proses diharapkan
216

1. login Input username Pengguna Sesuai


dan password dapat
mengakses
system

login Klik login Masuk sesuai


halaman
2. utama

3. Menu home Klik menu data Tampil Sesuai


halaman
menu data

3. Menu data Klik sub menu Tampil form Sesuai


daftar nasabah input
pendaftaran
nasabah

4. Form input Input data diri Tambah data Sesuai


pendaftaran nasabah baru dalam
data nasabah

5. Form input Klik proses Data nasabah Sesuai


pendaftaran pendaftaran baru
anggota tersimpan
dalam
database

6. Menu home Klik menu data Tampil Sesuai


halaman
menu data

7. Menu data Klik sub menu Tampil form Sesuai


daftar pinjaman input
pendaftaran
pinjaman

8. Form input Input data diri Tampil data sesuai


pendaftaran nasabah baru nasabah
pinjaman

9. Form input Klik proses Data Sesuai


217

pendaftaran pendaftaran permohonan


anggota pinjaman
tersimpan
dalam
database

10. Menu home Klik menu Tampil Sesuai


laporan halaman
menu laporan

11. Menu laporan Klik sub menu Tampil Sesuai


hasil survey halaman tabel
hasil survey

12. Sub menu Input keyward Tampil data sesuai


hasil survey pada tabel search nasabah yang
di cari

13. Sub menu Klik lihat hasik Tampil info sesuai


hasil survey survey hasil survey

14. Sub menu Klik ok Kembali ke sesuai


hasil survey sub menu
hasil survey

15. Sub menu Klik cetak surat Tampil surat Sesuai


hasil survey penolakan penolakan
pinjaman

16. Menu home Klik menu user Tampil Sesuai


halaman
menu user

17. menu user Klik sub menu masuk form sesuai


ubah password update
password

18. Form update Input password Password sesuai


password baru pengguna
berubah

19. Form update Klik proses Password sesuai


pengguna
218

password baru
tersimpan
dalam
database

20. Form update Klik batal Kembali ke sesuai


password halaman
utama

21. Menu home Klik logout Keluar dari sesuai


sistem
aplikasi

Tabel 4.50 Hasil pengujian level akses “Teller”

No Unit Rancangan Hasil yang Keterangan


program proses diharapkan

1. login Input username Pengguna Sesuai


dan password dapat
mengakses
system

2. Menu Home Klik menu data Tampil sub Sesuai


menu data
simpanan

3. Menu data Klik sub menu Tampil Sesuai


data simpanan
halaman
transaksi
setoran

4. Sub Menu Klik transaksi Tampil tabel Sesuai


data setoran data
simpanan simpanan

5. Tabel data Input keyward Tampil data sesuai


simpanan pada tabel search nasabah yang
219

di cari

5. Tabel data Klik aksi Tampil form Sesuai


simpanan simpanan transaksi
setoran

7. Form Input transaksi Tambah data Sesuai


transaksi setoran baru transaksi
setoran setoran

8. Form Klik proses Data baru Sesuai


transaksi transaksi
setoran setoran
simpanan
tersimpan
dalam
database

9. Form Klik cetak Menampilkan Sesuai


transaksi cetak slip
simpanan transaksi
setoran

10. Form Klik batal Tampil tabel Sesuai


transaksi data nasabah
setoran

11. Menu home Klik menu data Tampil sesuai


halaman sub
menu data
simpanan

12. Menu data Klik sub menu Tampil Sesuai


data simpanan halaman
transaksi
penarikan

13. Sub menu Klik transaksi Tampil tabel Sesuai


data penarikan data transaksi
simpanan simpanan

14. Tabel data Input keyward Tampil data Sesuai


220

transaksi pada tabel search nasabah yang


simpanan di cari

15. Tabel data Klik aksi Tampil form Sesuai


transaksi simpanan transaksi
simpanan simpanan

16. Form Input jumlah Tampil data Sesuai


transaksi transaksi transaksi
simpanan simpanan
baru

17. Form Klik proses Data Sesuai


transaksi transaksi
simpanan penarikan
tersimpan
dalam
database

18. Form Klik cetak Menampilkan Sesuai


transaksi cetak slip
simpanan transaksi
penarikan

19. Form Klik batal Tampil Sesuai


transaksi halaman tabel
simpanan data
simpanan

20 Menu home Klik menu data Menampilkan Sesuai


menu data

21. Menu data Klik sub menu Menampilkan Sesuai


data pinjaman daftar
pinjaman

22. Sub menu Klik daftar Menampilkan Sesuai


data pinjaman tabel daftar
pinjaman pinjaman

23. Tabel daftar Input keyward Menampilkan Sesuai


pinjaman pada tabel search data
221

pinjaman
yang di cari

24. Tabel data Klik aksi bayar Menampilkan Sesuai


pinjaman angsuran form
angsuran
pinjaman

25. Form Input jumlah Menampilkan Sesuai


angsuran angsuran data angsuran
pinjaman pinjaman yang baru

26. Form Klik submit Data Sesuai


angsuran angsuran
pinjaman baru
tesimpan
dalam
database

27. Form Klik cetak Menampilkan Sesuai


angsuran cetak slip
pinjaman angsuran
pinjaman

28. Form Klik batal Menampilkan Sesuai


angsuran tabel daftar
pinjaman pinjaman

28. Menu home Klik logout Keluar dari Sesuai


aplikasi
222

Tabel 4.51 Hasil pengujian level akses “Admin simpan pinjam”

No Unit Rancangan Hasil yang Keterangan


program proses diharapkan

1. login Input username Pengguna Sesuai


dan password dapat
mengakses
system

2. Menu Home Klik menu data Tampil sub Sesuai


menu input
survey

3. Menu data Klik sub menu Tampil Sesuai


input survey
Halaman
tabel survey
nasabah

4. Tabel survey Input keyward Tampil data Sesuai


nasabah pada tabel search nasabah yang
di cari

5. Tabel data Klik aksi proses Tampil info Sesuai


nasabah survey pemberitahua
survey n survey

6. Info Klik ok jadwal survey Sesuai


pemberitahua tersimpan
n survey dalam
database

7 Menu home Klik menu data Tampil sub Sesuai


menu input
survey

8. Menu data Klik sub menu Tampil Sesuai


input survey
Halaman
223

tabel survey
nasabah

9. Tabel survey Input keyward Tampil data Sesuai


nasabah pada tabel search nasabah yang
di cari

10. Tabel data Klik aksi update Tampil form Sesuai


nasabah survey hasil survey
survey

11. Form hasil Input hasil survey Status Sesuai


survey survey baru
berubah

12. Form hasil Klik simpan data Data Sesuai


survey tersimpan
dalam
dtabase

13. Form hasil Klik reset tampil status Sesuai


survey survey baru

14. Menu home Kllik menu data tampil sub Sesuai


data
pinjaman

15. Menu data Klik sub data Menampilkan Sesuai


pinjaman aplikasi
pinjaman

16. Sub data Klik aplikasi tampil tabel Sesuai


pinjaman pinjaman data
pinjaman

17. Tabel data Input keyward tampil data Sesuai


pinjaman pada tabel search nasabah yang
di cari

18. Tabel data Klik aksi tampil form Sesuai


nasabah yang peminjaman uang aplikasi
di cari pinjaman
224

19. Form aplikasi Input pinjaman tampil data Sesuai


pinjaman pinjaman
baru

20. Form aplikasi Klik submit Data Sesuai


pinjaman tersimpan
dalam
database

21. Menu home Klik menu data tampil sub Sesuai


menu eq rate

22. Menu data Klik sub menu eq tampil data Sesuai


rate eq rate

23. Data eq rate Input jumlah eq tampil eq rate Sesuai


rate baru

24. Data eq rate Klik submit Data eq rate Sesuai


tersimpan
dalam
database

25. Menu home Klik menu tampil sub Sesuai


data menu non
aktif

26. Menu data Klik sub menu Menampilkan Sesuai


non aktif tabel data
nasabah

27. Tabel data Input keyward tampil tabel Sesuai


nasabah pada tabel search data nasabah
yang di cari

28. Tabel data Klik aksi non Data Sesuai


nasabah aktif tersimpan
dalam
database

28. Tabel data Klik aksi non Data Sesuai


nasabah aktif tersimpan
dalam
225

database

29. Menu home Klik menu user tampil sub Sesuai


menu
manajemen
user

30. Menu user Klik manajemen tampil form Sesuai


user manajemen
user

31. Form Input user name tampil user Sesuai


manajemen dan password name dan
user baru password
baru

32. Form Klik proses Data Sesuai


manajemen tesimpan
user dalam
database

33. Form Klik reset Kosongkan Sesuai


manajemen form
user manajemen
user

34. Menu home Klik menu data tampil sub Sesuai


menu setup
aplikasi

35. Menu data Klik sub menu tampil form Sesuai


setup aplikasi setup aplikasi

36. Form setup Input data baru tampil data Sesuai


aplikasi baru

37. Form setup Klik simpan Data Sesuai


aplikasi tersimpan
dalam
database

38. Form setup Klik batal Kembali ke Sesuai


226

aplikasi menu home

39. Menu home Klik logout Keluar dari Sesuai


aplikasi

Tabel 4.52 Hasil pengujian level akses “manajer”

No Unit Rancangan Hasil yang Keterangan


program proses diharapkan

1. login Input username Pengguna Sesuai


dan password dapat
mengakses
system

2. Menu Home Klik menu tampil sub Sesuai


laporan menu grafik
data nasabah

3. sub menu Klik grafik total Tampil gafik Sesuai


grafik data nasabah total nasabah
nasabah

4. Menu home Menu laporan Tampil sub Sesuai


menu grafik
nasabah

5. Sub menu Klik grafik total Tampil grafik Sesuai


grafik simpanan total
nasabah simpanan
nasabah

6. Menu home Klik menu Tampil sub sesuai


laporan menu grafik
nasabah per
periode
227

7. Sub menu Klik grafik total Tampil grafik sesuai


grafik pinjaman total
nasabah pinjaman
nasabah per
periode

8. Menu home Klik sub menu Menampilkan sesuai


user sub menu
user

9. Sub menu Klik rubah Menampilkan sesuai


user password form input
password

10. Form Input password Menampilkan sesuai


password baru password
baru

11. Form Klik simpan Password sesuai


password baru
tersimpan

12. Form Klik batal Kembali ke sesuai


password menu home

12. Menu home Klik logout Keluar dari sesuai


aplikasi
228

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan uraian dan pembahasan pada bab-bab sebelumnya, maka

dapat disimpulkan bahwa:

1. Sistem informasi ini dapat mempermudah pegawai dalam menginput

proses pendaftaran nasabah transaksi simpanan hingga pencairan

pinjaman.

2. Sistem informasi ini dapat mengurangi kemungkinan kekeliruan dalam

penghitungan bagi hasil dan eq rate simpanan dan pinjaman mudharabah

untuk nasabah pada BMT Kartini.

3. Sistem informasi ini dapat menampilkan laporan bulanan dan tahunan data

nasabah, total simpanan dan pinjaman mudharabah.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah dipaparkan, untuk penelitian lebih

lanjut, maka peneliti menyarankan :

1. Sistem ini dapat dikembangkan lebih lanjut dengan menambahkan modul-

modul seperti akad yang lain yaitu akad murhabahah, musyarakah dan

ijarah.

2. Dan dikembangkan menggunakan teknologi internet secara online atau

berbasis web. Dengan sistem keamanan yang lebih baik agar terhindar

dari kejahatan di dunia maya (cyber crime).


DAFTAR PUSTAKA

Alma Buchari. 2009. Manajemen Bisnis Syariah. Bandung: Alfabeta

Bintarto, HR. 2002. Perangkaan Penelitian. Penerbit Andi : Yogyakarta

Gulo,W. 2010. Metodologi Penelitian Cetakan Keenam. Penerbit Grasindo :

Jakarta.

Hakim, Lukmanul. 2008. Membongkar Trik Rahasia Para Master PHP.

Penerbit Lokomedia: Yogyakarta

Jogiyanto, HM. 2008. Metodologi Penelitian Sistem Informasi : Pedoman dan

Contoh Melaksanakan Penelitian di Bidang Sistem Teknologi Informasi.

Penefrbit Andi: Yogyakarta.

Kadir, Abdul. 2003. Pengenalan Sistem Informasi. Penerbit Andi : Yogyakarta

Karim, Adiwarman. 2003. Ekonomi Islam Suatu Kajian Kontemporer. Penerbit

Gema Insani : Jakarta

Kusnadi, 2005 Ekonomi dan Akuntansi Penerbit Grafindo media pustaka :

Jakarta

Kurniawan, Yahya, ST. 2002. Aplikasi Web Database dengan PHP dan

MySQL. Penerbit PT.Elex Media Komputindo: Jakarta

Ladjamudin, Al-Bahra bin. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi.

Penerbit Graha Ilmu: Yogyakarta

McLeod, Raymond & George Schell. 2004. Sistem Informasi Manajemen.

Penerbit PT. INDEKS : Jakarta


Muhammad, Rifqi. 2008. Akuntansi Keuangan Syariah : Konsep dan

Implementasi PSAK Syariah. Penerbit P3EI Press : Penerbit Yogyakarta

M. Syafi’i, Antonio. 2001. Bank Syariah dari Teori ke Praktek. Penerbit Gema

Insani : Jakarta

Mulyanto, Agus. 2009. Sistem Informasi : Konsep & Aplikasi. Penerbit Pustaka

Pelajar : Yogyakarta

Munawar. 2005. Pemodelan Visual dengan UML. Penerbit Graha Ilmu :

Yoyakarta.

Purnama, Pupung Budi. 2004. Kiat Praktis Menjadi Desainer Web Profesional.

Penerbit PT. Elex Media Komputindo.: Jakarta

Pressman, Roger. 2002. Rekayasa Perangkat Lunak Pendekatan Praktisi, Buku

Satu. Penerbit Andi, Yogyakarta.

Supriyanto, Aji. 2005. Pengantar Teknologi Informasi. Salemba Infotek :

Jakarta.

Sidik, Betha. 2005. MySQL. Penerbit Informatika : Bandung

Sholihin, Ahmad Ifham. 2010 Pedoman umum Lembaga Keuangan Syariah


penerbit Gramedia pustaka utama : Jakarta

Soemitra, Andri. 2009. Bank dan Lembaga Keuangan Syariah. Penerbit

Kencana : Jakarta.

Whitten, Jeffry L. 2004. Metode Desain & Analisis Sistem Edisi 6. Edisi

Internasional, Penerbit Andi-McGraw Hill : Jakarta

Yaya, Rizal, dkk. 2009. Akuntansi Perbankan Syariah : Teori dan Praktik

Kontemporer. Penerbit Salemba Empat : Jakarta


Wawancara I

Sumber : Ibu Lili suciati

Jabatan : Manager BMT Kartini

Tanggal : 10 Maret 2011

Tempat : Ruang Manager BMT Kartini

Pertanyaan wawancara :

1. Bagaimana profil selengkapnya mengenai berdirinya BMT Kartini ?

2. Produk apa saja yang ada di BMT Kartini ?

3. Bagaimana struktur organisasi BMT Kartini?

Jawaban wawancara :

Dari hasil wawancara ini, peneliti mendapatkan banyak informasi dengan

mengetahui selengkapnya mengenai profil perusahaan, seperti sejarah singkat, visi

misi, motto, layanan produk dan jasa yang tersedia serta struktur organisasi yang

ada pada BMT Kartini. Dengan diketahuinya berbagai informasi tersebut maka

dapat memudahkan peneliti dalam mempelajari keseluruhan alur kegiatan yang

terjadi pada BMT Kartini.


Wawancara II

Sumber : Ibu Elsa

Jabatan : Admin Simpan pinjam

Tanggal : 21 Maret 2011

Tempat : Ruang bagian operasional BMT Kartini Pusat

Pertanyaan wawancara :

1. Bagaimana alur transaksi penyetoran simpan pinjam Mudharabah ?

Jawab :

Pertama-tama nasabah datang ke BMT untuk mendaftarkan diri menjadi

anggota kepada bagian customer service sekaligus melengkapi persyaratan

yang telah ditentukan serta menyetorkan simpanan pokok, wajib dan

kartini Umat ke bagian teller. Setelah itu, nasabah mengisi formulir

pendaftaran pinjaman dengan lengkap sesuai dengan jumlah permohonan.

Kemudian bagian Account Officer akan melakukan survey kelayakan

nasabah setelah itu hasil survey akan dirapatkan oleh BMT untuk

mendapatkan hasil persetujuan pinjaman atau penolakan sesuai dengan

ketentuan yang berlaku.

2. Bagaimana alur transaksi pencairan simpanan ?

Jawab :
Nasabah datang ke BMT dengan menyerahkan Buku tabungan. Setelah

itu, Nasabah mengisi formulir pencairan simpanan dan melakukan proses

pencairan simpanan baik tunai.

3. Bagaimana alur transaksi pencairan pinjaman ?

Jawab:

Nasabah datang ke BMT dan mengisi formulir pencairan pinjaman pada

bagian customer service dan Admin akan menginput transaksi pinjaman

kemudian Teller akan melakukan proses pencairan dana pinjaman baik

tunai maupun

4. Bagaimana pencatatan angsuran dilakukan ?

Jawab :

Data transaksi angsuran di catat di dalam file lalu seteleah itu teller akan

memindahkannya ke dalam komputer

5. Kendala apa yang ibu hadapi selama ini ?

Jawab :

Ada beberapa kendala yang saya hadapi, seperti proses pencatatan dan

pencarian data nasabah, perhitungan nisbah bagi hasil serta laporan

keuangan nasabah masih di lakukan secara manual yaitu dimana proses

tersebut masih menggunakkan MS.Exel,

6. Bagaimanakah perhitungan bagi hasil simpanan BMT kartini ?

Jawab :
Untuk perhitungan bagi hasil simpanan sebagai berikut :

Bagi hasil nasabah = Saldo rata-rata nasabah x 30 hari x equivalent rate

365 hari x 100

Keterangan :

EQ Rate dapat berubah setiap waktu berbeda-beda per bulannya,

tergantung dengan pendapatan yang didapat oleh BMT sesuai dengan

keputusan rapat Komite.

7. Bagaimanakah perhitungan bagi hasil Pinjaman Mudharabah ?

Jawab:

Untuk perhitungan bagi hasil pinjaman sebagai berikut:

Bagi hasil BMT dan nasabah : 60% BMT/ 40 % Nasabah


Wawancara III

Sumber : Ibu Lili suciati

Jabatan : Manager BMT Kartini

Tanggal : 21 Maret 2011

Tempat : Ruang Manager BMT Kartini

Pertanyaan wawancara :

1. Bagaimana perkembangan jumlah nasabah simpan pinjam mudharabah

pada BMT Kartini ?

Jawab :

Perkembangan jumlah nasabah terus bertambah setiap bulannya. Untuk

nisbah bagi hasil otomatis juga mengalami kemajuan setiap bulannya

karena berdasarkan dari pendapatan bank yang bergantung pada jumlah

nasabah yang berminat pada produk simpan pinjam mudharabah.

2. Apakah hasil dari laporan bulanan dan tahunan simpanan dan pinjaman

mudharabah?

Jawab :

Laporan berisi data mengenai nasabah, , jumlah transaksi penyetoran

simpanan, dan jumlah pinjaman mudharabah.

3. Apakah laporan tersebut telah efektif ?

Jawab :
Setiap laporan telah sesuai dengan kebutuhan BMT untuk dilihat manager

tetapi memang seringkali mengalami keterlambatan dalam pembuatannya

karena masih harus melakukan rekap laporan secara manual.


LAMPIRAN TAMPILAN MANUAL BOOK
1. Menu utama ( HOME) Tampilan awal saat mulai membuka aplikasi

2. cara menggunakan Menu LOGIN saat mulai masuk ke dalam sistem maka akan tampil

menu login, kemudian isi username dan password dengan benar kemudian klik proses

loginseperti gambar di bawah ini


3. Cara menggunakan menu INPUT DATA NASABAH setelah masuk kedalam sistem

kemudian klik menu data dan daftar anggota BMT seperti gambar di bawah ini,

 Kemudian isi form tabel data nasabah di bawah ini lalu klik proses pendaftaran

anggota maka data akan tersimpan dalam database


4. Cara melihat menu lihat jadwal survey adalah dengan cara memilih menu laporan, lalu

klik jadwal survey maka akan menampilkan tabel nama nasabah, kemudian masukan

nama nasabah yang di cari di dalam kolom search maka akan menampilkan nama

nasabah yang di cari dan status survey nasabah seperti gambar di bawah ini

5. cara melihat menu lihat jadwal survey dengan memilih menu laporan dan tekan hasil

survey maka akan menampilkan kolom search, masukan nama yang akan kita cari

didalam kolom search seperti dibawah ini


 Kemudian akan menampilkan tabel nama dan klik kolom lihat hasil survey seperti

gambar dibawah ini

 Kemudian akan menampilkan halaman seperti di bawah ini


6. cara menggunakan menu TRANSAKSI SETORAN dengan memilih menu data

simpanan kemudian klik transaksi setoran seperti gambar dibawah ini


 Kemudian akan muncul tabel transaksi simpanan lalu masukan nama nasabah dalam

kolom search maka akan menampilkan nama nasabah yang di cari kemudian klik aksi

kartini umat seperti gambar di bawah ini

 Dan akan menampilkan form simpanan kartini umat kemudian input data nasabah

dan jumlah setoran setelah semua data di masukan lalu klik kolom proses seperti

gambar di bawah ini, dan data tersebut akan tersimpan secara otomatis jika memilih

batal maka data tidak akan tersimpan


7. Cara menggunakan menu PENARIKAN SIMPANAN dengan memilih menu data

simpanan kemudian klik transaksi penarikan seperti gambar dibawah ini


 Kemudian akan muncul tabel transaksi simpanan lalu masukan nama nasabah dalam

kolom search maka akan menampilkan nama nasabah yang di cari kemudian klik aksi

kartini umat seperti gambar di bawah ini

 Dan akan menampilkan form simpanan kartini umat kemudian input data nasabah

dan jumlah penarikan yang akan di ambil setelah semua data di input lalu klik kolom

proses seperti gambar di bawah ini, dan data tersebut akan tersimpan secara otomatis

jika memilih batal maka data tidak akan tersimpan


8. Cara menggunakan menu INPUT ANGSURAN PINJAMAN dengan memilih menu

data pinjaman kemudian klik daftar pinjaman seperti gambar dibawah ini

 Kemudian akan muncul tabel transaksi pinjaman lalu masukan nama nasabah dalam

kolom search maka akan menampilkan nama nasabah yang di cari serta status

nasabah tersebut apakah sudah meulunasi atau belum melunasi peminjamannya jika

belum melunasi maka klik aksi kartini bayar angsuran seperti gambar di bawah ini
 Dan akan menampilkan form pembayaran angsuran pinjaman kemudian input data

nasabah dan jumlah angsuran setelah semua data di input lalu klik kolom submit

seperti gambar di bawah ini, dan data tersebut akan tersimpan secara otomatis jika

memilih batal maka data tidak akan tersimpan


9. cara menggunakan menu INPUT JADWAL SURVEY dengan memilih menu data

kemudian klik input survey seperti gambar dibawah ini

 Dan akan muncul tabel data survey lalu masukan nama nasabah dalam kolom search

maka akan menampilkan nama nasabah yang di cari kemudian klik proses survey

seperti gambar di bawah ini


 Dan akan menampilkan form proses survey kemudian input data nasabah dan setelah

semua data di input lalu klik kolom simpan data seperti gambar di bawah ini, dan

data tersebut akan tersimpan secara otomatis jika memilih batal maka data tidak akan

tersimpan
10. cara menggunakan menu INPUT HASIL SURVEY dengan memilih menu data

kemudian klik input survey seperti gambar dibawah ini

 Dan akan muncul tabel data survey lalu masukan nama nasabah dalam kolom search

maka akan menampilkan nama nasabah yang di cari kemudian klik update survey

seperti gambar di bawah ini


 Dan akan menampilkan form hasil survey kemudian input data nasabah

keterengan apakah nasabah tersebut di tolak atau di terima setelah semua data

di input lalu klik kolom simpan data seperti gambar di bawah ini, dan data

tersebut akan tersimpan secara otomatis jika memilih batal maka data tidak

akan tersimpan

11. menggunakan menu NON AKTIF NASABAH dengan memilih menu data kemudian

klik data nasabah seperti gambar dibawah ini


 Dan akan muncul tabel daftar nasabah lalu masukan nama nasabah dalam

kolom search maka akan menampilkan nama nasabah yang di cari kemudian

klik non aktif maka secara otomatis nasabah tersebut sudah non aktif sebagai

aanggota seperti gambar di bawah ini

12. menggunakan menu Update data nasabah dengan memilih menu data kemudian klik

data nasabah seperti gambar dibawah ini


 Dan akan muncul tabel daftar nasabah lalu masukan nama nasabah dalam

kolom search maka akan menampilkan nama nasabah yang di cari kemudian

klik kolom upadete nasabah seperti gambar di bawah ini

 Dan akan menampilkan form rubah data anggota input data nasabah setelah

semua data di input lalu klik kolom simpan data seperti gambar di bawah ini,

dan data tersebut akan tersimpan secara otomatis jika memilih batal maka data

tidak akan tersimpan


13. cara menggunakan menu INPUT TRANSAKSI dengan memilih menu data

kemudian klik aplikasi peminjaman seperti gambar dibawah ini

 Dan akan muncul tabel data survey lalu masukan nama nasabah dalam kolom search

maka akan menampilkan nama nasabah yang di cari kemudian klik gambar uang

seperti gambar di bawah ini


 Dan akan menampilkan form aplikasi peminjaman kemudian input data

nasabah setelah semua data di input lalu klik kolom submit seperti gambar di

bawah ini, dan data tersebut akan tersimpan secara otomatis.

14 cara menggunakan menu MANAJEMEN EQ RATE dengan memilih menu data

kemudian klik manajemen eq rate seperti gambar dibawah ini


 Dan akan muncul tabel manajemen eq rate lalu masukan nama bulan yang ingin di

tampilkan dalam kolom search maka akan keluar nama bulan yang di cari kemudian

input besarnya eq rate lalu klik submit seperti gambar di bawah ini

15. cara menggunakan menu SETUP SETORAN dengan memilih menu data kemudian

klik manajemen setup setoran seperti gambar dibawah ini


 Dan akan muncul tabel setup setoran kemudian masukan besarnya simpanan wajib

dan simpanan pokok kemudian klik simpan seperti gambar di bawah ini
16. Cara menggunakan menu manajemen user dengan memilih menu user kemudian

klik manajemen user seperti gambar dibawah ini

 Dan akan muncul tabel MANAJEMEN USER kemudian masukan nama user yang

yang ingin di tampilkan dalam kolom search maka akan keluar nama user yang di

cari kemudian input username baru lalu klik proses seperti gambar di bawah ini
17. Cara menggunakan menu grafik total nasabah dengan memilih menu laporan

kemudian klik grafik total nasabah seperti gambar dibawah ini

 Kemudian akan muncul grafik total nasabah secara periode seperti gambar di bawah

ini
18. Cara menggunakan menu grafik total simpanan dengan memilih menu laporan

kemudian klik grafik total simpanan nasabah seperti gambar dibawah ini

 Kemudian akan muncul grafik total simpanan nasabah secara periode seperti gambar

di bawah ini

19. Cara menggunakan menu grafik total pinjaman dengan memilih menu laporan

kemudian klik grafik total simpanan nasabah seperti gambar dibawah ini
 Kemudian akan muncul grafik total pinjaman nasabah secara periode seperti gambar

di bawah ini

20. Cara menggunakan menu rubah password dengan memilih menu user kemudian

klik rubah password seperti gambar dibawah ini


 Dan akan menampilkan form ganti password kemudian input password baru setelah

data di input lalu klik kolom proses seperti gambar di bawah ini, dan data tersebut

akan tersimpan secara otomatis.


ti!'***-*"***
iifl ffi".",,""
DelF ini tmi o@mrgtu brlm o.neis*di :

ENENC TRESNA
IJIN sy.nlEH.y.rulbi J.L.rt
NM

ToLIhch*.ddd tuell8 @t* FnyJ'll@ SbF! dcqe judd "@@C Begu


Situ bf@i SinD., Pirje D@ee at d Mudtdbrrr (Sludy x's BMt Krrd)'
S.irL !o!sl l0 Md 201I id 2) ADdl 201 l, .

D.nibDh! sd k.Etugd i.i dibu{ uot dtu*o ddga eb.il-b.ikn)a

U{-S!!!!!-SE

T.rsron (0243) 321 4€e Far , {@33) 621 16e


:P : i+-n:i:i:ffiffi
sAi$'D;oadEoBfulry
her{ ,f T--T-t- t--r-r-r-T-r-r-l
E! G**
&rdr&rtitlr r_
LAMPIRAN CODING
require_once('calendar/classes/tc_c
alendar.php');
<?php
include 'config.php';
if ($_SESSION['logged'] == 'ya') {

?>
// daftar anggota yang baru
<h1>Welcome <span
style="color:#9C386A;"><?php echo INSERT INTO
$_SESSION['username']; ?></span> `aplikasi10`.`anggota` (`Id`,
!</h1> `pribadi_nama`, `pribadi_alias`,
`pribadi_namaibukandung`,
<strong><font face="tahoma" `pribadi_tempatlahir`, `pribadi_tgllahir`,
size="4">Selamat Datang di Aplikasi `pribadi_jk`, `pribadi_agama`,
Simpan Pinjam `pribadi_statusnikah`,
KARTINI</font></strong> <hr/> `pribadi_kepalakeluarga`,
<img src="img/back_front.png" /> `pribadi_pendidikan`, `pribadi_rekkoran`,
`pribadi_otomatisperpanjangan`,
<?php `pekerjaan_namakantor`,
`pekerjaan_alamatkantor`,
} else {
`pekerjaan_jabatan`, `pekerjaan_profesi`,
?> `pekerjaan_statuskerja`,
`pekerjaan_statustempatkerja`,
<h1>Welcome <span `tempattinggal_alamat`,
style="color:#9C386A;">Guest</span> `tempattinggal_rtrw`,
!</h1> `tempattinggal_kodepos`,
`tempattinggal_telprumah`,
<img src="img/back_front.png" />
`tempattinggal_hp`, `lokasi_kelurahan`,
<?php `lokasi_kecamatan`, `lokasi_tipe_ID`,
`lokasi_expirity_ID`, `lokasi_no_ID`,
`income_jenis`, `income_jumlah`,
} `income_pengeluaran`,
`income_jumlahpengeluaran`,
?> `infolain_refferal`, `infolain_hubungan`,
`infolain_alamatreff`, `infolain_kotareff`,
`infolain_hobireff`, `infolain_keluarga`,
<?php `cpa_nama`, `cpa_alamat`, `cpa_kota`,
`cpa_kodepos`, `kuasawaris_nama`,
`kuasawaris_hubkerabat`, $data_setup2 =
`kuasawaris_alamat`, `kuasawaris_telp`, mysql_fetch_array($exec_setup2);
`tanggal_daftar`) VALUES (NULL, 'Abdi
Ramran', 'Abdi', 'fulanah', 'Padang', '1990- ?>
04-23', 'Laki-laki', 'Islam', 'Belum Nikah', <!DOCTYPE HTML>
'Tidak', 'SMU', 'Tidak Perlu', 'Ya',
'pekerjaan_namakantor ', <link href="calendar/calendar.css"
'pekerjaan_alamatkantor ', rel="stylesheet" type="text/css" />
'pekerjaan_jabatan ', 'pekerjaan_profesi ',
<script language="javascript"
'pekerjaan_statuskerja ',
src="calendar/calendar.js"></script>
'pekerjaan_statustempatkerja', 'Ciledug',
'01/03', '12240', '021', '0821', 'Ciledug', <style type="text/css">
'Kebayoran Lama', 'KTP', '2013', '1809-
39049-003004-48772', 'incomejenis',
'3000000', 'incomeoutcome', '1000000',
pre { font-family: "verdana"; font-size:
'infolain_refferal ', 'infolain_hubungan ',
10px; background-color: #FFFFCC;
'infolain_alamatreff ', 'infolain_kotareff ',
padding: 5px 5px 5px 5px; }
'infolain_hobireff ', 'infolain_keluarga ',
'cpa_nama ', 'cpa_alamat ', 'cpa_kota ', pre .comment { color: #008000; }
'cpa_kodepos ', 'kuasawaris_nama ',
'kuasawaris_hubkerabat ', pre .builtin { color:#FF0000; }
'kuasawaris_alamat ', 'kuasawaris_telp ', </style>
'2011-08-14');

<script language="JavaScript1.2">
**/

//Highlight form element- © Dynamic


$sql_setup1 = "SELECT * FROM Drive (www.dynamicdrive.com)
`setup` WHERE `varname` = 'pokok'";
//For full source code, 100's more DHTML
$exec_setup1 = scripts, and TOS,
mysql_query($sql_setup1);
//visit http://www.dynamicdrive.com
$data_setup1 =
mysql_fetch_array($exec_setup1);

var highlightcolor="lightgreen"

$sql_setup2 = "SELECT * FROM


`setup` WHERE `varname` = 'wajib'";
var
$exec_setup2 = ns6=document.getElementById&&!docum
mysql_query($sql_setup2); ent.all
var previous=''
previous.style.backgroundColor=''
var eventobj
previous=eventobj

if (checkel(eventobj))
//Regular expression to highlight only
form elements
eventobj.style.backgroundColor=hi
var ghlightcolor
intended=/INPUT|TEXTAREA|SELECT|
OPTION/ } else {

if
(checkel(eventobj))
//Function to check whether element
clicked is form element
eventobj.style.backgroundColor=hi
function checkel(which){ ghlightcolor
if previous=eventobj
(which.style&&intended.test(which.tagNa
me)){ }

if (ns6&&eventobj.nodeType==3) }

eventobj=eventobj.parentNode.parentNode

return true </script>

else <script language="javascript"


type="text/javascript">
return false
function addthem() {
}
//ADD FIRST INPUT VALUE

var add1 =
//Function to highlight form element document.addem.input1.value
function highlight(e) { var add1 = parseFloat(add1, 10)
eventobj=ns6? e.target : add1 = (isNaN(add1))?0:add1;
event.srcElement

if (previous!='') {
//ADD SECOND INPUT VALUE
if (checkel(previous))
var add2 = function dollarformat(num) {
document.addem.input2.value
num = num.toString().replace(/\$|\,/g,'');
var add2 = parseFloat(add2, 10)
if(isNaN(num)) num = "0";
add2 = (isNaN(add2))?0:add2;
cents =
Math.floor((num*100+0.5)%100);

//ADD THEM TOGETHER num =


Math.floor((num*100+0.5)/100).toString()
return eval(add1) + eval(add2); ;
} if(cents < 10) cents = "0" + cents;

for (var i = 0; i <


function subtractthem() { Math.floor((num.length-(1+i))/3); i++)

//SUBTRACT FIRST INPUT VALUE num =


num.substring(0,num.length-
var add01 = (4*i+3))+','+num.substring(num.length-
document.addem.input01.value (4*i+3));

var add01 = parseFloat(add01, 10) return ('Rp' + num + '.' + cents);

add01 = (isNaN(add01))?0:add01; }

//SUBTRACT SECOND INPUT </script>


VALUE

var add02 =
document.addem.input02.value <h1>Form Pendaftaran Anggota LKS
Kartini</h1>
var add02 = parseFloat(add02, 10)
<hr>
add02 = (isNaN(add02))?0:add02;
<form
action="index.php?page=proses_daftar_an
ggota" method="post"
//SUBTRACT THEM TOGETHER
onkeyup="highlight(event)"
return eval(add01) + eval(add02); onclick="highlight(event)"
name="registrasi">
}
<fieldset>

<legend>Data Pribadi Anggota</legend>


//FUNCTION WILL PARSE THE
TOTAL AS DOLLAR FORMAT <table width="95%" border="0">
<tr>

<th width="25%" scope="row"><div


align="left">Nama</div></th>

<td width="75%"><input name="nama"


type="text" id="nama" size="100" /></td>

</tr>

<tr>

<th scope="row"><div
align="left">Nama Alias</div></th>

<input type="reset"
name="cmdResetForm"
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI SIMPAN PINJAM
DENGAN AKAD MUDHARABAH
STUDY KASUS: BMT KARTINI SUKABUMI
Eneng tresna1, Nia Kumaladewi2, Zainul arham3

1
Mahasiswa program study sistem informasi
Fakultas sains dan teknologi
Universitas islam negeri (uin) syarif hidayatullah jakarta
Telp: 08567117559
Email : ado_tresna@yahoo.com
2
Pembimbing skripsi
Staf pengajar program study tekhnik informatka/ sistem informasi
Fakultas sains dan teknologi
Universitas islam negeri (uin) syarif hidayatullah jakarta
Telp:
Email :
3
Pembimbing skripsi
Staf pengajar program study tekhnik informatka/ sistem informasi
Fakultas sains dan teknologi
Universitas islam negeri (uin) syarif hidayatullah jakarta
Telp:
Email :a2mhms@yahoo.com

ABSTRAK

Kartini BMT has had several systems that are running, one of which is the savings and loan
mudaraba. Where the procedure for the savings and loan system is a series of processes will
be undertaken starting from the submission of deposits and loans as well as the calculation
for the disbursement of funds and transaction processing to financial reporting processes are
still manual processes in the handwritten ledger and on the move in a computer using
Microsoft Excel 2003 and still stand alone, all this can be a bottleneck in doing routine work
fast so that the lack of information, and relevant. With the savings and loan information
system, can improve employee performance so that more effective BMT. System
development methods in this study using the Rapid Application Developmen (RAD) with the
terms of the design stage to implementation stage with the design model Unified Model
Language (UML), which consists of the phase diagram usecase to the stage of state chart
diagrams. The software used in the manufacture of the system using PHP as a programming
language and MySQL as database. Mudarabah savings and loan information system is used
with the savings and loan system mudharabah BMT is expected to assist in conducting the
transactions and calculations for the results to the financial statements

Kata kunci :
Sistem informasi simpan pinjam mudharabah, RAD, UML, PHP, MySQL.
1. Pendahuluan Nasabah yang ada di BMT kartini
Teknologi informasi telah menjadi fasilitator sejak 2009 hingga saat ini, terus
bagi kegiatan-kegiatan bisnis, memberikan menunjukkan perkembangan yang sangat
andil besar terhadap perubahan-perubahan baik menunjukkan bahwa strategi BMT
yang mendasar pada stuktur operasi dan untuk fokus pada segmen tertentu, dalam hal
manajemen organisasi. (Kadir, 2003). simpan pinjam ini memberikan hasil efektif.
Baitul Mal wat-Tamwil (BMT) Hal tersebut menggambarkan
merupakan lembaga keuangan mikro yang di meningkatnya kepercayaan masyarakat
operasikan dengan prinsip bagi hasil, untuk menjadi anggota dan melakukan
menumbuhkan bisnis usaha mikro dalam investasi di BMT Kartini. Namun demikian
rangka mengangkat derajat dan martabat sistem yang sedang berjalan sangat
serta membela kepentingan kaum fakir membutuhkan sistem yang dapat mengelola
miskin, di tumbuhkan atas prakarsa dan data anggota dan transaksi karena BMT
modal awal dari tokoh-tokoh masyarakat Kartini belum menerapkan sistem yang
setempat dengan berlandaskan pada sistem terkomputerisasi untuk mengelola data-data
ekonomi yang salaaam : keselamatan tersebut.
(berintikan keadilan, keadilan dan Dimana dalam prosedur untuk sistem
kedamaian) (Alma, 2009). simpan pinjam ini serangkaian proses yang
BMT Kartini adalah suatu lembaga di lakukan mulai dari pengajuan simpanan
keuangan mikro syariah yang bergerak dan pinjaman serta perhitungan bagi hasil
dibidang penyaluran dan penghimpun dana dan proses transaksi pencairan dana hingga
untuk mengembangkan ekonomi rakyat yang proses laporan keuangan masih bersifat
menjalankan operasional berdasarkan syariat manual yaitu dengan proses tulis tangan pada
islam. salah satu produknya adalah simpanan buku besar lalu di pindahkan dalam
dan pinjaman. Laporan nasabah selama 2 komputer menggunakan Microsoft Excel
tahun terakhir ini ditunjukkan dengan 2003 serta masih stand alone. Semua ini
perkembangan BMT kartini yang semakin dapat menjadi hambatan dalam melakukan
meningkat setiap tahunnya, walaupun BMT rutinitas kerja sehingga kurangnya informasi
kartini terbilang masih baru dalam dunia yang cepat, dan relevan. Hal ini dapat
koperasi semua itu dapat dilihat dengan membuat proses transaksi kurang efektif dan
gambar dibawah ini efisien
Dalam hal ini peneliti melakukan
analisa dengan skripsi sejenis, analisa
dilakukan sebagai acuan dan pembanding
dalam sistem informasi simpan pinjam yang
akan dibangun.
Menurut Dwi (2009), Perancangan
Sistem Informasi Data Simpan Pinjam Pada
BMT Sinergi Medan; menggunakan black
box pada tahap pengujian sistem dengan
hasil dapat mengetahui kelas kesalahan
dalam sistem, maka peneliti menggunakan
black box pada tahap pengujian sistem.
Berdasarkan uraian di atas peneliti
mengusulkan sebuah rancangan sistem
Gambar 1.1 Grafik Perkembangan BMT informasi simpan pinjam untuk memudahkan
kartini 2009-2010 karyawan BMT dalam melakukan pencatatan
transaksi secara cepat tepat mempermudah
(Laporan per 6 bulan BMT kartini) dalam pencarian data nasabah yang akan di
survey serta mengurangi kekeliruan dalam
menghitung bagi hasil dan membuaat Dalam pelaksanaan obsrvasi
laporan keuangan yang akurat. Dengan ini, peneliti melakukan penelitian
alasan alasan tersebut maka peneliti BMT Kartini, Sukabumi Jl.Babakan
menyusun laporan skripsi dengan judul Jayanegara-Gn.Salak RT 08/04 desa
Rancang bangun Sistem Informasi Kabandungan, Kec.Kabandungan.
Simpan Pinjam Dengan Akad 43368 Telepon (0266) 621 363 di
Mudharabah Studi kasus Baitul Maal mulai sejak Tanggal 10 Maret 2011
wat-Tamwil (BMT) Kartini Sukabumi. sampai dengan 10 April 2011.
2.1.2.2 Wawancara
Metode ini dilakukan dengan
2. METODOLOGI mewawancarai orang yang telibat
2.1 Metode pengumpulan data dalam proses sistem informasi
Pada penyusunan skripsi ini di simpan pinjam,mulai dari alur data
perlukan data data serta informasi yang transaksi dan perhitungan bagi hasil
lengkap sebagai bahan yang dapat sampai dengan laporan keuangan
mendukung kebenaran materi, uraian yang ada di BMT Kartini. Adapun
dan pembahasan. Oleh karena itu orang yang diwawancarai adalah
sebelum menyusun skripsi ini, dalam Bagian Admin simpan pinjam dan
persiapannya terlebih dahulu dilakukan Manager.
riset atau penelitian untuk menjaring 2.2 Metode Pengembangan Sistem
data serta informasi atau bahan materi Metode pengembangan sistem
yang di perlukan. Metode yang digunakan dalam perancangan
pengumpulan data yang digunakan sistem informasi simpan pinjam
meliputi tiga metode, yaitu : mudharabah BMT Kartini
2.1.1 Studi pustaka menggunakan metode pengembangan
Penulis mengumpulkan dan RAD (Rapid Aplication
mempelajari buku buku yang Development). Menurut Kenneth E
berhubungan dengan masalah yang Kendall, dengan tools UML (Unified
dibahas, yaitu berkaitan dengan topik Model Language). Metode penelitian
simpan pinjam mudharabah, analisa ini terdiri atas perancangan, desain
sistem informasi, desain berorientasi dan implementasi.
objek menggunakan tools UML dan
Workshop desain RAD
pengembangan sistem menggunakan
Rapid Aplication Development. Perencanaan
Syarat-syarat Implementasi
Selain itu, penulis juga mengunjungi Bekerja dengan
website yang berhubungan dengan Mengidentifikasi tujuan
dan syarat-syarat
pengguna
untuk
Membangun
Mengenalkan sistem baru
Sistem
topik dalam skripsi ini. Tulisan dan informasi merancang
sistem
artikel dari internet dan buku buku
lain utnuk selengkapnya dapat dapat
dilihat pada daftar pustaka.
sumber : (Kendall, 2008 : 237)
2.1.2 Observasi Gambar 3 RapidGambar
Aplication Development
3.1 Fase-fase RAD
Observasi dilakukan untuk (Sumber : Kendall, 2008).
mengetahui bagaimana data data
yang dibutuhkan tersebut diolah., A. Tahap Perencanaan
yaitu denagn melakukan pengamatan Pada tahap ini, peneliti dan
secara langsung terhadap system staff BMT kartini melakukan
pengolahan dokumen yang sedang pertemuan untuk melakukan
berjalan, sehingga memberikan identifikasi tujuan dan kebutuhan
gambaran untuk penelitian. informasi untuk mencapai tujuan
2.1.2.1 Lokasi Observasi yang diinginkan, yaitu
mengembangkan sistem informasi a. Identifikasi aktor : untuk
simpan pinjam mudharabah. Pada mengtahui aktor yang terlibat
tahap ini hal terpenting adalah didalam sistem informasi simpan
adanya keterlibatan dari kedua belah
pinjam mudharabah ini dan untuk
pihak, tujuan yang diidentifikasi
adalah : mengetahui tugas setiap aktor.
1. Gambaran Umum Perusahaan b. Perancangan usecase :
Tujuannya adalah untuk Menggambarkan interaksi antar
mempelajari uraian dari tugas- aktor dengan sistem informasi
tugas masing-masing jabatan simpan pinjam mudharabah
yang berkaitan dengan sistem c. Usecase scenario : menjelasaskan
yang diusulkan.
alur proses dari usecase yang telah
2. Menganalisa masalah yang
sedang berjalan pada BMT dirancang.
Kartini, bertujuan untuk
mempermudah mengetahui 2. Membuat Activity Diagram
kekurangan atau kendala- Peneliti mendeskripsikan
kendala dari sistem yang ada proses bisnis dan aliran kerja dari
atau sistem yang berjalan satu aktivitas ke aktivitas lainnya.
3. Identifikasi masalah bertujuan Tahap ini dapat mendukung perilaku
untuk mengetahui masalah- paralel atau menjelaskan bagaimana
masalah yang ada di BMT perilaku dalam berbagai usecase
Kartini Sukabumi, yang berinteraksi.
berkaitan dengan sistem yang
berjalan. 3. Membuat Class diagram
4. Dari hasil hasil analisa peneliti Peneliti menggambarkan
membuat sistem usulan yang stuktur kelas-kelas dari suatu sistem
berujuan untuk memberikan dan memperlihatkan hubungan anta
solusi untuk BMT Kartini kelas dan penjelasan detail tiap-tiap
kelas dalam model desain dari suatu
sistem.
b. Tahap perancangan 4. Membuat sequence diagram
Dalam proses ini adalah tahap Peneliti menjelaskan tahap-
untuk memperbaiki dan merancang tahap akivitas usecase diagram
sistem yang akan diusulkan. Dalam yang telah dibuat dengan
tahap ini peneliti membuat desain menunjukan hubungan antara
sistem menggunakan tools Unified objek-objek yang telah terkait.
Models Language (UML), namun c. Tahap Implementasi
tidak semua diagram yang disediakan Setelah analisis dan desain
oleh UML, digunakan oleh peneliti sistem dilakukan maka pada fase ini
dalam desain / perancangan sistem dilakukan pengimplementasian
ini. Hanya beberapa diagram UML berupa pemrograman yaitu
saja yang digunakan oleh peneliti, menggunakan Adove Dreamweaver
yaitu diagram-diagram yang menurut sebagai software untuk membuat
peneliti dapat mendukung Graphical User Interface (GUI) dan
perancangan aplikasi ini. Adapun MySQL sebagai sofware yang
beberapa diagram berikut ini, dengan menunjang database pada aplikasi
tahapan sebagai berikut : ini, penelitian menggunakan metode
1. Penentuan aktor dan usecase yang pengujian unit dengan pendekatan
black-box testing.
terdiri dari tahap :
Pengujian secara black-box,
yaitu suatu pendekatan utuk menguji
apakah setiap fungsi di dalam
program dapat berjalan dengan benar.
Berikut beberapa proses yang
dilakukan penulisan dalam pengujian
ini, yaitu :
a. Fungsi-fungsi yang tidak benar
baik input maupun output
b. Kesalahan inteface
c. Kesalahan dalam struktur data atau
akses database. 3. Cara melihat menu lihat jadwal survey
Tahap selanjutnya yaitu adalah dengan cara memilih menu
merancang sistem informasi simpan laporan, lalu klik jadwal survey maka
pinjam dengan akad mudharabah akan menampilkan tabel nama nasabah,
dengan jaringan internal dimana kemudian masukan nama nasabah yang di
penggunaan hak akses yang telah di cari di dalam kolom search maka akan
tentukan, yait bagian admin simpan menampilkan nama nasabah yang di cari
pinjam dan manager. dan status survey nasabah seperti gambar
di bawah ini
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
Tampilan layar (interface)
1.cara menggunakan Menu LOGIN saat
mulai masuk ke dalam sistem maka akan
tampil menu login, kemudian isi
username dan password dengan benar
kemudian klik proses loginseperti
gambar di bawah ini

4. cara menggunakan menu


TRANSAKSI SETORAN dengan
memilih menu data simpanan
kemudian klik transaksi setoran
kemudian akan muncul tabel
transaksi simpanan lalu masukan
nama nasabah dalam kolom search
2. Cara menggunakan menu INPUT
maka akan menampilkan nama
DATA NASABAH setelah masuk
nasabah yang di cari kemudian klik
kedalam sistem kemudian klik menu
aksi kartini umat seperti gambar di
data dan daftar anggota BMT maka akan
bawah ini
menampilkan form data nasabah,
Kemudian isi form tabel data nasabah di
bawah ini lalu klik proses pendaftaran
anggota maka data akan tersimpan
dalam database
 D
an akan menampilkan form
simpanan kartini umat kemudian
input data nasabah dan jumlah
setoran setelah semua data di
masukan lalu klik kolom proses
seperti gambar di bawah ini, dan data
tersebut akan tersimpan secara
otomatis jika memilih batal maka 6. Cara menggunakan menu INPUT
data tidak akan tersimpan ANGSURAN PINJAMAN dengan
memilih menu data pinjaman
kemudian klik daftar pinjaman
Kemudian akan muncul tabel transaksi
pinjaman lalu masukan nama nasabah
dalam kolom search maka akan
menampilkan nama nasabah yang di
cari serta status nasabah tersebut
5. Cara menggunakan menu apakah sudah meulunasi atau belum
PENARIKAN SIMPANAN dengan melunasi peminjamannya jika belum
memilih menu data simpanan melunasi maka klik aksi kartini bayar
kemudian klik transaksi penarikan angsuran seperti gambar di bawah ini
kemudian akan muncul tabel
transaksi simpanan lalu masukan
nama nasabah dalam kolom search
maka akan menampilkan nama
nasabah yang di cari kemudian klik
aksi kartini umat seperti gambar di
bawah ini

an akan menampilkan form
pembayaran angsuran pinjaman
kemudian input data nasabah dan
jumlah angsuran setelah semua data
di input lalu klik kolom submit
seperti gambar di bawah ini, dan data
 D
tersebut akan tersimpan secara
an akan menampilkan form
otomatis jika memilih batal maka
simpanan kartini umat kemudian
data tidak akan tersimpan
input data nasabah dan jumlah
penarikan yang akan di ambil setelah
semua data di input lalu klik kolom
proses seperti gambar di bawah ini,
dan data tersebut akan tersimpan
secara otomatis jika memilih batal
maka data tidak akan tersimpan
7. cara menggunakan menu INPUT
JADWAL SURVEY dengan memilih
menu data kemudian klik input
survey . Dan akan muncul tabel data
survey lalu masukan nama nasabah
dalam kolom search maka akan
menampilkan nama nasabah yang di
cari kemudian klik proses survey
seperti gambar di bawah ini 9. cara menggunakan menu INPUT
TRANSAKSI dengan memilih menu
data kemudian klik aplikasi
peminjaman. Dan akan muncul tabel
data survey lalu masukan nama
nasabah dalam kolom search maka
akan menampilkan nama nasabah
yang di cari kemudian klik gambar
uang. Dan akan menampilkan form
 D
aplikasi peminjaman kemudian input
an akan menampilkan form proses
data nasabah setelah semua data di
survey kemudian input data nasabah
input lalu klik kolom submit seperti
dan setelah semua data di input lalu
gambar di bawah ini, dan data
klik kolom simpan data seperti
tersebut akan tersimpan secara
gambar di bawah ini, dan data
otomatis.
tersebut akan tersimpan secara
otomatis jika memilih batal maka
data tidak akan tersimpan

10. cara menggunakan menu


MANAJEMEN EQ RATE dengan
8. cara menggunakan menu INPUT memilih menu data kemudian klik
HASIL SURVEY dengan memilih manajemen eq rate. Dan akan muncul
menu data kemudian klik input tabel manajemen eq rate lalu
survey. Dan akan muncul tabel data masukan nama bulan yang ingin di
survey lalu masukan nama nasabah tampilkan dalam kolom search maka
dalam kolom search maka akan akan keluar nama bulan yang di cari
menampilkan nama nasabah yang di kemudian input besarnya eq rate lalu
cari kemudian klik update survey. klik submit seperti gambar di bawah
Dan akan menampilkan form hasil ini
survey kemudian input data
nasabah keterengan apakah nasabah
tersebut di tolak atau di terima
setelah semua data di input lalu klik
kolom simpan data , dan data
tersebut akan tersimpan secara
otomatis .
14. Cara menggunakan menu grafik total
pinjaman dengan memilih menu
11.Cara menggunakan menu manajemen laporan kemudian klik grafik total
user dengan memilih menu user simpanan nasabah . Kemudian akan
kemudian klik manajemen user. Dan muncul grafik total pinjaman
akan muncul tabel MANAJEMEN nasabah secara periode seperti
USER kemudian masukan nama user gambar di bawah ini
yang yang ingin di tampilkan dalam
kolom search maka akan keluar nama
user yang di cari kemudian input
username baru lalu klik proses seperti
gambar di bawah ini

15. Cara menggunakan menu rubah


password dengan memilih menu user
kemudian klik rubah password. Dan
akan menampilkan form ganti
12. Cara menggunakan menu grafik total password kemudian input password
nasabah dengan memilih menu baru setelah data di input lalu klik
laporan kemudian klik grafik total kolom proses seperti gambar di
nasabah. Kemudian akan muncul bawah ini, dan data tersebut akan
grafik total nasabah secara periode tersimpan secara otomatis.
seperti gambar di bawah ini

Testing
Adapun tahap pengujian program
yang dilakukan menggunakan black box.
13. Cara menggunakan menu grafik total Pengujian black box dilakukan pada
simpanan dengan memilih menu interface sistem yang dibuat agar dapat
laporan kemudian klik grafik total diketahui apakah proses-proses yang dibuat
simpanan nasabah . Kemudian akan berjalan sesuai dengan rancangan yang telah
muncul grafik total simpanan dibuat dengan lebih memperhatikan pada
nasabah secara periode seperti pengoprasian sistem.
gambar di bawah ini
Tabel 1 Hasil pengujian level akses “Admin 22. Klik sub tampil data eq rate Sesuai
menu eq
simpan pinjam” rate
23. Input tampil eq rate baru Sesuai
NO Rancangan Hasil yang Keteran jumlah eq
proses diharapkan gan rate
24. Klik submit Data eq rate Sesuai
1. Input Pengguna dapat Sesuai tersimpan dalam
username mengakses system database
dan 25. Klik menu tampil sub menu Sesuai
password data non aktif
2. Klik menu Tampil sub menu Sesuai 26. Klik sub Menampilkan tabel Sesuai
data input survey menu non data nasabah
3. Klik sub Tampil Sesuai aktif
menu input Halaman tabel 27. Input tampil tabel data Sesuai
survey survey nasabah keyward nasabah yang di cari
4. Input Tampil data Sesuai pada tabel
keyward nasabah yang di cari search
pada tabel 28. Klik aksi Data tersimpan Sesuai
search non aktif dalam database
5. Klik aksi Tampil info Sesuai 28. Klik aksi Data tersimpan Sesuai
proses pemberitahuan non aktif dalam database
survey survey 29. Klik menu tampil sub menu Sesuai
user manajemen user
6. Klik ok jadwal survey Sesuai 30. Klik tampil form Sesuai
tersimpan dalam manajemen manajemen user
database user
7 Klik menu Tampil sub menu Sesuai 31. Input user tampil user name Sesuai
data input survey name dan dan password baru
8. Klik sub Tampil Sesuai password
menu input Halaman tabel baru
survey survey nasabah 32. Klik proses Data tesimpan Sesuai
9. Input Tampil data Sesuai dalam database
keyward nasabah yang di cari 33. Klik reset Kosongkan form Sesuai
pada tabel manajemen user
search
34. Klik menu tampil sub menu Sesuai
10. Klik aksi Tampil form hasil Sesuai
update survey data setup aplikasi
survey 35. Klik sub tampil form setup Sesuai
menu setup aplikasi
11. Input hasil Status survey baru Sesuai
survey berubah aplikasi
12. Klik simpan Data tersimpan Sesuai 36. Input data tampil data baru Sesuai
baru
data dalam dtabase
13. Klik reset tampil status survey Sesuai 37. Klik simpan Data tersimpan Sesuai
baru dalam database
38. Klik batal Kembali ke menu Sesuai
14. Kllik menu tampil sub data Sesuai
data pinjaman home
15. Klik sub Menampilkan Sesuai 39. Klik logout Keluar dari aplikasi Sesuai
data aplikasi pinjaman
pinjaman
16. Klik tampil tabel data Sesuai
4. Kesimpulan
aplikasi pinjaman
pinjaman Berdasarkan uraian dan pembahasan
17. Input tampil data nasabah Sesuai
keyward yang di cari
pada bab-bab sebelumnya, maka dapat
pada tabel disimpulkan bahwa:
search 1. Dapat membuat sistem informasi yang
18. Klik aksi tampil form aplikasi Sesuai
peminjaman pinjaman
menjelaskan alur transaksi simpan
uang pinjam, serta menghitung bagi hasil
19. Input tampil data Sesuai secara terkomputerisasi sehingga dapat
pinjaman pinjaman baru meminimalisir kesalahan dalam
20. Klik submit Data tersimpan Sesuai
dalam database pencatatan transaksi pada BMT
21. Klik menu tampil sub menu eq Sesuai Kartini.
data rate
2. Dapat mengembangkan sebuah sistem Penerbit P3EI Press : Penerbit
informasi simpan pinjam dengan akad Yogyakarta
Mudharabah serta dapat mencetak 13. M. Syafi’i, Antonio. 2001. Bank
laporan seperti laporan simpanan, Syariah dari Teori ke Praktek.
laporan pinjaman, dan laporan Penerbit Gema Insani : Jakarta
angsuran bulanan nasabah. 14. Mulyanto, Agus. 2009. Sistem
Informasi : Konsep & Aplikasi.
Penerbit Pustaka Pelajar : Yogyakarta
Referensi 15. Munawar. 2005. Pemodelan Visual
1. Bintarto, HR. 2002. Perangkaan dengan UML. Penerbit Graha Ilmu :
Penelitian. Penerbit Andi : Yoyakarta.
Yogyakarta 16. Pressman, Roger. 2002. Rekayasa
2. Gulo,W. 2010. Metodologi Penelitian Perangkat Lunak Pendekatan
Cetakan Keenam. Penerbit Grasindo : Praktisi, Buku Satu. Penerbit Andi,
Jakarta. Yogyakarta.
3. Hakim, Lukmanul. 2008. Membongkar 17. Purnama, Pupung Budi. 2004. Kiat
Trik Rahasia Para Master PHP. Praktis Menjadi Desainer Web
Penerbit Lokomedia: Yogyakarta Profesional. Penerbit PT. Elex
4. Supriyanto, Aji. 2005. Pengantar Media Komputindo.: Jakarta
Teknologi Informasi. Salemba Infotek 18. Sidik, Betha. 2005. MySQL. Penerbit
: Jakarta. Informatika : Bandung
5. Jogiyanto, HM. 2008. Metodologi 19. Soemitra, Andri. 2009. Bank dan
Penelitian Sistem Informasi : Lembaga Keuangan Syariah.
Pedoman dan Contoh Melaksanakan Penerbit Kencana : Jakarta.
Penelitian di Bidang Sistem 20. Whitten, Jeffry L. 2004. Metode
Teknologi Informasi. Penefrbit Andi: Desain & Analisis Sistem Edisi 6.
Yogyakarta. Edisi Internasional, Penerbit Andi-
6. Kadir, Abdul. 2003. Pengenalan McGraw Hill : Jakarta
Sistem Informasi. Penerbit Andi : 21. Yaya, Rizal, dkk. 2009. Akuntansi
Yogyakarta Perbankan Syariah : Teori dan
7. Karim, Adiwarman. 2003. Ekonomi Praktik Kontemporer. Penerbit
Islam Suatu Kajian Kontemporer. Salemba Empat : Jakarta
Penerbit Gema Insani : Jakarta
8. Kurniawan, Yahya, ST. 2002. Aplikasi
Web Database dengan PHP dan
MySQL. Penerbit PT.Elex Media
Komputindo: Jakarta
9. Ladjamudin, Al-Bahra bin. 2005.
Analisis dan Desain Sistem
Informasi. Penerbit Graha Ilmu:
Yogyakarta
10. McLeod, Raymond & George Schell.
2004. Sistem Informasi Manajemen.
Penerbit PT. INDEKS : Jakarta
11. Alma Buchari. 2009. Manajemen
Bisnis Syariah. Bandung: Alfabeta
12. Muhammad, Rifqi. 2008. Akuntansi
Keuangan Syariah : Konsep dan
Implementasi PSAK Syariah.
LAMPIRAN DATA_DATA RISET

Anda mungkin juga menyukai