Anda di halaman 1dari 2

Swapping

Swapping adalah pemindahan proses dari memori utama ke disk dan sebaliknya atau
suatu metode dimana proses dapat dialihkan sementara dari memori ke suatu tempat
penyimpanan dan dipanggil kembali ke memori jika akan melanjutkan eksekusi.

Kelebihan :

 Dengan partisi dinamis maka jumlah, lokasi, dan ukuran proses di memori
dapat beragam sepanjang waktu secara dinamis.
 Proses yang akan masuk ke memori segera dibuatkan partisi untuknya sesuai
kebutuhannya. Teknik ini meningkatkan utilitas(manfaat) memori.

Kelemahan :

 Dapat terjadi lubang-lubang kecil memori di antara partisi-partisi/pengaturan


data yang dipakai(lubang-lubang yaitu kelompok blog-blog memori yang tidak
digunakan) kecil diantara blog-blog memori yang digunakan dapat diatasi
dengan pemadatan memori. Pemadatan memori adalah operasi mengabungkan
semua lubang kecil menjadi satu lubang besar dengan memindahkan semua
proses agar saling berdekatan).
 Merumitkan alokasi(proses pemesanan sejumlah ruang memori untuk
menempatkan data sesuai dengan ukuran yang ditentukan sendiri oleh
programmer) dan dealokasi memori(proses membebaskan kembali ruang
memori yang sebelumnya telah ditempati oleh data tertentu sehingga ruang
memori tersebut dapat digunakan kembali oleh data-data lain yang diperlukan
oleh program).

  Managemen Proses

Proses adalah sebuah program yang sedang dijalankan (eksekusi). Sebuah proses membutuhkan
beberapa sumber daya untuk menyelesaikan tugasnya. Sumber daya tersebut dapat berupa CPU time,
memori, berkas-berkas, dan perangkat-perangkat I/O. Sistem operasi mengalokasikan sumber daya
tersebut saat proses itu diciptakan atau sedang dijalankan. Ketika proses tersebut berhenti dijalankan,
sistem operasi akan mendapatkan kembali semua sumber daya yang bisa digunakan kembali. Selain itu
juga bertanggung jawab atas aktivitas aktivitas yang berkaitan dengan manajemen proses seperti:

-membuat dan menghapus proses pengguna dan sistem proses


-menunda atau melanjutkan proses

-menyediakan mekanisme untuk proses sinkronisasi

-menyediakan mekanisme untuk proses komunikasi

-menyediakan mekanisme untuk penanganan deadlock

2.  Managemen Memori Utama

Memori utama atau lebih dikenal sebagai memori adalah sebuah array yang besar dari word atau byte,
yang ukurannya mencapai ratusan, ribuan, atau bahkan jutaan. Setiap word atau byte mempunyai alamat
tersendiri. Memori utama berfungsi sebagai tempat penyimpanan instruksi/data yang akses datanya
digunakan oleh CPU dan perangkat Input Output. Memori utama termasuk tempat penyimpanan data
yang yang bersifat volatile � tidak permanen yaitu data akan hilang kalau komputer dimatikan.
Bertanggung jawab atas aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan managemen memori utama seperti :

-menjaga track dari memori yang sedang digunakan dan siapa yang menggunakannya

-memilih program yang akan di-load ke memori

Anda mungkin juga menyukai