Anda di halaman 1dari 17

SISTEM cerdas

Budi, S.Kom.,M.Kom
Sistem cerdas
Adalah:
Bagian dari bidang Ilmu
Komputer/Informatika dan Rekayasa
Cerdas untuk pengembangan berbagai
metode berkemampuan tinggi yang
diilhami oleh fenomena alam untuk
menyelesaikan berbagai masalah
kompleks di dunia nyata
Sistem Cerdas
• Sistem cerdas (intelligent system)
adalah sistem yang dibangun dengan
menggunakan teknik-teknik
artificial intelligence.
Kecerdasan Buatan
▪ Kecerdasan Buatan adalah kecerdasan
yang ditambahkan pada suatu sistem
yang bisa diatur dalam konteks
ilmiah.
▪ Merupakan cabang dari ilmu komputer
yang dalam merepresentasi
pengetahuan lebih banyak menggunakan
bentuk simbol-simbol daripada
bilangan, dan memproses informasi
berdasarkan metode heuristic atau
dengan berdasarkan sejumlah aturan
SUDUT PANDANG AI
Sudut pandang kecerdasan Sudut Pandang Bisnis

Kecerdasan Buatan akan Kecerdasan buatan adalah


membuat mesin menjadi kumpulan peralatan yang sangat
cerdas (mampu berbuat powerful dan metodologis dalam
seperti apa yang dilakukan menyelesaikan masalah bisnis
oleh manusia)
Sudut Pandang Pemrogram
Sudut pandang penelitian
Kecerdasan buatan meliputi
Kecerdasan Buatan adalah studi tentang pemrograman
suatu studi bagaimana simbolik, problem solving,
membuat agar komputer dapat dan pencarian (searching)
melakukan sesuatu sebaik
yang dikerjakan oleh manusia
Komponen ai
- Machine Learning:Mesin
secara otomatis Belajar
dan meningkatkan kemampuan
berdasarkan pengalaman
- Deep Learning:Pembelajaran
mendalam dengan memproses
data yang dibantu Jaringan
syaraf tiruan
- Neural Network: memodelkan
koneksi syaraf pada otak
manusia

- Natural Language Processing: Alat yang memungkinkan computer


memahami, mengenali, menafsirkan dan menghasilkan Bahasa dan
ucapan manusia
- Computer Vision: Visi Komputer menggunakan Deep Learning dan
identifikasi Pola dalam menafsirkan visual
- Cognitive Computing:memodelkan proses berfikir manusia kedalam
sistem
• Knowledge base (basis pengetahuan), berisi fakta-fakta,
teori, pemikiran dan hubungan antara satu dengan
lainnya.
• Inference engine, yaitu kemampuan menarik kesimpulan
berdasarkan pengalaman.
Knowledge base
Kumpulan pengetahuan & pengalaman yang
dimiliki oleh manusia.
Contoh :
• Jika saya makan sambal > 5 sendok,
maka tidak lama kemudian perut saya
akan terasa sakit.
• Jika kuliah mulai jam 8, dan saya
berangkat dari rumah jam 7.45, maka
saya akan terlambat.
• Jika x=75, maka y=100.
Inference engine
Mesin Inferensi: Kemampuan manusia untuk
menalar berdasarkan pengetahuan/pengalaman
yang dimiliki, apabila muncul suatu fakta.
Contoh:
• Pengetahuan :
– Jika saya makan sambal > 5 sendok, maka
tidak lama kemudian perut saya akan terasa
sakit.
• Fakta :
– Saya baru saja makan sambal 10 sendok.
• Kesimpulan :
– Tidak lama lagi perut saya akan sakit.
Teknik Pemecahan masalah
Hard Computing
Logika penalaran berbentuk
symbol

Precise model
Pencarian & Pemodelan masalah
dilakukan secara numeris
(tradisional)

Soft Computing
Penalaran melalui pendekatan

Approximate Model

Pendekatan fungsional &


Pencarian random
SOFT computing
• Soft Computing merupakan inovasi baru
dalam membangun sistem cerdas yaitu
sistem yang memiliki keahlian seperti
manusia pada domain tertentu, mampu
beradaptasi dan belajar agar dapat
bekerja lebih baik jika terjadi perubahan
lingkungan.
• Soft computing mengeksploitasi adanya
toleransi terhadap ketidakpastian,
ketidaktepatan, dan kebenaran parsial
untuk dapat diselesaikan dan dikendalikan
dengan mudah agar sesuai dengan realita.
(Prof. Lotfi A Zadeh, 1992)
Metodologi Soft Computing
• Sistem Fuzzy (mengakomodasi
ketidaktepatan).
• Jaringan Syaraf (menggunakan
pembelajaran).
• Probabilistic Reasoning
(mengakomodasi ketidakpastian).
• Evolutionary Computing (optimasi)
:algoritma genetika.
Sistem Fuzzy
• Konsepnya menggunakan teori
himpunan.
• Menggunakan derajat keanggotaan
fuzzy untuk menunjukkan seberapa
besar suatu nilai masuk dalam suatu
himpunan fuzzy.
• Bidang kajian :
– Fuzzy Inference System
– Fuzzy Clustering
– Fuzzy Database
– Fuzzy Mathematical Programming
Probabilistic Reasoning
Mengakomodasi adanya faktor
ketidakpastian.
Teori-teori yang berkembang:
• Teorema Bayes
• Certainty Factor (statistic
reasoning)
• Teorema Dempster-Shafer (statistic
reasoning)
Jaringan Syaraf Tiruan
Menggunakan algoritma pembelajaran
untuk mendapatkan bobot-bobot yang
optimum.
• Jenis pembelajaran : supervised
learning, dan unsupervised
learning.
Evolutionary Computing
• Menggunakan pendekatan teori
evolusi.
• Dipelopori oleh algoritma genetika.
• Terutama digunakan untuk optimasi.
• Algoritma yang sudah dikembangkan:
– Algoritma Genetika
– Ant System
– Fish Schooling
– Bird Flocking
– Particle Swarm
SOFT COMPuting
• Bekal ilmu yang harus disiapkan untuk lebih memudahkan
mempelajari Soft Computing:

Anda mungkin juga menyukai