1

HIPOTESIS PENELITIAN :

Ha : Terdapat perbedaan antara nilai Individu Kuisioner Pretest dan

Posttest ASI Eksklusif.

HO : Tidak terdapat perbedaan antara nilai Individu Kuisioner Pretest dan

Posttest ASI Eksklusif.

4.3 Analisis Data

Analisis data digunakan untuk menjawab hipotesis yang telah diajukan pada

bab sebelumnya. Uji analisis yang digunakan adalah uji normalitas, uji

homogenitas danuji hipotesis (paired sample t-test). Hasil uji normalitas dan uji

paired sample t-test dapat dilihat sebagai berikut:

4.3.1 Uji Normalitas

Uji normalitas pada penelitian ini digunakan untuk mengetahui mengetahui

normal tidaknya suatu sebaran. Uji normalitas dalam penelitian ini

menggunakanuji kolmogorov-smirnof Kriteria yang digunakan untuk mengetahui

normal tidaknya suatu sebaran adalah jika p > 0,05 (5 %) sebaran dinyatakan

normal, dan jika p < 0,05 (5 %) sebaran dikatakan tidak normal. Hasil uji

normalitas dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

Variabel Z P Sig 5% Keterangan

Pretest 0,390 0,998 0,05 Normal

Posttest 0,855 0,458 0,05 Normal

Sumber : Hasil Perhitungan

Dari hasil pada tabel di atas, diketahui data nilai nilai Individu Kuisioner

Pretest dan Posttest ASI Eksklusif diperoleh p > 0,05, Hasil dapat disimpulkan data-
 2

data penelitian berdistribusi normal.

4.3.2 Uji Homogenitas

Uji homogenitas berguna untuk menguji kesamaan sampel yaitu seragam

atau tidak varian sampel yang diambil dari populasi. Kriteria homogenitas jika F

hitung< F tabel test dinyatakan homogen, jika F hitung> F tabel test dikatakan

tidak homogen. Hasil uji homogenitas penelitian ini dapat dilihat pada tabel

berikut :

Test Df F table F hitung P Keterangan

Pretest dan Posttest 1:36 3,52 0,029 0,305 Homogen

Sumber : Hasil Perhitungan

Berdasarkan hasil uji homogenitas di atas nilai Individu Kuisioner Pretest dan

Posttest ASI Eksklusif diperoleh nilai F hitung< F tabel (3,52), dengan hasil yang

diperoleh tersebut dapat disimpulkan bahwa varians bersifat homogen.

4.3.3 Uji Hipotesis

Uji paired sample t-test dalam penelitian ini dimaksudkan untuk menjawab

hipotesis yang telah diajukan. Hasil uji hipotesis dapat dilihat pada tabel di bawah

ini:

Pretest - Posttest Df ttabel thitung P Sig 5%

Nilai Pretest-Posttest 18 2,100 5,118 0,00 0,05

Berdasarkan hasil analisis uji t pada akurasi passing pendek dalam sepakbola

dengan latihan drill passing diperoleh nilai thitung (5,118) > t tabel (2,100) dan nilai p
 3

(0,000) < dari 0,05, hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai t hitung lebih besar dari

t tabel dengan demikian diartikan terdapat perbedaan antara nilai Individu Kuisioner

Pretest dan Posttest ASI Eksklusif.